Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERAMALAN ESTIMATED ULTIMATE RECOVERY MENGGUNAKAN METODE WATER OIL RATIO PADA SUMUR X Dorothea Dyah Puspita; Onnie Ridaliani; Listiana Satiawati
Journal of Mechanical Engineering and Mechatronics Vol 3, No 2 (2018): Journal of Mechanical Engineering and Mechatronics
Publisher : President University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.832 KB) | DOI: 10.33021/jmem.v3i2.539

Abstract

In the management of oil and gas fields, production forecasting is needed to find out the steps to be taken in the future. Therefore, in this study the prediction of the well potential was carried out using the water oil ratio method. The prediction of potential wells referred to in this study is to predict the estimated ultimate recovery (EUR) or cumulative value of oil production in the future. Well X has a well problem in the form of excess water production and after being analyzed using Chan’s Diagnostic Plot, the result is that the well has water channeling. The type of water channeling is in well X experiencing near wellbore channeling. After knowing the type of water problem, a prediction of the potential of the well (cumulative maximum production) is carried out, both wells have water channeling and wells that are normal or not experiencing problems. Prediction of well potential in the form of cumulative maximum production value or Estimated Ultimate Recovery (EUR) is obtained by the water oil ratio method. This method is using five plots including water cut, oil fraction, cumulative WOR, cumulative watercut, and finally 1 / fw which is compared with each with maximum cumulative production. Then after it was discovered that the EUR value of each well experienced both water and normal problems, it was found to lose the cumulative prediction of the production of each well. The loss of EUR well X is 551,267 STB.
Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Ilmu Eksakta Pada Pondok Pesantren Fajrussalam Bogor Listiana Satiawati; Yusraida Khairani Dalimunthe; Surya Darma Hafiz; Darmasetiawan Hakim; Sulthon Abdurrosyid; Lisa Sugiarti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM)
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi Bisnis Syariah Bina Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51805/jpmm.v2i1.33

Abstract

Latar belakang pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat (PkM) adalah sebagai kewajiban kepada kami sebagai dosen dalam Tridarma Perguruan Tinggi. Kami mendapatkan data yang kami lakukan pada tanggal 10 Januari 2018 pada murid setingkat SLTP di pesantren ini pada umumnya kurang mengenal tentang pendidikan setelah lulus nanti. Pelaksaaan pendidikan di Pondok Pesantren Fajrussalam dalam bidang agama sudah bagus tetapi kami menemukan bahwa pendidikan ilmu eksakta banyak kekurangannya. Tujuan pelaksanaan PkM kami adalah memberikan peningkatan pengajaran ilmu eksakta yang berupa saran, pelatihan dan sumbangan. Dalam pelaksanaan PkM ini ada beberapa cara yang kami lakukan saran untuk kurikulum kami yaitu kami memberikan contoh kurikulum; pelatihan ilmu eksakta untuk para pengajar mata pelajaran eksakta dan ceramah tentang ilmu eksakta dan hubungannya dengan pendidikan tinggi serta sumbangan bahan ajar. Pelaksanaan PkM ini merupakan lanjutan yang telah kami lakukan selama beberapa kali di Pesantern ini. Pada pelaksaan PkM sebelumnya kami sudah menyarankan perubahan kurikulum yang berupa penambahan jam pelajaran matematika dan IPA dalam satu minggu, memberikan  sumbangan infocus, powerpoint dan buku-buku, pelatihan matematika kepada para pengajar mata pelajaran matematika. Tetapi untuk pelaksanaan PkM tahun akademik 2020/2021 karena adanya pandemi covid 19 maka pelaksanaan kami dilakukan secara luring dan daring. Materinya untuk kurikulum berupa contoh kurikulum dari pesantren lain yang kami anggap lebih berhasil, pencerahan untuk para murid tentang pendidikan tinggi oleh mahasiswa kami dari Teknik Perminyakan yang alumni dari pondok pesantren lain dan sumbangan buku Rangkuman IPA untuk SLTP kelas 7-9. Kesimpulannya kami telah melaksanakan PkM tahun akademik 2002/2021 ini meskipun dengan cara yang sederhana.
ANALISA FISIKAMINYAK (PETROPHYSICS) DARI DATA LOG KONVENSIONAL UNTUK MENGHITUNG Sw BERBAGAI METODE Cahaya Rosidan; Listiana Satiawati; Bayu Satiyawira
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) Vol 4 (2015): PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.574 KB)

Abstract

Minyak bumi adalah merupakan zat molekul yang terdiri dari senyawa-senyawa hidrokarbon (CH) komplek. Batuan sedimen merupakan batuan yang banyak ditemukannya minyak bumi.Batuan sedimen tersebut umumnya berpori dan merupakan batuan pasir atau karbonat dan terkadang minyak bumi ditemukan juga pada batuan vulkanik. Akibat adanya migrasi salah satu bagian dari petroleum system maka minyak bumi akan terakumulasi dan terjebak dalam cekungan batuan sedimen. Batuan yang menarik bagi para ahli adalah batuan yang dapat menyimpan fluida (air, mineral dan gas) atau biasa disebut batuan reservoir. Batuan ini mempunyai sifat-sifat fisika yang antara lain berpori, permeabilitas dan mempunya tingkat jenuh (saturasi) fluida. Batuan yang berada di bawah permukaan bumi apabila ingin dicari potensi hidrokarbonya dapat menggunakan data (seismic, logging, coring dan cutting). Jika litologi batuan mengindikasikan adanya suatu reservoir, maka untuk membuktikan ada tidaknya hidrokarbon dilakukan pemboran lubang sumur serta serangkaian pengukuran di dalam sumur (logging) dan evaluasi data hasil rekaman untuk memastikan ada tidaknya kandungan hidrokarbon di bawah tanah. Pada penelitian ini yang akan di evaluasi sifat petrophyics dari data log konvensional. Evaluasi sifat ini sangat penting dalam industry perminyakan. Oleh karena itu penelitian Analisa Fisika minyak (petrophysics) dari Data Log Konvensional untuk Menghitung Sw Berbagai Metode perlu dilakukan. Kata kunci: litologi, reservoir, petrophysics.
PENURUNAN PERSAMAAN DARCY DARI PERSAMAAN NAVIER-STOKES UNTUK RESERVOIR ALIRAN LINIER DAN RADIAL Listiana Satiawati; Prayang Sunni Yulia
PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan Vol. 8 No. 2 (2019): JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (829.932 KB) | DOI: 10.25105/petro.v8i2.4778

Abstract

Calculation of hydrocarbon flow in the form of oil or gas in Petroleum Engineering is used the Darcy equation. Deriving the Navier Stokes equation produces a general equation that cannot be used for special conditions, for example linear or radial flow because the formulation is different. In this paper, the Darcy equation obtained through experimental evidence is derived from the Navier Stokes equation with several assumptions and simplifications . The calculation in this paper uses a numerical solution, which uses Fortran language, as one approach. Then by using field data, the Darcy equation is used in calculating the flow rate and the velocity of linear fluid in the reservoir. And also the calculation of the pressure from the well to the outermost point of the reservoir with radial fluid flow, so that the pressure gradient data can be obtained from the well to the outermost point of the reservoir.
Sosialisasi Pengolahan Limbah Tempurung Kelapa dan Kulit Kacang Tanah Menjadi Briket di Kelurahan Sidomukti, Kisaran Barat Yusraida Khairani Dalimunthe; Listiana Satiawati; Moehammad Ali Jambak; Maman Djumantara
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN) Vol 3 No 2 (2021): JURNAL ABDI MASYARAKAT INDONESIA (JAMIN)
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.578 KB) | DOI: 10.25105/jamin.v3i2.9223

Abstract

Pengabdian   kepada   Masyarakat   yang   dilakukan ini   bertujuan   untuk memberikan  pengetahuan  tentang  energi  terbarukan  khususnya  briket yang berasal dari limbah biomass kepada warga di Kelurahan Sidomukti, Kisaran Barat,  Kabupaten  Asahan,  Sumatera  Utara. Keterbatasan  pengetahuan  dan informasi   masyarakat   mengenai   energi   terbarukan   khususnya   biomass menjadi topik yang akan dibahas. Kegiatan dilakukan pada tanggal 28 Maret 2021 bertempat  di Jalan  Arwana,  Lingkungan  1,  Sidomukti,  Kisaran  Baratyang diikuti  oleh warga setempat.  Diawali dengan  menyebarkan angket pra sosialisasi untuk mengetahui  pengetahuan warga terkait energi  terbarukan khususnya biomass sebelum  dilakukannya sosialisasi,  kemudian  dilanjutkan dengan   sosialisasi   berupa   pemaparan   tentang   energi   terbarukan yang bersumber  dari  limbah  biomass  yaitu  tempurung  kelapa  serta  kulit  kacang tanah, cara pembuatannya serta manfaatnya melalui presentasi dan video, lalu diakhiri dengan  menyebarkan  angket evaluasi untuk  melihat  sejauh  mana manfaat  dari  sosialisasi  yang  telah  diberikan. Dari angket  evaluasi  yang diberikan  setelah  sosialisasi,  terlihat  ada  peningkatkan  pengetahuan warga tentang energi  terbarukan yang  bersumber  dari  limbah biomass,  dimana  20 warga  merasa  bahwa  kegiatan  sosialisasi  ini  bermanfaat  dan  menambah pengetahuan mereka terkait biomass yang terbuat dari tempurung kelapa dan kulit  kacang  tanah, yang selanjutnya diharapkan mampu  diterapkan pada kehidupan  sehari-hari  oleh wargadi Kelurahan  Sidomukti,  Kisaran  Barat untuk menanggulangi masalah limbah juga masalah akan terbatasnya energi saat ini.
Analysis of the Quality of Mixed Coconut Shell Waste Briquettes with Various Biomass Additives as Alternative Fuels Yusraida Khairani Dalimunthe; Sugiatmo Kasmungin; Listiana Satiawati; Thariq Madani; Teuku Ananda Rizky
Journal of Earth Energy Science, Engineering, and Technology Vol. 4 No. 2 (2021): JEESET VOL. 4 NO. 2 2021
Publisher : Penerbitan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.959 KB) | DOI: 10.25105/jeeset.v4i2.9118

Abstract

The purpose of this study was to see the best quality of briquettes from the main ingredient of coconut shell wastewith various biomass additives to see the calorific value, moisture content, ash content, and volatile mattercontent of the biomass mixture. Furthermore, further research will be carried out specifically to see the quality ofbriquettes from a mixture of coconut shell waste and sawdust. The method used in this research is to conduct aliterature study of various literature related to briquettes from coconut shell waste mixed with various additivesspecifically and then look at the best quality briquettes produced from these various pieces of literature. As forwhat is determined as the control variable of this study is coconut shell waste and as an independent variable,namely coffee skin waste, rice husks, water hyacinth, Bintaro fruit, segon wood sawdust, coconut husk, durianskin, bamboo charcoal, areca nut skin, and leather waste. sago with a certain composition. Furthermore, thispaper also describes the stages of making briquettes from coconut shell waste and sawdust for further testing ofthe calorific value, moisture content, ash content, volatile matter content on a laboratory scale for furtherresearch. From various literatures, it was found that the highest calorific value was obtained from a mixture ofcoconut shell waste and bamboo charcoal with a value of 7110.7288 cal / gr and the lowest calorific value wasobtained from a mixture of coconut shell waste and sago shell waste with a value of 114 cal / gr, then for the valueThe highest water content was obtained from a mixture of coconut shell waste and rice husk with a value of37.70% and the lowest water content value was obtained from a mixture of coconut shell waste 3.80%, then for thehighest ash content value was obtained from a mixture of coconut shell waste and coffee skin with a value of20.862% and for the lowest ash content value obtained from a mixture of coconut shell and Bintaro fruit waste,namely 2%, and for the highest volatile matter content value obtained from a mixture of coconut shell and coconuthusk waste with a value of 33.45% and for the value of volatile matter levels The lowest was obtained from amixture of coconut shell waste and sago skin waste with a value of 33 , 45%.
Effect of Sand Grain Size on Spontaneous Imbibition of Surfactant Solution Pri Agung Rakhmanto; Listiana Satiawati; Rini Setiati; Asri Nugrahanti; Sonny Irawan
Journal of Earth Energy Science, Engineering, and Technology Vol. 4 No. 2 (2021): JEESET VOL. 4 NO. 2 2021
Publisher : Penerbitan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (534.91 KB) | DOI: 10.25105/jeeset.v4i2.9419

Abstract

In spontaneous imbibition researches, surfactant has been employed to control interfacial tension (IFT) and wettability. In this paper, the evaluation of grain size effect on spontaneous imbibition of surfactant solution is presented. In this work, the synthetic porous media (sand packs) with uniform and non-uniform grain size from 30 mesh to 100 mesh were made. The porous media were initially saturated by oil. Then they were immersed in brine with salinity of 62 to 40,000 ppm for 24 hours. After that, the porous media were immersed in surfactant solution with concentration of 0.2% for another 24 hours. The total oil recovery during these treatments was measured. The experiment was separated into three parts in order to investigate the effect of uniform grains, non-uniform grains, and salinity in spontaneous imbibition. The results show that grain size and porosity were proportional to oil recovery. In the case of porous media with uniform grain size, the effect of grain size on recovery factor is stronger than that of porosity. Meanwhile the salinity has an the optimum condition for a maximum recovery factor. In this study, it happened at salinity of 20,000 ppm. Oil recovery factors observed in this study ranged from 66.7% to 91.1%.
A Dampak Sosialisasi Pengolahan Limbah Cangkang Kelapa Sawit Sebagai Bahan Bakar Alternatif di Kelurahan Sidomukti, Kisaran Barat Yusraida Khairani Dalimunthe; Listiana Satiawati; Puri Wijayanti; Budi Wijaya
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN) Vol 4 No 2 (2022): JURNAL ABDI MASYARAKAT INDONESIA (JAMIN)
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jamin.v4i2.13687

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema sosialisasi limbah dari cangkang kelapa sawit yang dijadikan sebagai bahan bakar alternatif di Kelurahan Sidomukti, Kisaran Barat bertujuan agar pengetahuan warga masyarakat di Kelurahan Sidomukti mengenai energi terbarukan seperti biomass dari limbah cangkang kelapa sawit menjadi meningkat. Kegiatan PkM ini sendiri secara luring di kediaman ketua pelaksana dan diikuti oleh warga setempat. Penyebaran angket pra sosialisasi dilakukan di awal untuk melihat bagaimana tingkat pengetahuan warga terkait energi terbarukan sebelum sosialisasi dilaksanakan. Selanjutnya dilaksanakan pemaparan kepada warga mengenai apa itu energi terbarukan, briket serta cara pembuatannya dari limbah cangkang kelapa sawit, kegunaannya hingga nilai ekonominya melalui presentasi dan juga video. Di akhir kegiatan dilakukan kembali pemberian angket guna mengevaluasi sejauh mana peningkatan pengetahuan warga setelah diadakannya sosialisasi. Berdasarkan evaluasi kegiatan, seluruh peserta yang mengikuti kegiatan merasakan manfaat dari peningkatan pengetahuan mereka terkait briket dari limbah cangkang kelapa sawit dan 20 dari 29 responden yang menyatakan keinginannya untuk menerapkan briket ini sebagai pengganti bahan bakar rumah tangga atau bahan bakar di industri makanan dan industri manufaktur lainnya ketika mereka memiliki bisnis terkait di masa depan.