Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan

PENGEMBANGAN MOTION GRAPHIC PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS I SEKOLAH DASAR Asih Purwanti; Haryanto Haryanto
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2015): Oktober
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.759 KB) | DOI: 10.21831/tp.v2i2.7609

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan motion graphic pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada kelas 1 Sekolah Dasar yang layak dijadikan sebagai sumber belajar. Model penelitian yang digunakan adalah Borg Gall (1983) dan Dick Carey (2005). Hasil sebagai berikut. (1) Kelayakan produk pada aspek pembelajaran dan aspek materi/isi dari ahli materi menunjukkan skor 3,56 (baik), aspek media/teknis dari ahli media I menunjukkan skor 3,57 (baik) dan aspek media/teknis ahli media II menunjukkan skor 3,62 (baik). Data yang diperoleh melalui uji coba pada siswa pada uji coba satu-satu menunjukkan skor 75%, melalui uji coba kelompok kecil menunjukkan skor 81%, dan melalui uji coba lapangan menunjukkan skor 90%. (2) Hasil belajar siswa pada saat pretes rerata menunjukkan skor 62, sedangkan hasil belajar siswa pada posttes rerata menunjukkan skor 76. Sehingga menghasilkan N-gain dengan skor 36. Berdasarkan N-gain yang tergolong sedang, maka motion graphic pembelajaran yang dikembangkan efektif dan dapat melatih keterampilan berpikir kritis siswa.
KEEFEKTIFAN METODE INQUIRY TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PEMBELAJARAN KIMIA Nurdiansah Dwi Sasongko; Haryanto Haryanto
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan Vol 3, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.078 KB) | DOI: 10.21831/tp.v3i1.8277

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan keefektifan penggunaan metode inquiry dan metode demonstrasi dalam pembelajaran kimia pokok bahasan hidrokarbon terhadap keaktifan belajar peserta didik dan hasil belajar peserta didik MA Al-Falah Jatilawang. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain adalah pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X MA Al-Falah Jatilawang pada semester kedua tahun ajaran 2013/2014. Sampel dipilih dua kelas yaitu kelas X1 dan X2 dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara metode pembelajaran inquiry dan metode pembelajaran demonstrasi dalam pembelajaran kimia pokok bahasan hidrokarbon terhadap keaktifan belajar peserta didik dan hasil belajar peserta didik MA Al-Falah Jatilawang. Metode pembelajaran inquiry lebih efektif dari pada metode pembelajaran demonstrasi dalam pembelajaran kimia pokok bahasan hidrokarbon terhadap keaktifan dan hasil belajar peserta didik MA Al-Falah Jatilawang. Kata kunci : Metode Inquiry, Metode Demonstrasi, Keaktifan Belajar, Hasil BelajarTHE EFFECTIVENESS OF THE INQUIRY METHOD IN THE LEARNING ACTIVENESS AND OUTCOMES OF GRADE X STUDENTS IN CHEMISTRY LEARNING Abstract This study aims to investigate the difference in the effectiveness of the use of the inquiry method and the demonstration method in chemistry learning for the topic of hydrocarbon in terms of the learning activeness and outcomes of the students of MA Al-Falah Jatilawang. This was a quasi-experimental study employing pretest-posttest control group design. The research population comprised Grade X students of MA Al-Falah Jatilawang in the second semester of the academic year of 2013/2014. The sample, consisting of Grades X1 and X2, was selected by means of the simple random sampling. The results of the study showed that there was a significant difference between the inquiry learning method and the demonstration learning method in chemistry learning for the topic of hydrocarbon in terms of the learning activeness and outcomes of the students of MA Al-Falah Jatilawang. The inquiry learning method was more effective than the demonstration learning method in chemistry learning for the topic of hydrocarbon in terms of the learning activeness and outcomes. Keywords: inquiry method, demonstration method, learning activeness, learning outcomes
Pengembangan game edukasi berbasis android tentang domain teknologi pendidikan Ujang Nendra Pratama; Haryanto Haryanto
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan Vol 4, No 2 (2017): October
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.542 KB) | DOI: 10.21831/jitp.v4i2.12827

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk gameAndroid berisi materi Domain TP yang layak sebagai alternatif media belajar bagi mahasiswa prodi TP FIP UNY. Nilai kelayakan diketahui melalui penilaian ahli, calon pengguna, dan daya guna pembelajaran. Pengembangan produk dilaksanakan melalui lima tahap utama: studi pendahuluan, perencanaan, perancangan, pengembangan, dan evaluasi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara studi pendahuluan, identifikasi gaya belajar, validasi ahli, validasi calon pengguna, serta pengujian eksperimen. Jumlah responden terdiri dari satu dosen pengampu, dua ahli media dan materi, serta 60 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan telah memenuhi kriteria kelayakan dari validasi media, materi, calon pengguna, serta uji daya guna. Penilaian ahli materi masuk dalam kategori sangat layak, sedangkan ahli media dan calon pengguna masuk dalam kategori layak. Produk juga terbukti memiliki kelayakan daya guna berdasarkan perbedaan rerata nilai pretes dan postes kedua kelompok uji, sehingga perbandingan nilai gain menunjukkan perbedaan yang signifikan.Kata kunci: game edukasi, domain TP, Android THE DEVELOPING ANDROID-BASED EDUCATIONAL GAME ON EDUCATIONAL TECHNOLOGY DOMAINSAbstractThe study aims to produce an Android game on EduTech Domain materials which appropriate as an alternative learning media for students of Educational Technology in FIP UNY. Appropriateness was known through assessment of experts, future users, and learning usability. The product development procedure implemented through five main stages: preliminary study, planning, design, development, and evaluation. Data collection was done by preliminary study interview, learning style identification, expert validation, future users validation, and experimental testing. The participants consisted of a supporting lecturer, two experts of media and subject matter, seven students, and also 60 students. The result showed that the developed product has been able to reach appropriateness criterion from the validations of media, subject matter, future users, and usability testing. Subject matter experts assessment included in the very appropriate category, while media experts and future users included in the appropriate category. The product are also had usability appropriateness evidently based on differences between the mean values of pre-test and post-test of both test group, so that the comparison of gain value showed a significant differences.Keywords: educational game, EduTech domains, Android