Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH MEDIA BERBASIS VIDEO TERHADAP PENGETAHUAN IBU AKSEPTOR KB TENTANG PENTINGNYA KB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PATTINGALLOANG Aldila Febriani Ngangun; Susi Sastika Sumi; Simunati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 4 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan yang rendah dan persepsi yang salah tentang keluarga berencana dan alat kontrasepsi menyebabkan wanita takut menggunakan alat kontrasepsi. Hal ini merupakan salah satu indikator Tingginya angka kematian ibu, terutama di negara-negara dengan tingkat pertumbuhan populasi yang tinggi namun dengan prevalensi kontrasepsi yang rendah. Pemberian Media berbasis video sebagai salah satu media audiovisual dapat membantu sebagai salah satu cara untuk menyampaikan informasi yg efektif untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk diketahuinya pengaruh media berbasis video terhadap pengetahuan ibu akseptor KB tentang pentingnya KB di wilayah kerja puskesmas Pattingalloang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode penelitian Experimental design yaitu pra-experimental dengan pendekatan rancangan One-group pretest-posttest design. Pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling yaitu purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan melakukan uji statistik non-parametrik yaitu uji Wilcoxon Signed-Rank Test. Hasil penelitian didapatkan nilai ρ = 0,001 < α = 0,05, yang berarti diterima yang artinya ada pengaruh media berbasis video terhadap pengetahuan ibu akseptor KB tentang pentingnya KB. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh setelah pemberian media berbasis video terhadap pengetahuan ibu akseptor KB tentang pentingnya KB Di Wilayah Kerja Puskesmas Pattingalloang.
POTENSI LATIHAN DAYA TAHAN FISIK (ENDURANCE EXERCISE) DALAM MENINGKATKAN KEBUGARAN FISIK (VO2 MAX) PADA CALON PETUGAS KESEHATAN HAJI INDONESIA Ismail Ismail; Nasrullah Nasrullah; Simunati Simunati; Herman Djewarut
Media Keperawatan:Politeknik Kesehatan Makassar Vol 12, No 1 (2021): Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar
Publisher : Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/jmk.v12i1.2231

Abstract

Kebugaran fisik (VO2max) yang prima menjadi salah satu indikator kunci keberhasilan seorang Petugas Kesehatan Haji Indonesia dalam memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada jamaah haji Indonesia selama masa embarkasi dan debarkasi. Salah satu marker kebugaran fisik adalah latihan daya tahan fisik (endurance exercise) secara kontinue. Namun sangat disayangkan sampai saat ini bahwa penelitian yang berkaitan tentang tingkat kebugaran fisik Petugas Kesehatan Haji Indonesia belum banyak dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi efek latihan daya tahan fisik (endurance exercise) terhadap tingkat kebugaran fisik pada calon Petugas Kesehatan Haji Indonesia (Perawat).  Calon Petugas PKHI (n=30), diukur tingkat kebugaran fisik dengan menggunakan teknik Multistage Fitness Test (MFT) metode Bleep Test sebelum diberi intervensi (pre exercise), setelah itu diberi intervensi lari 1600 meter 3 kali seminggu dengan frekuensi latihan16 kali, selanjutnya dilakukan pengukuran kebugaran fisik (post exercise 1), kemudian berselang waktu 1 minggu lamanya dilakukan pengukuran kebugaran fisik lagi tanpa intervensi (post exercise 2). Data dianalisis dengan menggunakan uji statistik Wilcoxon sign rank test untuk melihat pengaruh endurance exercise pre dan post exercise terhadap tingkat kebugaran fisik dan uji Mann Whitney Test untuk  melihat trend perubahan rentensi VO2max post exercise 1 dan post exercise 2 (SPSS 21, Chicago Inc.). Tingkat kebugaran fisik (VO2max post exercise (34,30±5,13) lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat kebugaran fisik pre exercise (29,27±5,27) dengan perbedaan  rata rata sebesar 15,50, disimpulkan bahwa ada pengaruh latihan  daya tahan fisik (endurance exercise) terhadap Tingkat kebugaran fisik. Ttidak ada perubahan retensi kebugaran fisik post exercise 1 dan post exercise 2 sehingga disimpulkan bahwa tingkat kebugaran fisik calon Petugas Kesehatan Haji Indonesia tidak mengalami perubahan bermakna selama kurun waktu satu minggu pasca endurance exercise. Latihan daya tahan fisik (endurance exercise) dapat digunakan sebagai indikator untuk meningkatkan kebugaran fisik calon PKHI, namun perlu dilakukan penelitian lanjut terkait dengan biomarker lain yang mempengaruhi kebugaran fisik calon PKHI.
The Influence of Health Education and Simulation Methods on The Improvement of Mother’s Knowledge and Skill in Handling Injury Toward Children at Home Abd. Hady J; Andi Agustang; Arlin Adam; Simunati Simunati; Hariani Hariani; Nuraeni Mustari
Journal of Global Pharma Technology Volume 12 Issue 09 (2020) Sept. 2020
Publisher : Journal of Global Pharma Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to analyze the influence of providing health education and simulation method on the mothers’s knowledge and skill in handling first aid toward children at home. This research was a quasi-experimental research by utilizing two group pretest-posttest design. The sample size were 65 mothers, selected using purposive sampling. Data collection was carried out in the pre test and post test phases. In this case, the data were collected through questionnaires, observations and interviews. After the data has been collected, then analyzed using paired sample t-test. Regarding the knowledge, the statistical test result was obtained p-value of 0.000 (
PEMBERDAYAAN KADER PELAYANAN KESEHATAN BERBASIS DESA DAN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING DI DESA BENGO KECAMATAN BENGO KABUPATEN BONE Hariani Hariani; Abd Hady J; Simunati Simunati; Muh Nur
Indonesian Journal of Community Dedication Vol. 5 No. 2 (2023): Indonesian journal of Community Dedication
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

dukungan masyarakat serta pembentukan kelompok kader pelayanan kesehatan (POKKAD YANKES) berbasis desa dan masyarakat dalam pencegahan dan penurunan stunting. Tahapan penelitian meliputi survey pendahuluan, koordinasi dan kerjasama, pengumpulan data sekunder, pengumpulan data primer (melalui kuisioner dan wawancara), penyelenggaraan Focus Group Discussion (FGD), pelaksanaan Komitmen Bersama pembentukan organisasi POKKAD YANKES Stunting. Tipe penelitian deskriptif. Desain penelitian analitik, eksploratif, eksplanatif, fenomenologi, komparatif dan evaluatif. Lokasi penelitian di Desa Bengo Kecamatan Bengo Kabupaten Bone. Sampel sebanyak 100 KK (proportional sampling). Metode pengumpulan data dengan studi kepustakaan, observasi, kuisioner, wawancara, FGD, dokumentasi. Instrumen penelitian skala Likert. Teknik analisis data kualitatif. Hasilnya, Kompetensi SDM masyarakat di Desa Bengo Kecamatan Bengo Kabupaten Bone masih relative kurang/ rendah dalam bidang pencegahan dan penurunan/ pengendalian/ penanggulangan masalah anak stunting di desanya. Dukungan masyarakat belum memadai/ optimal terhadap pembentukan kelompok kader pelayanan kesehatan (POKKAD YANKES) berbasis desa dan masyarakat dalam pencegahan dan penurunan stunting. Kesepakatan pembentukan dan penyelenggaraan POKKAD YANKES Stunting didalamnya mencakup: Pertama, Pelaksanaan “Komitmen Bersama”; Kedua, konstruksi karakteristik organisasi POKKAD YANKES Stunting meliputi: Visi dan Misi, Tujuan dan sasaran, Rencana Strategis (RENSTRA), Program dan kegiatan, Struktur organisasi, dan keterlibatan/ pelibatan Kalangan warga masyarakat dalam kepengurusan dan keanggotaan POKKAD YANKES Stunting.