Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Komunikasi

Sinergitas Marketing dan Promotional Mix dalam Konsep Sustainable Tourism sebagai Strategi Komunikasi Pemasaran Nabila Diandra Putri; Kartika Ayu Ardhanariswari
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 18, No 1 (2020)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v18i1.3742

Abstract

Seiring meningkatnya jumlah wisatawan dan destinasi wisata, Pemerintah melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman berupaya meningkatkan sarana dan prasaran yang menunjang kegiatan pariwisata. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan pengelola Desa Wisata Pulewelung dalam menerapkan konsep komunikasi pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat strategi komunikasi pemasaran tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa Desa Wisata Pulewulung dalam strategi pemasarannya menggunakan konsep marketing mix dalam 4P yaitu Product, Price, Place, dan Promotion. Kegiatan promosi didukung dengan promotion mix atau bauran promosi, namun pengelola hanya menggunakan tiga dari lima strategi promosi yaitu direct marketing, public relations dan publisitas, serta periklanan. Desa Wisata Pulewulung dalam strategi pemasaran menerapkan beberapa kegiatan komunikasi pariwisata dan kegiatan pemasarannya dilakukan oleh pengelola yang masih berusia remaja. Pengelolaan Desa Wisata Pulewulung ini juga bekerjasama dengan beberapa pihak yang membantu penerapan pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) sehingga berdirinya desa wisata ini dapat memberi banyak kemanfaatan bagi warga sekitar. Penelitian ini memberikan kontribusi berupa rekomendasi kebijakan baru strategi komunikasi pemasaran Marketing Mix dan Promotional Mix pada kegiatan pariwisata di Desa Wisata Pulewulung dapat berkelanjutan yang dapat diterapkan di daerah pariwisata lainnya.
Desain Layout Dalam Iklan Cetak (Analisis Deskriptif pada Iklan di Majalah Kartini) Kartika Ayu Ardhanariswari; Retno Hendariningrum
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 12, No 3 (2014)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v12i3.1444

Abstract

Branding the Creative City of Design: Lesson from Singapore Prayudi Prayudi; Kartika Ayu Ardhanariswari; Ninik Probosari
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 20, No 3 (2022)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v20i3.8331

Abstract

Over the last two decades, creative cities have become an issue of interest as governments in several countries have worked to develop ecosystems where the creative class can innovate and share ideas. Many city governments focus more on developing creative cities and pay less attention to their city's branding. This study aims to see Singapore as a newly appointed UNESCO creative city brand, even though it already has a destination brand. There are challenges about which brand should come first or how to strategically brand a city and ensure all interests are accommodated in the branding process. This study uses a qualitative method with in-depth interview data collection techniques with the Head of the Singapore Polytechnic Department of Architecture and Design, literature studies through books, journals, newspapers, and related matters, as well as observations in the city of Singapore. The results of this study show that Singapore's branding as a creative city of design is a component of the city-state's leading branding. First, the city branding process includes identifying the uniqueness of the city brand. In this case, the emphasis on Singapore is built and grown by design. Next is the development of a brand identity that differentiates Singapore from other UNESCO design creative cities. Finally, the delivery of brand messages to all relevant stakeholders. This research contributes to the development of branding concepts related to creative cities.