Jupriyanto Jupriyanto
Universitas Islam Sultan Agung

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pendampingan kelompok guru SD di kecamatan Genuk tentang pemahaman metodologi penelitian pendidikan (action research & experiment) dan penyusunan artikel jurnal Nuhyal Ulia; Rida Fironika KD; Yulina Ismiyanti; Sari Yustiana; Jupriyanto Jupriyanto; Andarini Permata Cahyaningtyas
Indonesian Journal of Community Services Vol 1, No 1 (2019): May 2019
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.1.1.32-47

Abstract

AbstrakKenaikan pangkat dan golongan bagi Guru PNS menjadi hal yang penting, namun yang harus dilakukan diantaranya adanya publikasi kegiatan ilmiah sebagaimana Permen PAN dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009. Bentuk publikasi ilmiah dapat berasal dari penelitian action research dan eksperimen. Pengetahuan Guru SD tentang metodologi penelitian action research dan penelitian eksperimen serta penulisan artikel ilmiah pada jurnal yang masih minim menjadi masalah tersendiri bagi guru tersebut. Pengabdian Masyarakat tersebut bekerja sama dengan kelompok guru di kecamatan Genuk kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Pelaksanaan pengabdian masayarakat, dalam bentuk kegiatan pelatihan, workshop, pendampingan penelitian dan menyusun artikel jurnal. Artikel jurnal dari peserta pengabdian yang sudah memenuhi syarat maka akan berkesempatan untuk di-publish pada jurnal pendidikan dasar PGSD UNISSULA. Pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan mitra kelompok guru di kecamatan Genuk, namun pada pelaksanaannya tim pengabdian disarankan langsung terjun ke SD di lingkungan UPTD Genuk, sehingga tim pengabdian memilih 2 SD di lingkungan UPTD Genuk yaitu SDN Gebangsari 03 dan SDN Genuksari 02. Peserta terdiri dari guru-guru di SD tersebut sejumlah 50 peserta. Tingkat antusiasme dalam mengikuti kegiatan pengabdian sangatlah tinggi. Adapun materi yang diberikan saat pelatihan meliputi Penelitian Tindakan Kelas (PTK), penelitian eksperimen, teknik submit artikel jurnal melalui OJS. Kegiatan pengabdian berlangsung selama 2 bulan di tiap SD yakni pelaksanaan di SDN Gebangsari 03 pada bulan Juli sampai Agustus 2018 sedangkan di SDN Genuksari 02 dilaksanakan dalam Bulan September sampai Oktober 2018 dimulai dari observasi ke lokasi pengabdian, identifikasi masalah sampai dengan pelatihan dan pendampingan pembuatan penelitian dan artikel jurnal. Dari kegiatan pengabdian yang sudah dilaksanakan ada harapan dari pihak mitra untuk menindaklanjuti kegiatan ini dengan kegiatan pelatihan PTS atau penelitian tindakan sekolah bagi kalangan kepala sekolah.Kata kunci: Action research; artikel jurnal; kelompok guru SD; pendampingan metodologi penelitian.AbstractThe promotion and class for PNS teachers is important, but what must be done is the publication of scientific activities such as the Permen PAN and Bureaucratic Reform Number 16 of 2009. Forms of scientific publications can come from action research and experiments. The knowledge of elementary teachers about the methodology of action research and experimental research and the writing of scientific articles in journals that are still minimal is a problem for the teacher. Community Service is working with teacher groups in the sub-district of Genuk, Semarang, Central Java Province. Implementation of community service, in the form of training activities, workshops, research assistance and compiling journal articles. Journal articles from service participants who have fulfilled the requirements will have the opportunity to be published in the PGSD UNISSULA basic education journal. The implementation of service is done with teacher group partners in Genuk sub-district, but in the implementation the service team is advised to directly go to elementary school in Genuk UPTD, so the team the service chose 2 elementary schools in the Genuk UPTD namely SD Gebangsari 03 and SD Genuksari 02. Participants consisted of 50 elementary school teachers. The level of enthusiasm in participating in service activities is very high. The material provided during the training included classroom action research (CAR), experimental research, techniques for submitting journal articles through OJS. The service activities lasted for 2 months in each elementary school, namely the implementation of SD Gebangsari 03 in July to August 2018 while at SD Genuksari 02 held in September to October 2018 starting from observation to the service location, identifying problems up to training and mentoring making research and journal article. From the service activities that have been carried out there is hope from the partners to follow up this activity with PTS training activities or school action research for school principals.Keywords: Action research; journal articles; SD teacher groups; mentoring research methodology
ANALISIS TINGKAT BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHERE HERE DI KELAS IV SD NEGERI CEBONGAN 2 SALATIGA Winda Puspita Sari; Jupriyanto Jupriyanto; Sari Yustiana
Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jipgsd.v4i1.616

Abstract

The research focuses on analyzing students' creative thinking levels through the Everyone Is A Teacher Here learning model in grade IV SD Negeri Cebongan 2 Salatiga. The approach used in this research is a qualitative descriptive approach. This type of research is analysis. The instruments used were interviews, observation and documentation. Data analysis techniques use data reduction, data presentation, and data verification or inference. Data validity testing uses technical triangulation and source triangulation. Based on the data analysis of the results of this study it can be concluded that the application of the Everyone Is A Teacher learning model is done to enable students to think creatively by making questions based on the material provided and the level of thinking of students with each other has different ways of creative thinking, so as to be able to spark lots of ideas, lots of ideas, answers and problem solving and be able to provide lots of new knowledge and varied answers.
BAHAN AJAR MULTIMEDIA INTERAKTIF ILMU PENGETAHUAN ALAM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INOVATIF Jupriyanto Jupriyanto; Turahmat Turahmat
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 4, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Prodi PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/pendas.4.2.119-128

Abstract

Penelitian terkonsentrasi pada pengembangan bahan ajar berbentuk multimedia interaktif sebagai alternatif media pembelajaran inovatif. Penelitian ini menggunakan model four-D yang telah dimodifikasi, menjadi tahap Define (analisis materi, analisis laboratorium, dan merumuskan tujuan pembelajaran), Design (pemilihan media, pemilihan format, dan draft awal) dan Develop (validasi ahli dan uji coba). Analisis data yang dilakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji beda rata-rata. Nilai validasi untuk multimedia interaktif secara rata – rata 3.72 termasuk dalam kategori valid. Hasil uji kelas kontrol menghasilkan mean 61.15 dan kelas eksperimen 88.75 dengan signifikansi hitung yang digunakan 0.004. Secara keseluruhan multimedia interaktif sangat baik dan inovatif digunakan dalam permbelajaran
THE STUDENTS’ CRITICAL THINKING SKILLS ON SCIENCE LEARNING SUBJECT AT 5TH GRADE IN INQUIRY LEARNING Jupriyanto Jupriyanto; Yunita Sari
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 5, No 1 (2019): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/jpsd.v5i1.5013

Abstract

Abstract: This study are aims to determine the differences in students' critical thinking skills using inquiry learning model. The methods that used in this research is experimental design with Nonequivalent Control Group Design (pre-test and post test in experimental group and control group). The samples are taken using simple random sampling technique with 5th grade of A class (30) and B class (31). This study using test and documentation as the data collection techniques which will be processed to answer the specified hypothesis. The technique of data analysis using t-test result of critical thinking skills in experimental group and control group with level of 0,05 are a proved result of hypothesis-table ≤ ttable ≥ ttable that is -2,001 ≤ 4,096 ≥ 2,001 then Ha is accepted, means that both group are not the same. This indicates that there is a differences of students' critical thinking skills between students using inquiry models with students using conventional learning model (lectures and assignment). It can be concluded that the inquiry self-learning models can influence the students' critical thinking skills with the percentage score of the critical thinking skills are 55% in the experimental group and the control group are 27%. Based on the results of these research, the suggestions that researchers can convey that inquiry learning models can be used as an alternative in science learning. Keywords: Inquiry Learning Model, Critical Thinking Skill
Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru terhadap Aktivitas Belajar Siswa SD Negeri 04 Loning Jupriyanto Jupriyanto; Nuridin Nuridin
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): Volume 4 Number 1 March 2019
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v4i1.944

Abstract

Keterampilan mengajar guru penting dalam proses pembelajaran karena salah satu cara guru dapat melakukannya sehingga proses pembelajaran di kelas menumbuhkan kegiatan belajar siswa yang efektif. Aktivitas adalah prinsip penting dalam proses pembelajaran. Kegiatan siswa tidak cukup hanya dengan mendengarkan dan membuat catatan, tetapi lebih kompleks dari itu. Semakin tinggi kegiatan belajar siswa, semakin tinggi peluang keberhasilan pengajaran. Ini berarti keterampilan mengajar guru harus mampu membuat siswa merangsang berbagai kegiatan belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keterampilan mengajar guru terhadap aktivitas siswa di SD Negeri 04 Loning. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif tepatnya desain penelitian ex - post facto dengan menggunakan korelasi. Sedangkan untuk analisis penyuling data menggunakan bantuan program SPSS 16.00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari data diperoleh nilai t = 7,408 dengan siginifakansi 0,000 <0,05 maka Ho ditolak artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan mengajar guru terhadap aktivitas belajar siswa.
Hubungan keaktifan siswa dalam permainan tabung bintang dengan hasil belajar matematika siswa kelas 3 SD Yogi Ageng Sri Legowo; Jupriyanto Jupriyanto; Kusuma Permatasari
AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 13, No 2 (2022): AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/aks.v13i2.12681

Abstract

Pengintegrasian unsur permainan dalam pembelajaran menjadi salah satu kajian yang menarik saat ini. Bermain yang merupakan aktifitas dari dalam siswa dalam perspektif pembelajaran tentu saja harus berdampak positif dalam hasil belajar siswa. Sehingga tujuan dalam penelitian ini adalah menguji hubungan keaktifan siswa dalam permainan Tabung Bintang dengan hasil belajar matematika pada siswa kelas 3 SD. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional (Correlational Studies). Sedangkan teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampling jenuh yaitu menggunakan seluruh populasi sebagai sampel, dengan sampling sebanyak 29 siswa. Analisis data dilakukan dengan analisis korelasi rank spearman yang tidak membutuhkan asumsi data berdistribusi normal. Berdasarkan uji korelasi Rank Spearman diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 yang dapat diartikan bahwa terdapat hubungan antara keaktifan siswa dalam permainan tabung bintang terhadap hasil belajar matematika siswa.
The effect of environmental approach on critical thinking ability in elementary school students' science content Jupriyanto Jupriyanto; Sari Yustiana; Yunita Sari; Erista Indah Pratiwi
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Prodi PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/pendas.10.1.61-71

Abstract

This research is motivated by fifth-grade students' low critical thinking skills in science subjects. A learning approach is needed to overcome these problems. This study aims to determine the effect of the environmental approach on the science critical thinking skills of fifth-grade elementary school students. This research is an experimental quantitative research that uses the Quasi-Experimental Design used in this study, namely the Nonequivalent Control Group Design with data analysis paired sample t-test. The sample used in this study is fifth grade, as many as 35 elementary school students. It was concluded that from the results of the paired sample t-test hypothesis test, the results showed Sig. (2-tailed) 0.000. If Sig. (2-tailed) 0.000 < (0.05), then Ha is accepted, which means that there is an influence from the environmental approach on students' critical thinking skills.
Pendampingan Kelompok Belajar Siswa Kelas VI pada Muatan Matematika Melalui Metode Drill Yunita Sari; Jupriyanto Jupriyanto
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7 No 2 (2023): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v7i2.11820

Abstract

Kegiatan pendampingan kelompok belajar siswa menggunakan metode drill pada muatan matematika bertujuan untuk: memberikan pendampingan belajar mengenai materi muatan matematika kepada siswa-siswi SD Negeri Beji 03. Metode pendekatan untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi metode drill, metode ceramah dan metode tanya jawab. Hasil  yang dicapai pada pelajaran matematika adalah meningkatnya pemahaman konsep siswa serta meningkatkan kemampuan siswa dalam mengerjakan soal-soal pada muatan matematika. Hal ini ditunjukan dari rata-rata nilai pretest dan postest yang meningkat dari awalnya 5,0 menjadi 6,5. Hasil angket respon kepuasan  siswa dalam kegiatan pendampingan menunjukkan bahwa siswa dalam kegiatan pendampingan belajar menilai kegiatan pendampingan belajar ini sangat bermanfaat dan menyenangkan. Kegiatan pendampingan belajar ini juga memberikan pengalaman langsung kepada siswa kelas 6 SD Negeri Beji 03.
Implementation of the Independent Learning Curriculum in Profil Pelajar Pancasila of Elementary School Students Jupriyanto Jupriyanto; Nuridin Nuridin; Lisa Ariani
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 7, No 1 (2023): DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jdc.v7i1.71883

Abstract

Profil pelajar pancasila merupakan sikap atau karakter yang didasarkan pada nilai-nilai luhur pancasila. Profil Pelajar Pancasila menjadi kompetensi dan karakter yang harus dimiliki pelajar di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi kurikulum merdeka belajar dalam  profil pelajar pancasila siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan angket. Adapun sampel dalam penelitian ini yaitu 84 guru kelas satu dan kelas empat di 42 Sekolah Dasar Kecamatan Mranggen Demak.  Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil nilai rata-rata 31,38, Nilai tengah 31, Nilai yang sering muncul 30, Nilai terendah 26, Nilai tertinggi 37, Standar deviasi 1,999 dan variansnya 3,998 untuk variabel kurikulum merdeka belajar. Sedangkan pada variabel profil pelajar pancasila diperoleh nilai rata-ratanya 26,81, Nilai Tengah 27, Nilai yang sering muncul 27, Nilai Terendah 20, Nilai Tertinggi 33, Standar deviasi 2,442, dan variansnya 5,963.  Dari hasil analisis data penelitian diperoleh hasil bahwa variabel X telah memenuhi tujuh indikator  variabel kurikulum merdeka belajar dan untuk variabel Y telah memenuhi enam indikator profil pelajar pancasila. Hasil analisis data penyebaran angket tersebut menunjukkan bahwa Implementasi kurikulum merdeka belajar dalam Profil Pelajar Pancasila siswa sekolah dasar dapat dilaksanakan dengan baik.
THE EFFECT OF A REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION ON THE PROBLEM-SOLVING ABILITY OF MATHEMATICS Dewi Soraya; Jupriyanto Jupriyanto; Yunita Sari
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 15, No 2: July 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v15i2.49718

Abstract

This study aims to determine the positive effect of using the Realistic Mathematics Education (RME) model on the learning outcomes of problem-solving math story problems for second-grade students of SDN 03 Pelang. The lack of students understanding of the issue of the story problems and imagining the problems in story questions is not optimal. The RME model will provide students with authentic experiences and opportunities to construct mathematical knowledge. The type of research conducted is experimental research. The design used in this study is quasi-experimental in the form of a nonequivalent control group design. The subjects in this study were second-grade students of SDN 03 Pelang. The data collection technique in this research is in the form of a test (description). While the data analysis techniques include analysis of instrument trials, prerequisite tests, and hypothesis testing. The results showed a significant effect of the RME learning model on the problem-solving ability of students' story problems between the experimental and control groups. So, the RME makes students actively participate in learning so that students' problem-solving skills are achieved optimally.