Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengaruh Promosi Dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening Studi Kasus Di Matahari Department Store Cabang Supermall Surabaya Kurniawan, Denny
Jurnal Strategi Pemasaran Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Strategi Pemasaran
Publisher : Jurnal Strategi Pemasaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Abstrak— Impulse Buying merupakan salah satu faktor yang di perhatikan para retailer atau produsen. Peningkatan pendapatan konsumen menyebabkan kebutuhan konsumen ikut meningkat, yang menyebabkan tingkat belanja konsumen juga ikut meningkat. Berdasarkan data statistik, impulse buying terhitung hampir 60% dari transaksi supermarket dan 80% dari semua pembelian dalam kategori produk. Impulse buying retail modern di Indonesia mencapai 44 % dari jumlah item yang dibeli konsumen pada hari kerja, dan 61% pada hari sabtu dan minggu. Faktor yang dapat mempengaruhi impulse buying terhadap sebuah department store adalah promotion dan store atmosphere, sedangkan shopping emotion adalah faktor penentu yang penting yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam sejumlah konteks. Matahari sebagai salah satu Department store, selalu menciptakan lingkungan belanja yang nyaman dan mengarah pada pendekatan pola perilaku positif, menciptakan impulse buying dalam setiap department store-nya, dan selalu ada program promosi untuk menarik minat konsumen agar melakukan impulse buying. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh promotion dan store atmosphere terhadap shopping emotion, serta mengetahui pengaruh shopping emotion terhadap impulse buying pada konsumen Matahari cabang Supermall Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori. Sampel penelitian adalah konsumen Matahari department store cabang supermall Surabaya, yang berjumlah 150 orang. Penelitian ini menggunakan teknik analisis Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa promotion dan store atmosphere berpengaruh terhadap shopping emotion, promotion dan Store Atmosphere berpengaruh terhadap impulse buying, serta shopping emotion berpengaruh terhadap impulse buying.
Pengaruh Promosi Dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening Studi Kasus Di Matahari Department Store Cabang Supermall Surabaya Denny Kurniawan
Jurnal Strategi Pemasaran Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Strategi Pemasaran
Publisher : Jurnal Strategi Pemasaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.603 KB)

Abstract

Abstrak— Impulse Buying merupakan salah satu faktor yang di perhatikan para retailer atau produsen. Peningkatan pendapatan konsumen menyebabkan kebutuhan konsumen ikut meningkat, yang menyebabkan tingkat belanja konsumen juga ikut meningkat. Berdasarkan data statistik, impulse buying terhitung hampir 60% dari transaksi supermarket dan 80% dari semua pembelian dalam kategori produk. Impulse buying retail modern di Indonesia mencapai 44 % dari jumlah item yang dibeli konsumen pada hari kerja, dan 61% pada hari sabtu dan minggu. Faktor yang dapat mempengaruhi impulse buying terhadap sebuah department store adalah promotion dan store atmosphere, sedangkan shopping emotion adalah faktor penentu yang penting yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam sejumlah konteks. Matahari sebagai salah satu Department store, selalu menciptakan lingkungan belanja yang nyaman dan mengarah pada pendekatan pola perilaku positif, menciptakan impulse buying dalam setiap department store-nya, dan selalu ada program promosi untuk menarik minat konsumen agar melakukan impulse buying. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh promotion dan store atmosphere terhadap shopping emotion, serta mengetahui pengaruh shopping emotion terhadap impulse buying pada konsumen Matahari cabang Supermall Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori. Sampel penelitian adalah konsumen Matahari department store cabang supermall Surabaya, yang berjumlah 150 orang. Penelitian ini menggunakan teknik analisis Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa promotion dan store atmosphere berpengaruh terhadap shopping emotion, promotion dan Store Atmosphere berpengaruh terhadap impulse buying, serta shopping emotion berpengaruh terhadap impulse buying.
Perancangan Infografis Interaktif Bagi Pengunjung Museum Singhasari Malang Denny Kurniawan; Adita Ayu Kusumasari; Jozua F Palandi
MAVIS : Jurnal Desain Komunikasi Visual Vol 4 No 01 (2022): Mavis : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : LPPM STIKI Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32664/mavis.v4i01.650

Abstract

Singhasari museum was building not only understand the legacy singosari kingdom but also singhasari museum has a strong and an opportunity in tour history. Yet singhasari museum has a lack of layouts in an information museum collection for want a media to have attention and information singhasari museum. This last project aims to produce an interactive and attractive design so that information can be properly. Yet the design method used by the author starts from the method of collecting data through observation, interviews, and documentation. Then proceed with the data analysis method using SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunity, Treatment) and then media planning and creative planning. In planning this interactive media, it displays layouts, typography, photography, and colors that are attractive and simple so that later information is well. By planning this interactive media, it is hoped that it will attract as well as become information about the Singhasari Museum.
Pengaruh Pelatihan, Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Pada PT. Sang Bima Sakti Sidoarjo) Denny Kurniawan; Hadi Sunaryo; Mohammad Rizal
E-JRM : Elektronik Jurnal Riset Manajemen eJrm Vol. 11 No. 09 Agustus 2022
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.066 KB)

Abstract

Abstrack Based on the research carried out with the aim of analyzing the influence of the influence of training, compensation and work motivation on employee performance at PT. Bima sakti Sidoarjo. The population in this study were employees of PT. Bima sakti, which numbered 52 people. The study uses a quantitative approach that is influential (regression). This study used a saturated sample because all members of the population were selected as samples, namely all employees of PT. Bima Sakti Sidoarjo totaling 52 employees. The analytical method used in this research is multiple linear regression analysis with hypothesis testing using t test and f test. From this research, the answers that have been previously processed show that simultaneously Job Training, Work Compensation and Work Motivation have an effect on Job Performance, Job Training has an effect on Work Performance, Work Compensation has an effect on Work Performance, and Work Motivation has an effect on Work Performance. Keywords: Job Training, Work Compensation, Work Motivation, Work Performance
Pelatihan Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Dikalangan Ibu Rumah Tangga Desa Tekorejo Kecamatan Buay Madang Timur Suci Pawiati; Harto; Denny Kurniawan; Dina Nadiyah Faiqoh; Diky Angga Hendrawan; Sinta Kamila
INTASTAWIT Journal (Indonesian Tasamuh, Tawassuth, I'tidal, dan Tawazun) Vol. 3 No. 1 (2022): INSTASTAWIT Journal
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan memberikan pelatihan menumbuhkan jiwa kewirausahaan dikalangan ibu rumah tangga serta memberi wawasan tentang kewirausahaan sehingga menjadi alternatif untuk meningkatkan pendapatan keluarga dan para ibu dapat lebih produktif memanfaatkan waktu luangnya. Metode yang digunakan berupa pelatihan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan dikalangan ibu rumah tangga dan pendampingan berupa konsultasi tentang potensi diri peserta dalam berwirausaha dan permasalahan yang dihadapi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pelatihan ini yaitu: 1) peserta mengetahui arti penting kewirausahaan bagi diri dan keluyarganya. 2) peserta mampu mengidentifikasi potensi dirinya dan mengetahui masalah-masalah yang biasa dihadapi masalah dalam berwirausaha. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diterapkan melalui pelatihan ini dapat memberi manfaat kepada khalayak luas. Selanjutnya menyarankan perlu kesinambungan kegiuatan dan evaluasi setelah kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakuykan. Sehingga para ibu rumah tangga bisa lebih berdaya dan dapat berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.
PENINGKATAN KEMAMPUAN DAN PEMAHAMAN PEMASARAN DIGITAL (DIGITAL MAREKTING) PADA RESELLER KOSMETIK (SKINCARE) KOTA METRO Denny Kurniawan; Suci Pawiati; Diky Angga Hendrawan; Harto; Dina Nadiyah Faiqoh
INTASTAWIT Journal (Indonesian Tasamuh, Tawassuth, I'tidal, dan Tawazun) Vol. 3 No. 1 (2022): INSTASTAWIT Journal
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi saat ini yang begitu pesat membawa perubahan bagi setiap orang tak terkecuali para pelaku usaha, dimana teknologi digital dari sistem informasi modern dapat sangat bermanfaat bagi pelaku usaha untuk dapat menjangkau para calon konsumen atau konsumen untuk mendapatkan informasi tentang produk yang dijual. Hal ini tentu harus diimbangi dengan kemampuan dan pemahaman para pelaku usaha dalam teknologi digital khususnya pemasaran digital (digital marketing) khususnya para pelaku usaha yang bergerak pada pemasaran produk kecantikan yakni skincare. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan sosialisasi tentang perlunya peningkatan dan pemahaman mengenai pemasaran digital (digital marketing) dalam mendukung kegiatan usaha. Sosialisasi dilakukan dengan metode ceramah, memberikan contoh melalui audio visual, serta tanya jawab. Hasil kegiatan pengabdian adalah bertambahnya pengetahuan dan pemahaman para pelaku usaha yakni reseller dari produk kecantikan (skincare) dalam penggunaan teknologi digital. Kegiatan pendampingan akan terus dilakukan bagi semua kalangan pelaku usaha khususnya reseller produk kecantikan (skincare) agar dapat meningkatkan ekonomi nasional dan membangun kesejahteraan sendiri melalui pemanfaatan teknologi dalam pemasaran digital (digital marketing).
PERENCANAAN ASET VIDEO SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN PROMOSI WISATA TUGU TANI DI KELURAHAN TAMAN FAJAR KEC. PURBOLINGGO Diky Angga Hendrawan; Harto; Suci Pawiati; Dina Nadiyah Faiqoh; Denny Kurniawan
INTASTAWIT Journal (Indonesian Tasamuh, Tawassuth, I'tidal, dan Tawazun) Vol. 3 No. 1 (2022): INSTASTAWIT Journal
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wisata Tugu Tani yang terletak di kelurahan Taman Fajar merupakan salah satu desa wisata yang berlokasi di Kec. Purbolinggo Kab. Lampung Timur yang mempunyai kekayaan destinasi wisata kuliner receh. Wisata Tugu Tani ini sangat potensial menjadi sarana wisata kulineran yang menyajikan banyak masakan nusantara dengan harga terjangkau bagi wisatawan. Meskipun demikian, jumlah pengunjung wisatawan di Wisata Tugu Tani ini masih tergolongrendah. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat dilakukan dengan tujuan untuk menunjang kegiatan promosi Wisata Tugu Tani di kelurahan Taman Fajar Kec. Purbolinggo Lampung Timur dengan menggunakan perencanaan aset video. Proses pengabdian ini terbagi atas tiga tahapan yaitu pra produksi, produksi dan pasca produksi. Penelitian dilangsungkan dengan pendekatan kualitatif-deskriptif. Sumber data diperoleh melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Hasil luaran perencanaan ini yaitu konten video promosi yang diunggah di media sosial seperti Instagram, Tiktok maupun youtube dimana memuat keunggulan dan daya tarik wisata Tugu Tani untuk menarik perhatian wisatawan. Video ini juga memuat promosi hasil pertanian yang mayoritas dilakukan oleh masyarakat di kec. purbolinggo agar semakin memperluas pangsa pasar. Video yang dibuat ini juga bisa memberikan akses dalam proses persuasi target audiens agar berkunjung ke lokasi wisata Tugu Tani untuk mendukung pengembangan pariwisata dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke kelurahan taman fajar. Dengan demikian, adanya perencanaan aset video ini bisa menjadi upaya dalam mempromosikan wisata Tugu Tani di kalangan wisatawan.
UPAYA PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT MELALUI PENGOLAHAN IKAN SAMPAH MENJADI KERUPUK DI DESA LABUHAN RATU KECAMATAN PASIR SAKTI Reni Diah Setiowati; Sastya Putri; Robi Santoso; Denny Kurniawan; Ridho Aritonang
INTASTAWIT Journal (Indonesian Tasamuh, Tawassuth, I'tidal, dan Tawazun) Vol. 4 No. 1 (2023): INSTASTAWIT Journal
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat bertujuan Memberikan dampingan cara mengolah ikan sampah menjadi kerupuk ikan yang lezat dan Mengupayakan peningkatan perekonomian melalui pengolahan ikan sampah menjadi kerupuk ikan yang lezat. Metode yang digunakan kegiatan upaya peningkatan perekonomian masyarakat melalui pengolahan ikan sampah menjadi kerupuk yaitu: Pada tahapan pra-produksi ini, yaitu perencanaan dan persiapan keseluruhan produksi, tujuan, saran yang memuat persiapan fasilitas cara produksi, tutorial operasional juga citarasa yang nikmat sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia, dan beberapa aspek lain. Tahap produksi yaitu tahap dalam mengolah ikan sampah menjadi kerupuk. Dalam hal ini seluruh peserta mengikuti tahap demi tahap pengolahan ikan asin sampah menjadi kerupuk sesuai yang telah direncanakan. Kegiatan pasca produksi berupa kegiatan pengemasan kerupuk. Dalam hal ini ditentukan kerupuk akan dikemas dengan berat tertentu, pengemasan, pelabelan, penentuan harga dan pemasaran kerupuk. Berdasarkan hasil pendampingan dan evaluasi diketahui bahwa 17,9 % anggota mitra memiliki tingkat pemahaman rendah tentang tahapan proses pengolahan ikan sampah menjadi kerupuk, 38,3 % memiliki tingkat pemahaman sedang atau cukup dan 43,8 % memiliki tingkat pemahaman tinggi. Informasi tentang produk olahan kerupuk menggunakan bahan dasar ikan sudah diketahui sebelumnya sebab pengusaha – pengusaha kerupuk sering memesan ikan hasil tangkapan nelayan kepada mitra. Sedangkan proses pembuatan dari bahan dasar ikan sampah menjadi kerupuk belum banyak yang tau prosesnya sehingga masih membutuhkan pendampingan.