Kabiba Kabiba
Program Studi Administrasi Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Kendari

Published : 17 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan

Keteladanan Orang Tua dalam Menanamkan Nilai Etika pada Anak Kabiba Kabiba; Pahenra Pahenra; Bai Juli
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 17, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.349 KB) | DOI: 10.30651/didaktis.v17i1.1553

Abstract

Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak sangat penting dan dapat memajukan penyelenggaraan pendidikan di masyarakat. Maka dengan demikian penelitian ini dilakukan atas dasar adanya anggapan bahwa krisis nilai  etika pada anak sebagai wujud pendidikan keluarga yang tidak baik sehingga program sekolah untuk mencerdaskan peserta didik belum tercapai. Dari hal tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keteladanan orang tua dalam menanamkan nilai etika anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabupaten MunaAdapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah orang tua, dan Anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabuaten Muna. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan dalam menganalisis data digunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan mengambil kesimpulan secara induksi. Setelah dilakukan analisis terhadap data yang terkumpul diketahui bahwa deskripsi keteladanan orang tua dalam menanamkan nilai etika anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabuaten Muna adalah dapat menentukan sikap yang baik sesuai dengan tata nilai yang dapat diterapkan dalam lingkungan di masyarakat, yang mana bentuk keteladanan orang tua tersebut berupa: mengajarkan dan membimbing anaknya tidak hanya dengan aturan tetapi juga harus disertai contoh nyata, memperhatikan setiap kesempatan untuk memberikan pujian atau penghargaan secara wajar, memberikan pemahaman tentang pentingnya kaidah-kaidah, nilai etika serta manfaatnya bagi masa depan anak dan memberikan tanggung jawab kepada anak agar anak lebih mampu mempertanggung jawabkan tindakan-tindakannya.Kata Kunci: Keteladanan Orang Tua, Nilai Etika.Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak sangat penting dan dapat memajukan penyelenggaraan pendidikan di masyarakat. Maka dengan demikian penelitian ini dilakukan atas dasar adanya anggapan bahwa krisis nilai  etika pada anak sebagai wujud pendidikan keluarga yang tidak baik sehingga program sekolah untuk mencerdaskan peserta didik belum tercapai. Dari hal tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keteladanan orang tua dalam menanamkan nilai etika anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabupaten MunaAdapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah orang tua, dan Anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabuaten Muna. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan dalam menganalisis data digunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan mengambil kesimpulan secara induksi. Setelah dilakukan analisis terhadap data yang terkumpul diketahui bahwa deskripsi keteladanan orang tua dalam menanamkan nilai etika anak di Desa Bone Kancitala Kecamatan Bone Kabuaten Muna adalah dapat menentukan sikap yang baik sesuai dengan tata nilai yang dapat diterapkan dalam lingkungan di masyarakat, yang mana bentuk keteladanan orang tua tersebut berupa: mengajarkan dan membimbing anaknya tidak hanya dengan aturan tetapi juga harus disertai contoh nyata, memperhatikan setiap kesempatan untuk memberikan pujian atau penghargaan secara wajar, memberikan pemahaman tentang pentingnya kaidah-kaidah, nilai etika serta manfaatnya bagi masa depan anak dan memberikan tanggung jawab kepada anak agar anak lebih mampu mempertanggung jawabkan tindakan-tindakannya.
Persepsi Guru Terhadap Pelaksanaan Kurikulum 2013 Kabiba Kabiba; Junaidin Junaidin; Intan Irwana
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 18, No 3 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.771 KB) | DOI: 10.30651/didaktis.v18i3.1869

Abstract

Penerapan kurikulum 2013 memunculkan tanggapan dari berbagai kalangan, terutama bagi para guru, karena banyak guru yang tidak memahami dan mengerti pelaksaan kurikulum 2013 sehingga berdasarkan kondisi tersebut peneliti tertarik untuk mengetahui tanggapan para guru terhadap  penerapan kurikulum 2013. Oleh karena itu, fokus penelitian ini adalah Bagaimana persepsi guru terhadap pelaksanaan Kurikulum 2013 yang berada di SD Negeri 6 Poasia, Kendari? dengan sub fokus; pelaksanaan kuirkulum 2013, persipsi guru, administrasi pembelajaran dan sarana pendukung pembelajaran guru dan siswa. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif, yakni suatu bentuk penelitian yang memberikan gambaran mengenai objek yang di amati atau fokus penelitian.. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah metode Purposive Sampling. Sumber data guru yang mengajar di SD Negeri 6 Poasia, Kota Kendari, berjumlahnya 12 orang sebagai informan utama dan dan termaksud kepala sekolah serta Wakil Kepala Sekolah. Berdasarkan analisis data, diperoleh  kesimpulan terkait persepsi guru dalam pelaksanaan kurikulum 2013 di SDN 06 Poasia Kota Kendari adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi hasil belajar siswa serta sarana dan prasarana. Perencanaan meliputi penyusunan silabus dan RPP dalam memulai pembelajaran, Pelaksanaan meliputi kegiatan inti dalam proses belajar mengajar sedangkan evaluasi meliputi penilaian hasil belajar dan memberikan remedial pada siswa. Pelaksanaan kurikulum 2013 di SD Negeri 6 Poasia Kota Kendari masih memiliki kekurangan seperti sarana dan prasarana yang kurang memadai serta waktu jam mengajar yang bertambah sehingga guru cenderung belum maksimal dalam menerapkan kurikulum 2013 di SD Negeri 6 Poasia Kota Kendari.
Penggunaan Media Gambar dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas IV di SD Negeri 3 Ranomeeto Apriani Safitri; Kabiba Kabiba
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 20, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.733 KB) | DOI: 10.30651/didaktis.v20i1.4139

Abstract

Media pembelajaran berupa gambar merupakan alat bantu yang dapat digunakan guru dalam proses pembelajaran dengan tujuan untuk membentuk pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik. Sehingga peran dari seorang guru yang memiliki keahlian, ketepatan dan kemampuan dalam penggunaan media tersebut sangat berpengaruh pada terbentuknya minat belajar pada peserta didik. Penelitian ini bertujan untuk mendeskripsikan penggunaan media gambar dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas IV di SD Negeri 3 Ranomeeto. Jenis penilitian ini adalah penelitian kualitatif yakni peneliti menggambarkan penggunaan media gambar dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas IV di SD Negeri 3 Ranomeeto melalui wawancara mendalam pada informan penelitian yang didukung dengan proses pengamatan dan dokumentasi. Subjek penelitian yaitu kepala sekolah, guru kelas IV, 3 orang guru mata pelajaran dan  seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 21 orang. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan alur, yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan tahap verifikasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi guru dalam menggunakan media gambar dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas IV di SD Negeri 3 Ranomeeto yakni; menyesuaikan materi dengan gambar yang akan digunakan, merancang media gambar yang akan digunakan mengingat keterbatasan media, menyusun langkah-langkah dalam menggunakan media gambar, menyesuaikan langkah-langkah pembelajaran berdasarkan RPP, referensi dan tujuan pembelajaran yang telah disusun sebelumnya.
Faktor Penyebab Terjadinya Konflik Peran Dalam Proses Pembelajaran Pada Mahasiswa Pengurus Organisasi Kabiba Kabiba; Arfin Arfin; Junaidin Junaidin
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 21, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/didaktis.v21i1.7428

Abstract

Organisasi kemahasiswaan kepada anggotanya memberikan stimulus atau perilaku terhadap proses pembelajaran yang menyebabkan tiga keungkinan yaitu aktif diorganisasi dan mengabaikan pembelajaran pada kuliah yang diprogram, aktif pada pembelajaran pada mata kuliah yang deprogram dan mengabaikan amanah organisasi, dan aktif keduanya secara proporsional. Kemungkinan pertama dan kedua dapat terjadi dikarenakan adanya ketidak stabilan peran atau konflik peran mahasiswa. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor penyebab terjadinya konflik peran dalam proses pembelajaran pada mahasiswa pengurus organisasi. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan 13 subjek penelitian. Data dikumpulkan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Data dianalisis melalaui proses reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan selanjutnya diuji keabsahannya melalui trianggulasi. Temuan penelitian yaitu terjadinya konflik peran dalam proses pembelajaran pada mahasiswa pengurus organisasi disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor Ketidakmampuan manajemen peran dan faktor Kecemasan akan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan dalam organisasi. Sedangkan faktor eksternal adalah faktor proses identifikasi yang negatif dan faktor pertentangan gaya belajar. Berdasarkan temuan ini menghasilkan identifikasi peran yang harus dihindari oleh pengurus organisasi dalam menstabilkan perannya pada saat proses pembelajaran. Penelitian ini merekomendasikan bahwa proses identifikasi dan gaya belajar perlu adanya penguatan yang terukur sehingga tidak menimbulkan konflik peran pada saat proses pembelajaran.