Fajar Kawuryan
Unknown Affiliation

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Sosial Budaya

Identifikasi Learning Disability pada Anak Sekolah Dasar Raharjo, Trubus; Kawuryan, Fajar; Ahyani, Latifah Nur
Jurnal Sosial Budaya Vol 4, No 2 (2011): Jurnal Sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.499 KB)

Abstract

This study aims to identify learning disability on elementary school children. Learning disorders faced by children  who have learning disabilities are grouped in four criteria: dyslexia, disgrafia, dyscalculia, ADHD. Sample of this  study were children of primary school class III and IV are considered to have problems with learning disabilities in  the two districts at the county of Kudus who drawn at random. As for primary schools as the place to study as many  as 10 elementary schools. Results of research conducted by observation, IQ tests and tests the ability to learn to identify learning disabilities  in children of primary school of 209 children obtained the result that the child is having problems reading  disabilities (dyslexia) as many as 43 children, children who experience an inability to write (disgrafia) as many as  20 children, children who experience disability numeracy (dyscalculia) as many as 13 children and none having  attention disorder with hyperactivity, while based on the results of research on other samples experiencing slow  learner disruptions as much as 97 children.
Supportif Relationships dan Kecerdasan Moral Sebagai Pengendali Perilaku Agresif Ahyani, Latifah Nur; Kawuryan, Fajar
Jurnal Sosial Budaya Vol 5, No 1 (2012): Jurnal Sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.918 KB)

Abstract

Supportif relationships dan kecerdasan moral pada masa anak seringkali dianggap hal yang tidak terlalu penting, sedangkan perilaku agresif pada anak adalah hal yang wajar, padahal hubungan yang mendukung bagi perkembangan anak yang berkualitas dan penanaman nilai-nilai positif pada masa anak sangat penting dan perilaku agresif yang dibiarkan tanpa penanganan akan berlanjut hingga dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris hubungan antara supportif relationships dan kecerdasan moral dengan perilaku agresif anak. Hasil analisis data menunjukkan bahwa koefisien korelasi dari ketiga variabel rx1,2y sebesar 0,687 dengan p sebesar 0,000 (p<0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara supportif relationship dan kecerdasan moral dengan perilaku agresif. Dengan demikian hipotesis mayor yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Besarnya koefisien antara kedua variabel rx2y sebesar -0,678 dengan p sebesar 0,000 (p<0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kecerdasan moral dengan perilaku agresif. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Besarnya pengaruh supportif relationship dan kecerdasan moral terhadap perilaku agresif tampak pada sumbangan efektif yang cukup besar yaitu sebesar 47,1 %. Sumbangan efektif yang cukup besar ini
Identifikasi Learning Disability pada Anak Sekolah Dasar Trubus Raharjo; Fajar Kawuryan; Latifah Nur Ahyani
Jurnal Sosial dan Budaya Vol 4, No 2 (2011): Jurnal Sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to identify learning disability on elementary school children. Learning disorders faced by children who have learning disabilities are grouped in four criteria: dyslexia, disgrafia, dyscalculia, ADHD. Sample of this study were children of primary school class III and IV are considered to have problems with learning disabilities in the two districts at the county of Kudus who drawn at random. As for primary schools as the place to study as many as 10 elementary schools. Results of research conducted by observation, IQ tests and tests the ability to learn to identify learning disabilities in children of primary school of 209 children obtained the result that the child is having problems reading disabilities (dyslexia) as many as 43 children, children who experience an inability to write (disgrafia) as many as 20 children, children who experience disability numeracy (dyscalculia) as many as 13 children and none having attention disorder with hyperactivity, while based on the results of research on other samples experiencing slow learner disruptions as much as 97 children.
Supportif Relationships dan Kecerdasan Moral Sebagai Pengendali Perilaku Agresif Latifah Nur Ahyani; Fajar Kawuryan
Jurnal Sosial dan Budaya Vol 5, No 1 (2012): Jurnal Sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Supportif relationships dan kecerdasan moral pada masa anak seringkali dianggap hal yang tidak terlalu penting, sedangkan perilaku agresif pada anak adalah hal yang wajar, padahal hubungan yang mendukung bagi perkembangan anak yang berkualitas dan penanaman nilai-nilai positif pada masa anak sangat penting dan perilaku agresif yang dibiarkan tanpa penanganan akan berlanjut hingga dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris hubungan antara supportif relationships dan kecerdasan moral dengan perilaku agresif anak.Hasil analisis data menunjukkan bahwa koefisien korelasi dari ketiga variabel rx1,2y sebesar 0,687 dengan p sebesar 0,000 (p kurang dari 0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara supportif relationship dan kecerdasan moral dengan perilaku agresif. Dengan demikian hipotesis mayor yang diajukan dalam penelitian ini diterima.Besarnya koefisien antara kedua variabel rx2y sebesar -0,678 dengan p sebesar 0,000 (p kurang dari 0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kecerdasan moral dengan perilaku agresif. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima.Besarnya pengaruh supportif relationship dan kecerdasan moral terhadap perilaku agresif tampak pada sumbangan efektif yang cukup besar yaitu sebesar 47,1 %. Sumbangan efektif yang cukup besar ini