Kabiba Kabiba
Program Studi Administrasi Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Kendari

Published : 17 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan dan Pengajaran (JPP)

Peran Guru Kelas dalam Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Mawa Manun Manun; Kabiba Kabiba; Apriani Safitri
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 2 (2020): Mei 2020
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.072 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v1i2.39

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru kelas dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Mawa Kec. Wawonii Utara Kab. Konawe Kepulauan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru kelas IV dan 4 orang siswa kelas IV SD Negeri 2 Mawa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, pemilihan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, menunjukan bahwa peran guru dalam dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Mawa Kec. Wawonii Utara Kab. Konawe Kepulauan dapat ditunjukan melalui: (1) guru sebagai pembimbing yakni membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar siswa baik dalam proses belajar, secara personal, maupun secara sosial sehingga siswa tersebut dapat mengembangkan potensinya secara mandiri dan produktif. (2) guru sebagai pengatur lingkungan yakni menata ruang kelas dengan baik berupa pengaturan tempat duduk, warna, kebersihan dan pencahayaan, dan membentuk organisasi dalam kelas dengan melibatkan siswa menjaga kebersihan dengan membuat jadwal piket setiap hari belajar, dan membentuk struktur organisasi kelas agar siswa belajar bertanggung jawab yang dimulai dari kelasnya sendiri, (3) guru sebagai konselor yakni membiasakan siswa untuk tampil di depan kelas untuk mengungkapkan pendapat atau menuliskan jawaban agar lebih percaya diri, memberikan hukuman untuk mendisiplinkan siswa berupa menghafal materi atau menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru, memberikan pertanyaan berulang-ulang agar siswa tidak mudah melupakan materi yang telah diberikan, (4) guru sebagai supervisor yakni melakukan pengawasan dan memantau perkembangan siswa dalam proses pembelajaran dengan tujuan siswa mampu mencapai hasil belajar yang baik, (5) guru sebagai motivator yakni guru bersikap terbuka, membimbing siswa untuk memahami dan memanfaatkan potensi dirinya sehingga dengan sendirinya siswa memiliki kemauan untuk belajar, menciptakan hubungan yang harmonis, serta merangsang keaktifan para siswa melalui pemberian penghargaan atau hukuman, (6) guru sebagai perancang pembelajaran yakni mempersiapkan perangkat pembelajaran berupa RPP, menggunakan strategi belajar yang mendorong keaktifan siswa, menggunakan metode pembelajaran yang lebih variatif, memilih media yang tepat berdasarkan kebutuhan siswa dan kemampuan guru, mempersiapkan tes yang digunakan untuk menilai perkembangan belajar siswa, (7) guru sebagai pengelolah pembelajaran yakni mengatur kelas mulai dari siswa, materi yang akan disampaikan kepada siswa, mengorganisasikan model dan strategi, bahan dan alat pelajaran, berapa jam pelajaran dan bentuk evaluasinya, mendorong dan menstimulasi siswa, mengawasi seluruh kegiatan siswa, (8) guru sebagai penilai prestasi belajar siswa yakni penilaian kognitif, afektif dengan psikomotor yang dikemas dalam bentuk Tanya jawab, pengamatan prilaku belajar, tes dan praktek..
Pengaruh Pelayanan Perpustakaan Terhadap Minat Baca Siswa Di SMP Negeri 5 Kendari Sarliati Sarliati; Arfin Arfin; Kabiba Kabiba
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 1 (2020): Januari 2020
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.939 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v1i1.40

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pelayanan perpustakaan di SMP Negeri 5 Kendari, bagaimana minat baca siswa di SMP Negeri Negeri 5 Kendari, dan apakah ada pengaruh pelayanan perpustakaan terhadap minat baca siswa di SMP Negeri 5 Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 92 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket tertutup dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deskripsi pelayanan perpustakaan yaitu dikategorikan cukup baik, deskripsi minat baca siswa yaitu dikategorikan cukup baik, dan terdapat pengaruh yang signifikan dari pelayanan perpustakaan terhadap minat baca siswa di SMP Negeri 5 Kendari. Dari uji korelasi product moment diketahui bahwa > pada taraf signifikansi 5%. Hal ini menunjukkan bahwa antara kedua variabel memiliki korelasi. Hal ini dibuktikan dengan analisis regresi sederhana. Hasil perhitungan analisis regresi sederhana, diperoleh . Jika dibandingkan maka. Hal ini juga ditunjukkan dengan persamaan regresi sederhananya .
Guru Kelas Sebagai Fasilitator Di Sekolah Dasar Hasna Hasna; Kabiba Kabiba; Nurzaima Nurzaima
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 1 (2020): Januari 2020
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.709 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v1i1.42

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peran guru kelas sebagai fasilitator di Sekalah Dasar Negeri 4 Batukara Kecamatan Batukara Kabupaten Muna. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah seleksi data, klasifikasi data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, menunjukan bahwa peran peran guru kelas sebagai fasilitator di Sekolah Dasar Negeri 4 Batukara Kecamatan Batukara Kabupaten Muna sudah menyediakan perangkat-perangkat pembelajaran. Guru menyadari bahwa untuk mengejar di sekolah Dasar guru kelas harus menjadi inisiator agar prosess belajar dapat berjalan maksimal dan tidak membebankan perangkat pembelajaran kepada siswa dalam pengadaannya maupun penyediaan fasilitas pembelajaran yaitu sarana dan prasarana yang dapat digunakan siswa-siswi dalam belajar. Guru kelas sudah bertindak sebagai mitra yaitu guru kelas selalu memberikan andil bagi siswa-siswi terlibat dalam proses belajar dan guru kelas bertindak sebagai mitra sehingga guru kelas dapat mengetahui karakter-karakter peserta didiknya. Guru kelas yang ada di SD Negeri 4 batukara sudah menjalankan tugas dan fungsinya.
Peran Guru dalam Implementasi Kurikulum 2013 Saraswati Saraswati; Apriani Safitri; Kabiba Kabiba
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 3 (2020): September 2020
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.465 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v1i3.56

Abstract

Guru merupakan salah satu faktor penting dalam implementasi kurikulum 2013. Sehingga perubahan besar yang terjadi pada kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) menjadi kurikulum 2013 menyebabkan adanya guru yang belum sepenuhnya memahami maksud dari pada kurikulum dan cara mengimplementasikannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan peran guru dalam implementasi kurikulum 2013 dikelas XI  SMA Negeri 11 Kendari. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan rancangan studi kasus dengan sumber informan yang terdiri dari kepala sekolah, wakasek bidang kurikulum, 4 guru kelas XI, dan 4 siswa kelas XI SMA Negeri 11 Kendari. Dari hasil analisis penelitian tentang  implementasi kurikulum 2013 dikelas XI  SMA Negeri 11 Kendari diperoleh kesimpulan yaitu: para guru melakukan perencanaan dengan memperhatikan Permendikbud No.65 Tahun 2013 tentang standar proses implementasi kurikulum 2013 dan keputusan dalam kegiatan MGMP dan melaksanakan kurikulum dengan menyesuaikan kemampuan dasar peserta didik, materi maupun kebutuhan lokal, dan menentukan strategi pembelajaran yang bervariasi, dan mempelajari temuan-temuan dilapangan untuk selanjutnya melakukan  perbaikan dalam pengembangan kurikulum.
Strategi Penerimaan Siswa Baru dalam Sistem Zonasi Hamrun Mahyudin; Kabiba Kabiba; Arfin Arfin
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 3 (2020): September 2020
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.602 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v1i3.69

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi sekolah dalam meningkatkan penerimaan siswa baru pada penerapan sistem zonasi di SMA Negeri 1 Menui. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sedangkan informan atau responden dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah dan 5 orang guru serta orang tua siswa sebagai informan pendudukung. Adapun teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa strategi sekolah dalam meningkatkan penerimaan peserta didik baru  pada penerapan sistem zonasi di SMA Negeri 1 Menui mencakup beberapa upaya yang dilakukan antara lain upaya peningkatan branding school atau peningkatan  citra sekolah, strategi jemput bola melalui menghadirkan orang tua siswa disekolah atau melalui peran guru yang turun langsung di masyarakat dan upaya meningkatkan performa sekolah serta pemberian beasiswa kepada peserta didik baru menjadi langkah startegi yang dilakukan SMA Negeri 1 Menui dalam meningkatkan penerimaan peserta didik baru dalam penerapan system zonasi dalam penerimaan peserta didik baru
Kreativitas Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Pendidikan Multi Mokodompit; Kabiba Kabiba; Asrul Asrul
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 2 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.847 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v2i1.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kreaktivitas kepala sekolah di SMPN Satap 3 Bungku Selatan dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan di SMPN Satap 3 Bungku Selatan. Analisis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif  kualitatif. Adapun subyek penelitian adalah 5 orang guru dan juga kepala sekolah sebagai informan kunci. Hasil penelitian dalam temuan penelitian ini menunjukan bahwa  kreaktivitas kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pelayanan di SMPN Satap 3 Bungku Selatan maka penulis memberikan kesimpulan bahwa kreaktivitas kepala sekolah SMPN Satap 3 Bungku Selatan mencakup upaya meningkatkan profesionalisme guru, meningkatkan mutu sarana dan prasarana, meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan meningkatkan prestasi siswa serta menumbuhkan budaya positive dilingkungan dalam meningkatkan kualitas pelayanan di SMPN Satap 3 Bungku Selatan.
Implementasi Administrasi Pembelajaran Di SMP Negeri 4 Kulisusu Kab. Buton Utara Suirsan Suirsan; Kabiba Kabiba; Asrul Asrul
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 2 No 2 (2021): Mei 2021
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.208 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v2i2.146

Abstract

  Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskritifkan impelentasi administrasi pembelajaran. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif. Dengan subyek penelitian meliputi 6 orang yang terdiri dari kepala Sekolah dan 5 orang Guru. Adapun Obyek penelitian ini yaitu Implementasi Administrasi Pembelajaran. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan triagulasi teknik, sumber, dan waktu. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi administrasi pembelajaran yang dilakukan SMP Negeri 4 Kulisusu telah terlaksana sesuai dengan tugas dan kewajiban seorang guru. Dimana guru mengimplementasikan administrasi pembelajaran yang digunakan disekolah memuat alokasi waktu dan kalender akademik, selanjutnya dimuat dalam program tahunan (prota), di uraikan pada program semester (promes), Silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran (rpp) yang akan di implentasikan oleh guru mata pelajaran dalam memberikan materi kepada peserta didik.        
Strategi Kepala Sekolah dalam Pengelolaan Sarana Laboratorium Komputer di SMA Negeri 1 Kambowa Kabupaten Buton Utara Alsen Alsen; Kabiba Kabiba; Arfin Arfin
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 2 No 2 (2021): Mei 2021
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.929 KB) | DOI: 10.51454/jpp.v2i2.147

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengelolaan laboratorium di SMA Negeri 1 Kambowa didasarkan pada strategi manajemen pengelolaan laboratorium maka mencangkup aspek perencanaan  yang terdiri dari pembentukan tim, penyusunan rancangan kebutuhan laboratorium, pembuatan skala prioritas pemenuhan kebutuhan laboratorium serta rancangan daftar penggunaan laboratorium.  Pada aspek pengorganisasian dalam pengelolaan laboratorium komputer dilakukan melalui pembentukan struktur  organisasi laboratorium,  penyusunan penyimpanan peralatan laboratorium dan menginventarisir peralatan laboratorium, sedangkan   aspek pelaksanaan penggunaan laboratorium dilakukan melalui adanya jadwal penggunaan  laboratorium, adanya aturan atau tata tertib dalam penggunaan laboratorium, penyiapan laboratorium sebelum praktik pembelajaran dilangsungkan serta pendampingan guru pada saat praktik pembelajaran dan aspek pemeliharan dan  pengawasan dilakukan melalui: pemeliharaan secara berkala, Identifikasi kerusakan peralatan laboratorium, adanya pelaporan pengguna kerusakan dalam menggunakan serta pengawasan guru kepada semua siswa dalam menggunakan laboratorium.
Strategi Pemasaran Sekolah dalam Menarik Minat Peserta Didik Baru di SMP Negeri 7 Kendari Ninsiar Woliktol; Arfin Arfin; Kabiba Kabiba
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 2 No 3 (2021): September 2021
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/jpp.v2i3.160

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi pemasaran sekolah dalam menarik minat peserta didik baru di SMP Negeri 7 Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan strategi pemasaran sekolahdalam menarik minat peserta didik baru di SMP Negeri 7 Kendari dapat disimpulkan bahwa pihak sekolah selalu berupaya melakukan pemasaran sekolah dengan langkah-langkah diantranya: 1) pemasaran ekstenal, dilakukan dengan memperkenalkan sekolah kepada masyarakat, pihak sekolah selalu melibatkan semua unsur atau elemen, Membangun komunikasi yang baik dengan semua komponen stakeholder pendidikan di masyarakat terkait penerimaan siswa baru di sekolah, 2) pemasaran internal, dilakukan dengan selalu memberi motivasi kepada semua guru, tenaga administrasi maupun siswa untuk selalu melakukan pekerjaan dengan penuh disiplin, profeional, tanggung jawab, cinta terhadap pekerjaan yang dikerjakan, memberi pelayanan yang efektif dan efisien, ramah dengan rasa penuh kekeluargaan terhadap semua calon siswa baru, orang tua siswa maupun masyarakat, 3) pemasaran interaktif, dilakukan dengan membia hubungan komunikasi yang intens dengan stekholder pendidikan, komite sekolah serta para orang tuas siswa, guru selalu berusaha melakukan pengelolaan pembelajaran sebaik mungkin baik intra maupun ekstrakulikuler, dan kelengkapan sarana dan prasarana pembelajaran.
Dampak Media Sosial Facebook Terhadap Keberhasilan Belajar Siswa Yeko Anggraeni; Kabiba Kabiba; Muhammad Alamsah
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 3 No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/jpp.v3i2.492

Abstract

Riset ini bertujuan untuk menganalisis akibat media sosial facebook tehadap keberhasilan belajar peserta didik Kelas XI SMA Negara 4 Raha Kab. Muna. Tipe riset ini merupakan deskriptif kualitatif yang menggambarkan serta mengkaji keadaan nyata objek riset bersumber pada informasi–informasi otentik yang dikumpulka. Ada pula subjek riset terdiri dari kepala sekolah, 5 orang guru serta 15 orang siswa. Metode pengumpulan informasi dengan memakai observasi, wawancara serta dokumentasi. Hasil riset ini menemukan bahwa akibat media sosial facebook tehadap keberhasilan belajar siswa kelas XI SMA Negeri 4 Raha Kab. Muna yakni siswa mengakses facebook pada jam pelajaran sekolah berlangsung, ini bisa mempengaruhi energi kosentrasi serta mengusik jam belajar siswa menurun, sehingga keberhasilan belajar siswa juga menurun dan membuat siswa kurang bersosialisasi terhadap area disekitar, menyebabkan pergaulan lebih leluasa, malas masuk kelas serta menggangu kesehatan mata, sebaliknya akibat positif yakni siswa dapat memperoleh sahabat banyak serta lebih gampang memperoleh data tertentu.