Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Edutama

Game Edukasi Matematika berbasis Android Septi Fajarwati; Riswati Riswati; Tri Astuti
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 8, No 2 (2021): July 2021
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v8i2.1354

Abstract

Abstract: The process of teaching and learning activities implemented at SD Negeri 3 Tanjunganom still uses conventional methods.  Even though the school has provided android facilities for students to support learning, this has not been utilized properly by teachers including mathematics teachers, so that many students have difficulty understanding mathematics, especially in the sub-material of building cubes and blocks.  This is evidenced by the low average value obtained when compared to other subject matter.  The purpose of this research is to create learning media for mathematics education games to build android-based cubes and blocks.  So it is hoped that it can help teachers in learning in class and is also expected to make it easier for students to understand the material, especially the sub-material of building cubes and blocks.  Applications that are made are developed using the Multimedia Development Life Cycle (MDLC) method, namely drafting, designing, collecting materials, manufacturing, testing, and distribution.  The result of this research is that mathematics education game has been successfully created with android based sub-material building blocks and cubes.  The results of the Beta test, which involved 30 respondents, obtained an average of 88% strongly agree, meaning that the application of math education games to build cubes and blocks is made attractive and easy to use by students of SD Negeri 3 Tanjunganom, especially class V. Keywords: Mathematics, Educational Games, Android Abstrak: Proses kegiatan belajar mengajar yang diterapkan di SD Negeri 3 Tanjunganom masih menggunakan cara konvensional. Meskipun pihak sekolah telah menyediakan fasilitas android untuk siswa guna menunjang pembelajaran, akan tetapi hal tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik oleh para guru termasuk guru matematika, sehingga banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran matematika khususnya pada sub materi bangun ruang kubus dan balok. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai rata-rata yang diperoleh masih rendah jika dibandingkan dengan muatan pelajaran lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat media pembelajaran game edukasi matematika bangun ruang kubus dan balok berbasis android. Sehingga diharapkan dapat membantu guru dalam pembelajaran di kelas dan juga dapat memudahkan siswa dalam memahami materi terutama sub materi bangun ruang kubus dan balok. Aplikasi yang dibuat dikembangkan dengan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yaitu Pengonsepan, Perancangan, Pengumpulan Bahan, Pembuatan, Pengujian, dan Distribusi. Hasil dari penelitian ini adalah telah berhasil dibuat game edukasi matematika sub materi bangun ruang kubus dan balok berbasis android. Hasil pengujian Beta test yang melibatkan 30 responden diperoleh rata-rata 88% sangat setuju, artinya bahwa aplikasi game edukasi matematika bangun ruang kubus dan balok yang dibuat menarik dan mudah digunakan oleh siswa SD Negeri 3 Tanjunganom khususnya kelas V. Kata kunci: Matematika, Game Edukasi, Android
Analisis Hasil Belajar Kalkulus Dasar pada Masa Pandemi Covid-19 bagi Mahasiswa Informatika Septi Fajarwati; Desty Rakhmawati
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 9, No 1 (2022): January 2022
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v9i1.2209

Abstract

Abstract: Since the Covid-19 pandemic, the online learning method is the best alternative step for the sake of running lectures on campus. Adapting to a new situation is not an easy thing; both lecturers and students have to start getting used to doing lectures that were previously conducted face-to-face or offline, turning into remotely or online. In reality, online learning is not as much as when learning in class, especially in mathematics, one of which is basic calculus courses. Based on these differences in learning methods, the purpose of this study will be to see whether there are any significants changes caused by covid 19 pandemic on the results of learning via online versus offline on basic calculus study. The method used is using unpaired t-test if the test score data is normal, but if it is not normal then the Mann-Whitney test is used. The results of the analysis showed that the data are not normally distributed, so the analysis to see the difference between offline and online learning is to use Mann-Whitney U. The Mann-Whitney U test results conclude that there is a difference between the final score of online learning and the final score of offline learning. Keywords: Covid-19, Online Learning, Mann-Whitney Test         Abstrak: Semenjak pandemi Covid-19, metode belajar online merupakan langkah alternatif terbaik sejauh ini demi berjalannya perkuliahan di kampus. Adaptasi dengan situasi yang baru bukanlah hal yang gampang, baik dosen maupun mahasiswa harus mulai membiasakan diri melakukan perkuliahan yang tadinya dilakukan secara tatap muka atau luring berubah menjadi tatap maya atau daring. Pada kenyataannya pembelajaran daring atau online tidak semaksimal saat pembelajaran di kelas, terutama pada pelajaran matematika, salah satunya mata kuliah kalkulus dasar. Berdasarkan perbedaan metode pembelajaran tersebut, tujuan penelitian ini akan dilihat apakah ada perbedaan hasil pembelajaran secara luring dan daring dengan adanya pandemi Covid-19 pada mata kuliah kalkulus dasar. Metode yang digunakan dengan menggunakan uji t tidak berpasangan apabila data nilai hasil ujian bersifat normal, tetapi apabila tidak normal maka menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil analisis bahwa data tidak berdistribusi normal, sehingga analisis untuk melihat perbedaan pembelajaran luring dan daring adalah dengan menggunakan Mann-Whitney U. Hasil Uji Mann-Whitney U menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara nilai akhir pembelajaran secara daring dan nilai akhir secara luring. Kata kunci: Covid-19, Pembelajaran Daring, Uji Mann-Whitney