Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Reproduksi

Hubungan Kadar β-hCG 12 Hari Pasca Transfer Embryo dengan Luaran Kehamilan Kurniawan, Agung; Widad, Shofwal; Hadiati, Diah Rumekti
JURNAL KESEHATAN REPRODUKSI Vol 7, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkr.53479

Abstract

Latar Belakang: Subfertilitas merupakan salah satu permasalahan yang sering ditemukan di era modern ini. Berbagai metode ditemukan dan digunakan untuk meningkatkan angka keberhasilan reproduksi pada perempuan. Teknologi reproduksi berbantu memiliki risiko terjadinya keguguran dan kehamilan ektopik. Kadar serum β-hCG 12 hari pasca transfer embryo memiliki peranan penting dalam prediksi luaran kehamilan.Tujuan: Untuk memprediksi luaran kehamilan, sensitivitas, spesifisitas serta nilai ambang kadar β-hCG 12 hari pasca transfer embryo.Metode: Penelitian menggunakan  rancangan penelitian observasional kohort retrospektif di Klinik Permata Hati RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta tahun 2012 – 2015. Subyek penelitian 130 subyek yang terbagi menjadi 65 subyek dengan kadar β-hCG  <76 IU/l dan 65 subyek ≥76 IU/l. Luaran kehamilan diklasifikasikan sebagai viabel (janin hidup pada usia kehamilan ≥ 22 minggu) dan non viabel ( kehamilan biokimia, ektopik, mola dan keguguran).Hasil dan Pembahasan: Median dan minimum kadar β-hCG pada kehamilan viabel 167 IU/l dan 44 IU/l,  dan 53 IU/l dan 16 IU/l pada kehamilan non viabel. Terdapat hubungan yang bermakna antara kadar serum β-hCG 12 hari pasca transfer embryo dengan luaran kehamilan. Kadar  β-hCG  ≥76 IU/l sebanyak 50 (76,9%) pada kehamilan viabel  dan sebanyak 15 (23,1%) subyek pada kehamilan non viabel.  Kadar β-hCG <76 IU/l sebanyak 7 (10,8%) pada kehamilan viabel dan 58 (89,2%) pada kehamilan non viabel (p=0,000). Kadar β-hCG terendah pada kehamilan ganda 300 IU/l.Kesimpulan: Kadar β-hCG 12 hari pasca transfer embryo bermakna secara statistik dalam membantu memprediksi luaran kehamilan viabel dengan cut-off point 71,5 IU/l, sensitivitas 89,1 % dan spesifitas 79,5 %. Nilai positive predictive value (PPV) adalah 76,9 %, dan nilai negative predictive value (NPV) adalah  89,2%.Kata kunci: Teknologi reproduksi berbantu, subfertilitas, kadar β-hCG, transfer embryo, luaran kehamilan.Â