Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Sistem Pakar: Implementasi Metode Bayes Probabilties untuk Penentuan Kriteria Pasien COVID-19 Berdasarkan Fitur Gejala (Studi Kasus: RSUD M. Yunus Bengkulu) Mochammad Yusa; Aan Erlanshari; Lekat Haryani; Ernawati Ernawati; Liya Agustin Umar
Jurnal Teknologi Informasi dan Terapan Vol 8 No 1 (2021)
Publisher : Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jtit.v8i1.222

Abstract

Bengkulu merupakan provinsi yang ke 32 yang terjangkit virus corona Berdasarkan laman Jurnal bengkulu,Tim Gugus Percepatan Penanganan Kasus Covid-19 Provinsi Bengkulu melaporkan pada Juni 2020 total kasus konfirmasi Covid 19 mencapai 101 orang dengan demikian Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu mengumumkan, Bengkulu telah di tetapkan sebagai wilayah transmisi local penularan Covid 19 karena terjadi penularan ke orang pertama dan ke orang-orang di sekitarnya. Pada penelitian ini, penulis bermaksud merancang suatu program aplikasi penentuan krteria pada pasien covid 19 berbasis android. Aplikasi atau system ini menggunakan metode probabilitas bayes dengan Bahasa pemprograman java pada android studio. Berdasarkan percobaan yang telah di lakukan data yang sudah masuk ke dalam sistem yaitu 101 Pasien yang terpapar Covid 19, dengan identifikasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 25 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 35 orang, Kasus Probable 9 orang, Kasus Konfirmasi 6 orang dan Kontak Erat 26 orang. sistem sudah mampu untuk menentukan kriteria pada pasien covid 19 di provinsi bengkulu dengan rata-rata akurasi system dalam mendiagnosa penyakit berdasarkan gejala klinis dan hasil pengujian dalam berbagai kondisi bernilai sekitar 53,33% dan nilai akurasi tertinggi mencapai 96,66666667. Dengan demikian untu sistem layak digunakan.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP PELAYANAN AKADEMIK DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BENGKULU Mochammad Yusa; Asep Sofwan F. Alqap; Helmizar; Nurul Hidayati
JBMI (Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Informatika) Vol. 18 No. 2 (2021): JBMI
Publisher : Department of Management FEB Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26487/jbmi.v18i2.14104

Abstract

Pelayanan yang prima merupakan aspek penting penentu keberhasilan komersial, terutama pada organisasi yang bergerak dalam bidang jasa. Pelayanan yang prima menjadi ujung tombak dalam menangkap peluang dan memahami konsumen atau klien yang akan menggunakan jasa yang ditawarkan. Untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas salah satu faktor yang mempengaruhi adalah pelayanan yang diterapkan dalam lingkungan fakultas dalam melayani pelanggan dimana dalam hal ini pelanggan tersebut adalah mahasiswa. Kepuasan terhadap layanan akademik merupakan hal yang perlu diperhatikan demi mencapai layanan yang berkulaitas yang menjamin kepuasan mahasiswa sebagai stakeholder utama dalam organisasi jasa pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk (1) mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kualitas layanan akademik Fakultas Teknik Universitas Bengkulu dan (2) kualitas layanan akademik Fakultas Teknik Universitas Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan survey analitik, yang menggambarkan keadaan melalui analisa data primer dan data sekunder, dan data yang telah terkumpul dalam bentuk angka-angka kemudian akan dihitung menggunakan aplikasi Statistical Product and Service Solution (SPSS), dan hasil dari analisa data, kemudian diuraikan secara diskripsi untuk mengetahui sejauh mana tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kinerja pelayanan akademik di lingkungan FT UNIB.
Desain dan Implementasi Aplikasi Manajemen Repository Surat Berbasis Web (Studi Kasus: Fakultas Teknik Universitas Bengkulu) Mochammad Yusa; Funny Farady Coastera; Wahyu Syahputra; Stefani Tasya Hallatu
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 9, No 1 (2021): Volume 9 Nomor 1 Maret 2021
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.212 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v9i1.14525

Abstract

Surat merupakan salah satu media informasi yang sering digunakan dalam menyampaikan sebuah informasi kepada orang lain. Pada lingkungan Fakultas Teknik ada beberapa kendala di bidang surat menyurat khususnya Surat Keputusan dan Surat Tugas. Pada Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Bengkulu, pendistribuasian Surat Keputusan dan Surat Tugas masih dilakukan secara konvensional dengan menyerahkan langsung terhadap yang bersangkutan dalam bentuk hardcopy. Selain itu, SK dan Surat Tugas yang menumpuk juga sangat sulit untuk diurutkan berdasarkan tanggalnya sesuai dengan kebutuhan - kebutuhan penggunaan SK  dan Surat Tugas tersebut. Penelusuran terkait resmi atau tidaknya SK dan Surat Tugas yang dikeluarkan juga menjadi kendala lainnya meskipun potensinya kecil namun tidak menutup kemungkinan hal ini dapat terjadi. Sehingga dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk merancang sistem informasi yang memungkinkan dapat mengarsipakan data histori surat keputusan dan surat tugas yang dikeluarkan dari Fakultas Teknik Universitas Bengkulu. Pembuatan sistem informasi ini menggunakan metode pengumpulan data dengan mengumpulkan data dari dokumen atau catatan yang ada, dan juga menggunakan metode studi literatur dengan menelusuri sumber – sumber tuliasan lainnya. Untuk mencapai hasil peneilitan ini dilakukan analisis masalah, kebutuhan, dan lainnya sehingga di dapatkan hasil perancangan UML dan perancangan sistem informasi beserta dengan pengujiannya.
Penentuan Karyawan Terbaik Pada Collection PT. PANIN Bank Menggunakan Metode SMART Julia Purnama Sari; Mochammad Yusa
Jurnal Pseudocode Vol 7, No 2 (2020): Volume 7 Nomor 2 September 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.374 KB) | DOI: 10.33369/pseudocode.7.2.157-164

Abstract

Karyawan terbaik adalah karyawan yang memiliki tingkat kinerja yang sangat tinggi disebuah perusahaan. Kinerja tersebut didapatkan berdasarkan nilai dan kriteria tertentu yang ditentukan oleh perusahaan tersebut. Karyawan terbaik tersebut akan menerima penghargaan sebagai karyawan terbaik di perusahaan tempat karyawan tersebut bekerja setelah  memenuhi syarat akan kriteria yang telah ditentukan. Penentuan karyawan terbaik sudah diterapkan oleh Department Collection Personal Loan PT. Panin Bank. Namun, penentuan karyawan terbaik tersebut masih dilakukan secara manual. Dengan adanya penelitian ini, maka dibuatlah sebuah Sistem Pengambilan Keputusan (SPK) yang dapat membantu dalam penentuan karyawan terbaik pada Collection PT.Panin Bank dengan menggunakan metode Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART) dan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan yaitu Performance (Kinerja)Productivity (Produktivitas), Absence (Kehadiran), komitmen, kedisiplinan dan kerjasama. Metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique) merupakan metode pengambilan keputusan multi kriteria yang dikembangkan oleh Edward pada tahun 1977. Dalam pengambilan keputusan, metode SMART ini fleksibel dan lebih banyak digunakan karena kesederhanaanya dalam merespon kebutuhan pembuat keputusan dan caranya menganalisa respon.Kata Kunci: Sistem Pengambilan Keputusan, Karyawan Terbaik, SMART, Collection PT. Panin Bank.
Implementasi Dan Perancangan Pengukur Tinggi Badan Menggunakan Sensor Ultrasonik Mochammad Yusa; Joko Dwi Santoso; Andi Sanjaya
Jurnal Pseudocode Vol 8, No 1 (2021): Volume 8 Nomor 1 Februari 2021
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (638.099 KB) | DOI: 10.33369/pseudocode.8.1.90-97

Abstract

Untuk mengukur ketinggian manusia secara umum masih dilakukan secara manual dengan menggunakan meteran. Jika kita hanya ingin satu atau tiga orang mungkin tidak menjadi masalah, tetapi jika kita ingin mengukur jumlah lebih dari 50 orang bahkan ratusan orang, itu akan sangat merepotkan dan menghabiskan banyak waktu. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi di era sekarang ini, maka muncul ide untuk membuat alat yang dapat mengukur tinggi manusia secara otomatis yang dapat mempermudah dan mempercepat manusia dalam melakukan pengukuran ketinggian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang alat yang dapat mengukur tinggi manusia secara otomatis dengan tampilan digital. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat ini bekerja sesuai dengan desain, yang jika manusia memanjat alat ini, alat tersebut tidak akan secara langsung mengukur ketinggian secara otomatis, dan hasilnya akan ditampilkan pada LCD.
Sytematic Literature Review: Strategi Intervensi Penanganan Pandemi Covid-19 dalam Sudut Pandang Teknologi Informasi aan erlansari; Mochammad Yusa; Liya A. Umar
JSAI (Journal Scientific and Applied Informatics) Vol. 4 No. 3 (2021): November
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jsai.v4i3.2442

Abstract

Covid-19 merupakan jenis virus baru yang sampai saat ini belum ditemukan obat/antivirus/treatment yang pasti. Penelitian yang dilakukan dan dijelaskan dalam paper ini adalah untuk mengetahui sudut pandang (perspektif) teknologi informasi. Perspective yang dibangun dalam paper ini juga menilik bagaimana teknologi informasi dapat digunakan untuk menangani pandemic-pandemi sebelum Covid-19. Metode penelitian yang digunakan merupakan adaptasi dari penelitian Literatur Review Sistematis yang dilakukan oleh Kitchenham. Dalam paper ini juga akan dibahas tentang strategi intervensi penyebaran Covid-19 diataranya adalah intervensi menggunakan obat (pharmaceutical) dan non-obat (non-pharmaceutical). Pada studi ini juga akan dibahas tentang teknologi informasi yang sudah pernah digunakan di bidang kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran pandemic-pandemi baik Covid-19 ataupun pandemic lainnya yang pernah terjadi di beberapa negara. Model strategi ini memungkinkan untuk dikembangkan menjadi penelitian selanjutnya untuk dasar penentuan kebijakan strategi berdasarkan penomena yang terjadi yang didasarkan pada data yang di-generate oleh pengguna. Model strategi ini diharapkan bisa dijadikan alternatif strategi untuk menekan biaya belanja pemerintah dan mempersempit ruang gerak transmisi Covid-19
IMPLEMENTASI K-MEANS CLUSTERING DAN COSINE SIMILARITY PADA CASE BASE REASONING UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT SAPI (STUDI KASUS: PENYAKIT SAPI DI KOTA BENGKULU) Zahira Salsabila Barly; Funny Farady Coastera; Mochammad Yusa
Jurnal Pseudocode Vol 9 No 2 (2022): Volume 9 Nomor 2 September 2022
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pseudocode.9.2.88-94

Abstract

Dari berbagai macam jenis hewan ternak yang paling banyak dipelihara atau diternakkan oleh peternak adalah sapi. Sebagai negara yang memiliki iklim tropis, berbagai macam keadaan cuaca dapat menyebabkan kesehatan sapi perlu diperhatikan karena dapat menimbulkan penyakit. Dengan dilakukan penelitian ini dapat mempermudah peternak sapi dalam mendiagnosa penyakit pada sapi dengan gejala-gejala yang diderita menggunakan sistem yang mengimplementasikan algoritma K-Means Clustering dan Cosine Similarity pada Case Base Reasoning untuk diagnosa penyakit sapi. Sistem pakar yang dirancang dapat mendeteksi 7 penyakit dengan total 34 gejala serta memberikan solusinya. Algoritma K-Means Clustering digunakan untuk mengelompokkan basis pengetahuan. Terdapat 3 kelompok yang ditentukan menggunakan metode elbow. Cosine similarity digunakan untuk mendapatkan nilai kemiripan kasus dengan kasus lama untuk menentukan penyakit yang diderita oleh sapi. Proses pengujian fungsionalitas sistem pakar ini berjalan dengan baik menggunakan black box testing dan menghasilkan keberhasilan fungsional sebesar 100%. Penelitian ini dilakukan dengan menguji 40 data uji dan menghasilkan tingkat akurasi sebesar 92,5%.
Sistem Pendeteksi Genus Gulma Pada Tanaman Jagung Menggunakan Algoritme Single Shot Detector Ade Agustian Saputra; Boko Susilo; Mochammad Yusa; Uswatun Nurjanah
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 11 No 1 (2023): Volume 11 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/rekursif.v10i1.18634

Abstract

Tanaman jagung (Zea mays L) merupakan tanaman pangan penghasil karbohidrat potensial kedua di Indonesia setelah beras. Provinsi Bengkulu merupakan provinsi yang sebagian besar wilayahnya merupakan kawasan hutan lindung dan hutan rakyat. Perkebunan jagung mengalami gangguan, antara lain disebabkan oleh gulma. Gulma merupakan tumbuhan liar yang sering muncul di pekarangan rumah dan pertanian masyarakat. Penelitian ini hanya diambil empat jenis gulma yang sering muncul di perkebunan jagung yaitu Ageratum sp, Commelina sp, Eleusine sp, dan Sacciolepis sp. Penelitian ini dibangun sebuah model identifikasi genus gulma dengan memanfaatkan algoritma Single Shot Detector (SSD). Single Shot Detector merupakan sebuah model yang dapat mendeteksi atau mengenali objek pada suatu gambar. Penelitian ini menggunakan 800 dataset training untuk melatih sistem Deep Learning dan 150 Dataset testing untuk validasi dan evaluasi terhadap model yang dihasilkan. Dengan nilai threshold IoU dan minimum confidence @0.80 tingkat akurasi yang didapatkan pada penelitian ini sebesar 62.44%.Tanaman jagung (Zea mays L) merupakan tanaman pangan penghasil karbohidrat potensial kedua di Indonesia setelah beras. Provinsi Bengkulu merupakan provinsi yang sebagian besar wilayahnya merupakan kawasan hutan lindung dan hutan rakyat. Perkebunan jagung mengalami gangguan, antara lain disebabkan oleh gulma. Gulma merupakan tumbuhan liar yang sering muncul di pekarangan rumah dan pertanian masyarakat. Penelitian ini hanya diambil empat jenis gulma yang sering muncul di perkebunan jagung yaitu Ageratum sp, Commelina sp, Eleusine sp, dan Sacciolepis sp. Penelitian ini dibangun sebuah model identifikasi genus gulma dengan memanfaatkan algoritma Single Shot Detector (SSD). Single Shot Detector merupakan sebuah model yang dapat mendeteksi atau mengenali objek pada suatu gambar. Penelitian ini menggunakan 800 dataset training untuk melatih sistem Deep Learning dan 150 Dataset testing untuk validasi dan evaluasi terhadap model yang dihasilkan. Dengan nilai threshold IoU dan minimum confidence @0.80 tingkat akurasi yang didapatkan pada penelitian ini sebesar 62.44%.
PENERAPAN PRODUKSI BERSIH PADA INDUSTRI KECIL MENENGAH (IKM) JEANS DI SENTRA JEANS SUROBAYAN, WONOPRINGGO, KABUPATEN PEKALONGAN Edy Suhartono; Suparni Setyowati Rahayu; Basuki Setiyo Budi; Mochammad Yusa
Bangun Rekaprima Vol 7, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.701 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v7i2.3001

Abstract

Salah satu sentra konveksi berbahan jeans di Jawa Tengah, perkembangan industri jeans di Kabupaten Pekalongan sangat pesat adalah sentra jeans Surobayan,Wonopringgo,Kab.Pekalongan. Sebelum tahun 2010, kondisi sentra jeans di Kabupaten Pekalongan berkembang secara alami. Berdasarkan kemampuan dalam penyerapan tenaga kerja, maka jenis industri konveksi jeans menduduki rangking kedua setelah kerajinan batik atau sangat potensial dalam penyerapan tenaga kerja lebih dari 6.300 orang di Surabayan, Wonopringgo, Kab.Pekalongan. Untuk meningkatkan kinerja ekonomi, sosial, dan lingkungan pada Sentra Jeans Surabayan, Wonopringgo, Kab.Pekalongan dilakukan penerapan perangkat produksi bersih berkelanjutan dan minimisasi pembuangan limbah cair melalui pola (3R). Hasil produksi pengrajin konveksi jeans berupa Celana jeans untuk pria dan wanita, Jaket untuk pria dan wanita, kemeja baik untuk dewasa maupun anak anak Kapasitas produksi masing –masing pengrajin konveksi jeans per bulan antara 300 kodi sampai 1200 kodi. Pertumbuhan UKM di Kabupaten Pekalongan khususnya Sentra Jeans Surabayan, Wonopringgo, Kab.Pekalongan setiap tahunnya berkembang meskipun ada yang tutup usahanya, dan merupakan jantung perekonomian garmen di kabupaten Pekalongan. Rata-rata satu perusahaan mempunyai karyawan 15 orang. Setiap tahun rata-rata satu perusahaan mempergunakan, kain jeans 182.880 m, H2O2 1600 L, kostik 2000 kg, teepol 200 kg. pada proses produksinya rata-rata per hari membutuhkan air 15.000 L, kayu bakar 30m3. Sedangkan selama setahun produk gagal 9.144 m, H2O¬2 yang tercecer 200 L, , air limbah 80% dari air yang digunakan, teepol yang tercecer 10 kg, bahan pewarna 50,4 kg, belum ada yang mengunakan pewarna alam. Tahapan yang harus dilalui untuk menerapkan produksi bersih berkelanjutan yaitu mengidentifikasi penyebab inefisiensi, menganalisis sebab dan dampak lingkungan, menentukan langkah-langkah perbaikan pengelolaan lingkungan yang diperlukan, mengintegrasikannya dalam struktur organisasi perusahaan serta mengevaluasi langkah-langkah tersebut.
Smart Disinfectant Chamber Dengan Passive Infra Red Sensor Untuk Pencegahan Penyebaran COVID-19 Julia Purnama Sari; Annisa Fitria Edriani; Mochammad Yusa
Abdi Reksa Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.1.1.46-53

Abstract

COVID-19 merupakan pandemi yang saat ini masih belum ditemukan antigen atau obat. Transimisi virus COVID-19 dari orang ke orang dapat melalui percikan-percikan (droplet) yang keluar dari hidung atau mulut orang yang terinfeksi saat bersin, batuk, atau mengeluarkan napas. Saat ini banyak sekali di tempat fasilitas publik disediakan media cuci tangan untuk pencegahan transmisi COVID-19 dengan mencuci tangan atau hand sanitizer yang sedang dicanangkan pemerintah. Namun, media lainnya seperti disinfectant chamber belum ada disediakan di tempat publik di Bengkulu. Salah satu upaya untuk menekan penyebaran COVID-19 ini juga bisa menggunakan disinfectant chamber untuk mensterilkan virus yang mungkin menempel di seluruh badan manusia. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, kami akan melakukan pembuatan dan pemasangan disinfectant chamber di Rektorat Universitas Bengkulu. Kegiatan yang diusulkan adalah penerapan teknologi hasil ipteks dengan menggunakan sensor PIR (Passive Infra Red) dan Fuel Pump Injection untuk otomatisasi cairan disindektan dengan mikrokontroller. Kegiatan dilakukan melalui tiga tahap kegiatan yaitu survey flow area lokasi dan pengadaan material dan perancangan alat dan sosialisasi penggunaan chamber. Luaran dari kegiatan ini berupa publikasi di jurnal pengabdian, Teknologi Tepat Guna (TTG), peningkatan pengetahuan teknologi mitra  sebagai luaran wajib dan video kegiatan sebagai luaran tambahan. Kata kunci: Disinfectant Chamber, COVID-19, Sensor PIR