Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PROFIL RESPONS SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH ALJABAR BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO DITINJAU DARI MINAT BELAJAR MATEMATIKA Laisouw, Ruslan
Jurnal Pembelajaran Matematika Vol 1, No 1 (2013): Pembelajaran Matematika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.796 KB)

Abstract

Abstract: The objective of this research is to investigate the profile of response in solving SOLO taxonomy-based algebra problems of the students in Grade VIII with the high, medium, and low Mathematics learning interests. Structure of Observed Learning Outcome (SOLO) taxonomy is a framework to classify the students’ response comprising 4 levels. The subjects of the research consisted of six students in Grade VIII of MTA junior Secondary School of Gemolong, Sragen in academic year 2011/2012.The instrumen used were test instrument, and the interview guideline.the data analysis so as to find out the response in solving SOLO taxonomy-based algebra problems.The results of the research are as follows. The response levels in solving SOLO taxonomy-based algebra problems of two subjects with the high Mathematics learning interest belong to extended abstract level (level 4).The response levels of two subjects with the medium Mathematics learning interest in solving SOLO taxonomy-based algebra problems are different from one to the other; one of them has the relational level (level 3) while the other has the multi-structural level (level 2). For this case, the students with the same Mathematics learning interest category (medium level) have the have different response.The response levels of two subjects with the low Mathematics learning interest in solving SOLO taxonomy-based algebra problems are also different from one to the other; one of them has the multi-structural level (level 2) while the other has uni-structural level (level 1). For this case, the students with the same Mathematics learning interest category (low level) have the different response.Key words: Students’ response level, algebra problems, SOLO taxonomy, and Mathematics learning interest
PROFIL RESPONS SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH ALJABAR BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO DITINJAU DARI MINAT BELAJAR MATEMATIKA Laisouw, Ruslan
Jurnal Pembelajaran Matematika Vol 1, No 1 (2013): Pembelajaran Matematika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The objective of this research is to investigate the profile of response in solving SOLO taxonomy-based algebra problems of the students in Grade VIII with the high, medium, and low Mathematics learning interests. Structure of Observed Learning Outcome (SOLO) taxonomy is a framework to classify the students’ response comprising 4 levels. The subjects of the research consisted of six students in Grade VIII of MTA junior Secondary School of Gemolong, Sragen in academic year 2011/2012.The instrumen used were test instrument, and the interview guideline.the data analysis so as to find out the response in solving SOLO taxonomy-based algebra problems.The results of the research are as follows. The response levels in solving SOLO taxonomy-based algebra problems of two subjects with the high Mathematics learning interest belong to extended abstract level (level 4).The response levels of two subjects with the medium Mathematics learning interest in solving SOLO taxonomy-based algebra problems are different from one to the other; one of them has the relational level (level 3) while the other has the multi-structural level (level 2). For this case, the students with the same Mathematics learning interest category (medium level) have the have different response.The response levels of two subjects with the low Mathematics learning interest in solving SOLO taxonomy-based algebra problems are also different from one to the other; one of them has the multi-structural level (level 2) while the other has uni-structural level (level 1). For this case, the students with the same Mathematics learning interest category (low level) have the different response.Key words: Students’ response level, algebra problems, SOLO taxonomy, and Mathematics learning interest
Analisis Representasi Graf Berarah dalam Matriks Ruslan Laisouw; Hasanaidi Burhanudin
JURNAL BIOSAINSTEK Vol 2 No 01 (2020): Januari 2020
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/biosainstek.v2i01.344

Abstract

Pada paper ini direpresentasikan graf berarah dalam matriks serta lintasan terpendek pada jaringan lalu lintas Jembatan VI Kalumata–Tanah Tinggi Kota Ternate Selatan, dengan menggunakan algoritma lintasan terpendek dijkstra. Hasil yang diperoleh berupa matriks ketetanggaan M dengan elemen baris (v1, v2, v3 ...v11) dan elemen kolom( v1, v2, v3 ...v13) dimana elemen pertama (v1, v2) = 0,5 dan elemen akhir (v11, v13) = 0. Graf berarahnya adalah graf G dengan 13 titik/verteks (v1, v2, v3, ..., v13) dan memuat min 12 sisi /edge yang menghubungkan 13 verteks, lintasan terpendek direpresentasikan pada vertex (v1, v2, v3, v4, v7, v8, v11, v12) dengan panjang lintasan adalah 3,61.
Komparasi Luas Bidang Datar dengan Determinan dan Rumus Baku Ruslan Laisouw; Dyah Safitri Qammariyah Kharie
JURNAL BIOSAINSTEK Vol 3 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/biosainstek.v3i1.613

Abstract

Penulisan artikel ini difokuskan dalam penentuan luas bidang datar yang diketahui hanyalah titik-titik sudutnya dengan mengggunakan determinan dan rumus baku. Hasil perhitungan luas bidang datar yang menggunakan determinan akan lebih efektif dan efisien bila dibandingkan dengan menggunakan rumus baku.
Peramalan penjualan roti kenari arjuns bakery di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara Ruslan Laisouw; Hamka Hamka
Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan Vol 6, No 2 (2013)
Publisher : Sangia Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29239/j.agrikan.6.2.28-32

Abstract

Pada penelitian ini bertujuan untuk mempelajari  Pola penjualan roti kenari yang di produksi oleh perusahaan Arjuns Bakery dan mengetahui peramalan roti kenari terbaik dengan menggunakan time serial untuk 3 bualan mendatang. Metode yang digunakan adalah metode time serial dengan menggunakan simple Average, Moving Average dan Simple Eksponensial Smoothing.  Hasil penelitian menunjukkan bahawa pola penjualan roti kenari bersifat stasioner atau horisontal, dimana pergerakan data penjualan berada di sekitar rata-rata penjualan roti selama satu tahun sembilan bulan.  Nilai peramalan yang diperoleh dengan menggunakan metode time serial adalah Simple Average  dengan nilai peramalan 8060 dengan SE 572.84,  Moving Average 7713 dengan nilai SE 558.72 yang dianggap baik untuk meramalkan penjualan roti untuk tiga bulan mendatang adalah metode Simple Eksponensial Smoothing  dengan nilai peramalan penjualan roti kenari sebesar  7759 buah, dengan nilai  SE   sebesar  555.03.
Identification of Tuna and Skipjack Fish Texture Using GLCM With Naive Bayes Classification Muzakir Hi. Sultan; Ruslan Laisouw
Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan Vol 13, No 2 (2020)
Publisher : Sangia Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29239/j.agrikan.13.2.285-291

Abstract

Fish in Indonesian waters have various types, the famous ones are tuna and skipjack. The two types of fish look similar, because they come from the same family, namely scombridae. To find out and differentiate types of tuna and skipjack fish, it can be seen based on the texture image. The method that can be used in analyzing texture is the Gray Level Coocurent Matrix (GLCM) method. There are several methods of image classification, one of which is the Naive Bayes method. This study aims to identify types of tuna and skipjack based on texture analysis using the GLCM and Naive Bayes methods. Based on the results of testing data analysis on types of tuna and skipjack meat using GLCM with angles  and , the distance of each pixel is 1, indicating the value of Energy, Entropy Contrast, Homogeneity, Correlation, Sum Average, and Sum of Variance are highly varies. As well as the Naive Bayes classification results obtained a probability of 0.58 or 58% categorized as tuna meat, while the remaining probability of 0.42 or 42% is categorized as skipjack.
Perkembangan Karakter Anak Melalui Pola Asuh Orang Tua Di Rumah Wirda AZ Umagap; Ruslan Laisouw
AL-WARDAH: Jurnal Kajian Perempuan, Gender dan Agama Vol 15, No 2 (2021): Edisi Desember 2021
Publisher : IAIN TERNATE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46339/al-wardah.v15i2.655

Abstract

Perkembangan karakter sangatlah penting bagi seorang anak dimana anak mendapatkan pendidikan secara langsung dari keluarga terutama orang tua. Dalam pengembangan karakter itu sendiri mengandung nilai-nilai perilaku yang baik bagi diri seorang anak, keluarga dan lingkungan disekitarnya. Dalam mengembangkan karakter seorang anak agar menjadi yang orang yang lebih baik dan mendapatkan pendidikan karakter itu sendiri, sangat berkaitan dengan pola asuh dari orang tua di rumah, sejak anak tersebut dilahirkan. Bentuk dan watak seorang anak berubah dapat dilihat dari cara orang tua membimbing dan mendidiknya dengan baik. Lingkungan keluarga yang baik di percaya dapat memberikan pembentukan karakter seorang anak menjadi lebih baik. Itu pun tergantung dari pola asuh orang tua dalam memberikan bimbingan dan pendidingan yang lebih baik.
Peramalan penjualan roti kenari arjuns bakery di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara Ruslan Laisouw; Hamka Hamka
Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan Vol 6, No 2 (2013)
Publisher : Sangia Research Media and Publishing LLC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29239/j.agrikan.6.2.28-32

Abstract

Pada penelitian ini bertujuan untuk mempelajari  Pola penjualan roti kenari yang di produksi oleh perusahaan Arjuns Bakery dan mengetahui peramalan roti kenari terbaik dengan menggunakan time serial untuk 3 bualan mendatang. Metode yang digunakan adalah metode time serial dengan menggunakan simple Average, Moving Average dan Simple Eksponensial Smoothing.  Hasil penelitian menunjukkan bahawa pola penjualan roti kenari bersifat stasioner atau horisontal, dimana pergerakan data penjualan berada di sekitar rata-rata penjualan roti selama satu tahun sembilan bulan.  Nilai peramalan yang diperoleh dengan menggunakan metode time serial adalah Simple Average  dengan nilai peramalan 8060 dengan SE 572.84,  Moving Average 7713 dengan nilai SE 558.72 yang dianggap baik untuk meramalkan penjualan roti untuk tiga bulan mendatang adalah metode Simple Eksponensial Smoothing  dengan nilai peramalan penjualan roti kenari sebesar  7759 buah, dengan nilai  SE   sebesar  555.03.
Komparasi Luas Daerah Antara Dua Kurva dengan Integral dan Diskriminan Ruslan Laisouw; Muzakir Hi Sultan
JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH) Vol 2 No 2 (2022): JSSH : Jurnal Sains, Sosial dan Humaniora
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/jssh.v2i2.1494

Abstract

Pada paper ini difokuskan dalam penentuan luas daerah yang dibatasi oleh dua kurva yang saling berpotongan dengan mengggunakan integral dan diskriminan. Perhitungan luas daerah antara dua kurva yang dibentuk oleh fungsi-fungsi yang berpotongan sebagai batasan nya menggunakan integral dan diskriminana memiliki kesamaan pada langkah awal yakni kedua fungsi batasan disamakan dan diuraikan hingga membentuk persamaan kuadrat, namun persamaan kuadrat ini untuk integral dicari akar-akarnya yang dijadikan sebagai batas integralnya sedangkan untuk diskriminana dicarai nilai diskriminannya, kemudian dapat dihitung luasnya. Hasil perhitungan untuk kasus yang dibahas menunjukkan bahwa cara diskriminan lebih sederhana dan terbatas penggunaanya Jika dibandingkan dengan integral.
Analisis Tingkat Kepuasan Pengolah Ikan Terhadap Pelayanan Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate Yayuk S Marengkeng; Umar Tangke; Sitkun Deni; Ruslan Laisouw
JURNAL BIOSAINSTEK Vol 5 No 2 (2023): Jurnal BIOSAINSTEK
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/biosainstek.v5i2.1597

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode studi kasus mengenai tingkat pelayanan pelabuhan terhadap pengolah ikan di PPN Ternate. Pelayanan yang diteliti mengenai pelayanan ketersediaan bahan baku untuk pengolahan ikan, pelayanan pendistribusian, dan pelayanan jasa seperti pelayanan menangani keluhan pengguna layanan. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan metode purposive sampling, yaitu metode pengambilan sampel dengan tujuan dan pertimbangan tertentu, dimana sampel yang dipilih dianggap memenuhi ciri spesifik dan karakteristik yang diharapkan. Jumlah sampel yang diambil adalah 12 pengolah ikan dengan rincian 3 pengolah ikan pindang, 6 pengolah ikan asap (fufu), dan 3 pengolah ikan asin. Hasil penelitian dapat bahwa :tingkat kepuasan pengolah ikan (CSI) terhadap pelayanan yang diberikan oleh PPN Ternate terhadap Pengolah ikan dikategorikan “Cukup Memuaskan” dengan perolehan CSI sebesar 59,93 %, faktor-faktor yang menentukan tingkat kepuasan pengolah ikan yang perlu mendapatkan perbaikan pelayanan karena kinerjanya belum dinilai memuaskan oleh pengolah ikan di PPN Ternate adalah ketersediaan jumlah bahan baku untuk produksi pengolahan ikan, ketersediaan fasilitas/jasa, seperti penyewaan alat transportasi untuk pendistribusian hasil olahan bagi pengolah ikan pindang, ketersediaan sarana/media untuk menyampaikan keluhan pengguna layanan (pemasaran, jasa transportasi) di pelabuhan, dan Faktor-faktor yang menentukan tingkat kepuasan yang kinerjanya sudah memuaskan dan perlu dipertahankan adalah kualitas bahan baku sesuai dengan harapan pengolah, kecepatan proses pembelian bahan baku, biaya pelayanan yang jelas dan konsisten mengenai penyewaan fasilitas, seperti tempat pemasaran, kemudahan prosedural pemasaran hasil olahan di pasar pelabuhan, dan kondisi fisik tempat pembelian bahan baku.