Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Terapi Sensori Integrasi Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Berjalan Di Atas Garis Siswa Autis Yahya, Adam; Kurniawan, Agung; Samawi, Ahmad
Jurnal Ortopedagogia Vol 1, No 4 (2015): Jurnal Ortopedagogia Volume 1 Nomor 4
Publisher : Jurnal Ortopedagogia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.546 KB)

Abstract

Abstrac: One sensory problems would resulting ross motor student. Barriersaims to develop gross motor skills of children withaut is musing sensory therapy integration with activities such as walking on garis. The purposes this study was to determine the effect of sensory integration therapy to the gross motor skills of children with autism. The research result showed that there effects of sensory integration therapy to ward the rough motoric ability of line above runs for student with autism. It is evidence din the results of the intervention phase of the study is greater than the baseline phase. The study concluded that children are able to carry out the activities develop because of help intervention of line above runs by sensory integration therapy effect in grough motoric ability.Abstrak: Salah satu masalah sensorik akan berakibat pada hambatan motorik kasar anak.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar anak autis menggunakan terapi sensori integrasi dengan kegiatan berupa berjalan diatas garis. Rumusanpenelitian ini adalah mendeskripsikan pengaruh terapi sensori integrasi terhadap kemampuan motorik kasar anak autis.Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh terapi sensori integrasiterhadap kemampuan motorik kasar anak.Hal ini dibuktikan pada hasil fase intervensi lebih besar dari fase baseline.Penelitian ini menyimpulkan bahwa anak mampu melaksanakan kegiatan yang dikembangkan karena adanya bantuan intervensi kegiatan berjalan diatas garis dengan terapi sensori integrasi yang berpengaruh terhadap motorik kasar anak.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA SLOW LEARNER Sari, Ninuk Wahyunita; Samawi, Ahmad
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 1, No 2 (2014): Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.583 KB)

Abstract

Problems in this research are: 1) how science study result of the slow learner before using media animation; 2 ) how science study result of the slow learner after using media animation and 3 ) the influence of the use of the media animation toward science study result of the slow learner. The study design was a quasi-experiment with the form of time series design. The instrument was the test. The data analysis technique was resolved with the help of the formula test a mark (sign test ). Science study result before using media animation was 61,6 got from the end average result of the pre-test. Science study result after using media animation was 80,0 got from the end average result of the post-test. The data analysis using the sign test was resulted a conclusion that H0 was rejected and the Ha was accepted. It mean that there was the influence of the animation media toward science study result of the slow learner in the fifth grade of SD Brawijaya Smart School Malang.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana hasil belajar IPA siswa slow learner sebelum menggunakan media animasi; 2) bagaimana hasil belajar IPA siswa slow learner setelah menggunakan media animasi dan 3) adakah pengaruh penggunaan media animasi terhadap hasil belajar IPA siswa slow learner. Rancangan penelitian menggunakan quasi experiment dengan bentuk time series design. Penelitian ini menggunakan instrumen tes. Adapun teknik analisis data diselesaikan dengan bantuan rumus uji tanda (sign test). Hasil belajar IPA sebelum menggunakan media animasi sebesar 61,6 yang ditunjukkan dari ratarata hasil akhir pre tes. Sedangkan hasil belajar IPA setelah menggunakan media animasi sebesar 80,0 yang ditunjukkan dari rata-rata hasil akhir pos tes. Analisis data dengan menggunakan uji tanda menghasilkan kesimpulan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya, ada pengaruh penggunaan media animasi terhadap hasil belajar IPA siswa slow learner kelas V di SD Brawijaya Smart School Malang.
THE USAGE OF BAG BOARD MEDIA TO INCREASE LEARNING RESULT IN SUMMATION FOR INTELLECTUAL DISABILITY STUDENTS Lestari, Ika Puji; Samawi, Ahmad
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 3, No 2 (2016): Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.583 KB)

Abstract

The purpose of this research was to describe of (1) the usage of bag board media, (2) increasing of learning results in summation by using bag board media. This research used classroom action research (CAR). The result showed that (1) using of bag board media make students active in summation learning process (2) using of bag board media can increasing summation learning result for intellectual disibilitystudents in the grade III.
Pengaruh Media Playdough terhadap Keterampilan Menulis Permulaan Siswa Tunagrahita Aziza, Annisa Nur; Samawi, Ahmad
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 2, No 1 (2015): JURNAL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR BIASA
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.583 KB)

Abstract

The purpose of this research was to describe the effect of playdough media usage toward beginning writing skills for a student with intellectual disability. This research was using a Single Subject Research (SSR) with ABAB design. The research subject was a student with moderate (can be trained) intellectual disability, namely NV (9 years). Based on the results of this research concluded that there was significant effect of playdough towards the writing skills of students with moderate intellectual disability.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh media playdough terhadap keterampilan menulis permulaan. Metode penelitian ini menggunakan desain subjek tunggal (SSR) dengan desain ABAB. Subjek dalam penelitian adalah siswa tunagrahita mampu latih, yang berinisial NV (9 tahun). Hasil penelitian menunjukkan Adanya pengaruh yang signifikan antara pemanfaatan media playdough terhadap keterampilan menulis permulaan.
PENGETAHUAN GURU TAMAN KANAK-KANAK TENTANG PEMBELAJARAN SENI TARI ANAK USIA DINI Untariana, Ajeng Fitri; -, Ahmad Samawi; Wulandari, Retno Tri
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 7, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.399 KB) | DOI: 10.23887/paud.v7i3.17237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan pengetahuan guru tentang pembelajaran seni tari anak usia dini di Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan guru berada pada kategori baik dengan rata-rata persentase skor sebesar 71%. Namun, masih terdapat 13% dari 72  guru yang berada pada kategori cukup sehingga diperlukan peningkatan pengetahuan dari guru baik dengan mengikuti pelatihan maupun menambah referensi mengenai pembelajaran seni tari anak usia dini. Pengetahuan yang baik dari guru dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran yang dilaksanakan terutama bagi anak usia dini.
PENGEMBANGAN INOVASI PENDIDIKAN PRASEKOLAH DI LINGKUNGAN BINAAN UM BERBASIS MASTERY PROGRESIF Aisyah, Eny Nur; Iriyanto, Tomas; Hardika, Hardika; Samawi, Ahmad; Maningtyas, Rosyidamayani Twin
Jurnal Graha Pengabdian Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1085.834 KB)

Abstract

Salah satu tanda keberhasilan dalam pengelolaan sekolah tampak pada kemampuannya dalam  mengembangkan program kegiatan bagi keberlangsungan proses belajar siswa. Pengembangan program kegiatan berbasis mastery progresif adalalah salah satu model penyusunan program sekolah. Penggunaan pendekatan pembelajaran andragogy dalam proses pelatihan dengan metode pair and sharing melalui aktivitas tanya jawab, diskusi, praktik penyusunan  dan pendampingan pelaksanaan program hingga mengahasilkan peningkatan wawasan dan kemampuan peserta pelatihan dalam menyusun dan mengimplementasikan program  kegiatan sekolah berbasis Mastery Progresif di sekolah.  Hasil dari pelaksanaan tersebut yaitu kemampuan Guru PAUD menyusun program kegiatan berbasis Mastery Progresif meningkat setelah mengikuti workshop.
MANAJEMEN PEMBELAJARAN PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS PERMAINAN BAGI GURU PAUD Samawi, Ahmad; Aisyah, Eny Nur; Annisa, Annisa; Tegariyani, Sandy
Jurnal Graha Pengabdian Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (946.94 KB)

Abstract

Pendidikan   karakter sangat penting diberikan pada anak karena menjadi dasar pengembangan perilaku anak di masa depan. Penguatan pendidikan karakter pada anak terus dilakukan melalui permainan. Pelatihan manajemen pembelajaran penguatan pendidikan melalui permainan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mengembangkan skenario permainan yang digunakan dalam penguatan  pembelajaran pendidikan karakter  sehingga meningkatkan efektifitas dan kualitas pembelajaran di lembaga PAUD. Metode yang digunakan dalam kegiatan   pelatihan ini adalah menggunakan berbagai informasi, diskusi, dan workshop serta peer teaching dengan menggunakan pendekatan Andragogi.   Pelatihan ini menghasilkan  pemahaman dan keterampilan sebagian besar (77,5%) peserta sangat baik, sebagian lainnya (17,5%) cukup baik dan 5 % lainnya kurang dalam menyusun skenario permainan. Disimpulkan kemampuan Guru PAUD di  kota Malang     meningkat setelah mengikuti pelatihan manajemen   penguatan pembelajaran pendidikan karakter berbasis permainan di PAUD
MODEL PENDIDIKAN KARAKTER YANG BAIK (STUDI LINTAS SITUS BESTS PRACTICES) PENDIDIKAN KARAKTER DI SD Sa’dun Akbar; Ahmad Samawi; Muh. Arafiq Muh. Arafiq; Layli Hidayah
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 23, No 2 (2014): Tahun 23, Nomor 2, November 2014
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.41 KB)

Abstract

Abstract: The grounded qualitative research was intended to produce a construction model of good character building according to The Best Practice of Character Building which was implemented in the best elementary schools in East Java. The results of the study suggested that the visions of schools were informed to all people involved in the schools then were understood, and the commitment to realize the visions was built. Based on the visions, character building activities were planned through the teaching and learning in the classrooms, the cultures of the schools, the extracurricular activities, and the involvement of the parents as well as the society. It could be concluded that the implementation of character building could build good characters in the elementary schools.Keywords: character building, best practices, elementary schools.Abstrak: Penelitian kualitatif dengan rancangan grounded risearch ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah konstruksi model pendidikan karakter yang baik berdasar riset di The Best Practice Pendidikan Karakter yang dipraktikkan SD-SD terbaik di Jawa Timur. Hasil penelitian menunjukkan visi satuan pendidikan disosialisasikan kepada seluruh civitas satuan pendidikan yang bersangkutan, dipahami, kemudian membangun komitmen bersama untuk mencapai visi. Berdasarkan visi tersebut disusunlah program kegiatan pembelajaran karakter melalui pembelajaran di kelas, kultur satuan pendidikan, kegiatan ekstra kurikuler, dan pelibatan peran serta orang tua dan masyarakat. Dapat disimpulkan bahwa penyelenggaraan pendidikan karakter yang baik dapat menumbuhkan karakter baik di Satuan Pendidikan Dasar.Kata-kata Kunci: Pendidikan Karakter, Best Practices, sekolah dasar.
The Guided Inquiry Method on Learning Science for Children with Hearing Impairment Niky Dewi Karunia Mariana; Ahmad Samawi; Sihkabuden Sihkabuden
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 5, No 2 (2018): December
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um029v5i22018p35-39

Abstract

A guided inquiry method emphasizes the process of searching for and finding the answers to the problem. The purpose of this method is to help students to develop intellectual discipline, use smartphones to facilitate the delivery of material that cannot be explained by theory alone but it needs illustrations. This study uses the quantitative method of one group pretest posttest. Data collection is conducted by observation and interview, then analyzed with Wilcoxon. The results of this study indicated that the value before treatment was 38.14 and after giving the treatment was 83. The conclusion is that there is effect of using the guided inquiry method through the use of smartphones on the outcomes of learning science.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA SLOW LEARNER Ninuk Wahyunita Sari; Ahmad Samawi
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 1, No 2 (2014): December
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1836.684 KB) | DOI: 10.17977/um029v1i22014p140-144

Abstract

Problems in this research are: 1) how science study result of the slow learner before using media animation; 2 ) how science study result of the slow learner after using media animation and 3 ) the influence of the use of the media animation toward science study result of the slow learner. The study design was a quasi-experiment with the form of time series design. The instrument was the test. The data analysis technique was resolved with the help of the formula test a mark (sign test ). Science study result before using media animation was 61,6 got from the end average result of the pre-test. Science study result after using media animation was 80,0 got from the end average result of the post-test. The data analysis using the sign test was resulted a conclusion that H0 was rejected and the Ha was accepted. It mean that there was the influence of the animation media toward science study result of the slow learner in the fifth grade of SD Brawijaya Smart School Malang.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana hasil belajar IPA siswa slow learner sebelum menggunakan media animasi; 2) bagaimana hasil belajar IPA siswa slow learner setelah menggunakan media animasi dan 3) adakah pengaruh penggunaan media animasi terhadap hasil belajar IPA siswa slow learner. Rancangan penelitian menggunakan quasi experiment dengan bentuk time series design. Penelitian ini menggunakan instrumen tes. Adapun teknik analisis data diselesaikan dengan bantuan rumus uji tanda (sign test). Hasil belajar IPA sebelum menggunakan media animasi sebesar 61,6 yang ditunjukkan dari ratarata hasil akhir pre tes. Sedangkan hasil belajar IPA setelah menggunakan media animasi sebesar 80,0 yang ditunjukkan dari rata-rata hasil akhir pos tes. Analisis data dengan menggunakan uji tanda menghasilkan kesimpulan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya, ada pengaruh penggunaan media animasi terhadap hasil belajar IPA siswa slow learner kelas V di SD Brawijaya Smart School Malang.