Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Pengaruh Keterampilan Metakognitif Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pada Mata Pelajaran PKn Kelas V di Gugus 2 Kecamatan Panji Afif Amroellah; Putu Eka Suarmika
Education Journal : Journal Educational Research and Development Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.475 KB) | DOI: 10.31537/ej.v3i2.211

Abstract

Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh keterampilan metakognitif terhadap berpikir kritis siswa kelas v di gugus 2 kecamatan panji. Metode penelitian ini adalah korelasi spearman rho, dengan n menyatakan banyak pasang data, harga-harga rs bergerak mulai dari paling kecil – 1 sampai dengan paling besar + 1, ≤ rs ≤ + 1. Harga + dicapai jika peringkat pasangan kedua variabel identik, sedangkan ­– 1 dicapai jika peringkat pasangan variabel bertentangan. Anggota populasi pada penelitian ini berjumlah 106 siswa. Berdasarkan penghitungan menggunakan rumus Slovin dengan taraf kepercayaan 5% diperoleh sampel sebanyak 84 siswa. Rata rata untuk keterampilan metakognitif siswa sebesar 94,45 dengan standar deviasi 8,229. Sedangkan untuk berpikir kritis pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan memiliki nilai rata-rata 49, 23 dengan standar deviasi 16,492. Hasil analisis korelasi spearman rho, menunjukkan nilai sebesar 0,004 pada taraf signifikan 5% yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan metakognitif terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas V di Gugus 2 Kecamatan Panji. Sedangkan tingkat hubungan yag terjadi antara keterampilan metakognitif dengan berpikir kritis, menunjukkan hubungan yang rendah dengan koefisisen korelasi sebesar 0,307.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kreatif dengan Menggunakan Media Gambar Binatang pada Pelajaran IPA Afif Amroellah
Education Journal : Journal Educational Research and Development Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/ej.v5i1.431

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan mediagambar binatang pada pelajaran IPA Siswa Kelas V MI. Misbahul Hidayah tahun pelajaran 2019/2020, serta subyek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V MI. Misbahul Hidayah Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan jumlah responden 15 siswa. Sekolah tersebut jumlah dari sampel secara keseluruhan yaitu 87 siswa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian kolaboratif yaitu partisipatif antara guru, siswa dan asisten atau teknisi yang terkait membantu proses pembelajaran. Dalam penelitian tindakan ini, peneliti melakukan suatu tindakan secara khusus diamati terus-menerus, dilihat plus minusnya, kemudian diadakan pengubahan terkontrol sampai pada upaya maksimal dalam bentuk tindakan yang paling tepat. Penelitian tindakan adalah salah satu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata dan proses pengembangan dalam mendeteksi dan memecahkan masalah. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media gambar binatang siswa kelas V MI. Misbahul Hidayah tahun pelajaran 2019/2020 dapat meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa. Ada peningkatan keterampilan berpikir kreatif yang mencapai 47% pada prasiklus, 60% pada siklus I menjadi 87% siklus II melalui penggunaan media gambar binatang.
Analisis Persepsi Guru Sekolah Dasar terhadap Muatan Pelajaran PPKn di Kecamatan Situbondo Afif Amroellah; Putu Eka Suarmika; Erdi Guna Utama
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 3, No 2 (2018): Volume 3 Number 2 September 2018
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.455 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v3i2.777

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana persepsi guru dalam pembelajaran PPKn pada Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis isi. Penelitian ini dilkukan di Kecamatan Situbondo dengan responden sebanyak 41 guru dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian: 1) Persepsi guru tentang pembelajaran PPKn hanya memahami tentang dimensi nilai-nilai pancasila dan nilai karakter. Hal ini tidak terlepas dari penerapan kurikulum 2013 yang lebih menekankan tentang pendidikan karakter. Jadi pemahaman guru tentang PPKn adalah pembelajaran tentang nilai-nilai karakter, 2) Belum terlihat pemahaman guru tentang dimensi pengetahuan dan keterampilan kewarganegaraan. Artinya pemahaman guru tentang PPKn hanya sebatas hafalan bukan mengajarkan untuk terampil berpikir kritis, sebagai problem solving dan bagimana mengajarkan untuk menjadi warganegara yang baik.
PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V SD Afif Amroellah
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 4 No 2 (2016): DESEMBER
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2404.978 KB)

Abstract

Application of cooperative learning models type Student Teams Achievement Divisions (STAD) in the improved motivation and learning outcomes science Student fifth grade Elementary School. The purpose f this study is to describe the steps for implementing the model type Student Cooperative Learning Teams Achievement Divisions (STAD) and improve motivation and learning outcomes elementary fifth grade science students. This research is a classroom action research (PTK) collaborative. Research carried out in three cycles, with each cycle consisting of pe-planning, action, observation, and reflection. The subjects were students of fifth grade SDN 6 Dawuhan Situbondo totaling 28 students consisting of 15 male students and 13 female students. The results showed that the model of cooperative learning type Student Teams Achievement Divisions (STAD) can improve motivation and learning outcomes elementary fifth grade science students
PENERAPAN STRATEGI EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN BANTUAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI PERISTIWA ALAM UNTUK MENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SEMESTER II SDN 3 SOPET TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Linda Setiawati; Afif Amroellah
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 2 No 2 (2014): DESEMBER
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.072 KB)

Abstract

Materi pelajaran yang disampaikan guru kepada siswa seharusnya senantiasa diingat agar siswa nantinya siap menghadapi ujian kenaikan kelas yang mau tidak mau akan mereka hadapi. Seorang guru harus mencari cara atau strategi untuk membangkitkan ingatan siswa terhadap segala materi yang sudah pernah diterimanya dalam proses pembelajaran. Pembelajaran adalah proses yang dapat mempengaruhi perubahan dari segi perilaku dan cara berfikir pada diri manusia yang dapat ditingkatkan. Strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalah strategi Example Non Example. Example Non Example adalah strategi yang dapat digunakan untuk mengajarkan definisi konsep. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas sebanyak 2 siklus. Siklus I terdiri dari tahap identifikasi masalah, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Siklus II terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Sasaran penelitian adalah siswa kelas V semester II di SDN 3 Sopet. Data yang diperoleh berupa hasil kerja kelompok, tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan hasil belajar dari siklus I menuju siklus II, yaitu masing-masing 71,43% dan 100%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi Example Non Example dengan bantuan media gambar dapat berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA materiperistiwa alam kelas V semester II di SDN 3 Sopet
PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANTARA PENGGUNAAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) DENGAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS 3 SD GUGUS 3 KECAMATAN KAPONGAN KABUPATEN SITUBONDO SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Afif Amroellah
CERMIN: Jurnal Penelitian Vol 4 No 2 (2020): DESEMBER
Publisher : Relawan Jurnal Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/cermin_unars.v4i2.774

Abstract

Dilatarbelakangi oleh suatu fenomena bahwa matematika menjadi pelajaran yang ditakuti oleh siswa karena dianggap sulit. Padahal kesulitan yang dihadapi oleh siswa diakibatkan karena siswa tidak mampu memahami materi matematika secara baik. Kurangnya pemahaman siswa diakibatkan karena secara umum proses pembelajaran di kelas kurang menarik dan cenderung berpusat pada guru (teacher-centered). Selain itu, kurang tepatnya model pembelajaran yang diterapkan dengan materi yang diajarkan sangat berpengaruh pada minat belajar dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan sehingga akan berdampak pada hasil belajar yang dicapainya. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa diperlukan pembelajaran yang menarik dan kebebasan dalam berpikir untuk memahami materi pelajaran sesuai kemampuan yang dimilikinya. Oleh karena itu guru harus mampu memposisikan diri dan menerapkan model pembelajaran yang menarik sesuai dengan materi yang diajarkan dan karakter siswa yang diajar. Tujuan dari penelitian ini adalah : Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika antara yang menggunakan Model TGT dengan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas 3 Gugus 3 Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo Semester Ganjil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu, teknik sampling yang digunakan adalah sampel jenuh dengan jumlah populasi dan sampel yang sama yaitu 44 siswa yang berasal dari kelas III SDN 1 Seletreng dan III SDN 4 Seletreng, sumber data dalam penelitian ini berupa data primer yaitu siswa kelas III SDN 1 Seletreng dan III SDN 4 Seletreng selanjutnya data sekunder yang berasal dari hasil tes dan dokumentasi, instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa pedoman tes, pedoman dokumentasi dan instrumen post test, dan teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh model team game tournament (TGT) dengan metode diskusi terhadap hasil belajar matematika materi pokok bilangan cacah pada siswa kelas III SD Gugus 3 Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020. Adapun besar pengaruh pembelajaran model team game tournament (TGT) dengan metode diskusi terhadap hasil belajar matematika materi pokok bilangan cacah pada siswa kelas III SD Gugus 3 Kecamatan Kapongan semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020 adalah 2,50%.
POLA HIDUP SEHAT PASCA PANDEMI COVID-19 Nur Holifatuz Zahro; Gustilas Ade Setiawan; Afif Amroellah
MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 1 No 2 (2022): AGUSTUS 2022
Publisher : MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.45 KB) | DOI: 10.36841/mimbarintegritas.v1i2.2094

Abstract

Pada masa pandemi Covid-19 menjaga kesehatan sudah menjadi sebuah kewajiban semua orang. Hal-hal yang sebelumnya kurang diperhatikan oleh semua orang, di masa pandemi ini justru semakin diperhatikan dan menjadi sebuah pembiasaan baru di mata masyarakat yang minim pengetahuan mengenai kesehatan. Untuk menjaga kehidupan manusia agar tetap lestari, maka tentunya tidak ada salahnya dan memang alangkah baiknya jika kondisi new normal yang sekarang ini berlangsung tetap dijalankan dan dibentuk menjadi kebiasaan. Terkait kegiatan program pengabdian masyarakat dengan mengambil konsep Pendampingan Pola Hidup Sehat Pasca Pandemi dilakukan sebagai upaya memberikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan minimnya pengetahuan mengenai pendidikan kesehatan pola hidup bersih dan sehat. Pembinaan yang dilakukan secara langsung kepada anak-anak yakni menggunakan metode bermain sehingga memberikan efek yang menyenangkan serta lebih mudah di pahami oleh anak-anak.
PEMBERDAYAAN PIJAT TERAPI KEBUGARAN KLUB SEPAK BOLA MELALUI MEDIA TERAPI DI SITUBONDO Afif Amroellah; Santoso Santoso
MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 1 No 1 (2022): JANUARI 2022
Publisher : MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.456 KB) | DOI: 10.36841/mimbarintegritas.v1i1.1377

Abstract

Setiap pemain sepak bola pasti memiliki peluang dapat mengalami cedera ketika bermain. Bahkan, cedera yang dialami oleh pemain sepak bola bisa membuatnya terpaksa harus absen atau tidak bisa ikut terjun ke pertandingan dalam waktu lama yang biasanya hal ini dapat memengaruhi popularitas dari klub dan juga pemain. Karena hal ini lah, cedera bisa menjadi mimpi buruk bagi semua orang yang selalu bergelut di bidang olahraga. Sebagian besar cedera yang sering dialami oleh atlet sepak bola berada di bagian pergelangan kaki dan sendi lutut. Bahkan, hampir 90% cedera yang dialami juga berhubungan dengan tungkai bagian bawah.. Namun, masalah yang dihadapi adalah minimnya pelatihan keterampilan yang diberikan kepada klub-klub sepak bola (tingkatan usia) khususnya pada suatu tim tentang pijat . Pelatihan keterampilan sangat perlu diberikan untuk menumbuhkan, mengembangkan, meningkatkan potensi yang ada di dalam klub-klub sepak bola dan ketika mengalami cedera didalam lapangan maupun di luar lapangan. Pelatihan terapi pijat kebugaran dilaksanakan dengan mengkombinasikan alat infra red dan alat bekam. Pelatihan dan pedampingan terapi pijat kebugaran dengan kombinasi infra red dan alat bekam akan dilakukan kepada mitra dengan metode Participatory Learning and Action (PLA). Metode PLA merupakan metode pemberdayaan masyarakat dengan proses belajar (ceramah, curah pendapat, diskusi dan pendampingan).