Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI LEMBAGA SEKOLAH DASAR ISLAM INSAN CENDEKIA PACITAN Irwan Ismuratno; Mohammad Khusnul Hamdani; Eka Danik Prahastiwi
Kreatif: Jurnal Pemikiran Pendidikan Agama Islam Vol 19 No 1 (2021): Januari
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Tarbiyah IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/kreatif.v19i1.685

Abstract

Daya saing yang semakin massif di dunia pendidikan memerlukan pemikiran yang luas dan grand desain yang terstrutur. Dunia pendidikan yang terdiri dari beberapa unsur dan kinerja serta performance dari sekolah berdampak terhadap track rekot ke depannya dari sekolah. Sifat saling membuat branding dan keunggulan yang ditawarkan kepada masyarakat menjadi daya tarik dari masyarakat untuk menyekolahkannya dilembaga tersebut. Marketing yang baik dan terstruktur adalah salah satu kunci yang diperhitungkan untuk mencapai target dan tujuan dari sekolah. Perihal ini memerlukan strategi pemasaran baik dari planning sampai actuating terkoordinir secara baik untuk menghasilkan conclution yang relevan. Paling produktif di era sekarang adalah media massa dan media sosial yang menjadi efektif dalam pemasaran. SDIIC Pacitan sebagai lembaga yang memerhatikan pemasaran sehingga branding yang kuat di masyarakat. Keunggulan SDIIC dan komptensi guru menjadi tawaran tersendiri karena pendapatan piala penghargaan yang massif.
BERGESERNYA POLA INTERAKSI SOSIAL KEAGAMAAN ISLAM SELAMA PANDEMI COVID-19 Eka Danik Prahastiwi; Dian Tias Aorta; Diah Wahyuningsih
TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan Vol 5 No 2 (2021): Oktober
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan’tentang Interaksi Sosial merupakan hal yang dapat membuatseseorang memperoleh pandangan yang dinamis tentang kehidupanmasyarakat, baik secara pribadi dan kelompok. Dimana ada kelompokkelompok sosial, kebudayaan, lembaga sosial, stratafikasi, kekuasaan yangmempunyai suatu derajat dinamika tertentu yang melahirkan’pola-polaperilaku dan kehidupan berbeda, terlebih pada’situasi dan keadaan yangsemakin lama memberikan dampak dan pengaruh yang besar kehidupannyata masyarakat di berbagai aspek, terutama aspek keagamaan islam.Islam sebagai tuntunan Ilahi mengandung nilai bahwasanya’sosok individuakan menjadi sempurna melalui proses dan tahapan. Agar dapat mencapaiTujuan Ilahi, maka hubungan sosial dalam masyarakat’dianggap sangatpenting, melalui kegiatan keagamaan yang dilaksanakan dandikembangkan dengan dasar”Alquran dan Hadist. Dewasa ini masyarakatdihadapkan pada situasi perubahan yang berdampak pada pola kehidupan.Pandemi Virus Covid 19 secara nyata mampu menggeser peradabankehidupan masyarakat yang berpengaruh kepada interaksi sosial keagamaanislam. Semakin berkurangnya tataran peribadatan umat Islam yang semularamai dan terbuka di ruang publik sebagai sarana ketaatan kita kepadaAllah dan Rasul-Nya.
PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI, STRESS SERTA HUBUNGANNYA DENGAN KINERJA GURU PAUD Hariyanti Hariyanti; Eka Danik Prahastiwi
TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan Vol 5 No 2 (2021): Oktober
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lembaga pendidikan PIAUD dalam mencapai tujuan yang sudah di desainselalu menginginkan perubahan dan peningkatan. Perubahan diinginkanketika suatu lembaga mengalami stagnan dalam pergerakannya.Perkembangan dan pencapaian pada tujuan memaksa lembaga untukmerombak struktural yang berdampak terhadap kinerja dari anggota.Perubahan yang terjadi terkadang bisa membuat problem yang baru danberdampak konflik berkepanjangan. Keseimbangan dan kesuaian yangperlu diterapkan stakeholder dalam memajukan lembaganya. Ketidaksesuain akan membuat tekanan yang berdampak pada ketegangan padaanggota. Masalah datang karena kesenjangan yang terjadi pada beban kerjayang berbeda dan tidak sesuai bidang. Stress akan datang pada setiaporang, ketika beban kerja dan tuntutan yang tidak sesuai dengankemampuan orangnya. Stress dibiarkan dalam jangka panjang akanmenambah masalah yang berkepanjangan. Perubahan dalam lembagadiperlukan untuk mengembangkan kinerja lembaga tersebut.
Strategi Kepala Sekolah dalam Mewujudkan Budaya Religius di SD Negeri Pandan Wangi 1 Malang Sanjaka Yekti; Eka Danik Prahastiwi; Rudi Ruhardi
ISLAMIKA Vol 4 No 2 (2022): APRIL
Publisher : Pendidikan Agama Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/islamika.v4i2.1745

Abstract

In an educational institution has a leader, namely the principal who is one of the keys to the success of the educational institution. To manage educational institutions with religious nuances, a professional strategy is needed managed by competent, responsible personnel, supported by infrastructure. This research is a field research using qualitative approach and descriptive data presentation. Data collection techniques are carried out with observation, interviews, and documentation. While the data analysis technique used is descriptive qualitative that is explorative. The results showed that: 1) The value of religious culture in SDN Pandanwangi 1 Malang is: a) Reading prayers and letters of the Qur'an before learning, b) Praying dhuha, dhuhur, and ashar in congregation, c) Commemoration of the islamic big day, d) and always dressed as Muslims. 2) The principal's strategy in realizing religious culture at SDN Pandanwangi 1 Malang is: a) Planning, b) Suri tauladan, b) Internalization of grades, c) Habituation, d) Evaluation. 3) The impact of religious cultural success at SDN Pandanwangi 1 Malang is it affects students, teachers, and schools. Changing the behavior habits of students to study such as reading prayers before learning, timely in praying, understanding the meaning of Islamic big day activities, and learning to wear clothes that are Muslim according to Islamic rules. In teachers and employees have an impact on changes in daily habit behavior, in providing a good example to students. And also make the image of the school better in the eyes of the community.
Konsep Pendidikan Generasi Anak Shalih (Analisis Buku Mendidik Anak Bersama Nabi Karya Muhammad Nur Abdul Suwaid) Surono Surono; Eka Danik Prahastiwi; Kabul Suprayitno
ALSYS Vol 2 No 5 (2022): SEPTEMBER
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (534.76 KB) | DOI: 10.58578/alsys.v2i5.530

Abstract

Parenting is a behavior or way that parents do in educating their children. Children are safe and it is the responsibility of parents to be educated and cared for as well as possible. It is parents who will determine the development and future of children later. Parents can imitate the parenting applied by the Prophet Muhammad. He is a messenger of Allah SWT, a role model and a concrete example in educating Islamic children. One of the books that examines the upbringing of the Prophet Muhammad is the book Educating with the Prophet Saw by Muhammad Nur Abdul Hafizh Suwaid. The purpose of this research is to reveal the upbringing of the Prophet Muhammad in the book Educating Children with the Prophet SAW Mendidik. The type of research that the author uses in this research is library research library research. In the process of data analysis techniques the author uses document analysis. The results showed that the method of educating children like Rasulullah SAW contained in the book Mendidik Bersama Nabi SAW by Muhammad Nur Abdul Hafizh Suwaid that can be followed includes good examples, the right time to provide guidance, Being fair and equal to children, Fulfilling rights Children, Pray for children, Buy children's toys, Help children to do good and obey, Do not criticize children.
Peran Masjid dalam Pendidikan Akhlak Ismail Ismail; Eka Danik Prahastiwi; Diah Wahyuningsih
ARZUSIN Vol 2 No 3 (2022): JUNI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.131 KB) | DOI: 10.58578/arzusin.v2i3.411

Abstract

The mosque is the oldest Islamic educational institution that has existed since the time of the Prophet Muhammad. Its existence needs to be maintained and maintained until now. Judging from its history, Muslims have used mosques for places of worship, educational institutions and Islamic knowledge. Moral education cannot be separated from the scope of Islamic education. Because, moral education aims to achieve perfect morals is the culmination of the purpose of implementing Islamic education itself. In other words, a Muslim cannot be said to be perfect in his religion if the morals in his life do not reflect good morals. This study aims to determine the role of mosques in moral education for the Tegalombo community. The research method used is descriptive qualitative with a content analysis approach of library research plus field research with observation, interviews and documentation research instruments. The results obtained from the study that the Baitus Somad mosque located in Tegalombo plays a very important role in moral formation for the Tegalombo community in particular and visitors in general because the role of honest coffee is used as a medium to habituate the community to be honest and learn anti-corruption, secondly, the role of Gazibu is able to diverting the negative behavior of teenagers, the three Sunday night huts can provide religious knowledge for teenagers.
PENERAPAN METODE MURAJA’AH SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN HAFALAN SURAH PENDEK DI SEKOLAH DASAR Eka Danik Prahastiwi; Dedi Dwi Cahyono; Gandung Adhi Wibawa; Septyana Tentiasih; Rudi Ruhardi; Ismail Ismail; Kabul Suprayitno
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v7i1.13495

Abstract

Al-Qur’an merupakan pedoman hidup manusia yang harus dipelajari dan difahami oleh seluruh umat muslim di muka bumi. Mereka yang bisa menghafalkan Al-Qur’an  akan mendapatkan kemuliaan didunia maupun di akhirat. Usia sekolah dasar merupakan waktu yang tepat untuk mengajarkan peserta didik menghafalkan Al-Qur’an  mulai dari surat-surah pendek. SD IIC merupakan sekolah Islam yang terletak di Kabupaten Pacitan yang menerapkan  metode muroja’ah untuk membantu peserta didik menghafalkan surah surah pendek dalam Al-Qur’an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif . Pengumpulan data melalui observasi partisipan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menyimpulkan bahwa metode muraja’ah membantu peserta didik mencapai target hafalan yang telah diprogramkan oleh sekolah, membantu peserta didik menghafalkan Al-Qur’an dengan baik, dan benar sesuai makhraj dan tajwidnya. Setelah diterapkannya metode muroja’ah hafalan peserta didik menjadi lancar fashih, tartil dan mampu menambah hafalan surah pendek dengan cepat.
Kebudayaan Lokal Pacitan: Nilai Pendididkan Islam dalam Tradisi Ceprotan di Desa Sekar Kecamatan Donorojo Eka Danik Prahastiwi; Dian Tias Aorta; Agus Irawan
ANWARUL Vol 3 No 3 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/anwarul.v3i3.1166

Abstract

This article is the result of research that aims to determine the value of Islamic education in an effort to preserve, one of the customs in Pacitan, East Java before Donorojo Regency, Pacitan, East Java, in the traditional ceprotan ceremony. Data collection techniques used in this study were in-depth interviews, direct observation, notes and archived documents. The data analysis technique in this study applies an interactive model, both in data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results showed that the community's understanding of the tradition (ceprotan) in Sekar village was relatively normal, with high awareness and understanding of their beliefs or the community. The community's understanding of the clean village tradition (ceprotan), teachings passed down from ancestors in order to be grateful for the gift of God Almighty.
Peran Bimbingan Konseling Islam dalam Meminimalisasi Bullying antar Teman di Lingkungan Sekolah Susi Nilasari; Eka Danik Prahastiwi
YASIN Vol 3 No 4 (2023): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/yasin.v3i4.1284

Abstract

Bullying is a desire to hurt, which is shown into action and causes someone to suffer. Cases of bullying, especially those perpetrated by children and adolescents in the school environment, are still very high. This is evidenced by data from the Indonesian Child Protection Commission (KPAI) regarding cases of bullying in 2023 which are increasing. In Islam bullying behavior is strictly prohibited and not recommended because it is included in the behavior of demeaning others. One way that can be used to prevent and minimize bullying is the application of Islamic Counseling Guidance. The aim of this research is to find out the role of Islamic Counseling Guidance in minimizing bullying behavior including, what methods are used and how effective or successful it is. This study uses a qualitative approach. The type of research used is library research with the documentation method, namely finding and studying data regarding variables in the form of notes, documents, books, journals and so on. The data sources used are primary and secondary data sources. The data analysis technique used is content analysis method. To test the validity of this research data using a credibility test by increasing persistence, researchers also use source triangulation techniques. Islamic Counseling Guidance has many methods or ways as efforts that can be applied in preventing and minimizing acts of bullying in accordance with the needs of students. Thus, making students show changes in attitudes and behavior in a more positive direction. This indicates that Islamic Counseling is a successful and effective way to minimize acts of bullying between friends at school.
Upaya guru dalam meningkatkan budaya literasi siswa SD Ryan Firmansyah; Yusroh Alquriyah; Eka Danik Prahastiwi
Journal of Basic Learning and Thematic Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Basic Learning and Thematic
Publisher : Journal of Basic Learning and Thematic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berfokus pada literasi siswa dalam proses pembelajaran. Permasalah yang diungkap adalah lunturnya literasi siswa karena minat literasi siswa-siswi di Indonesia sangat kurang. Dalam menyikapi hal ini tentunya guru pendidikan agama Islam juga mengupayakan dalam meningkatkan literasi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya guru dalam meningkatkan literasi siswa di SDIC Pacitan. Penelitian ini adalah penelitian kulitatif deskriptif. Sumber data utama yaitu kepala sekolah, guru kelas, pustakawan, siswa, dan sumber data tambahan berupa dokumen sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) pembiasaan literasi membaca sebelum jam pembelajaran, (2) pembiasaan memanfaatkan jam kosong untuk membaca, (3). upaya yang dilakukan oleh guru kelas beragam, seperti mengembangkan kebiasaan membaca materi sebelum pembelajaran dimulai, melakukan kegiatan apersepsi (pembukaan) atau mengajukan pertanyaan tentang materi apa yang telah dibaca siswa, dan juga berdiskusi bersama antara guru dengan siswa. Selain itu juga guru kelas memberikan tugas hafalan dan melakukan pembelajaran diluar kelas, (4) faktor pendukung dari lembaga atau pihak sekolah, orang tua, guru, serta sarana dan prasarana yang mendukung, sedangkan faktor penghambat adalah dari dalam diri siswa.