Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal)

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Ramadhani Syafitri Nasution; Hasanah Pratiwi Harahap
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 10 No 01 (2020): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Sek
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jiki.v10i01.427

Abstract

Kelas ibu hamil salah satu bentuk pendidikan prenatal yang dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan perubahan perilaku positif sehingga ibu diharapkan memeriksakan kehamilan dan melahirkan ke tenaga kesehatan. Tujuan penelitian untuk mengetahui apa-apa saja faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan kelas ibu hamil. Desain penelitian yang digunakan adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan adalah seluruh ibu hamil trimester III yang berada di Desa Pasar Batahan Tahun 2018 sebanyak 31 orang dengan teknik total populasi, dengan data primer dan data sekunder dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat. Dari hasil penelitian 31 responden (100%), Pengetahuan responden mayoritas berpengetahuan kurang sebanyak 12 responden (38,7%), Umur yang beresiko sebanyak 18 responden (58,1%), yang bekerja sebanyak 20 responden (64,5%), dengan paritas multigravida sebanyak 17 responden 54,8%), diperoleh ada hubungan pengetahuan dan umur, dan tidak ada hubungan pekerjaan dan paritas dengan keikutsertaan kelas ibu hamil.Kesimpulan dari penelitian ini faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan pelaksanaan kelas ibu hamil adalah pengetahuan dan umur. Diharapkan bagi ibu hamil mengikuti kelas ibu hamil secara rutin agar dapat mengenali secara dini bahaya pada masa kehamilan sehingga apabila ada sesuatu yang menjadi keluhan agar dapat segera diatasi atau dikonsultasikan dengan petugas kesehatan sehingga ibu terhindar dari hal-hal yang membahayakan kesehatan ibu dan bayi.