Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Industrial Research Workshop and National Seminar

Aplikasi Metoda Foam-Mat Drying Pada Proses Pengeringan Tomat Menggunakan Tray Dryer Tri Hariyadi; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.408 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1396

Abstract

Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) setelah panen mudah rusak karena memiliki kandungan air yang tinggi. dengan pengeringan. Pengeringan, sebagai salah satu cara untuk mengeluarkan sebagian besar air yang terkandung dalam bahan pangan, dilakukan dengan metoda foam-mat drying menggunakan alat pengering tipe tray dryer karena pengeringan lebih cepat, prosesnya sederhana dan biaya operasi relatif murah.Penelitian ini mempelajari kadar air, kadar vitamin C dan aktivitas antioksidan produk pengeringan tomat dengan metoda foam-mat drying menggunakan tray dryer dengan variasi tebal pasta, suhu pengeringan dan penambahan foaming agent. Mula-mula tomat diblender kemudian dibuat konsentrat dengan cara dipisahkan dari ampasnya dengan ayakan berukuran 60 mesh, selanjutnya dicampurkan 5%berat dextrin yang berfungsi sebagai foam stabilizer dan ditambahkan foaming agent tween 80 atau egg white sebanyak 5%berat. Campuran dilakukan pembuihan dengan cara diblender kembali selama 10 menit. Pengeringan dilakukan pada tebal pasta tomat 2 mm atau 4 mm. Tray dryer dialiri udara panas pada suhu 40, 50, 60 atau 70 ℃ dengan laju 2,0 m/detik. Berat sampel diukur setiap 5 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil terbaik menggunakan foaming agent tween 80 pada suhu pengeringan 50℃, tebal pasta 4 mm dengan produk serbuk tomat mengandung kadar air 8,73%, kadar vitamin C 1,29%, kadar antioksidan 52,26%.
Aplikasi Metoda Foam-Mat Drying Pada Proses Pengeringan Tomat Menggunakan Tray Dryer Tri Hariyadi; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.408 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1396

Abstract

Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) setelah panen mudah rusak karena memiliki kandungan air yang tinggi. dengan pengeringan. Pengeringan, sebagai salah satu cara untuk mengeluarkan sebagian besar air yang terkandung dalam bahan pangan, dilakukan dengan metoda foam-mat drying menggunakan alat pengering tipe tray dryer karena pengeringan lebih cepat, prosesnya sederhana dan biaya operasi relatif murah.Penelitian ini mempelajari kadar air, kadar vitamin C dan aktivitas antioksidan produk pengeringan tomat dengan metoda foam-mat drying menggunakan tray dryer dengan variasi tebal pasta, suhu pengeringan dan penambahan foaming agent. Mula-mula tomat diblender kemudian dibuat konsentrat dengan cara dipisahkan dari ampasnya dengan ayakan berukuran 60 mesh, selanjutnya dicampurkan 5%berat dextrin yang berfungsi sebagai foam stabilizer dan ditambahkan foaming agent tween 80 atau egg white sebanyak 5%berat. Campuran dilakukan pembuihan dengan cara diblender kembali selama 10 menit. Pengeringan dilakukan pada tebal pasta tomat 2 mm atau 4 mm. Tray dryer dialiri udara panas pada suhu 40, 50, 60 atau 70 ℃ dengan laju 2,0 m/detik. Berat sampel diukur setiap 5 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil terbaik menggunakan foaming agent tween 80 pada suhu pengeringan 50℃, tebal pasta 4 mm dengan produk serbuk tomat mengandung kadar air 8,73%, kadar vitamin C 1,29%, kadar antioksidan 52,26%.
Pengaruh Suhu Lingkungan dan Waktu Fermentasi Biji Kopi Arabika Terhadap Kadar Kafein, Etanol, dan pH Saripah Saripah; Aida Fitri Aini; Rintis Manfaati; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.103 KB)

Abstract

Pengaruh Suhu Lingkungan dan Waktu Fermentasi Biji Kopi Arabika Terhadap Kadar Kafein, Etanol, dan pH
Penentuan Tingkat Kematangan Biji Kopi Berdasarkan Kandungan Klorofil Pada Kulitnya Lathifa Abirrania S; Salsabila Aurelia W; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.506 KB)

Abstract

Penentuan Tingkat Kematangan Biji Kopi Berdasarkan Kandungan Klorofil Pada Kulitnya
Penentuan Tingkat Kematangan Biji Kopi Berdasarkan Kandungan Antosianin Ditinjau Dari DAA dan Warna Kulit Buah Kopi Salsabila Aurelia W; Lathifa Abirrania S; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.144 KB)

Abstract

Penentuan Tingkat Kematangan Biji Kopi Berdasarkan Kandungan Antosianin Ditinjau Dari DAA dan Warna Kulit Buah Kopi
Pengaruh Pengupasan dan Lama Waktu Fermentasi terhadap Kadar Kafein, Nilai pH, dan Kadar Etanol Biji Kopi Arabika Hasil Fermentasi Aida Fitri Aini; Saripah Saripah; Rintis Manfaati; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.816 KB)

Abstract

Pengaruh Pengupasan dan Lama Waktu Fermentasi terhadap Kadar Kafein, Nilai pH, dan Kadar Etanol Biji Kopi Arabika Hasil Fermentasi
Pengaruh Suhu Roasting Terhadap Perubahan Kadar Lemak, Kadar Asam Total, dan Morfologi Mikrostruktural Kopi Robusta Ripa Mardiana; Shabrina Sabila Shidiq; Endang Widiastuti; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.069 KB)

Abstract

Pengaruh Suhu Roasting Terhadap Perubahan Kadar Lemak, Kadar Asam Total, dan Morfologi Mikrostruktural Kopi Robusta
Penentuan Suhu Optimum Dekafeinasi Kopi Arabika Sigarar Utang Menggunakan Pelarut Asam Asetat Nadia D N Azizah; Carolina R L Novita; Rony P Sihombing; Tri Hariyadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 13 No 01 (2022): Vol 13 (2022): Prosiding 13th Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.077 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v13i01.4173

Abstract

Kafein merupakan salah satu senyawa pada biji kopi Arabika yang jika dikonsumsi berlebih dapat memberikan efek pusing, mual, dan badan gemetar. Kadar kafein dapat dikurangi melalui proses dekafeinasi. Penelitian ini menggunakan metode Solvent Decaffeination yang dipengaruhi oleh suhu untuk mengurangi kadar kafein pada kopi Arabika Sigarar Utang. Rasio kopi dan pelarut yang digunakan penelitian ini adalah 1:5 (b/b). Variasi suhu yang digunakan dalam penelitian ini adalah 110°C – 130°C dengan waktu operasi masing-masing selama 3 jam. Suhu optimum proses dekafeinasi diperoleh berdasarkan koefisien distribusi dan efisiensi. Parameter tersebut diperoleh melalui analisis kadar kafein pada kopi menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Berdasarkan hasil penelitian, suhu optimum proses dekafeinasi kopi Arabika menggunakan pelarut asam asetat 50%(- v/v) adalah 115°C dengan koefisien distribusi 5,733 dan efisiensi 85,2%.