Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PELATIHAN ASISTENSI KIT FISIKA BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH UNTUK SISWA DI SMAN 1 KABUPATEN BENGKULU TENGAH Syaiful Rochman; Nirwana .; Indra Sakti; Alif Yanuar Zukmadini
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.326 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i1.995

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pelatihan kepada guru SMA Negeri 1 Bengkulu Tengah sebagai salah satu solusi dalam meningkatkan kemampuan penggunaan KIT Fisika dalam kegiatan praktikum. Pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan siswa di sekolah dalam melaksanakan kegiatan praktikum fisika terutama dalam menggunakan alat kit praktikum. Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilakukan kegiatan pelatihan dengan menarapkan pendekatan saintifik yang dilakukan dengan cara, mengadakan workshop penggunaan alat KIT fisika, mengadakan simulasi penggunaan alat KIT fisika, melakukan pembinaan dan evaluasi. Hasil evaluasi kegiatan secara menyeluruh menunjukkan respon siswa selama kegiatan termasuk ke dalam kategori baik, dan kemampuan peserta dalam menggunakan KIT fisika juga termasuk ke dalam kategori baik. Kesimpulan dalam kegiatan ini adalah pelatihan asistensi kit fisika berbasis scientific approach dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan kit praktikum.
PENGEMBANGAN MODUL FISIKA BERBASIS SCIENCE, ENVIRONMENT, TECHNOLOGY, AND SOCIETY (SETS) UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA PADA MATERI USAHA DAN ENERGI Annisa Dwi Lestari; Sutarno Sutarno; Nyoman Rohadi; Indra Sakti; Nirwana Nirwana
Jurnal Kumparan Fisika Vol 4, No 2: Agustus 2021
Publisher : Unib Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jkf.4.2.147-154

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan dan karakteristik modul fisika berbasis SETS untuk melatihkan keterampilan berpikir kreatif siswa SMA pada materi usaha dan energi. Penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan model 4D (define, design, develop, dan disseminate) dimodifikasi menjadi 3D karena tahap disseminate tidak dilakukan. Validasi dilakukan oleh 3 judgement ahli untuk menilai produk yang dikembangkan dari aspek isi, penyajian dan bahasa. Berdasarkan hasil validasi ahli, diperoleh persentase skor rata-rata pada aspek isi sebesar 89% dengan kategori sangat valid, aspek penyajian sebesar 88% dengan kategori sangat valid, dan aspek bahasa sebesar 88% dengan kategori sangat valid. Berdasarkan hasil validasi dapat disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan layak digunakan untuk diujicoba. Karakteristik modul antara lain: modul mengaitkan materi pelajaran dengan keempat unsur SETS, unsur SETS ditujukan untuk melatih keterampilan berpikir kreatif, kegiatan dan soal-soal yang disajikan  diorientasikan untuk melatihkan keterampilan berpikir kreatif siswa. Kata kunci: penelitian dan pengembangan, modul, SETS, keterampilan berpikir kreatif ABSTRACT The research aimed to describe the feasibility and characteristics of a SETS-based physics module to trained high school students' creative thinking skills on business and energy materials. This research was a research and development (R&D) with model used the 4D model (define, design, develop and disseminate) modified be 3D because the disseminate was not done. Validation carried out by 3 expert judgments to be assessed from the aspects of content, presentation and language. Based on the results of expert validation, the percentage of the average score on the content aspect is 89% with the very valid category, the presentation aspect is 88% with the very valid category, and the language aspect is 88% with the very valid. Based on the validation results, it can be concluded that the developed module is feasible to be tested. Characteristics of the module include: the module links the subject matter with the four SETS elements, the SETS elements are intended to train creative thinking skills, the activities and questions presented are oriented to train students' creative thinking skills. Keywords: Research and development, module, SETS, creative thinking skills
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS STEM PADA MATA KULIAH KAJIAN IPA-1 MATERI SUHU DAN KALOR UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SAINS MAHASISWA Indra Sakti; Nirwana Nirwana; Aprina Defianti
Jurnal Kumparan Fisika Vol. 5 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Unib Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jkf.5.2.131-140

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan perangkat pembelajaran IPA berorientasi STEM berupa lembar kegiatan mahasiswa (LKM) yang dilengkapi instrumen tes literasi sains (2) mendeskripsikan aktivitas belajar mahasiswa dengan penerapan STEM (3) mengetahui kemampuan literasi sains mahasiswa melalui implementasi dalam pembelajaran berbasis STEM pada mata kuliah IPA-1 Materi Suhu dan Kalor  di Program Studi Pendidikan IPA FKIP Universitas Bengkulu Tahun 2021. Penelitian ini merupakan  penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dirancang 2 siklus dan masing-masing siklus dengan 4 langkah yaitu perencanaan (planning), Tindakan (Acting), observasi (observation), dan refleksi (reflection). Pada tahap perencanaan (planning), dilakukan: (1) pengembangan perangkat pembelajaran yaitu (a)  LKM (b) soal tes Literasi Sains. (c) instrumen pengamatan aktivitas pembelajaran dengan pendekatan saintifik; (2) Validasi ahli (content validity) perangkat pembelajaran. Pada tahapan Tindakan (Acting), dilakukan implementasi STEM di kelas pada materi Suhu dan Kalor. Kemudian dilakukan observasi (observation) proses  pembelajaran  dan juga dilakukan tes hasil belajar litarasi sains. Langkah terakhir dilakukan refleksi (reflection) untuk perbaikan perangkat pembelajaran untuk siklus kedua. Hasil penelitian akan diperoleh (1) perangkat pembelajaran yaitu (a) Lembar Kerja Mahasiswa (c) Soal tes hasil belajar Literasi Sains (c) instrumen pengamatan aktivitas pembelajaran dengan pendekatan saintifik yang valid dan praktis, (2) hasil belajar lietrasi sains mahasiswa dan (3) deskripsi aktivitas mahasiswa dalam pembelajaran.. Kata Kunci: STEM, Suhu dan Kalor, Literasi Sains, Classroom Action Research ABSTRACT This study aims to (1) produce STEM-oriented science learning tools in the form of student activity sheets (LKM) equipped with scientific literacy test instruments (2) describe student learning activities with the application of STEM (3) determine students' scientific literacy skills through implementation in STEM-based learning in the IPA-1 subject of Temperature and Heat Material at the Science Education Study Program FKIP Bengkulu University in 2021. This research is a classroom action research (Classroom Action Research) designed in 2 cycles and each cycle with 4 steps, namely planning, Action (Acting), observation (observation), and reflection (reflection). At the planning stage, it carried out: (1) development of learning tools, namely (a) Student Worksheet (b) Science Literacy test questions. (c)  instruments for observing learning activities with a scientific approach; (2) Expert validation (content validity) of learning devices. At the Action (Acting) stage, the implementation of STEM in the classroom is carried out on the material of Temperature and Heat. Then, an observation of the learning process was carried out and a test of science literacy learning outcomes was also carried out. The last step is reflection to improve learning tools for the second cycle. The results of the research will be obtained (1) learning tools, namely (a) Student Worksheets (c) Science Literacy learning outcomes test questions (c) learning activity observation instruments with a valid and practical scientific approach, (2) student science literacy learning outcomes and ( 3) description of student activities in learning.. Keywords: STEM, Temperature and Heat, Science Literacy, Classroom Action Research
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN PENGUASAAN KONSEP DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU TIPE WEBBED PADA KONSEP PELANGI SISWA SMPN 9 KOTA BENGKULU Noni Noviana; Sutarno Sutarno; Deni Parlindungan; Rendy Wikrama Wardana; Indra Sakti
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Diksains Edisi Desember 2022
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.3.1.7-16

Abstract

ABSTRAK Pembelajaran terpadu dapat dikaitkan dengan tema yang menrik dan kontekstual. Proses pembelajaran terpadu dapat menghasilkan motivasi belajar. Bedasarkan hasil observasi dan wawancara guru IPA di SMPN 9 Kota Bengkulu yaitu pembelajaran IPA belum diajarkan secara terpadu. Oleh karena itu perlu suatu implementasi model pembelajaran yang mampu mengaitkan konsep IPA melalui tema-tema yang menarik yaitu model pembelajaran IPA terpadu tipe webbed. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dan penguasaan konsep siswa SMPN 9 Kota Bengkulu dalam pembelajaran IPA terpadu tipe webbed pada konsep pelangi. Metode dalam penelitian ini adalah pre-experimental dengan desain penelitian one group pretest posttest design. Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai signifikansi antara motivasi belajar dan penguasaan konsep yaitu 0,001 dan koefisien kerelasi yaitu 0,62 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel dengan derajat hubungannya yang tinggi. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dan penguasaan konsep siswa SMPN 9 Kota Bengkulu dalam pembelajaran IPA terpadu tipe webbed pada konsep pelangi dengan kategori tinggi. Kata kunci : Motivasi Belajar, Penguasaan Konsep, Webbed ABSTRACT Integrated learning can be linked to interesting and contextual themes. The integrated learning process can produce learning motivation. Based on the results of observations and interviews with science teachers in Junior High School 9 Bengkulu, science learning has not been taught in an integrated manner. Therefore, it is necessary to implement a learning model that is able to link science concepts through interesting themes, namely the webbed type integrated science learning model. This study aims to determine the relationship between learning motivation and students’ mastery of concepts in Junior High School 9 Bengkulu in webbed type integrated science learning on the rainbow concept. The method in this research is pre-experimental research design with one group pretest posttest design. The results of data analysis show that the significance value between learning motivation and mastery of concepts is 0, 001 and the correlation coefficient is 0.62, which means that there is a significant relationship between the two variables with a high degree of relationship. Based on the results of data analysis, it was concluded that there was a significant relationship between learning motivation and students’ mastery of concepts in Junior High School 9 Bengkulu in webbed type integrated science learning on the rainbow concept with a high category. Keywords : Learning Motivation, Mastery of Concept, Webbed
PENGGUNAAN ETNOSAINS DALAM PEMBUATAN TAPAI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BIOTEKNOLOGI BIDANG PANGAN KELAS IX SMP NEGERI 2 KOTA BENGKULU Alvera Rosa; Nirwana Nirwana; Iwan Setiawan; Rendy Wikrama Wardana; Indra Sakti
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Diksains Edisi Desember 2022
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.3.1.23-29

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen yang bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar melalui pembelajaran menggunakan etnosains. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretest-posttest design dengan sampel penelitian berjumlah 37 orang siswa kelas IX di salah satu SMP Negeri Kota Bengkulu tahun ajaran 2021/2022 yang dipilih menggunakan teknik probality sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes yang terdiri dari 10 butir soal dalam bentuk essay. Data dianalisis dengan menghitung data skor rata-rata gain (N-gain) untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa yang diukur dengan menggunakan microsoft excel. Data hasil penelitian kemudian dianalisis secara statistik dengan melakukan pengujian terhadap nilai pretest dan posttest siswa dengan melakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji-t berpasangan (paired sample t-test) dengan menggunakan progam IBM SPSS statistic versi 25. Hasil rata-rata N-gain yang diperoleh adalah 0,33 dan berada pada kategori peningkatan sedang. Hasil uji hipotesis pada uji-t diketahui taraf signifikannya sebesar 0,001, lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 yang berarti bahwa H0 ditolak. Hasil uji ini menunjukkan bahwa pembelajaran IPA menggunakan etnosains dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran IPA menggunakan etnosains dalam pembuatan tapai dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi bioteknologi bidang pangan. Kata kunci : Pembelajaran Etnosains, Hasil Belajar Siswa, Bioteknologi ABSTRACT This research is a pre-experimental quasi research that aims to describe the improvement of learning outcomes through ethnoscience-based science learning. The research design used was a one group pretest-posttest design with a research sample of 37 grade IX students at one of the Bengkulu City State Junior High Schools for the 2021/2022 academic year which were selected using a probability sampling technique. The data collection technique was carried out using a test consisting of 10 questions in the form of an essay. The data were analyzed by calculating the average gain score (N-gain) to determine the increase in student learning outcomes as measured by using Microsoft Excel. The research data were then analyzed statistically by testing the students' pretest and posttest scores by performing a normality test, homogeneity test, and paired sample t-test using the IBM SPSS statistic version 25 program. The average results were N The gain obtained is 0.33 and is in the moderate increase category. The results of hypothesis testing on the t-test are known to have a significance level of 0.01, smaller than a significance level of 0.05, which means that H0 is rejected. The results of this test indicate that ethnoscience-based science learning can improve student learning outcomes with a significant difference between before and after learning. The results of this study indicate that ethnoscience-based science learning in the manufacture of tapai can improve student learning outcomes in biotechnology materials in the food sector. Keywords: Ethnoscience Learning, Student Learning Outcomes, Biotechnology
Pelatihan Pemanfaatan Simulasi Interaktif PhET dalam Pembelajaran IPA di SMP-SMA Idhata Kota Bengkulu Aprina Defianti; Indra Sakti; Syarif Hidayat
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia Vol 2 No 2 (2023): April : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia
Publisher : Universitas Gajah Putih, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/jppmi.v2i2.437

Abstract

Abstrak Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan melatih siswa dan guru di SMP dan SMA Idhata Kota Bengkulu untuk memanfaatkan simulasi interaktif PhET (Physics Education Technology) dalam Pembelajaran IPA. Metode pelatihan yang dilakukan adalah metode ceramah berbantuan power point dan demonstrasi. Jumlah peserta pelatihan yang hadir adalah sebanyak 19 orang. Hasil pelatihan adalah guru dan siswa memperoleh wawasan mengenai simulasi interaktif PhET sebagai alternatif dalam melaksanakan kegiatan praktikum IPA. Guru dan siswa telah memahami tata cara mengunduh dan menggunakan simulasi interaktif PhET. Guru juga telah memahami cara membuat Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) untuk membantu siswa melakukan praktikum menggunakan simulasi interaktif PhET. Berdasarkan hal tersebut, pengabdian ini bermanfaat bagi guru dan siswa dalam mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan praktikum IPA menggunakan simulasi interaktif PhET. Kata kunci: Pelatihan, Simulasi Interaktif PhET, Pembelajaran IPA Abstract This service aims to provide insight and train students and teachers at SMP and SMA Idhata Bengkulu City to utilize interactive PhET (Physics Education Technology) simulations in Learning Science. The training method used is the lecture method with the help of power points and demonstrations. The number of training participants who attended was 19 people. The result of the training is that teachers and students gain insight into PhET interactive simulations as an alternative in carrying out science practicum activities. Teachers and students understand how to download and use interactive PhET simulations. Teachers also understand how to make Student Worksheets (LKPD) to help students carry out practicums using interactive PhET simulations. Based on this, this service is useful for teachers and students in preparing and carrying out science practicum activities using PhET interactive simulations. Keywords: Workshop, PhET Interactive Simulation, Science Learning Abstrak Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan melatih siswa dan guru di SMP dan SMA Idhata Kota Bengkulu untuk memanfaatkan simulasi interaktif PhET (Physics Education Technology) dalam Pembelajaran IPA. Metode pelatihan yang dilakukan adalah metode ceramah berbantuan power point dan demonstrasi. Jumlah peserta pelatihan yang hadir adalah sebanyak 19 orang. Hasil pelatihan adalah guru dan siswa memperoleh wawasan mengenai simulasi interaktif PhET sebagai alternatif dalam melaksanakan kegiatan praktikum IPA. Guru dan siswa telah memahami tata cara mengunduh dan menggunakan simulasi interaktif PhET. Guru juga telah memahami cara membuat Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) untuk membantu siswa melakukan praktikum menggunakan simulasi interaktif PhET. Berdasarkan hal tersebut, pengabdian ini bermanfaat bagi guru dan siswa dalam mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan praktikum IPA menggunakan simulasi interaktif PhET. Kata kunci: Pelatihan, Simulasi Interaktif PhET, Pembelajaran IPA Abstract This service aims to provide insight and train students and teachers at SMP and SMA Idhata Bengkulu City to utilize interactive PhET (Physics Education Technology) simulations in Learning Science. The training method used is the lecture method with the help of power points and demonstrations. The number of training participants who attended was 19 people. The result of the training is that teachers and students gain insight into PhET interactive simulations as an alternative in carrying out science practicum activities. Teachers and students understand how to download and use interactive PhET simulations. Teachers also understand how to make Student Worksheets (LKPD) to help students carry out practicums using interactive PhET simulations. Based on this, this service is useful for teachers and students in preparing and carrying out science practicum activities using PhET interactive simulations. Keywords: Workshop, PhET Interactive Simulation, Science Learning
PENGEMBANGAN E-LKPD TIPE SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE (SSCS) PADA MATERI SISTEM EKSKRESI GINJAL MANUSIA Rahma Febriana Pratiwi; Bhakti Karyadi; Rendy Wikrama Wardana; Indra Sakti; Deni Parlindungan
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 3 No. 2: Juni 2023
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.3.2.62-69

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan bahan ajar E-LKPD Tipe Search, Solve, Create And Share (SSCS) pada materi Sistem Ekskresi Ginjal Manusia yang tervalidasi oleh ahli. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan model pengembangan 4Dyang terdiri dari define, design, develop dan disseminate namun hanya dilakukan sampai tahap deveop. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 11 Kota Bengkulu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar wawancara, angket kebutuhan siswa, angket validassi dan angket respon siswa. Hasil penelitian ini berupa pengembangan E-LKPD tipe Search, Solve, Create And Share (SSCS) pada materi Sistem Ekskresi Ginjal Manusia untuk siswa SMP. Hasil validasi ahli terhadap bahan ajar E-LKPD pada materi Sistem Ekskresi Ginjal Manusia yang telah dikembangkan secara keseluruhan memperoleh skor rata˗rata dalam kategori sangat valid atau sangat layak, yang menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan telah layak secara konseptual dari aspek materi, bahasa dan media. Sedangkan hasil respon siswa yang dilakukan oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Kota Bengkulu terhadap bahan ajar E˗LKPD berbasis Problem Based Learning (PBL) Tipe Search, Solve, Create and Share (SSCS), secara keseluruhan memperoleh persentase rata˗rata dalam kategori sangat baik. Artinya bahwa sebagian besar siswa memberikan respon positif terhadap bahan ajar E˗LKPD.   Kata Kunci : E-LKPD, Ekskresi, SSCS   ABSTRACT   This study aims to determine the feasibility of the Search, Solve, Create and Share (SSCS) E-LKPD teaching materials on the Human Kidney Excretion System material which is validated by experts. This type of research is development research (R&D) with a 4D development model consisting of define, design, develop and disseminate but only carried out until the development stage. The research was conducted at SMP Negeri 11 Bengkulu City. The instruments used in this study were interview sheets, student needs questionnaires, validation questionnaires and student response questionnaires. The result of this research is the development of Search, Solve, Create And Share (SSCS) type E-LKPD on Human Kidney Excretion System material for junior high school students. The results of expert validation of the E-LKPD teaching materials on the Human Kidney Excretion System material that has been developed as a whole obtain an average score in the very valid or very feasible category, which indicates that the developed teaching materials are conceptually feasible from the material, language and language aspects. media. While the results of student responses conducted by class VIII students of SMP Negeri 11 Bengkulu City to E-LKPD teaching materials based on Problem Based Learning (PBL) Type Search, Solve, Create and Share (SSCS), overall obtained an average percentage in the very category. good. This means that most students give a positive response to the E-LKPD teaching materials.   Keywords: E-LKPD, Excretion, SSCS
Pengembangan LKPD Berbasis Science, Technology, Engineering, and Mathematic (STEM) Berbantu GeoGebra pada Materi Vektor Elsi Adelia Fitri; Indra Sakti; Nirwana Nirwana
Kumparan Fisika Vol 1 No 2: Amplitudo : Jurnal Ilmu dan Pembelajaran Fisika Edisi Maret 2022
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.114 KB) | DOI: 10.33369/ajipf.1.2.98-105

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Untuk menghasilkan LKPD berbasis STEM berbantu GeoGebra pada materi vektor yang layak. 2) Mendeskripsikan respon guru terhadap LKPD yang telah dikembangkan. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (R & D) yang bertujuan untuk menghasilkan LKPD berbasis STEM berbantu GeoGebra pada materi vektor. Model pengembangan yang digunakan yaitu model 4D dengan langkah-langkah Define, Design, Develop dan Dissemination. Pada tahap dissemination dibatasi sampai pada tahap uji respon oleh guru dikarenakan wabah covid-19. Validasi dilakukan oleh 4 judgement ahli untuk menilai produk yang dikembangkan dari aspek kelayakan isi, kebahasaan, penyajian, kegrafisan dan media. Berdasarkan hasil uji validasi aspek kelayakan isi mendapatkan persentase sebesar 87% dengan kategori sangat baik, aspek kebahasaan dengan persentase 77% dengan kategori sangat baik, aspek penyajian persentase sebesar 79% dengan kategori sangat baik, aspek kegrafisan dengan persentase 84% dalam kategori sangat baik dan aspek media dengan persentase 81% dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa LKPD berbasis STEM berbantu GeoGebra pada materi vektor yang dihasilkan sudah layak  dengan persentase rata-rata sebesar 82% berada pada kategori sangat baik. Adapun respon guru terhadap LKPD ini berada pada kategori sangat baik dengan nilai sebesar 88 %. Kata kunci : Penelitian dan Pengembangan, LKPD, STEM, GeoGebra, Vektor
KETERAMPILAN PROSES SAINS MAHASISWA PADA PEMBELAJARAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR I MENGGUNAKAN MODUL ELEKTRONIK BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK Aprina Defianti; Indra Sakti
Kumparan Fisika Vol 2 No 2: Amplitudo : Jurnal Ilmu dan Pembelajaran Fisika Edisi Maret 2023
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.132 KB) | DOI: 10.33369/ajipf.2.2.161-166

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan proses sains (KPS) mahasiswa setelah mengikuti pembelajaran praktikum fisika dasar I menggunakan modul elektronik petunjuk praktikum berbasis pendekatan saintifik. Metode penelitian yang digunakan adalah one shot case study. Sebanyak 20 mahasiswa menggunakan modul elektronik untuk 4 kali praktikum dan selanjutnya diberikan tes KPS. KPS yang diujikan terdiri dari 9 indikator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata indikator mengajukan pertanyaan terkait hipotesis percobaan adalah 8,25, indikator menentukan alat dan bahan yang digunakan serta fungsinya 5,95, indikator menentukan langkah kerja 8,25, indikator menggambar grafik dan menyusun tabel adalah 8,80, indikator untuk menginterpretasikan variabel yang digunakan berpengaruh dalam percobaan adalah 9,00, indikator untuk menghubungkan hasil percobaan dengan teori adalah 6,60, indikator untuk membuat kesimpulan dari percobaan yang dilakukan adalah 10,00, indikator untuk mengungkapkan pengamatan yang mungkin terjadi jika variabel yang berubah adalah 9,50, dan indikator untuk menggunakan konsep yang benar untuk menjelaskan hal-hal yang terjadi adalah 9,20. Berdasarkan hasil tersebut, nilai rata-rata keterampilan proses sains adalah 83,94 dengan kategori ‘Terampil’.   Kata Kunci: Keterampilan Proses Sains, Praktikum Fisika Dasar I, Modul Elektronik, Pendekatan Saintifik   ABSTRACT   This study aims to describe students' science skills after using the e-module of first basic physics practicum guide based on a scientific approach. This research method was one shot case study. A total of 20 students used the e-module for 4 practicums and then their science process skills were tested. The Science Process Skills tested consist of 9 indikators. The results showed that the average value of the indikator for asking questions related to the experimental hypothesis was 8.25, the indikator for determining the tools and materials used and their functions was 5.95, the indikator for determining the work steps was 8.25, the indikator for drawing graphs and compiling tables was 8.80, the indikator for interpreting the variables used influential in an experiment was 9.00, indikator for connecting experimental results with theory was 6.60, indikator for making conclusions from experiments carried out was 10.00, indikator for expressing observations that might occur if the variable changed was 9.50, and indikator for using the correct concept to explain things what happened was 9.20. Based on these results, the average value of science process skills was 83.94 in the category of ‘Skilled’   Keywords: Science Process Skill, First Basic Physics, E-Module, Scientific Approach
PENGEMBANGAN LKPD FISIKA BERBASIS PREDICT OBSERVE EXPLAIN UNTUK MELATIHKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA PADA MATERI GETARAN HARMONIS Desita Sari; Desy Hanisa Putri; Indra Sakti
Kumparan Fisika Vol 2 No 1: Amplitudo : Jurnal Ilmu dan Pembelajaran Fisika Edisi September 2022
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.475 KB) | DOI: 10.33369/ajipf.2.1.59-66

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan produk, mendeskripsikan kelayakan dan mengetahui respon siswa terhadap LKPD fisika berbasis Predict Observe Explain untuk melatihkan kemampuan berpikir kritis siswa SMA pada materi getaran harmonis. Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini adalah model pengembangan 4D yaitu Define, Design, Development Dan Dissemination, namun hanya dilakukan sampai tahap Develop. Validasi dilakukan oleh judgment ahli (dosen) dan praktisi (guru). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPA SMAN 1, 6 dan 9 Kota Bengkulu. Berdasarkan hasil uji validasi aspek kelayakan isi sebesar 87%, kebahasaan 82%, penyajian 92% dan kegrafisan 83% dengan nilai rata-rata keseluruhan 86% dalam ketegori sangat baik, sehingga dapat disimpulkan bahwa LKPD yang dikembangkan sudah layak untuk digunakan. setelah layak selanjutnya dilakukan respon siswa (uji keterbacaan). Adapun hasil respon siswa terhadap LKPD ini adalah dengan nilai sebesar 90% yang berada dalam kategori sangat baik.   Kata kunci: Penelitian dan pengembangan, LKPD fisika, Predict Observe Explain, Kemampuan berpikir kritis   ABSTRACT  This research was a research and development that aims to produced products, describe and determine student responses to physics worksheets based on Predict Observe Explain to train high school students critical thinking skills on harmonic vibration material. The development model used in this study was a 4D development model, namely Define, Design, Development, and Dissemination, but it has only been carried out until the Developed stage. Validation was carried out by judgment experts (lecturers) and practitioners (teachers). The subjects of this study were students of class X IPA SMAN 1, 6, and 9 Bengkulu City. Based on the validation test of the feasibility aspect of 87%, linguistics 82%, presentation 92%, and graphics 83% with an overall average value of 86% in the very good category, so it can be said that the worksheets that have been developed are feasible to used. After it is feasible, the student's response (readability test) was carried out. The results of student responses to this LKPD are with a value of 90% which is in the very good category.  Keywords: Research and Development, LKPD Physics, Predict Observe Explain, Critical Thinking Skills.