Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Ebima : Edukasi Bidan di Masyarakat

PENDIDIKAN KELAS PRENATAL DALAM PERSIAPAN MENYUSUI DI BPM SITI JULEHA S.Tr.Keb Siska Helina; Yanti .
EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan Di Masyarakat Vol 1 No 1 (2020): EBIMA: Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.398 KB)

Abstract

ABSTRAK Kelas Pendidikan prenatal merupakan suatu bentuk persiapan yang adekuat bagi orang tuabaru dalam menjalani masa transisi menjadi orangtua, pada elemen kehamilan, persalinan dankelahiran bayi, serta keterampilan umum sebagai orang tua. Hampir semua kelas prenatal fokuskepada pendidikan kepada orangtua tentang bagaimana menjalani persalinan dan kelahiran, danjarang diberikan informasi tentang keterampilan yang harus dimiliki orangtua, elemenkepercayaan diri, kesehatan emosional, serta hubungan antara pasangan sering dilupakan saatmelaksanakan kelas antenatal.Pendidikan prenatal yang fokus kepada menyusui harus diberikanoleh tenaga kesehatan yang kompeten dalam hal ini bidan.Bidan harus mampu memfasilitasiibu dengan informasi tentang menyusui, keuntungannya, kontraindikasi, teknik menyusui yangbenar.Berdasarkan hasil penelitian ada korelasi yang kuat antara pendidikan kesehatan yangdiberikan kepada ibu terhadap keberhasilan menyusui.Tujuan dari kegiatan Pengabdianmasyarakat ini adalah Melaksanakan pendidikan kelas prenatal dalam persiapan menyusui.Metode yang dilaksanakan dalam kegiatan ini adalah ceramah tanya jawab, diskusi dandemonstrasi. Masyarakat sasaran dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah semua ibuhamil Trimester III dan suaminya yang bersedia mengikuti pendidikan kelas prenatal sebanyak5 kali pertemuan. Evaluasi dilaksanakan dengan sistim pre dan post test kegiatan. Pelaksanankegiatan Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan pada bulan juli 2018 di BPM Siti JulehaS.Tr.Keb. Hasil kegiatan pengabmas didapatkan peningkatan pengetahuan dan keterampilansetelah dilakukan pendidikan kesehatan kepada ibu hamil.Disarankan untuk pelaksanaanpendidikan prenatal pada ibu hamil sebaiknya mengikutsertakan suami.
PELAKSANAAN KELAS PRENATAL MENYUSUI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI ORANG TUA DALAM KEBERHASILAN MENYUSUI PADA IBU HAMIL DI YAYASAN PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA INSANI AL FITYAH DAN KADER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UMBAN SARI KOT Juraida Roito Harahap; Siska Helina
EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan Di Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): EBIMA: Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.436 KB)

Abstract

Rendahnya cakupan pemberian ASI Ekslusif di Puskesmas Umban Sari tahun 2018 sebesar 46,92% dan mengalami penurunan tahun 2019 sebesar 27,77 % yang berada dibawah cakupan ASI eksklusif sekota Pekanbaru sebesar 40,45% perlu menjadi perhatian bagi semua pihak. Salah satunya memberikan pendidikan pada kelas prenatal bagi ibu hamil secara langsung ataupun secara tidak langsung melaluii kader. Kelas prenatal merupakan suatu bentuk persiapan yang adekuat bagi orang tua baru dalam menjalani masa transisi menjadi orangtua, pada elemen kehamilan, persalinan dan kelahiran bayi, serta keterampilan umum sebagai orang tua. Berdasarkan data yang didapatkan dari pihak Kids Center bahwa 50% bayi dari guru yang dititipkan di Kids Center tidak mendapatkan ASI lagi dan sudah diberikan susu formula. Ibu merasa bahwa ASI akan berkurang karena ibu sudah bekerja. Tujuan pengabmas ini adalah melaksanakan pendidikan kelas prenatal menyusui sebagai upaya meningkatkan kepercayaan diri orang tua dalam keberhasilan menyusui. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring terhadap 11 orang ibu hamil dari Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Sumber Daya Insani Al Fityahdan 10 orang kader dari Puskesmas Umban Sari Pekanbaru. Waktu pelaksanaan selama 8 bulan.Metode pelaksanaan Pengabmas ini terdiri dari Pre test, Pendidikan kelas prenatal menyusui dan Evaluasi Post test. Hasil kegiatan pre dan postt test setelah 6 kali pertemuan pada kelompok ibu hamil didapatkan adanya peningkatan nilai pengetahuan ibu 78.18 menjadi 83.18, niat menyusui 12.45 menjadi 15.10 dan keyakinan diri dalam menyusui 54.36 menjadi 63.91, sedangkan pada kelompok kader ada peningkatan nilai pengetahuan dari 77 menjadi 87.5 setelah diberikan Pendidikan kelas prenatal menyusui. Disarankan adanya perhatian pada bentuk dukungan lain yang menunjang niat menyusui dan keyakinan diri ibu dalam menyusui seperti dukungan dari orang terdekat ibu hamil. Perlunya dilaksanakan Pembinaan secara berkala oleh bidan penanggung jawab agar kader tetap aktif dalam memberikan informasi tentang ASI kepada ibu hamil di Wilayah kerja Puskesmas Umban Sari. Kata kunci : kelas prenatal, ibu hamil, niat menyusui, keyakinan diri Daftar Pustaka : 25 (2002-2020)
PEMBERDAYAAN WANITA SEBAGAI TIM KELOMPOK PENDUKUNG (KEKEP) IBU NIFAS DALAM MENJAGA KENYAMANAN IBU SELAMA MASA NIFAS Juraida Roito Harahap; Siska Helina; Isrowiyatun Daiyah
EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan Di Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): EBIMA: Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Postpartum mothers need real experience, one of which is being given support from support groups such as psychological support and also physical support that must also be met. This support group can come from the community who are in the community itself. In the area of ​​the Independent Practice Midwife Siti Juleha A.Md.Keb there are still cases of perineal sutures that re-open at 1 week postpartum in patients with poor personal hygiene and are not allowed to consume protein, 1 patient had never breastfed her baby for 1 week after delivery with the reason of being tired and wanting to rest. The purpose of this community service dedication (Pengabmas) is to form a Support Group Class team (KEKEP) for postpartum mothers. Community service activities were carried out in November 2016, at PMB Siti Juleha. The method of activity is question and answer lectures, brain storming, demonstrations and demonstrations. The materials used are leaflets, flipcharts, phantoms (props), mattresses, modules, postpartum pocket books and information sheet books. The results obtained were the formation of a postpartum women's KEKEP team consisting of 12 women. The most common problems during the puerperium are not good at breastfeeding, the most sources of information are parents and local residents, there is an increase in knowledge about the postpartum period and skills in breastfeeding techniques, breast care, breast exercise and baby massage. It is recommended for monitoring and evaluation (monev) of the role of KEKEP for postpartum mothers. Keywords: Empowerment, Woman, Postpartum, KEKEP