Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGKAJIAN NASKAH LAMA INDONESIA Hesti Mulyani
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1991,TH.XI
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.679 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.8768

Abstract

Peninggalansu'atu' kebudayaan~erupa nas~ah rn:ma"ng. termasuk :dokumen bangsa yang;pahng menarlk bagI parapengkaji. kebudayaan lama. _,Di samping itu juga, ada .peninggalanyang h~,~b~n~':l~, ·~..dna "l?angunan besar, s7P~rti c~n~i,istana raja, pemandiati BUell, dan sebaga~nya yang mung~indapat memberi-' 'kesan ']ebih" :sem'arak "m'engenai keaguri'gan;kebudayaan; lama.;' ":Namun,":,..;peninggalan 'berbenttik; ··puiriS"'~~ngunan b~sar itu belum akan sanggup' memperi ·gam.barany~ng m~n.;ukupi J:l1engena~ pikiran .,dan perasa,art orang pa_d~"z~aman lampah. Hal itiJ berbed~ CIel},gan nas~ah yaps memua~gambar-an lebih" jelU' mengenai' alam pikiran, adat istiac;lat,}cepercayaan, dan·sistem, nUai. orang pada: zaman'la:mpati; iGambaran mengenjli alam pikiran dan perasaan orangpada zama~·; ,lampau ·it~ dapat. diungkapdan dinikmati bila ..sudah. dibaca. l,]ntuk membaca na~kah perlu pengetah~an'khusus "tentang' filologi, yaitu ilmu yang menyelidiki ,perkem~bangan :kerohanian "suatu bangsa: dan kekhususannya ,atauyang ,meny.elidiki kebudayaan' berdasarkan baha.sa. dari' kesu-- sastraannya. .,Pengk"jlan n,askah ,lama .Indonesia. berdasllrpad~bida.-ng.'fiiologi" 'meliputi· beoerapa masalah kebahasaan, ·faitu. inventarisasi' haskab, tulisan naskah,' '~trans1iterasi, 'metodesuntingannaskah, . perbandingan naskah, pembahasan, danterjemahan. Di samping itu kecermatan, ketekunan, dankeraj~nan pengkaji ~ak kalah pula pentingnya untuk pengkajiannaskah lama" ·lrtdonesia~ Demikiartlah,'naskah dapat, dinik-:mati",dan -disebarlua~a.n bila sudah dibaca dan dltranslitera':'sikan atau dialihhurufkan-.
Moral Teaching Orientation in Kridhasastra Fiber by Mas Ngabei Mangunwijaya Hesti Mulyani
Jurnal Penelitian Humaniora Vol 23, No 2: Oktober 2018
Publisher : LPPM UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.866 KB) | DOI: 10.21831/hum.v23i2.24467

Abstract

This study was aimed at describing and analyzing the moral teaching values in Kridhasastra Fiber by Mas Ngabei Mangunwijaya. The method used was descriptive-analytical and modern philology approaches. Modern philology approach was used to analyze manuscripts and text on Kridhasastra Fiber based on the steps of philological research work. Descriptions are carried out to raise the values contained in the text which become research data and research data analysis. The results of the study and discussion show that the moral teaching values contained in the Kridhasastra Fiber text contained four things. They are related to the element of human occurrence, namely, the conception of God and Manunggaling Kawula-Gusti, divinity (Allah) and His creation, the personality of the wise and noble/main person. In the text of the Kridhasastra Fiber, it is explained that as God’s creation, human beings have an obligation, which is always to remember their identity as creatures who must always carry out their obligations as best they can. Humans also must always do good. Humans should always strive throughout their lives to achieve and maintain the safety of their soul and body and live their lives by always prioritizing good character, utilizing their intelligence in a calculated and positive manner.Orientasi Nilai Ajaran Moral dalam Serat Kridhasastra Karya Mas Ngabei MangunwijayaPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis nilai ajaran moral dalam Serat Kridhasastra Karya Mas Ngabei Mangunwijaya. Metode yang digunakan adalah deskriptif-analitis dan pendekatan filologi modern. pendekatan filologi modern digunakan untuk menganalisis naskah dan teks Serat Kridhasastra berdasarkan langkah kerja penelitian filologi. Deskripsi dilakukan untuk mengangkat nilai-nilai yang dimuat dalam teks yang menjadi data penelitian dan analisis data penelitian. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa nilai ajaran moral yang dimuat di dalam naskah Serat Kridhasastra terdapat empat hal yang terkait dengan unsur terjadinya manusia yakni, konsepsi tentang Tuhan dan Manunggaling Kawula-Gusti, ketuhanan (Allah) dan ciptaan-Nya, kepribadian orang yang bijaksana dan orang yang luhur/utama. Dalam teks Serat Kridhasastra diuraikan bahwa sebagai ciptaan Tuhan, manusia mempunyai kewajiban, yaitu senantiasa ingat akan jati dirinya sebagai makhluk yang harus senantiasa melaksanakan kewajibannya sebaik mungkin. Manusia juga harus senantiasa berbuat kebajikan. Manusia hendaknya manusia selalu mengusahakan terus sepanjang hidupnya untuk mencapai dan menjaga keselamatan jiwa dan raga dan menjalani kehidupannya dengan senantiasa mengu-tamakan watak baik, memanfaatkan kepandaiannya dengan penuh perhitungan dan positif. 
TUMBUHAN HERBAL SEBAGAI JAMU PENGOBATAN TRADISIONAL TERHADAP PENYAKIT DALAM SERAT PRIMBON JAMPI JAWI JILID I Hesti Mulyani; Sri Harti Widyastuti; Venny Indria Ekowati
Jurnal Penelitian Humaniora Vol 21, No 2: Oktober 2016
Publisher : LPPM UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.198 KB) | DOI: 10.21831/hum.v21i2.13109

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tumbuhan herbal yang dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional terhadap penyakit dalam manuskrip Jawa, yakni Serat Primbon Jampi Jawi Jilid I (SPJJ I) koleksi Reksapustaka Mangkunegaran Surakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif-analitis dengan pendekatan ilologi modern. Pendekatan ilologi modern digunakan untuk membedah manuskrip SPJJ I. Deskripsi dilakukan untuk tumbuhan herbal yang bermanfaat sebagai pengobatan tradisional terhadap penyakit dan analisis kandungan beserta khasiatnya. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa tumbuhan herbal yang ditemukan terdiri atas akar, rimpang, umbi, kulit kayu, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Di samping itu, juga ditemukan bahan-bahan jamu sebagai pelengkapnya, yaitu, garam, inggu, tembakau (sata awon), air jeruk nipis, air jeruk purut, air perasan daun iler, air susu ibu, air tawar: dingin, panas, dan cuka. Cara pengolahan bahan racikan jamu, yaitu dibakar, digigit-gigit, digoreng, dihaluskan (dipipis, didheplok, digerus), dijemur, dikukus, direbus, dan direndam. Adapun cara pemberian jamu, yaitu di-borèh-kan, di-cekok-kan, diminumkan, di-param-kan, di-pupuk-kan, dan di-tapel-kan
KARAKTERISTIK SKRIPTORIUM KESASTRAAN KADIPATEN PAKUALAMAN Hesti Mulyani
LITERA Vol 3, No 2: LITERA JULI 2004
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v3i2.6769

Abstract

KAJIAN KANDUNGAN ISI NASKAH PALIWARA DAN RELEVANSINYA TERHADAP DUNIA PENDIDIKAN Hesti Mulyani
LITERA Vol 5, No 1: LITERA JANUARI 2006
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v5i1.6802

Abstract

PENGOBATAN TRADISIONAL JAWA DALAM MANUSKRIP SERAT PRIMBON JAMPI JAWI Hesti Mulyani; Sri Harti W; Venny Indria E
LITERA Vol 16, No 1: LITERA APRIL 2017
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v16i1.14257

Abstract

AbstractThis study aims to describe Javanese traditional medical care in the Serat Primbon Jampi Jawi manuscript. It used the modern philology approach. The source of the researchdata was Serat Primbon Jampi Jawi Volume I, a collection of the Reksapustaka Library,Mangkunegaran, Surakarta. The research findings are as follows. First, Javanese traditionalmedical care is found for intestinal worms and dysentery (bloody stools). Second,the ingredients/medical prescriptions are in the form of: root (narcissus), wood/bark(sandalwood, kayu timur, and mesoyi), leaves (tamarind, lampes, and trawas), fruits (anise,chili, areca nut, and nutmeg), seeds (black cumin and coriander ), flowers (clove and apen),bulbs (garlic), and rhizomes (bengle, dlingo, and black curcuma). Other complementaryingredients are hot fresh water, salt, snakehead murrel, and starch. Third, herb/prescriptionprocessing methods include: (a) burning, (b) steaming in a rice steamer, (c) chewing, (d)smoothing, and (e) boiling. Fourth, the medical care methods include cekok (force-feeding)and sembur (spraying from the mouth for an external treatment).Keywords: traditional medical care, Javanese manuscript, cekok, sembur
PENGEMBANGAN BAHASA JAWA SEBAGAI BAHASA PENYULUHAN PEMBANGUNAN PADA ,TURI D PENERANG SE-DIY Sutrisna Wibawa; Hesti Mulyani; Suwardi Suwardi; Suharti Suharti; Sri Harti Widyastuti
INOTEKS : Jurnal Inovasi Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni Vol 1, No 2 (2000): Januari 2000
Publisher : LPPM UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ino.v1i2.5111

Abstract

Tujuan utama kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah mengembangkan dan menerapkan bahasa Jawa bahasa Jawa, idiom-idiom bahasa Jawa, dan seni budaya Jawa guna memenuhi kebutuhan penyuluhan pembangun para juru penerang di DIYOleh karena bentuk kegiatannya berupa pelatihan dan lokakarya keterampilan berbahasa, maka metode yang dig adalah ceramah, diskusi, laboratori, dan praktik lapangan.Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah khalayak sasaran telah meningkat kemampuan berbaha untuk komunikasi Iisan. Peserta telah dapat menyusun naskah penyuluhan pembangunan dalam bahasa Jawa. Peser dapat mengembangkandan menerapkanragam bahasa Jawa, yaitu ragam bahasa krama alus. Peserta telah dapat mengemb dan menerapkan idiom-idiom bahasa Jawa yang berfungsi sebagai penjelas, alat pendidikan, dan pengawas norma masyarakat agar selalu dipatuhi. Peserta telah dapat mengembangkan unsur seni dan budaya Jawa untuk men penyuluhan pembangunan, dengan menggunakan karya sastra dan budaya Jawa sebagai sumber nilai dan hiburan.
TINJAUAN FILOLOGI NASKAH SERAT ASMARALAYA Hesti Mulyani
Diksi Vol 12, No 1: DIKSI JANUARI 2005
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/diksi.v12i1.7004

Abstract

Evaluasi Tingkat Kebisingan Di PT PLN (Persero) Unit PLTD/G Teluk Lembu Hesti Mulyani; Aryo Sasmita; Shinta Elystia
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains Vol 3, No 2 (2016): Wisuda Oktober Tahun 2016
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT PLN (Persero) Unit PLTD/G Teluk Lembu in its operational activities potentially able to evoke noise from generator machines. The employees that are frequently exposed to the noise can affect the employees’ health and comfort. The purpose of this research is to determine the noise’s intensity from the generator machines, the length of exposure time, and the mapping of noise spread pattern. The noise measurement method is based on KepMenLH No 48 Tahun 1996, and the device that is used is Sound Level Meter (SLM). The measurement of sound pressure level (Leq) took place for 1 day. Based on the data processing result from 13 measurement spots, there are 9 spots that exceed the quality standards based on KepmenLH No. 48 Tahun 1996. The highest loudness level is 104,17 dB where this spot located very close from the noise source, and the lowest loudness level is on 74,41 dB where the distance is quite far from the noise source. The planned noise control attempt is by using noise barrier (naturally or artificially), isolate the machines, machine care, the administration management, and the human resource management.Keyword: Loudness, noise, PLTD/G
LAKU IN ATTAINING PERFECTION OF LIFE ACCORDING TO JAVANESE MANUSCRIPT “NGELMI PANGRUCAT” Kunthi Nawaruci; Endang Nurhayati; Hesti Mulyani
RETORIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 14, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/retorika.v14i2.22368

Abstract

Abstract:  Laku in Attaining Perfection of Life According to Javanese Manuscript “Ngelmi Pangrucat”. Life tranquility is something which is always wanted by everyone. The last purpose of tranquil life achievement is to reach the perfection of life in this world and hereafter. However, not everyone is aware of behaving well to attain the life tranquility. Regarding to this, the role of ancestors’ writings in the form of Javanese manuscript is very important to deepen human understanding in achieving the perfection of life in which the contents contained remain relevant to be used as life guidance. How is laku? This article explains about manners (laku) to reach life perfection based on Javanese manuscript entitled Ngelmi Pangrucat. This study employed descriptive method by using modern philology theory approach. The result of the study is the text on Ngelmi Pangrucat manuscript with latin characters which are correct. Additionally, sentences were found containing the steps of Ngelmi Pangrucat in the form of laku in order to attain the tranquility and perfection of life on earth and hereafter.