Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Formation of Noble Morals in Madrasah Aliyah Negeri (MAN) in West Java Novi Rizal Umam; Sutaryat Trimansyah; Ikka Kartika; Yosal Iriantara
International Journal of Nusantara Islam Vol 9, No 1 (2021): International Journal of Nusantara Islam
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ijni.v9i1.11999

Abstract

This study focuses on the issue of the formation of noble morals in MAN 2 Bandung City and MAN 2 Bandung Regency. This research uses a qualitative approach with a qualitative descriptive method. In this study, it discusses how the management system for the formation of noble morals in educational units, especially in MAN 2 Bandung City and MAN 2 Bandung Regency responds to new challenges in this era of globalization which have resulted in many decreases in the quality of human resources, especially related to embedded moral decadence. in students. Besides, it discusses various environmental influences that affect the implementation of the noble character formation program and various problems that arise from the noble character formation program along with the solutions to its solutions. This research shows that the managerial system for the formation of noble morals in the education unit has implemented management principles through the stages of planning, implementing, monitoring, and evaluating every noble character formation program with various advantages and limited resources. This stage is an effort to reduce the increasing level of moral decadence. The many influences and problems that arise are taken into consideration in formulating various strategies as solutions to these problems.
Peningkatan Budaya Tulis Melalui Koran Ibu Ikka Kartika; Ahmad Yani; Abdul Holik
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 1, No 1 (2011): Juni 2011
Publisher : LPPM UNINUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/jpkm.v1i1.13

Abstract

A new literate person is a member of the newly literate society, is considered problematic if it is less or or unable to use and improve their new abilities. The reason is, they could be re-illiterate so that it replenishes the long list of illiterate population in Indonesia which has no end. Getting over this problem, The Ministry of National Education, Directorate General of PNFI, Directorate of Public Education, launched “Improving Culture of Writing Through Newspapers ‘Ibu“ program. When it applied it was turning out to the increase of writing habit among some new literate persons. The impact, it reduced the number of illiterate population. For optimal results, several contributing factors are considered, they are: the moral support of the local government, the existence of a tutor, the character of  participants,  giving participants a chance to  spread  ideas or their  writings on  newspaper. Obstacles can be solved  by growing a conditions and flexible learning situation, conducive and comfortable for all sides.
Manajemen Penilaian Kinerja Guru (PKG) oleh Kepala Sekolah untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran (Penelitian Deskriptif Kualitatif di SMP Muhammadiyah 4 Margahayu dan SMP YPAI Rahayu Margaasih Kabupaten Bandung Supardi Supardi; Ikka Kartika; Ricky Yoseptry
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.842 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.6430

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah kinerja guru rendah dan kurang motivasi, karena dalam menghadapi perkerjaan guru mengalami kejenuhan, ketegangan, dan bahkan mengalami stress yang muncul dari beban kerja yang terlalu sulit, berat dan berlebihan, waktu dan peralatan kerja yang kurang memadai, mengakibatkan berkurangnya motivasi pada guru-guru. Tujuan umum penelitian ini adalah ingin memperoleh gambaran tentang bagaimana manajemen penilaian kinerja guru oleh kepala sekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Muhammadiyah 4 Margahayu dan SMP YPAI Rahayu Margaasih Kabupaten Bandung . Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode deskriptif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kepemimpinan kepala sekolah dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang menggerakkan, mengarahkan, sekaligus mempengaruhi pola pikir, cara kerja setiap anggota agar bersikap mandiri dalam berkerja terutama dalam mengambil keputusan untuk kepentingan percepatan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan Wahyudin (2009:121). Peningkatan mutu adalah suatu proses yang sistematis yang terus menerus meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dan faktor-faktor yang berkaitan dengan itu, dengan tujuan agar menjadi target sekolah dapat dicapai dengan lebih efektif dan efisien. Zamroni (2007: 2) Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Indikator perencanaan penilaian kinerja guru telah dijalankan sesuai dengan situasi, kondisi sekolah, lingkungan sekolah dan kemampuan sumber daya sekolah yang bersangkutan. 2) Indikator Pengorganisasian menunjukan sesuai dengan fungsi, tugas dan penjadwalan yang telah ditetapkan. 3) Indikator pelaksanaan sudah dijalankan dalam upaya untuk menjadikan perencanaan menjadi kenyataan dalam pelaksanaannya. 4) Indikator Evaluasi sudah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan dengan cara pada awal persiapan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan akhir pembelajaran kepala sekolah atau fasilitator melakukan pengawasan dan pengontolan (supervisi) baik secara administrasi maupun pelaksanaan praktek pembelajaran dengan menggunakan berbahai instumen penilaian berupa lisan dan tertulisan dalam pelaksanaan penilaian kinerja guru. 5) Hambatann-hambatan dalam pelaksanaan penilaian kinerja guru selalu ada, baik hambatan internal maupun ambatan eksternal pada diri penilai dan guruyang dinilai. 6) Solusi untuk mengatasi hambatan internal dengan cara kepala sekolah melaksanakan evaluasi diri sekolah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan, dan solusi untuk mengatasi hambatan eksternal dengan cara konsisten memberikan tauladan, bimbingan, motivasi dan dorongan kepada para guru agar terus dapat meningkatkan kompetesi guru untuk kemajuan mutu pembelajaran. Simpulan pada penelitian ini adalah peningkatan kinerja guru oleh kepala sekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Muhammadiyah 4 Margahayu dan SMP YPAI Rahayu Margaasih Kabupaten Bandung telah dilaksanakan dengan baik sesuai situasi, kondisi, lingkungan, sumberdaya manusia di sekolah masing-masing dan hasilnya dapat meningkatkan mutu pembelajaran.
SCHOOL PRINCIPALS' RESPONSES AND CHALLENGES IN THE IMPLEMENTATION OF PERMENDIKBUDRISTEK NUMBER 40 OF 2021 Ikka Kartika; Muhammad Firman; Margono Margono; Abdul Rohman
Indonesian Journal of Educational Development (IJED) Vol. 4 No. 2 (2023): August 2023
Publisher : Lembaga Pengembangan Pembelajaran Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/ijed.v4i2.3016

Abstract

This study aims to explore principals' responses and understandings related to the implementation of Permendikbudristek Number 40 of 2021  on the assignment of teachers as principals, as well as identify the challenges faced in implementing the policy. The research used qualitative methods involving observation, interviews, and documentation. The results show that the implementation of the policy has been carried out in stages and coordinated. However, in responding to the policy, there are several challenges faced. One of them is the lack of qualified teachers to become principals, which has an impact on the selection and assignment process. Thus, the implementation of Permendikbudristek Number 40 of 2021 has the potential to improve the quality of education in primary schools in Sukabumi district. To overcome the challenges, it is recommended that the government evaluate the burdensome articles. Good coordination between all relevant parties is needed to reach a mutual agreement. This research contributes to the understanding of principals' responses to the implementation of the policy on teacher assignment as principals and identifies the challenges faced. The results of this study can be the basis for developing more effective policies and strategies in improving the quality of principal leadership and education in primary schools.
Evaluasi Sertifikasi Dosen Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi Pada Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Di Sekolah Tinggi Ilmu Keshatan B Jakarta Tahun 2023 Ikka Kartika; Kursih Sulastriningsih; Arsita Pratiwi; Pipih Salanti
EDUCATE Vol 8 No 02
Publisher : Program Studi Teknologi Pendidikan FKIP Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/educate.v8i02.14596

Abstract

Sertifikasi Dosen (Serdos) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memajukan dunia pendidikan Indonesia dengan meningkatkan kompetensi pendidik. Yang dimaksud dengan “akreditasi” disini adalah proses dimana pemerintah memberikan izin mengajar kepada seorang pendidik setelah pendidik tersebut melalui beberapa proses evaluasi yang ditetapkan dan diatur dalam Undang-Undang Nomor 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Dosen dimuat dalam PP No. 37 Tahun 2009 tentang Dosen. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi, mendeskripsikan dan mengevaluasi upaya peningkatan mutu pembelajaran melalui sertifikasi pendidik. Selain itu juga bertujuan untuk mengidentifikasi, mendeskripsikan dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi upaya peningkatan mutu pembelajaran melalui sertifikasi dosen. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian berada di lingkungan Program Penelitian Kesehatan Masyarakat Fakultas dan jenis serta sumber data yang digunakan adalah: Data primer yaitu struktur jurusan, fakultas dengan sertifikasi fakultas, data sekunder yaitu data LKD BKD fakultas. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, observasi, wawancara dan dokumentasi, dan data dianalisis menggunakan model interaktif. Hasil penelitian didasarkan pada data dari tujuh dosen dari program sarjana kesehatan masyarakat. Hanya 1 dosen bersertifikat (serdos), 3 orang dosen memiliki jabatan fungsional, dan 6 orang dosen tidak memiliki kualifikasi mengajar (serdos), karena berdasarkan laporan BKD tidak memenuhi syarat untuk pengajuan sertifikasi pendidik (dosen).
The Formation of Noble Morals in Madrasah Aliyah Negeri (MAN) in West Java Novi Rizal Umam; Sutaryat Trimansyah; Ikka Kartika; Yosal Iriantara
International Journal of Nusantara Islam Vol 9, No 1 (2021): International Journal of Nusantara Islam
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ijni.v9i1.11999

Abstract

This study focuses on the issue of the formation of noble morals in MAN 2 Bandung City and MAN 2 Bandung Regency. This research uses a qualitative approach with a qualitative descriptive method. In this study, it discusses how the management system for the formation of noble morals in educational units, especially in MAN 2 Bandung City and MAN 2 Bandung Regency responds to new challenges in this era of globalization which have resulted in many decreases in the quality of human resources, especially related to embedded moral decadence. in students. Besides, it discusses various environmental influences that affect the implementation of the noble character formation program and various problems that arise from the noble character formation program along with the solutions to its solutions. This research shows that the managerial system for the formation of noble morals in the education unit has implemented management principles through the stages of planning, implementing, monitoring, and evaluating every noble character formation program with various advantages and limited resources. This stage is an effort to reduce the increasing level of moral decadence. The many influences and problems that arise are taken into consideration in formulating various strategies as solutions to these problems.