Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima Menggunakan Jasa Konsultan dalam Penyusunan Skrispsi Tahun Akademik 2015 Mariamah Mariamah; Fifi Faridah; Ratnah Ratnah; Suratman Suratman
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 6 No 2 (2016): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima menggunakan jasa konsultan skripsi dan mengetahui apa saja profil jasa konsultan skripsi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti namun sebagai pendukung pengumpulan data dalam penelitian ini mengunakan: (1) Angket, (2) observasi, (3) wawancara, dan (4) Dokumentasi. Teknik analisis data dalam peneltian ini yaitu data reduction, data display dan conclusion drawing/ferification. Penarikan kesimpulan data hasil didasarkan pada pedoman kategorisasi Syaifuddin Azwar. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh informsi bahwa faktor yang menyebabkan mahasiswa menggunakan jasa konsultan adalah 1) kemampuan kuran dengan nilai yang diperoleh sebesar 2,76. Dapat disimpulkan bahwa faktor yang menyebabkan mahasiswa menggunakan jasa konsultan diakibatkan mereka tidak memiliki kemampuan untuk menyusun sendiri karya ilmiah mereka, terutama kemampuan mereka dalam menganalisis data dan memahami metodologi. 2) kendala waktu dengan nilai 1,8. Berdasarkan hasil analisi diperoleh kategori rendah. Dari hasil tersebut bahwa waktu tidak menjadi masalah bagi mahasiswa atau tidak menjadi kendala bagi mereka sehingga indikator waktu tidak dapat dijadikan alasan untuk menggunakan jasa konsultan dalam penyusunan skripsi. 3) Faktor psikologi berdasarkan hasil analisis diperoleh kategori sedang. Selain faktor kemampuan, ternyata faktor yang ketiga ini tidak terlalu mempengaruhi mahasiswa untuk menggunakan jasa konsultan dalam penyususnan skripsi, faktor yang ketiga ini merupakan faktor yang meyangkut kepercayaan diri mahasiswa terhadap kemampuan mereka. 4) faktor mengenai fasilitas. Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil dengan kategori sedang. Mahasiswa ada yang sangat terbatas dengan fasilitas pendukung untuk menyususn skripsi seperti tidak memiliki komputer/leptop, buku referensi dan printer. Sehingga fasilitas ini menjadi faktor penyebab mahasiswa menggunakan jasa konsultan dalam penyusunan skripsi dan ada juga yang memiliki fasilitas (leptop), sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor fasilitas tidak terlalu mempengaruhi.
KEMAMPUAN MENULIS KARYA ILMIAH MAHASISWA CALON GURU SEKOLAH DASAR MELALUI PENERAPAN METODE DRILL Suratman S; Ilyas I; Mariamah M
Jurnal Cakrawala Pendas Vol 7, No 1 (2021): January
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v7i1.2301

Abstract

Kemampuan menulis sangat penting untuk dimiliki serta kegiatan menulis dapat dijadikan sebagai budaya, sebab dengan kemampuan tersebut seseorang dapat menuangkan ide-ide dan gagasan dengan sistematis dan runtun dalam bentuk karya ilmiah, serta dapat memperluas cakrawala dan mendorong penulis untuk meningkatkan kemampuan berpikir. Karya tulis yang dihasilkan juga akan menjadi pengikat gagasan, ide dan kreatifitas yang penulis miliki. Realita yang ditemukan bahwa penggunaan tata bahasa Indonesia yang belum baku, penggunaan tanda baca yang belum tepat serta kaida-kaidah ilmiah. Ide-ide yang ditulis belum sistematis, aktifitas menulis masih membuat mahasiswa calon guru sekolah dasar menjadi beban yang sulit untuk diselesaikan. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis mahasiswa setelah menerapkan metode drill. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan subjek penelitian mahasiswa semeseter VIA dan B pada jurusan PGSD yang berjumlah 70 orang. Instrument yang digunakan adalah instrument tes berupa tes menulis karya ilmiah berbentuk proposal penelitian. Data dianalisis secara deskriptif dan dibuat pengkategorian. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan menulis mahasiswa kelas VI-A berada pada tiga kategori yaitu pada kategori sangat baik , baik dan cukup baik. Sedangkan pada kelas B berada pada dua kategori yaitu kategori baik dan cukup baik.
Workshop Pengolahan Sampah dan Pendirian Bank Sampah bagi Ibu Rumah Tangga Desa Bolo Kecamatan Madapangga Ratnah Ratnah; Ibnu Khaldun Sudirman; Suratman Suratman; Rizalul Fiqry
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Edisi Juli - Desember 2021
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v1i2.66

Abstract

Desa Bolo merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat (NTB). Masyarakat desa Bolo pada umumnya berlatar belakang petani. Selama ini, masyarakat banyak mendapatkan masalah yang antara lain yaitu masalah limbah lingkungan, banyak sampah yang berserakan yang membuat desa kelihatan tidak indah, minimnya pengetahuan masyarakat dalam hal ini ibu-ibu rumah tangga yang menjadi mitra kegiatan dalam mengolah sampah menjadi bahan produktif yang bernilai ekonomis, rendahnya kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan, banyaknya ibu-ibu rumah tangga yang menjadi pengangguran, tidak adanya program pelatihan, pendampingan dri pemerintah, LSM, dan Organisasi-Organisasi Kemasyarakatan dalam membantu masyarakat mitra dalam memberi pengetahuan bagaimana mengolah sampah menjadi bahan produktif, bagaimana cara mendirikan Bank Sampah, bagaimana cara berhubungan dengan pihak Bank Sampah. Melihat permasalahan yang dihadapi para ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok tani mitra di atas, maka sangat diperlukan pelatihan pengolahan sampah menjadi bahan produktif dan pelatihan pendirian Bank Sampah yang bisa menjadi solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh kelompok mitra. Pelaksanaan kegiatan PKM ini direncakan selama 3 bulan dengan sasaran dan target yang diharapkan adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan anggota mitra yang ada di desa Bolo dalam mengolah sampah menjadi bahan produktif yang bernilai ekonomis sehingga terciptanya lapangan pekerjaan baru bagi kelompok mitra. Adapun tahapan pelaksanaan kegiatan Pengabdian ini adalah sebagai berikut: 1.) Tahap Observasi Lapngan, 2.) Tahap Sosialisasi Kegiatan, 3.) Tahap Peningkatan Kesadaran (Awarness Level), 4.) Tahap Pemantapan (Maturity Level), 5.) Tahap Pendampingan. Hasil dari pelaksanaan kegiatan kemitraan kepada masyarakat ini adalah terlaksananya luaran yang ingin dicapai yaitu: 1. Adanya peningkatan pengetahuan dan kesadaran mitra dalam mengolah sampah rumah tangga menjadi bahan produktif yang bernilai Ekonomis, 2. Adanya peningkatan pengetahuan anggota mitra dalam mengolah sampah organik dan an organik, 3. Terciptanya kelompok usaha baru bagi anggota Mitra di bidang pengolahan sampah, 4. Adanya pengetahuan mitra dalam membangun hubungan dengan pihak Bank Sampah. 5. Dokumentasi Kegiatan berupa Photo dan Video Kegiatan. Adapun kesimpulan kegiatan ini adalah workshop pengolahan dan pendirian bank sampah ini mendapat respon dan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu rumah tangga akan manfaat sampah bagi kehidupan masyarakat.