Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengaruh Pelatihan Pengelolaan Sampah Terhadap Penurunan Volume Sampah di Lingkungan Balleanging Kabupaten Bulukumba Syarfaini Syarfaini; Munawir Amansyah; Khairunnisa Khairunnisa
HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol 3 No 1 (2017): Kesehatan Lingkungan
Publisher : Public Health Department, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.264 KB)

Abstract

Hingga saat ini sampah masih menjadi masalah serius di Indonesia. Perilaku dan kebiasaan masyarakat atau individu untuk mengelola sampah belum mengarah kepada perilaku yang positif seperti membuang sampah pada tempatnya. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pelatihan pengelolaan sampah terhadap penurunan volume sampah di Lingkungan Balleanging Kabupaten Bulukumba. Metode: kuantitatif, desain: Quasi-Eksperiment (eksperimen semu). Sampel sebanyak 30 responden, metode penarikan sampel: teknik purposive sampling. Hasil: Tingkat pemilahan dan pewadahan sampah responden sebelum pelatihan dalam kategori kurang dan setelah pelatihan dalam kategori baik. Rata-rata volume sampah rumah tangga setelah pelatihan lebih kecil dari rata-rata volume sampah sebelum pelatihan. Pemberian pelatihan pengelolaan sampah rumah tangga berpengaruh terhadap penurunan volume sampah di Lingkungan Balleanging Kabupaten Bulukumba dengan nilai p=0,000. Diharapkan agar pemerintah setempat menyediakan kontainer sampah dan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi maupun pelatihan pengelolaan sampah serta melakukan pengawasan terhadap aktivitas pengelolaan sampah agar masyarakat dapat lebih meningkatkan partisipasinya dalam mengelola sampah. Kata Kunci : Pelatihan, Pengelolaan Sampah, Volume Sampah, Pemilahan, Pewadahan
Uji Efektivitas Ekstrak Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Sebagai Insektisida Hayati Terhadap Nyamuk Aedes aegypti Muhammad Saleh; Andi Susilawaty; Syarfaini Syarfaini; Musdalifah Musdalifah
HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol 3 No 1 (2017): Kesehatan Lingkungan
Publisher : Public Health Department, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.234 KB)

Abstract

Insektisida hayati yang berasal dari tumbuh-tumbuhan terbukti berpotensi untuk mengendalikan vektor, baik untuk pemberantasan larva maupun nyamuk dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) sebagai insektisida hayati terhadap nyamuk Aedes aegypti dan untuk mengetahui estimasi nilai Lethal Concentration (LC50) dari ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia). Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini adalah nyamuk betina Aedes aegypti umur 2-5 hari sebanyak 300 ekor yang dibagi ke dalam empat barrel uji yang masing-masing berisi 25 ekor nyamuk dengan perlakuan (0%, 15%, 30% dan 60%) serta ulangan sebanyak 3 kali dengan waktu pajanan selama 20 menit. Perhitungan total kematian nyamuk dilakukan pada jam ke-24 setelah perlakuan. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa persentase rata-rata kematian nyamuk  pada konsentrasi 15% yaitu sebesar 25%, konsentrasi 30% yaitu sebesar 45%, dan konsentrasi 60% yaitu sebesar 62%. Hasil uji anova diperoleh bahwa p-value = 0,004 (p = <0,05) sehingga dapat dinyatakan ada perbedaan yang signifikan pada jumlah nyamuk yang mati antar kelompok konsentrasi yang dibandingkan. Dan hasil uji probit diperoleh bahwa estimasi nilai Lethal Concentration (LC50) pada ektrak kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) yaitu pada konsentrasi 40,087%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) efektif sebagai insektisida hayati terhadap nyamuk Aedes aegypti. Diharapkan pada penelitian selanjutnya untuk menemukan formulasi insektisida dari ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) yang lebih aplikatif sehingga penggunaannya lebih mudah dan praktis di masyarakat. Kata Kunci : Kulit Buah Jeruk Nipis, Insektisida Hayati, Nyamuk Aedes aegypti
Faktor Risiko Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar Syarfaini Syarfaini; Syamsul Alam; Syahratul Aeni; Habibi Habibi; Nur Asmi Novianti
Al-Sihah : The Public Health Science Journal Volume 11, Nomor 2, July-December 2019
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.156 KB) | DOI: 10.24252/as.v11i2.11923

Abstract

Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar Hemoglobin (Hb)dalam darah lebih rendah dari 11 gr/dl. Angka anemia pada kehamilan di Indonesia menurut Riskesdas tahun 2013 sekitar 37,1% sedangkan di kota Makassar angka anemia dalam kehamilan tahun 2017 sebesar 7,29%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian anemia pada ibu hamil.Penelitian ini menggunakan desain case control dengan perbandingan kasus: control 1:1. Sampel kasus adalah  ibu hamil yang anemia (n=40) yang memeriksakan kehamilan di puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar dan sampel kontrol adalah ibu hamil yang tidak anemia (n=40). Pengambilan sampel kasus dan kontrol menggunakan metode purposive sampling. Alat pengumpulan data adalah kuesioner dan untuk mengetahui pengaruh risiko dilakukan dengan menghitung nilai OR pada 95% CI menggunakan Statcalc pada Epi Info.Hasil penelitian menunjukkan risiko pendidikan rendah terhadap anemia ibu hamil (OR= 3,00), pengetahuan rendah terhadap ibu hamil (OR= 3,46), asupan Fe yang (OR=1,36), asupan zink (OR= 1,66), kepatuhan konsumsi tablet Fe (OR= 3,22), riwayat seksio sesarea (OR=1,88), jarak kehamilan (OR=2,78).Hasil ini diharapkan bagi institusi untuk dapat meningkatkan kegiatan penyuluhan secara merata kepada ibu hamil, sedangkan untuk peneliti selanjutnya menjadi bahan rujukan bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian dengan mencermati faktor-faktor lain dari penyebab anemia ibu hamil.Keyword: Anemia, ibu hamil, asupan Fe, asupan Zink, riwayat seksio sesarea
Analisis Faktor Bio-sosial Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Tunagrahita Syarfaini Syarfaini; Emmi Bujawati; Syahratul Aeni
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 03 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v11i03.1435

Abstract

Proses tumbuh kembang anak dapat menentukan kualitas anak, termasuk diantaranya adalah anak dengan retardasi mental (tunagrahita). Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan status berat badan lahir bayi dan pola pengasuhan orang tua terhadap tumbuhmkembang anak tunagrahita. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan analitik observasional dan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa tunagrahita di UPT SLBNm1 Marosm dan jumlah sampel dalam penelitian ini sama dengan jumlah populasi karena menggunakan teknik exhaustive sampling yaitu sebanyak 31 orang. Hasil penelitian menggunakan uji chi-square menunjukkan tidak ada hubungan antara status berat lahir bayi dengan pertumbuhan (Pv=1,000) dan perkembangan kemampuan dasar (Pv=0,624). Begitu pun dengan tipe pola asuh tidak berhubungan dengan dengan pertumbuhan (Pv=0,771) dan perkembangan kemampuan anak retardasinmental (Pv=0,771) di UPT SLBN 1 Kab. Maros. Penelitian ini merekomendasikan pencegahan dan penanganan serius bayi berat lahir rendah dan memberikan sebuah pelatihan pola asuh kepada orang tua agar dapat memaksimalkan kemandirian anak dengan keterbatasan mental dengan hal-hal yang menyenangkan dalam bentuk bermain, menonton, bernyanyi, menari, dan sebagainya.
THE UTILIZATION OF HEALTH SERVICE BY THE SCAVENGERS IN TAMANGAPA LANDFILL ANTANG Nur Aisyah Zalmar; Sitti Raodhah; Syarfaini Syarfaini
Homes Journal = Hospital Management Studies Journal Vol 1 No 1 (2020): October
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.474 KB) | DOI: 10.24252/hmsj.v1i1.16451

Abstract

Background: Habits and culture will influence the way of thinking, how to behave, how to behave which is oriented towards science in dealing with health problems in order to be healthy and appropriate in utilizing health services.Objective: To know the description of the use of health services in the working area of the Tamangapa Community Health Center by scavenger at the Tamangapa Antang landfill in 2016.Method: This study uses aapproach descriptive. With a population of 120 people and a sample of 120 respondents obtained by total sampling. Result: The results showed that the social culture related to the utilization of health services in the working area of PKM Tamangapa showed that the modern category was 89.2% while that related to the traditional category was 10.8%. Social Economy shows 100% cheap opinion. Social psychology 92.5% good results. The characteristics of officers showed good results 63.3% and 36.7% sufficient. The highest utilization of health services was utilizing health services, namely 93.3% and not utilizing health services was 6.7%.Conclusion: It is hoped that with the cooperation of all parties, the community will participate in supporting the use of health facilities, and the next researchers to carry out more in-depth research.
STUDI MANAJEMEN LAYANAN MAKANAN INSTITUSI PONDOK PESANTREN DARUL AMAN MAKASSAR Anni Safitri; Irviani Ibrahim; Syarfaini Syarfaini; Syamsul Alam; Muhammad Rusmin
Homes Journal = Hospital Management Studies Journal Vol 2 No 2 (2021): June
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (124.928 KB) | DOI: 10.24252/hmsj.v2i2.21045

Abstract

Background: Food management system is a series of activities ranging from menu planning to food distribution to consumers to achieve optimal status. There are 23 Islamic boarding schools in Makassar City with 7,600 students consisting of 4,006 female students and 3594 male students.Objective:This study aims to determine the implementation of food at the Darul Aman Islamic Boarding School in Makassar.Method: This research is a research qualitative with an approach descriptive using primary and secondary data. Determination of informants using purposive sampling method consisting of 3 key informants and 8 regular informants. Data were collected by in-depth interviews and processed using content analysis after which triangulation was carried out.Result: Based on interviews and observations, it was found that the annual expenditure budget planning was 230 / month. SAOP foodstuff procurement, an acceptance process that includes inspection or research based on details of daily orders or invoices. The storage of food ingredients uses the FIFO method, the process of preparing food ingredients includes standard recipes and equipment preparation. Processing of food ingredients based on ingredients ordered by the head of the kitchen without a menu cycle. The distribution of food uses a combination of centralized-decentralized systems.Conclusion: The implementation of hygiene and sanitation in the process of organizing food has not been maximized, starting from preparation to distribution is not following Permenkes No. 1204 / Menkes / SK / X / 2004 and Health Decree of the Republic of Indonesia Number 942 / Menkes / SK / 2003. It is recommended that foundations and pesantren pay more attention to the completeness of equipment and materials in the kitchen, as well as hygiene and sanitation so that food administration runs optimally
THE RELATED FACTORS TO NATIONAL HEALTH INSURANCE PARTICIPATION IN THE CATEGORY OF NON-WAGE WORKERS IN THE WORK AREA OF PUSKESMAS GILIRENG, PASELLORENG VILLAGE, GILIRENG DISTRICT, WAJO 2020 Aditya Aryandi; Sitti Raodhah; Syarfaini Syarfaini; Syamsul Alam; Surahmawati Surahmawati
Homes Journal = Hospital Management Studies Journal Vol 3 No 1 (2022): February
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/hmsj.v3i1.25077

Abstract

The National Health Insurance is a program launched by the Indonesian government since 2004 with the issuance of National Law No.40 of 2004 concerning the National Social Security System (SJSN) which mandates that social security is mandatory for all residents including National Health Insurance through a National Security Administration. Social as manager of the Health Insurance system. In Indonesia, data shows that in 2019 BPJS Kesehatan participants were 221,580,743 out of 267.6 million people in Indonesia.This research was conducted to determine the factors related to the level of JKN participation in the PBPU category in Paselloreng Village. This research is a quantitative study with an observational analytic approach with a cross sectional study design and a sample size of 204 respondents who were taken by means of Accidential Sampling.The results of the study using the chi square test showed that the factors associated with the JKN participation in the category of Non-Wage Workers were Knowledge (p-value = 0,000), income (p-value = 0.001), Number of Family Members (p-value = 0.024), Perception (p-value = 0,000) and motivation (p-value = 0,000), while the variable not related to JKN participation in the category of Non-Wage Workers in Paselloreng Village is Last Education (p-value = 0.187), Occupation (p-value = 0.760 , and distance of access to BPJS Health services (p-value = 0.097). Suggestions from this study are expected for the government and society to pay more attention to the things that cause the lack of public participation in JKN such as difficult access to services, equal distribution of contribution assistance. inaccurate, inadequate information, and encouragement for the public to participate in JKN.Keywords: Healthcare BPJS, JKN, Non-Wage Workers, Independent Participants, Non- Participants