Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Metode Ummi dalam Pembelajaran al-Qur’an Linda Rupita; Eneng Muslihah
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 5 No 2 (2018): December 2018
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v5i2.1305

Abstract

Abstrak. Metode merupakan komponen pembelajaran yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap pendidik. Oleh karena itu, keberhasilan belajar salah satunya bergantung kepada kemampuan pendidik dalam menerapkan metode tersebut. Penerapan metode yang tepat akan mempercepat perolehan hasil pada peserta didik. Sebaliknya, jika penerapan suatu metode tidak sesuai, hasil yang diperoleh peserta didik akan lambat tercapai. Metode Ummi merupakan metode mengenalkan cara membaca al-Qur’an dengan tartil. Dengan penggunaan metode Ummi dalam pembelajaran alQur’an, peserta didik akan semakin mudah dalam penguasaan tahsin dan hafalan al-Qur’an. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penerapan metode Ummi dalam pembelajaran al-Qur’an di SMP Islam Terpadu Widya Cendekia Kota Serang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, dan triangulasi. Adapun analisis data yang digunakan meliputi reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (conclution). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Ummi di kelas VII SMP Islam Terpadu Widya Cendekia Kota Serang dapat meningkat. Hal ini terbukti dengan hasil yang diperoleh, yaitu tahsin tilawah alQur’an, bacaan al-Qur’an yang tartil, dan siswa sudah hafal surat-surat pendek. Kata
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH PTK BAGI GURU DI MTSN 4 KABUPATEN SERANG PROVINSI BANTEN Eneng Muslihah; Muhammad Luthfi; Asep, Asep Syahrul Mubarok; Ridwan Setiawan
InEJ: Indonesian Engagement Journal Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/inej.v5i1.8823

Abstract

Pendampingan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah PTK bagi Guru di MTsN 4 Kabupaten Serang Provinsi Banten merupakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan sebagai wujud upaya untuk meningkatkan kemampuan guru pada Kelompok Kerja Madrasah (KKM) dalam menyusun karya tulis ilmiah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Temuan di lapangan menunjukkan bahwa kemampuan guru dalam memecahkan masalah melalui pendekatan penelitian terbilang kurang. Penguasaan yang baik dalam melaksanakan PTK akan berdampak pada kualitas pembelajaran di kelas serta hasil belajar peserta didik yang maksimal. Program PKM ini dilaksanakan dengan menggunakan metode Participation Action Research (PAR). Program ini dilaksanakan dengan melakukan pendampingan terhadap guru KKM di MTsN 4 Kabupaten Serang dalam penyusunan karya tulis ilmiah PTK melalui kegiatan workshop. Dalam pelaksanaannya, guru tampak antusis mengikuti pendampingan dan mereka mampu untuk melakukan analisa persoalan yang terjadi di dalam pembelajaran serta mampu menyusun judul dan proposal PKM dengan baik. Hal yang perlu untuk mendapatkan perhatian ialah adanya keterbatasan sumber daya untuk dapat mengakomodir lebih banyak guru yang terlibat dalam program Pengabdian Kepada Masyarakat ini. Peningkatan kuantitas sumber daya yang dapat mengkomodir keterlibatan guru yang lebih banyak akan dapat meningkatkan kebermanfaatan dari program ini.
Problem Based Learning Strategy to Improve Students' Critical Thinking Ability in the Subject of Moral Creeds at MA Al-Khairiyah Pabuaran Cilegon Aslihah, Aslihah; Eneng Muslihah; Abdul Muin
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v7i2.989

Abstract

The motivation behind this research is that if you use a traditional learning model, a learning process that focuses on the role of the teacher can cause less active teaching and learning activities. This reduces students' enthusiasm for learning. In fact, teachers must be able to choose learning models based on the characteristics of the students they teach. The aim of this research is to find out how teachers of the Aqidah Akhlak teaching subject apply the problem-based learning model in class XI MA Al Khairiyah Pabuaran Cilegon. A descriptive approach was used in this research, data collection techniques in the form of observation, interviews, key informants such as moral teaching subject teachers, and supporting informants such as class XI students and school administrators. The results of the research show that students' interest in learning moral beliefs with problem-based learning is considered very good. Students can engage with everyday topics, think critically, and work in groups to solve problems they encounter during learning activities in class.
THE RELEVANCE OF KH AHMAD DAHLAN'S EDUCATION MODEL IN THE ERA OF SOCIETY 5.0 Euis Asyiah; Eneng Muslihah; Shobri
Kaffah: Jurnal Pendidikan dan Sosio Keagamaan Vol 3 No 1 (2024): Kaffah: Jurnal Pendidikan dan Sosio Keagamaan
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Mathla'ul Anwar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study explores and discovers the relevance of the educational model introduced by KH Ahmad Dahlan in facing the Era of Society 5.0. The research method used is qualitative research with a literature analysis approach to understand the educational principles adopted by KH. Ahmad Dahlan. The results showed that the values of Islamic education instilled by KH Ahmad Dahlan such as honesty, justice, and integrity as well as social care have significant relevance in the Era of Society 5.0. Through a qualitative approach, it was found that the leadership model can positively contribute to the development of the character and competence of the younger generation in facing the challenges of digital transformation. Researchers found that the education taught by KH Ahmad Dahlan is inclusive education where all children from various groups have the right to education. The leadership model of Dr. KH Ahmad Dahlan is a prophetic leadership model in establishing the Muhammadiyah organization.