Cabai Merah merupakan komoditas yang mudah terkontaminasi oleh mikroorganisme terutama bila ada jaringan yang luka. Selama proses budidaya tidak dapat dihindari penggunaan pestisida berlebih. Solusi yang dapat dilakukan adalah menggunakan air berozon dengan ozonizer tipe TIP-01 pada proses pencucian. Sub Terminal Agribisnis Kabupaten Ciamis merupakan institusi yang bergerak dalam bidang pelayanan dan pemasaran komoditas pertanian. Tujuan paper ini adalah untuk melihat aplikasi teknologi ozonasi melalui kegiatan PPM dimana dilakukan transfer ilmu kepada masyarakat pengguna (dalam hal ini rumah pengemas hasil pertanian di Ciamis), supaya hasil-hasil penelitian ini lebih bermakna di masyarakat Aspek khusus yang dipelajari adalah untuk mengetahui pengaruh pencucian air berozon cabai merah terhadap karakteristik kimia, mikrobiologi, fisik, dan organoleptik selama penyimpanan 16 hari pada suhu ± 10 oC dengan interval waktu analisis 2 hari. Metode pengolahan data yang digunakan adalah metode eksperimental (Explanatory Research) dan dianalisis deskriptif menggunakan analisis regresi dan korelasi. Percobaan terdiri dari 2 perlakuan dan 2 kali ulangan, yaitu cabai merah tanpa perlakuan dan cabai merah yang direndam dalam air berozon 1,9 ppm.