Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

TRANSFER PENGETAHUAN DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN EKONOMI INFORMAL: REVITALISASI NILAI DAN MOTIF KAIN SUTERA DI KABUPATEN WAJO DALAM ERA FASHION MODERN Asriani Asriani; Muhammad Dinar; Muhammad Hasan; Muh Ihsan Said; Inanna Inanna
Soedirman Economics Education Journal Vol 3 No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32424/seej.v3i2.3978

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji aspek transfer pengetahuan dalam perspektif pendidikan ekonomi informal melalui model SECI Nonaka dan mengkaji proses revitalisasi produk kain sutera dalam pengembangan produk yang berbasis fashion modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan metode pengumpulan data seperti observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap objek penelitian. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi transfer pengetahuan yaitu (1) terciptanya pengetahuan baru dan inovasi seperti modifikasi motif dan diversifikasi produk kain sutera yang merupakan keberhasilan proses konversi transfer pengetahuan. (2) memberikan pembaharuan yang merujuk pada perubahan berbasis modern bagi perkembangan industri pensuteraan di Kabupaten Wajo dengan mengkomunikasikan nilai-nilai filsofi kain sutera melalui produk-produk aplikasi kain sutera untuk merevitalisasikan dan menjaga ketahanan eksistensi kain sutera.
Pengaruh Suhu Air Perendaman terhadap Mutu Tepung Buah Mengkudu (Morinda citrifolia Linn.) Asriani Asriani; Netti Herawati; Halimah Husain
Chemica: Jurnal Ilmiah Kimia dan Pendidikan Kimia Vol 19, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Kimia FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (640.986 KB) | DOI: 10.35580/chemica.v19i1.6637

Abstract

ABSTRAKBuah mengkudu (Morinda citrifolia Linn.) merupakan salah satu buah tropis Indonesia dengan tingkat produktivitas yang tinggi. Tepung buah mengkudu dapat digunakan sebagai produk olahan yang dapat bertahan lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu air perendaman terhadap mutu tepung buah mengkudu. Jenis penelitian eksperimen meliputi preparasi sampel, perendaman, pengeringan, pengayakan dan uji mutu tepung. Aspek kimia meliputi karbohidrat, protein, kadar air, kadar abu dan uji organoleptik meliputi tekstur, aroma dan warna. Pembuatan tepung buah mengkudu menggunakan suhu perendaman bervariasi 5 , 28 , 100 , dan tanpa perendaman sebagai kontrol. Proses pembuatan tepung buah mengkudu yang memperoleh hasil baik mengacu pada SNI adalah perendaman dengan suhu 100 . Hasil analisis aspek kimia rendemen 10,1959%, kadar karbohidrat 21,4553%, Kadar Protein 9,2902%, kadar air basis kering 8,9767% basis basa 8,2403% dan kadar abu 3,4696%. Uji organoleptik tepung berwarna kecoklatan, memiliki bau khas tidak tajam dan tekstur yang halus.Kata kunci: Morinda citrifolia Linn., Mengkudu, Tepung, Perendaman ABSTRACTNoni (Morinda citrifolia Linn.) is one of Indonesian tropical fruit with a high level of productivity. Noni’s powder could be utilized as a long-period product. This research aims to know the effect of water soaking temperature on the quality of noni powder. The Type of this experimental research include sample preparation, soaking, drying, sieving and powder quality test. The chemical aspects include protein, carbohydrates, water, ash, and organoleptic test such as texture, aroma, and color. Making noni powder needs some kinds of temperature such as 5℃, 28℃, 100℃ and without soaking as control. The process of making noni powder which acquire good result refers to SNI is soaking with temperature 100℃. Result of aspect chemistry have 10.1959% yield, 21.4553% carbohydrate, 9.2902% protein, 8.9767% dry basis water, 8.2403% water wet basis and 3.4696% ash content, and organoleptic test of brown powder have a little special aroma and soft texture.Keywords: Morinda citrifolia Linn., Noni, Powder, Soaking
TRANSFER PENGETAHUAN DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN EKONOMI INFORMAL: REVITALISASI NILAI DAN MOTIF KAIN SUTERA DI KABUPATEN WAJO DALAM ERA FASHION MODERN Asriani Asriani; Muhammad Dinar; Muhammad Hasan; Muh Ihsan Said; Inanna Inanna
Soedirman Economics Education Journal Vol 3 No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32424/seej.v3i2.3978

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji aspek transfer pengetahuan dalam perspektif pendidikan ekonomi informal melalui model SECI Nonaka dan mengkaji proses revitalisasi produk kain sutera dalam pengembangan produk yang berbasis fashion modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan metode pengumpulan data seperti observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap objek penelitian. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi transfer pengetahuan yaitu (1) terciptanya pengetahuan baru dan inovasi seperti modifikasi motif dan diversifikasi produk kain sutera yang merupakan keberhasilan proses konversi transfer pengetahuan. (2) memberikan pembaharuan yang merujuk pada perubahan berbasis modern bagi perkembangan industri pensuteraan di Kabupaten Wajo dengan mengkomunikasikan nilai-nilai filsofi kain sutera melalui produk-produk aplikasi kain sutera untuk merevitalisasikan dan menjaga ketahanan eksistensi kain sutera.
Deskripsi Keterampilan Resiliensi Akademik Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 18 Makassar Sitti Saenab; Nurhayani H Muhiddin; Salma Samputri; Wulandari Wulandari; Asriani Asriani
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2022 : PROSIDING EDISI 7
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.406 KB)

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi keterampilan resiliensi akademik peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 18 Makassar. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik SMP Negeri 18 Makassar sebanyak 301 peserta didik. Sampel dalam penelitian ini adalah 86 peserta didik. Instrument penelitian berupa angket keterampilan resiliensi akademik. Teknik pengumpulan data yaitu pemberian angket secara online melalui google form. Data dianalisis dengan analisis deskriptif kuantitatif. Nilai rata-rata keterampilan resiliensi akademik peserta didik yaitu 73% berada pada kategori tinggi dengan persentase masing-masing aspek yaitu aspek regulasi emosi 71%, aspek pengendalian dorongan 71%, aspek optimis 72%, aspek analisis penyebab masalah 71%, aspek empati 77%, aspek efikasi diri 74%, dan aspek kemampuan meraih apa yang diinginkan 76%.  Kata Kunci: Resiliensi Akademik, Mata Pelajaran IPA, Siswa SMP
Layanan Konseling Kelompok Dengan Teknik Latihan Asertif Untuk Meningkatkan Asertivitas Siswa Kelas VIII SMP YPS SINGKOLE Asriani Asriani; Muhammad Anas; Putra Jaya
Indonesian Journal of School Counseling: Theory, Application, and Development Volume 1 Nomor 3 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.988 KB) | DOI: 10.26858/ijosc.v2i1.26864

Abstract

The aim of this research is to enhance the assertiveness of grade 8 students of SMP YPS Singkole (YPS Singkole Junior High School) through applying a group counselling service and assertive technique exercise. The research which is run two cycles also uses quantitative research as a method which designed in guidance action research. The subjects of the research are the students with low assertiveness level. In collecting data, the writer uses questionnaire, observation, and interview. The data is then analyzed through an evaluation questionnaire to see the success of the research or the percentage of the reinforcement should have been given to the subjects. The result shows that the assertive technique exercise applied in both cycles has improved the subjects’ assertiveness level, from low to medium and high.