Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENULIS DENGAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE DI SEKOLAH DASAR Rukayah Rukayah; Suharno Suharno; Yenny I.S. Purwanti
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 23, No 2 (2014): Tahun 23, Nomor 2, November 2014
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.28 KB)

Abstract

Abstract: The developmental study was intended to find out the test result of the effectiveness of writing teaching and learning by using Whole Language approach; and to obtain the appropriateness of the writing teaching and learning model by using Whole Language approach at Elementary schools. The steps of the study included preliminary study, model development, model try out, and dissemination. The results of the study suggested that (1) the writing competence of the students who learnt writing by using Whole Language approach was better than those who learnt writing conventionally; and (1) writing teaching and learning model by using Whole Language approach could be accepted by the stakeholders well.Keywords: writing skills, Whole Language approach, elementary schools.Abstrak: penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menemukan hasil uji efektivan model pembelajaran menulis dengan pendekatan Whole Language di sekolah dasar; dan mendapatkan keberterimaan model pembelajaran menulis dengan pendekatan Whole Language di sekolah dasar. Langkah-langkah penelitian meliputi studi pendahuluan, pengembangan model, pengujian model, dan deseminasi. Hasil penelitian menunjukkan (1) kemampuan menulis siwa yang belajar menulis dengan pendekatan whole language lebih baik daripada kemampuan menulis siswa yang belajar menulis dengan cara konvensional; dan (2) model pembelajaran menulis dengan pendekatan whole language dapat diterima stakeholders dengan baik. Kata kunci: keterampilan menulis, pendekatan Whole Language, SD
RELIGIOUS ORIENTATION AS THE HIDDEN CURRICULUM IN THE LEARNING PROCESS DURING THE COVID-19 PANDEMIC Mirza Basyiruddin; Rukayah Rukayah; Roemintoyo Roemintoyo
Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 10, No 3 (2021)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.849 KB) | DOI: 10.33578/jpfkip.v10i3.8293

Abstract

Religious orientation is a hidden curriculum that affects the process of implementing education in an institution. This is evident from the existence of various religious activities held at schools to instill students’ religious values in order to make them religious individuals. This study aimed to reveal various religious activities occured as a hidden curriculum in one of the public elementary schools in Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen. 2 problems were investigated in this study. The first was to reveal various religious activities and their suitability with the religion professed by students. The second was to describe the process of these activities before and during the Covid-19 pandemic. This study utilized a qualitative approach because of the suitability of its characteristics to assess and describe the reality that occured. Case study was a form of qualitative research chosen in this study since there were specific problems being studied. The results showed that there were religious activities such as praying before and after lessons, reciting Al-Quran, reading Asmaul Husna, scheduling dhuha prayers, dhuhur prayers in congregation, kultum after dhuhur prayer, routine infaq, saying greetings, and in neat uniform. These activities had undergone the implementation adjustments during the covid-19 pandemic
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write (TTW) untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Kembali Teks Narasi pada Peserta Didik Kelas IV Sekolah Dasar Puput Wijayanto; Rukayah Rukayah; Tri Budiyarto
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia): Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 6, No 2 (2020): JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia): Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jpi.v6i2.46974

Abstract

This research aims are: 1) to improve writing skills again through the applicationof cooperative learning in the type of think talk write, and 2) to describe the results of the application of cooperative learning in the type of think talk write. This research is a class action research with two cycles. The subjects of this study were 4th grade students at Karangasem III Elementary School Surakarta in the academic year 2019/2020, totaling 31 students. This study uses data collection techniques in the form of interviews, observation, documentation analysis and tests with content validity data analysis, technical triangulation and source triangulation. Analysis of the data used is describing comparative analysis and Miles-Huberman interactive analysis models. The conclusion is that the writing skills of the 4th grade students at Karangasem III Elementary School in Surakarta in the academic year 2019/2020 can be improved through cooperative learning in the type of think talk write. Theresults of this study have contributed to the world of education as an alternative to solving the psychomotor domain, namely the ability to rewrite narrative texts
Penerapan Crossword Puzzle untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Uang pada Siswa Sekolah Dasar Latifah Nur Afifah; Rukayah Rukayah; Fadhil Purnama Adi
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia): Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 5, No 2 (2019): JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia): Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jpi.v5i2.46353

Abstract

The purpose of this research was to improve comprehension concept of money at thethird grade students of SD N Kemasan 1 Boyolali by crossword puzzle. The type of thisresearch is classroom action research held in two cycles. The subject of this research wereteacher and 21 students at the third grade of SD N 1 Kemasan academic year 2017/2018. Thedata were collected by interview, observation, test, and document analysis. Data validity istested by content validity, triangulation of source and technique. The data analysis useddescriptive comparative technique and interactive analysis model Miles Huberman. The resultsof research is by applied crossword puzzle can improve comprehension consept of money.
Hubungan Perhatian Orangtua dengan Hasil belajar Siswa Kelas IV Gugus II Jalin KARMATANG KARMATANG; Rukayah Rukayah; Sidrah Afriani Rachman
JPPSD:Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Universtas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.257 KB) | DOI: 10.26858/pjppsd.v1i2.24024

Abstract

Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah hubungan perhatian orangtua dengan hasil belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara perhatian orangtua dengan hasil belajar siswa kelas IV Gugus II Jaling. Data diperoleh dengan menggunakan angket dan dokumentasi hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara perhatian orangtua dengan hasil belajar siswa kelas IV Gugus II Jaling dengan t hitung (2,32467) > nilai t tabel (1,68288) yang berarti bahwa Ha diterima. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perhatian orangtua berdampak terhadap respon siswa sehingga memengaruhi hasil belajar siswa yang diperoleh.
Persepsi Guru Kelas Terhadap Pelaksanaan Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) Satri Ayu; Rukayah Rukayah; Sidrah Afriani Rachman
JPPSD:Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Universtas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.208 KB) | DOI: 10.26858/pjppsd.v1i2.24004

Abstract

Masalah dalam peneilitan ini adalah adanya perbedaan pendapat guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran daring mulai dari pelaksanaan, dampak(kelebihan&kekuranngan), dan kesan yang dirasakan selama pembelajaran daring. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui persepsi guru kelas terhadap pelaksanaan pembelajaran Daring, dampak (kelebihan & kekurangan) pelaksanaan pembelajaran daring, dan kesan yang dirasakan guru kelas selama pembelajaran Daring. Hasil penelitian ini mengungkapkan deskripsi persepsi guru kelas mengenai pelaksanaan, dampak (kelebihan & kekurangan), dan kesan terhadap pembelajaran daring. Mayoritas guru kelas menanggap bahwa pelaksanaan pembelajaran daring sudah tepat dilaksanakan. Akan tetapi, masih banyak kendala/kekurangan dalam pelaksanaanya seperti, jaringan dan fasilitas untuk pembelajaran daring masih terbatas. Selain itu, terdapat kelebihan dari pelaksanaan pembelajaran daring seperti meningkatkan kemampuan pendidik, peserta didik, dan orang tua dalam memanfatakan teknlogi. Adapun kesan yang dirasakan guru kelas adalah memberikan dampak positif dan negatif serta memberikan rasa suka duka selama pembelajaran. Berdasarkan dari analisis data dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring kurang efektif diterapkan karena pembelajaran daring membuat tujuan pembelajaran tidak tersampaikan sepenuhnya kepada peserta didik. Dari kesimpulan tersebut, maka dampak yang dihasilkan dari penelitian ini diketahui bahwa persepsi guru kelas terhadap pembelajaran daring berbeda satu sama lain dan pelaksanaan pembelajaran daring memiliki banyak kendala.Masalah dalam peneilitan ini adalah adanya perbedaan pendapat guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran daring mulai dari pelaksanaan, dampak(kelebihan&kekuranngan), dan kesan yang dirasakan selama pembelajaran daring. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui persepsi guru kelas terhadap pelaksanaan pembelajaran Daring, dampak (kelebihan & kekurangan) pelaksanaan pembelajaran daring, dan kesan yang dirasakan guru kelas selama pembelajaran Daring. Hasil penelitian ini mengungkapkan deskripsi persepsi guru kelas mengenai pelaksanaan, dampak (kelebihan & kekurangan), dan kesan terhadap pembelajaran daring. Mayoritas guru kelas menanggap bahwa pelaksanaan pembelajaran daring sudah tepat dilaksanakan. Akan tetapi, masih banyak kendala/kekurangan dalam pelaksanaanya seperti, jaringan dan fasilitas untuk pembelajaran daring masih terbatas. Selain itu, terdapat kelebihan dari pelaksanaan pembelajaran daring seperti meningkatkan kemampuan pendidik, peserta didik, dan orang tua dalam memanfatakan teknlogi. Adapun kesan yang dirasakan guru kelas adalah memberikan dampak positif dan negatif serta memberikan rasa suka duka selama pembelajaran. Berdasarkan dari analisis data dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring kurang efektif diterapkan karena pembelajaran daring membuat tujuan pembelajaran tidak tersampaikan sepenuhnya kepada peserta didik. Dari kesimpulan tersebut, maka dampak yang dihasilkan dari penelitian ini diketahui bahwa persepsi guru kelas terhadap pembelajaran daring berbeda satu sama lain dan pelaksanaan pembelajaran daring memiliki banyak kendala.
Analisis kesalahan penggunaan ejaan bahasa Indonesia pada teks karangan narasi peserta didik kelas v SD Joko Edy Prayitno; Rukayah Rukayah; Joko Daryanto
Didaktika Dwija Indria Vol 9, No 1 (2021): Didaktika Dwija Indria
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ddi.v9i1.49033

Abstract

This study aims to describe: (1) the form of the error, (2) the cause of the error, and (3) the teacher's efforts to overcome the misuse of Indonesian spelling in the essays of fifth grade students of SD Negeri Bumi 1. 67 Surakarta. This research is a qualitative descriptive study with a sample of students' narrative essays. The sampling technique used purposive sampling. Data collection techniques using document analysis and interviews. The data validity test used theory and source triangulation techniques, and referred to PUEBI and KBBI. The data analysis technique uses interactive analysis which includes four stages, namely: (1) data collection, (2) data reduction, (3) data presentation, and (4) drawing conclusions. Percentage of errors in using letters (39.04%), writing words (44.52%), using punctuation marks (10.52%), and writing absorption elements (5.48%). The causes of misuse of Indonesian spelling in student essays include: (1) students do not understand spelling rules and are not aware of mistakes in writing, (2) teachers have not implemented certain strategies, models, or media. The teacher's effort to overcome this is by providing direct corrections and providing training to students to become accustomed to writing.
Analisis keterampilan bercerita berbasis video peserta didik kelas v sekolah dasar Meilani Rayyana Budiarti; Rukayah Rukayah; Joko Daryanto
Didaktika Dwija Indria Vol 9, No 6 (2021): Didaktika Dwija Indria
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ddi.v9i6.51595

Abstract

Abstract. This aim of this research is to describe the ability to video-based storytelling skills in grade V SDN Wirotaman in the academic year 2020/2021. The method used in this research is descriptive qualitative. The data source of this research is the fifth grade students of SDN Wirotaman as many as eight children as the research sample taken by using purposive sampling technique. The technique of collecting data was carried out by interviews, and document analysis by testing the validity of the data using triangulation techniques. The data were analyzed using the Miles and Huberman data analysis models. The results of this study indicate that students are able to tell interactive video-based stories by fulfilling the specified indicators. The results of this study also encourage teachers to determine effective strategies, models, and methods so as to improve students' video-based storytelling skills.
MODUS EKSPRESI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BUGIS: SUATU KAJIAN ELONG UGI DENGAN PERSPEKTIF HERMENEUTIKA (EXPRESSION MODE OF BUGIS LOCAL WISDOM: A STUDY OF ELONG UGI WITH HERMENEUTIC PERSPECTIVES) Rukayah Rukayah; Aziz Thaba
Metalingua: Jurnal Penelitian Bahasa Vol 16, No 2 (2018): Metalingua Edisi Desember 2018
Publisher : Balai Bahasa Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (387.377 KB) | DOI: 10.26499/metalingua.v16i2.134

Abstract

Modus adalah tujuan atau fungsi tuturan yang menjelaskan suatu realitas. Tuturan tidak tercipta dari sebuah imajinasi belaka melainkan cerminan atau gambaran dari cara pandang, ideologi, sikap, dan perilaku penuturnya. Modus tuturan sering tidak dijabarkan dalam wujudnya, melainkan berupa bias makna dari pemakaian bahasa dalam tuturan itu sendiri. Oleh karena itu, untuk menemukan modus dalam sebuah tuturan, seringkali mitra tutur atau peneliti wacana baik lisan maupun tulisan harus menginterpretasi tuturan tersebut melalui pendalaman dan pengkajian.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan ancangan hermeneutik. Data penelitian ini berupa teks elong ugi dari berbagai buku. Pengumpulan data berupa kajian dokumen (buku). Dalam pengumpulan data, peneliti bertindak sebagai instrument kunci dibantu kawan/rekan sejawat yang memahami tentang elong ugi. Analisis dilakukan sejak awal pengumpuan data, klasifikasi data terpilih, penyajian data, penarikan simpulan. Pun analisis data dikerjakan secara hermeneutik dengan model intraktif-dialektis. Maksudnya pengumpulan data dan analisis data dilakukan secara serentak, bolak balik dengan mengikuti mode hermeneutika Recouer, yakni pemahaman secara cermat melalui level semantik, refleksif, dan eksistensial. Untuk memverifikasi semua temuan penelitian, dilakukan triangulasi temuan kepada pakar bahasa Bugis, ahli sastra Bugis, dan budayawan Bugis. Hasil penelitian ditemukan bahwa modus tuturan yang mengekspresikan Kearifan Lokal (KL) masyarakat Bugis dalam Elong Ugi (EU) meliputi: (1) membangun identitas sosial mansyarakat Bugis,  (b) membangun komunitas sosial, dan (c) membangun konsep pendidikan sepanjat hayat.
IMPROVED NARRATIVE WRITING SKILLS BY APPLLYNG THE COOPERATIVE LEARNING MODEL CONCEPT SENTENCE TYPE WITH SERIES PICTURE MEDIA Linda Margiyani; Rukayah Rukayah; Hadi Mulyono
Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Vol 1, No 1 (2018): 1st National Seminar on Elementary Education (SNPD 2018)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.402 KB) | DOI: 10.20961/shes.v1i1.23462

Abstract

The purpose of this research is to improve narrative writing skill in third grade students of State Primary School of Mangkuyudan 02 Surakarta through the application of cooperative learning model of Concept Sentence type with picture series media. The type of this research is classroom action research held in three cycles. The subject of this research are teacher and 27 students in the third grade of State Primary School of Mangkuyudan 02 Surakarta in the academic year 2017/2018. The data collecting by interview, observation, test, and document review. The data validity technique of this reseach is content validity, triangulation of source and technique. The data analysis using descriptive comparative technique and interactive analysis model Miles Huberman. The conclusion of this research is cooperative learning model Concept Sentence type with series picture media can improve the writing narrative composition.