Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISA NILAI PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) : Studi Pada PT. ABC Tahun 2014-2018 Muhani Muhani
Jurnal Ilmu dan Budaya Vol 41, No 65 (2019): Vol. 41, No 65 (2019)
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.005 KB) | DOI: 10.47313/jib.v41i65.708

Abstract

EVA is the answer to better research methods on the company's operational performance. This is because EVA includes the value of capital costs in its calculations to find out the addition of the company's economic value. The problem studied is how the company value when measured by the EVA approach. Based on these problems, this study aims to analyze how the value of the company is measured by the EVA approach. The data used are secondary data from internal data sources collected through document review techniques. The analytical method used is a quantitative method, namely the analysis of data in the form of numbers or numbers with a comparison method in the form of systematic calculations, which are based on calculations or relevant formulas contained in the EVA concept. The results of research in 2014-2018 EVA PT ABC experienced fluctuations. On average PT. ABC can be said to have enough added value because the net profit after tax generated is greater than the cost of capital. And when compared with the standard, PT. ABC can be said to be good because of the positive EVA value. Suggestions given for this are the results that have been obtained from calculations using Economic Value Added (EVA) analysis should be able to encourage companies to continue to increase the value of the company so that it becomes better in the future. And for further researchers who want to conduct similar research, it is hoped that it should combine financial ratio analysis to assess the company's financial performance in terms of the company's operations, and also the Economic Value Added (EVA) method as a supporter of financial ratio analysis.
Fundamental, Teknikal, dan Makroekonomi Terhadap Harga Saham Sektor Energi Tahun 2015-2019 Muhamad Bagas Prastio; Muhani Muhani
JBMI (Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Informatika) Vol. 18 No. 3 (2022): JBMI
Publisher : Department of Management FEB Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26487/jbmi.v18i3.19643

Abstract

Sektor ekuitas yang sangat berdampak akibat pandemi COVID-19 adalah sektor pertambangan yang turun sekitar 12,38% di akhir tahun 2019 dibandingkan tahun 2018. Tindakan yang dapat dilakukan investor agar calon investor dapat memilih saham mana yang akan dipilih, maka perlu dilakukan analisis terhadap potensi investasi saham tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh analisis fundamental, analisis teknikal dan informasi makroekonomi terhadap harga saham perusahaan yang beroperasi di unit pertambangan. Metode regresi panel dipilih untuk menganalisis data yang terdapat dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data yang didapatkan melalui laporan keuangan dan harga saham perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan kurun waktu 2015-2019, IHSG, informasi makroekonomi yang memuat suku bunga, harga minyak dunia dan kurs mata uang asing. Perusahaan yang dianalisis adalah 21 (dua puluh satu) perusahaan di bidang pertambangan selama masa penyelidikan. Hasil perhitungan menghasilkan bahwa ROE, EPS, CER, DER, Tren Harga Saham, Suku Bunga, Kurs Rupiah, dan Harga Minyak Dunia secara simultan berpengaruh dan signifikan terhadap Harga Saham. Secara parsial beberapa variabel seperti EPS dan Tren Harga Saham berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham, variabel ROE, CER, DER, Kurs Rupiah berpengaruh negatif dan tidak signifikan, sedangkan hanya variabel Suku Bunga dan Harga Minyak Dunia.
Kelayakan Investasi dengan Pendekatan Capital Asset Pricing Model Untuk Saham Kapitalisasi Terbesar di Bursa Efek Indonesia Irma Setyawati; Molina Molina; Muhani Muhani; Irennizha Eka Widya Nurul Huda
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 3 (2021): September 2021
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.376 KB)

Abstract

The purpose of this study is to determine the feasibility of investing in stocks with the largest capitalization on the Indonesia Stock Exchange. This study was analyzed using the Capital Asset Pricing Model approach. The data used is secondary data, namely the stock price and trading volume of companies indexed LQ45 for the period August 2019 – July 2021, the Composite Stock Price Index, and the Bank Indonesia 7 Days Repo Rate. The analyzed companies are 5 (five) companies that have the largest trading volume during the study period. The results of the study that PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk has the highest rate of return. While the other two companies have negative returns, namely Perusahaan Gas Negara, Tbk and Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Stocks of PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk has the largest level of risk, while the company whose stocks have the smallest level of risk is Telkom Indonesia (Persero) Tbk. The excess returns of almost all stocks are positive, meaning that they are worth investing in, namely the stocks of PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk, Perusahaan Gas Negara, Tbk, Tower Bersama Infrastructure Tbk. and stocks of Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Inappropriate investment in stocks of Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Stocks that are eligible to be purchased by investors are stocks that have a positive excess return.   Keywords: Capital Asset Pricing Model, Investment, LQ45, Stocks.   Abstrak   Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan investasi pada saham kapitalisasi terbesar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini dianalisis dengan pendekatan Capital Asset Pricing Model. Data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu harga saham dan volume perdagangan perusahaan terindeks LQ45 periode Agustus 2019 – Juli 2021, Indeks Harga Saham Gabungan, dan Bank Indonesia 7Days Repo Rate. Perusahaan yang dianalisis adalah 5 (lima) perusahaan yang memiliki volume perdagangan tersebesar selama periode penelitian. Hasil penelitian bahwa PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk mempunyai tingkat pengembalian paling tinggi. Sedangkan dua perusahaan lainnya mempunyai tingkat pengembalian negatif, yaitu Perusahaan Gas Negara, Tbk dan Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Saham PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk mempunyai tingkat risiko terbesar, sedang perusahaan yang sahamnya mempunyai tingkat risiko terkecil adalah Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Excess return hampir semua saham bernilai positif, artinya layak untuk diinvestasikan, yaitu saham PT. Aneka Tambang (Persero), Tbk, Perusahaan Gas Negara, Tbk, Tower Bersama Infrastructure Tbk. dan saham perusahaan Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Investasi yang tidak layak ditanamkan pada saham Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Saham yang layak untuk dibeli oleh investor adalah saham karena memiliki excess return positif.   Kata kunci: Capital Asset Pricing Model, Investasi, LQ45, Saham
Aspek Fundamental Teknikal dan Makroekonomi pada Sektor Energi di Bursa Efek Indonesia Periode 2015 – 2019 Muhamad Bagas Prastio; Muhani Muhani; Irma Setyawati
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 22 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.386 KB) | DOI: 10.31599/jki.v22i1.918

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis harga saham dengan menggunakan aspek fundamental, teknikal dan makro ekonomi. Data penelitian diperoleh dari Bursa Efek Indonesia pada perusahaan sektor energi, periode 2015 - 2019. Persamaan regresi berganda digunakan untuk menentukan pengaruh antara harga saham and aspek fundamental, teknikal dan makro ekonomi. Aspek fundamental meliputi Earning Per Share, Return on Equity, Current Ratio dan Debt to Equity Ratio. Aspek teknikal dilihat dari trend pergerakan saham, sedangkan aspek makro ekonomi ditunjukkan oleh suku bunga Sertifikat Bank Indonesia, harga minyak dunia, dan kurs valuta asing. Hasil penelitian ini adalah Earning Per Share dan tren pergerakan harga saham berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham, variabel Return on Equity, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, kurs rupiah terhadap dolar berpengaruh negatif dan tidak signifikan, sedangkan variabel suku bunga Sertifikat Bank Indonesia dan harga minyak dunia berpengaruh negatif dan signifikan. Dari penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi akademisi dan khalayak masyarakat untuk memperhatikan aspek-aspek yang mempengaruhi harga saham dalam melakukan investasi terhadap saham suatu perusahaan. Di samping itu juga dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam menetapkan stategi untuk meningkatkan harga saham
ANALISA KESEHATAN KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN ALTMAN Z-SCORE (STUDI PADA PT ABC TAHUN 2014-2018) Muhani Muhani; Tine Yuliantini
Oikonomia: Jurnal Manajemen Vol 15, No 2 (2019): Oikonomia: Jurnal Manajemen
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47313/oikonomia.v15i2.750

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesehatan keuangan perusahaan dengan pendekatan Altman Z-score, dimana dalam hal ini, studi dilakukan terhadap PT ABC pada periode 2014-2018.Data yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari sumber data internal yang dikumpulkan melalui teknik telaah dokumen.Metode analisis yang digunakan adalah metode kuantitatifyang didasarkan pada rumus yang relevan dalam konsep Altman Z-score.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara rata-rata,PT ABC dapat dikatakan sehat karena memiliki nilai Z-score diatas titik cut-off.
Faktor-Faktor Kepuasan Pelanggan Starbucks: Kualitas Pelayanan, Persepsi Harga, Promosi dan Kepercayaan Pelanggan Muhani Muhani; Tiara Ayu Nurani
Oikonomia: Jurnal Manajemen Vol 18, No 1 (2022): Oikonomia: Jurnal Manajemen
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47313/oikonomia.v18i1.1577

Abstract

Purpose This study aims to analyze and test the effect or absence of the effect of service quality, price perception, promotion and customer trust in customer satisfaction in Starbucks Coffee customers in the Jakarta area. Methodology The analysis and testing method used is multiple linear regression analysis. With the formula Hair et al, the number of samples in the study consisted of 110 respondents. Findings The results stated that the quality of service and promotion had no effect on Starbucks Coffee customer satisfaction. Meanwhile, price perception and customer confidence have a positive and significant effect on Starbucks Coffee customer satisfaction. Suggestion For further researchers it is recommended that they be able to use different variables and products in their research and for starbucks coffee companies it is advisable to implement competition-based pricing strategies in an effort to improve price perception and can strive for solutions to customer suggestions and complaints to improve customer confidence
Faktor Fundamental Terhadap Tingkat Underpricing Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Muhani Muhani; Nia Eka Pramelia; Molina Molina
Jurnal Manajemen Strategi dan Aplikasi Bisnis Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : Lembaga Pengembangan Manajemen dan Publikasi Imperium

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36407/jmsab.v3i2.167

Abstract

This study aims to find out the influence of debt to equity ratio, return on asset, return on equity and firm size on the level of underpricing in companies that conduct an Initial Public Offering (IPO) in Indonesia Stock Exchange period 2014-2019. The population in this study is all companies that conducted an Initial Public Offering (IPO) in Indonesia Stock Exchange period 2014-2019. Determination of the sample using a purposive sampling method through certain criteria in order to obtain a sample of 115 companies. The analysis method used in this study was multiple linear regression method. The results showed that: (1) debt to equity ratio has positive and insignificant effect on the level of underpricing; (2) return on asset has negative and significant effect on the level of underpricing; (3) return on equity has negative and insignificant effect on the level of underpricing; and (4) firm size has negative and significant effect on the level of underpricing.
JUMPA Vol 4 No 3 Oktober 2017 FAKTOR DETERMINAN PERATAAN LABA: FAKTOR DETERMINAN PERATAAN LABA Muhani Nurrachmadhona Universitas Nasional
Jurnal Manajemen dan Perbankan (JUMPA) Vol. 4 No. 3 (2017): Jurnal Manajemen dan Perbankan (JUMPA)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Y.A.I - Jakarta - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.246 KB) | DOI: 10.55963/jumpa.v4i3.223

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Net Profit Margin, Leverage Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Reputasi Auditor terhadap tindakan Perataan Laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2012-2016. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi periode 2012-2016. Pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 23 perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Teknik analisis data dimulai dengan uji statistik deskriptif, kemudian procees dengan uji multikolinearitas,model uji fit, model regresi (Goodness of fit test), uji hipotesis menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Net Profit Margin memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap tindakan Perataan Laba. Leverage Keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap tindakan Perataan Laba.Ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap tindakan Perataan Laba. Reputasi Auditor memiliki efek negatif yang signifikan terhadap tindakan Perataan Laba. Bersama-sama, Net Profit Margin, Leverage Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Reputasi Auditor berpengaruh signifikan terhadap tindakan Perataan Laba
JUMPA Vol. 7 No. 2 Juni 2020 Determinan Factor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan: Determinan Factor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Muhani Nurrachmadhona Universitas Nasional
Jurnal Manajemen dan Perbankan (JUMPA) Vol. 7 No. 2 (2020): Jurnal Manajemen dan Perbankan (JUMPA)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Y.A.I - Jakarta - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.442 KB) | DOI: 10.55963/jumpa.v7i2.354

Abstract

Setiap perusahaan mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk mencapai keberhasilan dan nilai jual yang bagus. Salah satu cara mencapai keberhasilan dapat ditempuh dengan cara memaksimumkan nilai sekarang. Tujuan penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital, Good Corporate Governance (GCG) dan Corporate Social Responbility (CSR) pada nilai perusahaan di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2017. Populasi penelitian ini adalah industri manufaktur food and beverages yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2017. Metode penentuan sampel dengan metode purposive sampling, dengan beberapa kriteria yang telah ditentukan maka jumlah sampel adalah sebanyak 16 perusahaan manufaktur food and beverages. Data penelitian merupakan data sekunder diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2017 dengan bantuan data website penyediainformasi www.sahamok.com.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN PT. WIJAYA KARYA (PERSERO) TBK PADA TAHUN 2020 Novita Nur Rahmawati; Muhani -
Akrual Vol 4 No 1 (2022): AKRUAL : Jurnal Akuntansi dan Keuangan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam As-Syafi'iyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (602.778 KB)

Abstract

Purpose Financial reports are needed by those who invest their capital so that they need information about the smooth activities and profitability of the company in detail and transparently on potential dividends, because with this information, shareholders can decide to retain their shares. On November 25, 2016, all of the Company's shares issued through a limited public offering totaling 2,820,726,372 shares were listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). Financial statement analysis is one of the indicators for assessing and knowing the company's performance and maximizing the upcoming work period. Apart from being an indicator.