Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra)

OPRESI DALAM NOVEL JANGAN PULANG JIKA KAMU PEREMPUAN KARYA RIYANA RIZKI Doranel Agates Kleunike Huwae; Kurnia Rachmawati; Arju Susanto
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 7 No. 2 (2022): JURNAL BASTRA EDISI APRIL-JUNI 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.329 KB) | DOI: 10.36709/bastra.v7i2.105

Abstract

Budaya patriarki sejak dulu menjadi faktor terjadinya opresi terhadap perempuan. Nyatanya, seiring berjalan waktu budaya ini menimbulkan opresi tidak hanya terhadap perempuan namun juga bisa terhadap laki-laki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk opresi yang ada di novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan karya Riyana Rizki. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berupa novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan yang diterbitkan oleh Buku Mojok pada Agustus 2021. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa studi pustaka. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan feminisme. Hasil penelitian menunjukkan adanya lima bentuk opresi dalam novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan yaitu eksploitasi, marginalisasi, ketidakberdayaan, imperialisme budaya dan kekerasan.
ETNOGRAFI MASYARAKAT DALAM NOVEL TARIAN BUMI KARYA OKA RUSMINI: KAJIAN ANTROPOLOGI SASTRA Winda Farahsati; Kurnia Rachmawati; Arju Susanto
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL BASTRA EDISI APRIL 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v8i2.163

Abstract

Hubungan sastra dan kebudayaan mempunyai ketergantungan satu sama lain. Sastra sangat dipengaruhi oleh budaya, sehingga segala hal yang terdapat dalam kebudayaan akan tercermin di dalamnya. Hal ini dipengaruhi oleh kebiasaan dari kelompok masyarakat tertentu mulai dari segi tindak tutur, keyakinan, adat istiadat, interaksi antar sesama serta kebudayaan yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis sistem bahasa, sistem mata pencaharian, sistem organisasi sosial, sistem kesenian, sistem religi, fenomena alam serta lokasi (latar) masyarakat yang terkandung dalam novel Tarian Bumi karya Oka Rusmini.  Dalam penelitian ini, metode yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif. Penulis melakukan dengan dua tahapan, yaitu pengumpulan data dan analisis data. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan kajian antropologi sastra yang memfokuskan teori etnografi. Hasil penelitian menunjukkan adanya enam aspek etnografi yakni, sistem bahasa, sistem mata pencaharian, sistem organisasi sosial, sistem kesenian, sistem religi, fenomena alam serta lokasi (latar) masyarakat dalam novel Tarian Bumi. Sehingga, kita menjadi tahu bahwa kehidupan masyarakat Bali kaya akan tradisi dan budaya. Bahkan semua masyarakatnya masih mematuhi aturan adat istiadat yang leluhur turunkan.
SEMANGAT FEMINIS DALAM NOVEL GENI JORA DAN HATI SUHITA: KAJIAN INTERTEKSTUAL RIFFATERE Kinanti Afflaha Nissa; Kurnia Rachmawati; Arju Susanto
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 4 (2023): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v8i4.206

Abstract

Tujuan penelitian dilakukan mendeskripsikan faktor apa yang melatarbelakangi semangat feminis dan bentuk semangat feminis dalam novel Geni Jora karya Abidah El Khalieqy dan Hati Suhita karya Khilma Anis, serta hubungan intertekstual antara kedua novel. Jenis penelitian deskriptif kualitatif dan metode kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan teknik dokumentasi. Dalam hal ini, setelah peneliti menemukan hasil, hasil tersebut kemudian dicatat sebagai data. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa penjelasan, kata-kata tokoh atau sikap. Apa yang tokoh pikirkan, katakan dan lakukan. Data yang disimpan berisi kode sumber data, yang dapat digunakan untuk membandingkan data dengan sumber data untuk analisis data jika diperlukan. Hasil yang ditemukan adalah faktor yang melatarbelakangi semangat feminis dalam novel Geni Jora karya Abidah El Khalieqy yaitu Stereotipe, Subordinasi dan Kekerasan. Sedangkan dalam novel Hati Suhita karya Khilma Anis, faktor yang melatarbelakangi yaitu Stereotipe, Subordinasi dan Marginalisasi. Bentuk semangat feminis yang terdapat dalam novel Geni Jora yaitu meningkatkan prestasi dan pantang menyerah, sedangkan bentuk semangat feminis yang terdapat dalam novel Hati Suhita adalah meningkatkan prestasi, pantang menyerah, bertanggung jawab dan tegar. Hubungan intertekstual dalam kedua novel ini yaitu adanya persamaan dari segi faktor yaitu Stereotipe dan Subordinasi. Perbedaan dari segi faktor yaitu Kekerasan dan Marginalisasi. Persamaan dalam bentuk semangat feminis, yaitu meningkatkan prestasi, serta pantang menyerah atau tidak pernah menyerah. Perbedaan antara keduanya, yaitu tokoh Alina Suhita dalam novel Hati Suhita digambarkan juga sebagai sosok yang bertanggung jawab dan tegar. Kata-kata kunci: Semangat, Feminis, Intertekstual
WOMEN’S RESISTANCE TO GENDER INJUSTICE IN DIAN PURNOMO’S NOVEL PEREMPUAN YANG MENANGIS KEPADA BULAN HITAM Nurbayti; Kurnia Rachmawati; Arju Susanto
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 4 (2023): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v8i4.250

Abstract

Gender injustice experienced by women and written by women in the novel Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam by Dian Purnomo. This study aims to describe the form of gender injustice problems to resistance to patriarchal culture. This research method uses qualitative descriptive methods that produce data in the form of observable words, sentences, and expressions. This research was studied with a literary feminism approach using Mansour Fakih's gender injustice theory and feminism theory. The data collection technique used is a reading and recording technique. The discussion focused on gender injustice caused by a patriarchal culture that has been inherent in people's lives. Sumba culture—about the tradition of “kawin tangkap” (capture and wed) which has been preserved until now has reflected this and how Magi Diela fought against the injustice she experienced. The results of this study show forms of gender injustice in the form of marginalization, subordination, stereotypes, violence, and workload. This injustice encourages women to fight for their independence, existence, and abilities of women.