Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

SYNCHRONIZATION OF THE POTENTIAL OF INDUSTRIAL WORLD WITH SCHOOL PROFILES VOCATIONAL TO IMPROVE QUALITY AND CAPABILITY GRADUATES OF VOCATIONAL SCHOOLS IN INDONESIA Amat Mukhadis; Nurul Ulfatin; Andika Bagus Nur Rahma Putra
Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 24, No 2 (2018): December
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.706 KB) | DOI: 10.17977/um048v24i2p47-54

Abstract

Abstract: Synchronization of the Potential of Industrial World with School Profiles Vocational to Improve Quality and Capability Graduates of Vocational Schools in Indonesia. This study aims to map: (1) the potential of the business and industry that has the opportunity to collaborate with vocational fields; (2) profile of vocational field school (SMK) business in improving the quality of education; and (3) synchronizing the potential of the industrial world with the business profile of the SMK. This re­search was conducted using qualitative methods. The research location was centered in the East Java region with samples divided into three regions, namely the northern region, the southern region, and the eastern region. This study reveals that: (1) the industrial world has the opportunity to establish coopera­tion with vocational schools, namely the handicraft industry, food processing, creative arts, engineering technology, processed seafood, and materials; (2) priority programs for Vocational Schools in East Java include: improvement in special expertise, school-based enterprise programs, demand-market-driven programs, hands on experience programs, production based education programs, on-the-job teacher training programs, on the job programs student training, classical indoor and outdoor programs, training to be entrepreneur programs, and center test recruitment programs; and (3) synchronizing the map of the potential of the industrial world that has the opportunity to establish cooperation with vocational schools with a profile of Vocational Schools is very necessary because it can improve the quality and capability of vocational graduates.
KEEFEKTIFAN GURU, KETERTARIKAN SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Gunawan Gunawan; Amat Mukhadis
Teknologi dan Kejuruan: Jurnal Teknologi, Kejuruan, dan Pengajarannya Vol 40, No 1: Februari 2017
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v40i12017p041

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk memetakan tingkat keefektifan guru matemati-ka SMK dan kemenarikan siswa dalam proses pembelajaran menggunakan metode pendekatan saintifik pada kurikulum 2013. Metode penelitian menggunakan des-kriptif dengan subjek penelitian guru matematika dan siswa SMK yang menerapkan kurikulum 2013 se Malang Raya. Teknik pengambilan sampel dengan Simple Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan: kuesioner, wawancara, dan data dianalisis dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan Guru Matematika SMK: persiapan pembelajaran efektif (62,40%); penerapan pembelajaran kurang efektif (47,00%) Siswa SMK: kurang tertarik pada aspek persiapan pembelajaran (52,86%); dan kurang tertarik pada penerapan pembelajaran (50,13%).
EVALUASI PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL CIPP PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA DI SMK Amidatus Shollihat Jamil; Amat Mukhadis; Waras Waras
Teknologi dan Kejuruan: Jurnal Teknologi, Kejuruan, dan Pengajarannya Vol 41, No 1: Februari 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v41i12018p001

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran produktif kompetensi multimedia di SMK, ditinjau dari aspek context, input, proses, dan produk. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian multi situs dengan subjek penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling dan menetapkan kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang sarpras dan kurikulum, kepala kompetensi keahlian, guru produktif multimedia, dan siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Multimedia SMKN 1 Grati dan SMKN 1 Purwosari Pasuruan sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan analisis multisitus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada standar yang harus disetarakan, mulai dari kebijakan pendirian kompetensi keahlian yang bias berdampak pada proses pembelajaran hingga output dari proses pembelajaran.
HAMBATAN DAN FAKTOR PENYEBABNYA PRAKERIN DITINJAU DARI PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN EVALUASI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK Fajar Satriya Hadi; Amat Mukhadis; Amat Nyoto
Teknologi dan Kejuruan: Jurnal Teknologi, Kejuruan, dan Pengajarannya Vol 40, No 2: September 2017
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v40i22017p099

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk memerikan hambatan dan faktor penyebab praktik kerja industri siswa SMK Kompetensi keahlian Teknik Pemesinan pada tahap: persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Menggunakan ketentuan proporsional random sampling jumlah sampel adalah: sebanyak 82 siswa, 10 guru, 6 instruktur industri. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, kuesioner, dan wawancara. Hasil penelitian: (1) hambat-an pada tahap persiapan: (a) siswa kesulitan mencari tempat prakerin yang sesuai de-ngan bakat, minat, dan keahlian; (b) kesulitan mencari tempat tinggal sementara/kos; (2) hambatan pada tahap pelaksaan: (a) tidak relevannya keahlian dengan pekerjaan dan tugas yang dikerjakan siswa di tempat prakerin; (b) kedisiplinan siswa yang ren-dah; (c) penerapan K3 yang tidak sesuai SOP; (3) hambatan pada tahap evaluasi ke-sulitan pada perencanaan karir siswa.
IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 REVISI PADA PROGRAM STUDI TEKNIK KENDARAAN RINGAN BERDASARKAN PERSEPSI GURU DAN SISWA DI SMK Heri Nasrul Mustajib; Amat Mukhadis; Eko Edi Purwanto
Teknologi dan Kejuruan: Jurnal Teknologi, Kejuruan, dan Pengajarannya Vol 41, No 2: September 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v41i22018p110

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan implementasi kurikulum 2013 revisi berdasarkan persepsi guru dan siswa. Penelitian ini memaparkan Implementasi Kurikulum 2013 Revisi dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan sampel responden guru dan siswa pada mata pelajaran Teknolog Dasar Otomotif. Variabel penelitian adalah Implementasi Kurikulum 2013 Revisi. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Validitas instrumen penelitian berdasarkan validitas isi, konstruk, dan konkuren. Uji reliabilitas menggunakan Cronbach’s Alpha. Teknik analisis menggunakan statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi guru diperoleh rerata 144,41 dipersepsikan baik, persepsi siswa diperoleh rerata pada kegiatan pendahuluan 19,93, kegiatan pelaksanaan 44,25, kegiatan penutup 12,62 dipersepsikan baik, hasil analisis sub bab perencanaan 54,00%, pelaksanaan 65,00%, dan evaluasi 71,00% menyatakan implementasi Kurikulum 2013 revisi sepenuhnya terlaksana.
Disonansi Perilaku Berpikir Pascainternalisasi Konsep Jender Ditinjau dari Dimensi Kesamaan, Kesepadanan, dan Perbedaan di Pondok Pesantren Amat Mukhadis
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 26, No 2 (1999)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study was intended to explore and describe the dissonance level of thinking behaviors in the daily life of traditional Muslem schools after the internalization of gender concept. The sample was purposively taken, comprising 4 religious leaders, 24 Islamic teachers, and 57 students. The data were collected using questionnaire, interview, and observation. The results show that the dissonance level of thinking behaviors among the Islamic teachers was relatively high, whereas that of the three groups ranged from accepting to hesitating. This was assumed to have been caused by the low level of understandings of gender concept.
WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN TRANSFORMASI COLOCASIA ESCULENTA L. DENGAN MENGGUNAKAN AUTOMATIC CUTING MACHINE SEBAGAI UPAYA MENGHASILKAN PRODUK BERNILAI JUAL TINGGI BERBASIS POTENSI UNGGULAN DAERAH DI KABUPATEN TRENGGALEK JAWA TIMUR Andika Bagus Nur Rahma Putra; Amat Mukhadis; Fuad Indra Kusuma; Rr. Poppy Puspitasari
Jurnal KARINOV Vol 2, No 2 (2019): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (881.341 KB) | DOI: 10.17977/um045v2i2p81-88

Abstract

Pengabdian kemitraan masyarakat ini bertujuan untuk: (1) melakukan workshop pengolahan Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips; (2) melakukan pendampingan penggunaan automatic cuting machine sebagai sarana untuk pengolahan Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips; (3) melakukan analisis dalam menghasilkan produk bernilai jual tinggi; (4)meningkatan kualitas dan kuantitas produk berbasis potensi unggulan wilayah; (5) meningkatan keterampilan dan pemahaman masyarakat. Penelitian ini dilakukan di kec. Gandusari Kab.Trenggalek, Jawa Timur. Mitra pada kegiatan ini yaitu 5 industri daerah, masyarakat, dan karangtaruna. Hasil pada kegiatan ini meliputi: (1) para peserta mampu mengolah salah satu potensi unggulan daerahnya menjadi makanan yang memiliki nilai jual tinggi; (2) tingkat pemahaman peserta setelah mengikuti kegiatan ini relatif tinggi dibuktikan dengan hasil uji efektifitas dengan nilai masing-masing tahapan sebagai berikut. Pada tahap I (pendalaman materi tentang Colocasia Esculenta L.) memiliki persentase sebesar 84,7%; tahap II dan III (tahap persiapan alat& bahan, dan tahap pemilihan & pengupasan) memiliki persentase sebesar 86,2%; tahap IV dan V (tahap tahap pemotongan, dan tahap pengeringan & penggorengan) memiliki persentase sebesar 87,4; dan tahap VI (tahap packing) memiliki persentase sebesar 85,7%;dan (3) hasil produk dari kegiatan ini yaitu produk siap jual sweet chips Colocasia Esculenta L. dan automatic cuting machine yang telah dihibahkan kepada mitra industri kegiatan workshop dan pendampingan transformasi Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips.
Peningkatan Produktivitas Guru Muda dengan Pembiasaan Menulis Best Practice Ber-Mindset Riset pada Guru SMK di Kota Malang Amat Mukhadis; Nurul Ulfatin; Andika Bagus Nur Rahma Putra
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Permasalahan urgent para guru meliputi para “guru muda” yang mengajar sangat serba terbatas dari segi keaktifan mereka menulis dan menghasilkan karya ilmiah. Banyak guru yang melakukan malpractice untuk mengatasi ketidak-mampuan menulis karya ilmiah, kurang cukupnya pengetahuan, komitmen dan penerapan berbagai aspek tentang menulis karya ilmiah, dikarenakan kurang ada kesempatan mengikuti pelatihan terkait karya ilmiah, dan tidak adanya tim instruktur pada keorganisasian sekolah yang berfungsi membina para “guru muda” melakukan aktifitas untuk menghasilkan karya ilmiah. Metode pelatihan terbaru, yaitu  “in-1,on, in-2” yang merupakan hasil merge antara kegiatan study, action, dan follow-up digunakan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini. Kegiatan ini melibatkan guru muda (usia maksimal 55 tahun dengan golongan pangkat 3a-d) di  SMK yang ada di Kota Malang. Kegiatan dilakukan selama 6x8 jam tatap muka dan kegiatan pendampingan dan konsultasi secara online dengan waktu sesuai kebutuhan. Hasil dari kegiatan ini meliputi: (1) kegiatan yang dilakukan pada pengabdian kepada masyarakat ini yaitu pra-pelatihan, kegiatan analisis pre-research, kegiatan research (tahap “on”), kegiatan post-research, pelatihan dan pendampingan, dan evaluasi pasca kegiatan; (2) pelaksanaan pembiasaan menulis best practice ber-mindset riset pada guru SMK di Kota Malang terbukti mampu meningkatkan produktivitas guru muda SMK; dan (3) para peserta menghasilkan produk luaran berupa best practice yang siap disubmit pada kompetisi best practice tingkat regional dan nasional.Kata kunci— best practice, guru muda, guru SMK , penulisan karya ilmiah AbstractThe urgent issue for teachers includes “young teachers” who teach very limited things in terms of their active writing and producing scientific works. Many teachers do malpractice to overcome the inability to write scientific papers, insufficient knowledge, commitment and application of various aspects of writing scientific papers, due to the lack of opportunities to take part in training related to scientific work, and the absence of a team of instructors in school organizations that function to foster students. "Young teachers" carry out activities to produce scientific work. The newest training method, namely "in-1, on, in-2" which is the result of a merge between study, action and follow-up activities is used in this Community Service activity. This activity involves young teachers (maximum age 55 years with rank 3a-d) in SMK in Malang City. Activities carried out for 6x8 hours face to face and online mentoring and consultation activities according to the time needed. The results of this activity include: (1) activities carried out in this community service, namely pre-training, pre-research analysis activities, research activities (“on” stage), post-research activities, training and mentoring, and post-activity evaluation. ; (2) the implementation of writing best practice with a research mindset on vocational high school teachers in Malang is proven to be able to increase the productivity of young vocational school teachers; and (3) participants produce output products in the form of best practices that are ready to be submitted in regional and national best practice competitions.Keywords— best practice, young teachers, vocational school teachers, writing scientific papers
Learning Innovation Online Course Based on Blended Learning for Interactive Learning in The Era of Education 4.0 Andika Bagus Nur Rahma Putra; Awalia Habibatuz Zahro; Amat Mukhadis; Nurul Ulfatin; Muhammad Ashar
Journal of Disruptive Learning Innovation (JODLI) Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.515 KB) | DOI: 10.17977/um072v1i12019p46-55

Abstract

The objectives of this study: (1) developing online learning innovations based on blended learning for interactive learning media era education 4.0; and (2) testing the attractiveness of the product being developed. The development of Quipper School learning tools follows the 4-D model (namely defining, designing, developing, and disseminating). The results of this study include: (1) quipper school has several advantages to help the learning process, including students being able to learn independently, learning that is fun and interesting through features, displaying material and varied videos, students can practice questions, and teachers can monitor the progress of student learning; (2) Quipper School media which is proven to improve student learning outcomes
The Innovation of MOOC Based E-Marketing to Improve Entrepreneurship Administration Management for Vocational Education Students in Industrial Revolution 4.0 Era Andika Bagus Nur Rahma Putra; Amat Mukhadis; Tuwoso Tuwoso; Nurul Ulfatin; Surjani Wonorahardjo; Habiddin Habiddin; Made Duananda Kartika Degeng; Tze Kiong Tee
JPP (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 27, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um047v27i12020p001

Abstract

Abstract: This research has aims to: (1) develop MOOCs based e-marketing; (2) testing theattractiveness of MOOCs based e-marketing; and (3) knowing the level of effectiveness ofMOOCs based e-marketing. The method in this study is research and development. The resultsof this study include: (1) the results of the e-marketing expert test and website marketing designexpert test have a percentage: 81.50% (ease of accessing consumers), 84.10% (presentation ofgoods/services sold), 79.10 % variation of website content), 86.00% (compatibility with websitegoals), 83.70% (harmony of each page of views), 83.70% (complete description of products sold),83.70% (attractiveness of e-website marketing), 85.00% (ease of order process for consumers),81.50% (responsible admin e-marketing), 81.50% (trouble shooting website problems); (2)MOOCs based e-marketing proved effective in improving the management of studententrepreneurship administration in the vocational sector in the Industrial Revolution 4.0 era,indicated by the results of the final ability test which showed significant differences betweencontrol classes without using e-marketing based MOOCs and experimental classes using MOOCsbased e-marketing; and (3) E-marketing based MOOCs needs to be further developed because itcan improve the management of entrepreneurial administration in vocational students in theIndustrial Revolution era 4.0.