Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN SMKN 1 GUNUNGSARI JURUSAN DISAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN (DPIB) PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN Zarkasi, Ahmad; Hidayati, Nurul; Wahyuningsih, Titik; Fitrayudha, Adryan; Fariyadin, Adiman; Adiansyah, Joni Safaat; Winarti, Dwi; Aroby, Sudhan; Ain, Hurun; Hidayatullah, Syarif
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.31043

Abstract

Peningkatan kompetensi tenaga kerja merupakan tuntutan bagi tamatan SMK agar dapat bersaing di dunia kerja. Perkembangan teknologi yang cepat mendorong kebutuhan tenaga kerja yang kompeten dan andal. Pemerintah melalui Dirjen Vokasi mendukung hal ini dengan program SMK Pusat Keunggulan, yang berfokus pada pengembangan holistik hasil belajar siswa untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi dan karakter. Program pengabdian ini bertujuan meningkatkan kualitas manajemen SMK, keselarasan dengan dunia kerja, dan menghasilkan lulusan yang siap kerja atau berwirausaha. Metode Pengabdian yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu Participatory Action Research (PAR), yang mana dalam program pendampingan pelatihan untuk meningkatkan kualitas manajemen SMK, keselarasan dengan dunia kerja, dan menghasilkan lulusan yang siap kerja atau berwirausaha melalui diskusi kelompok terfokus (focus group discussion, FGD). Pelaksanaan pendampingan di SMKN 1 Gunungsari oleh Fakultas teknik Program studi teknik sipil UMMAT. Hasil pengabdian ini menunjukkan hal yang signifikan meliputi penyelarasan kurikulum dengan industri, peningkatan data tracer study, dan pengembangan kerja sama industri. Dapat disimpulkan bawha program ini menunjukkan hasil positif dengan peningkatan kerja sama dengan dunia industri dan peningkatan tracer study. Upaya berkelanjutan untuk memperkuat kerja sama dengan industri dan meningkatkan kualitas pendidikan vokasi diharapkan terus dilakukan.
Pengaruh Terapi Bermain Plastisin Terhadap Kecemasan Anak Usia Prasekolah yang Mengalami Hospitalisasi Vanesa Titiaji, Veren; Ain, Hurun; Pujiastuti, Nurul
The Health Researcher's Journal Vol. 1 No. 01 (2024): The Health Researchers Journal
Publisher : The SDGS Forum Communication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan merupakan respon individu terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan dialami oleh semua makhluk hidup dalam kehidupan sehari-hari. Hasil survei UNICEF tahun 2012 menunjukkan prevalensi anak yang menjalani perawatan di rumah sakit sekitar 84%. Pada masa prasekolah jenis permainan salah satunya adalah skill play. Jenis permainan skill play ini sering dipilih oleh anak, karena dapat menstimulasi kemampuan motorik halusnya. Salah satu permainan skill play adalah bermain lilin (playdough). Dengan tujuan menjelaskan tingkat kecemasan dan pengaruh pemberian terapi bermain plastisin pada anak yang menjalani hospitalisasi sebelum dan sesudah diberikannya terapi. Penelitian ini menggunakan metode literature review, database yang digunakan Garuda, dan Google Scholar dengan keyword (((play therapy) AND clay therapy) AND anxiety) AND anxiety about hospitalization) AND pre-school)). Dilakukan seleksi pada 6 artikel menggunakan JBI Critical Appraisal Tools. Penyelesaian dengan memperhatikan PICO, kemudian artikel dianalisis satu-persatu. Hasil dari 6 artikel yang ditelaah, bahwa sebelum diberikan terapi bermain rata-rata responden mengalami tingkat kecemasan sedang hingga berat dan setelah diberikan terapi bermain didapatkan rata-rata responden mengalami tingkat kecemasan sedang hingga ringan. Ada pengaruh pemberian terapi terhadap penurunan tingkat kecemasan. Metode penelitian yang digunakan yaitu 2 jurnal menggunakan quasi eksperimen dan 4 jurnal menggunakan pre-eksperimen. Diharapkan petugas kesehatan dapat menerapkan terapi bermain khususnya bermain plastisin untuk menurunkan tingkat kecemasan.