Abdul Roni
Universitas Ngudi Waluyo

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Community Empowerment (IJCE)

Metode Snowball Throwing Sebagai Upaya Untuk Mencegah Kolic Pada Bayi Di Wilayah Rw 2 Desa Karanggeneng Kelurahan Sumurrejo Kecamatan Gunungpati Semarang Heni Setyowati; Fitria Primi Astuti; Abdul Roni
INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE) Vol. 3 No. 1 (2021): Indonesian Journal of Community Empowerment Mei Vol.3 No.1
Publisher : UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.687 KB) | DOI: 10.35473/ijce.v3i1.945

Abstract

The task of developing a baby starts from the first day of birth. Comprehensive and quality development of children development through stimulation activities, detection and early intervention of toddlers' growth and development deviations carried out at a critical time. Performing adequate stimulation means stimulating the brain of the infant under five so that the development of the ability to move, speak and language, socialization and independence of the toddler takes place optimally according to the child's age. One of the methods used to stimulate this development is by using the baby massage & spa method (Ministry of Health, 2011).Massage therapy is a form of therapy using systematic gentle touch, which is focused on certain parts of the body or as a whole with the aim of healing / therapy. The purpose of this activity is increasing knowledge of mothers who have babies and increasing the knowledge of health cadres about massage therapy in overcoming abdominal colic.Community Service will be carried out in 3 stages, namely the First Stage Conducting socialization about infant massage as an effort to prevent abdominal colic in infants and demonstrating infant massage to prevent colic and conducting socialization on alternatives to colic prevention by utilizing natural ingredients. Second Stage Assisting cadres to perform colic massage Correctly The third stage evaluates the delivery of information using the sowball throwing method and evaluates the implementation of infant massage to prevent abdominal colic With this activity, it is hoped that mothers who have babies and health cadres will understand about massage therapy as a prevention of abdominal colic.ABSTRAKTugas perkembangan bayi dimulai sejak hari pertama kelahiran. Pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas diselenggarakan melalui kegiatan stimulasi deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang balita dilakukan pada masa kritis. Melakukan stimulasi yang memadai artinya merangsang otak bayi balita sehingga perkembangangan kemampuan gerak, bicara dan bahasa, sosialisasi dan kemandirian balita berlangsung secara optimal sesuai dengan umur anak. Salah satu cara yang digunakan untuk merangsang perkembangan tersebut dengan menggunakan metode baby massage & spa (Depkes, 2011). Massage therapy adalah suatu bentuk terapi dengan menggunakan sentuhan lembut yang sistematik, yang difokuskan pada bagian tubuh tertentu atau secara keseluruhan dengan tujuan untuk penyembuhan/terapi. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan ibu yang memiliki bayi serta meningkatkan pengetahuan kader kesehatan tentang massage therapy dalam mengatasi kolik abdomen. Pengabdian Masyarakat akan dilaksanakan dalam 3 tahap yaitu Tahap Pertama Melakukan sosialisasi tentang pijat bayi sebagai upaya pencegahan terjadinya kolik abdomen pada bayi serta mendemontrasikan pijat bayi untuk mencegah kolik  dan melakukan sosialisasi tentang alternative pencegahan kolic dengan pemanfaatan bahan alam Tahap Kedua Melakukan pendampingan kader untuk melakukan pijat kolik dengan benar Tahap Ketiga melakukan evaluasi terhadap penyampaian informasi dengan metode sowball throwing dan evaluasi pelaksanaan pijat bayi untuk mencegah kolik abdomen  Dengan kegiatan ini diharapkan ibu-ibu yang memiliki  bayi dan kader kesehatan memahami tentang massage terapi sebagai pencegahan terjadinya kolik abdomen.
Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Ibu dalam Pemantauan Tumbuh Kembang serta Pola Konsumsi Omega 3 pada Anak Melati Apriliana Ramadhani; Ida Sofiyanti; Abdul Roni
INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE) Vol. 3 No. 2 (2021): Indonesian Journal of Community Empowerment November
Publisher : UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.327 KB) | DOI: 10.35473/ijce.v3i2.1299

Abstract

Nutrition is one of the determinants of the quality of human resources. Good nutritional conditions can be achieved when the body gets enough nutrients to be consumed to allow physical growth, brain development, and the ability to achieve optimal levels of health. Nutrients that play a vital role in the development process of brain neuron cells for baby intelligence are fatty acids. The purpose of this community service program is to increase the knowledge and skills of the community, especially mothers in monitoring child growth and development, as well as adding an explanation on the importance of providing fatty acid intake, one of which is omega 3, for toddlers and children. The implementation method in this community service program consists of location surveys, coordination meetings of the distribution team per group, socialization of activities, and monitoring and evaluation of the results of the community knowledge program. The result of this community service is that activities run well and smoothly. The material presented received a good response and enthusiasm from the community. Knowledge of the importance of providing omega 3 and skills in monitoring child development can be well received by the community with the results of the participant posttest, 33.33% excellent results, 50% good categories, and 16.67% adequate. The conclusion of this service activity is that the activity has been carried out well, this can be seen from the community enthusiastically following the activity until the end, and community service activities have an impact on the results ranging from very good to sufficient knowledge of skills in monitoring growth and development and the importance of providing omega 3 in children. ABSTRAKGizi merupakan salah satu penentu kualitas sumber daya manusia. Kondisi gizi baik dapat dicapai bila tubuh memperoleh cukup zat gizi yang dikonsumsi sehingga memungkinkan terjadinya pertumbuhan fisik, perkembangan otak, dan kemampuan untuk mencapai tingkat kesehatan optimal. Zat gizi yang berperan vital dalam proses tumbuh kembang sel sel neuron otak untuk kecerdasan bayi adalah asam lemak. Tujuan program pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat, khususnya ibu-ibu dalam pemantauan tumbuh kembang anak, serta ditambah pula adanya pemaparan mengenai pentingnya pemberian asupan asam lemak, salah satunya adalah omega 3, pada balita dan anak. Metode pelaksanaan pada program pengabdian ini terdiri dari survey lokasi, rapat koordinasi tim pembagian per kelompok, sosialisasi kegiatan, serta adanya monitoring dan evaluasi hasil program pengetahuan masyarakat. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah kegiatan berjalan dengan baik dan lancar. Materi yang disampaikan mendapatkan respon dan antusias yang baik dari masyarakat. Pengetahuan tentang pentingnya pemberian omega 3 serta keterampilan dalam pemantauan tumbuh kembang anak dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dengan adanya hasil posttest peserta, hasil sangat baik sebanyak 33,33%, katagori baik sebanyak 50%, dan cukup sebanyak 16,67%. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini adalah kegiatan telah terlaksana dengan baik, hal ini dapat terlihat dari masyarakat secara antusias mengikuti kegiatan hingga akhir, dan kegiatan pengabdian masyarakat memberikan dampak hasil dengan rentang sangat baik sampai cukup pada pengetahuan keterampilan dalam pemantauan tumbuh kembang dan pentingnya pemberian omega 3 pada anak.