Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

STUDI PENGGUNAAN LOGIKA FUZZY UNTUK PENGALOKASIAN KANAL DINAMIK PADA KOMUNIKASI SELULER Sony E Naibaho; Rahmad Fauzi
Singuda ENSIKOM Vol 10, No 27 (2015)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.503 KB)

Abstract

Tuntutan komunikasi nirkabel yang handal dan kapasitas sistem yang tinggi tidak terlepas dari ketersediaan resource berupa kanal frekuensi yang cukup. Dalam tulisan ini dibahas penggunaan Logika Fuzzy (fuzzy logic) dan Frequency Exhaustive Assignment (FEA) sebagai metode alokasi kanal. Pemanfaatan kanal secara efisien yang semaksimal mungkin dengan interferensi yang bisa ditoleransi adalah tujuan penting dari alokasi kanal. Permasalahannya adalah mendapatkan alokasi kanal yang tepat untuk dapat memaksimalkan kapasitas penggunaan kanal dengan tetap memperhatikan kualitas sinyal yang baik. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh rata-rata probabilitas bloking dengan fuzzy logic adalah 26,94275% jauh lebih rendah dari FEA.
ANALISIS ALOKASI KANAL DINAMIK PADA KOMUNIKASI SELULER DENGAN ALGORITMA ARTIFICIAL BEE COLONY Agus Noble; Rahmad Fauzi
Singuda ENSIKOM Vol 10, No 28 (2015)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.173 KB)

Abstract

Pembangunan infrastruktur telekomunikasi seluler/bergerak telah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Hal ini didasari oleh perkembangan tekonologi yang meningkat. Ini dapat dilihat dengan semakin bertambah banyaknya jumlah BTS. Akan tetapi pertambahan tersebut tidak diikuti dengan bertambah banyaknya jumlah spektrum frekuensi. Hal ini menyebabkan permintaan kanal yang maksimal akan tetapi tidak didukung dengan ketersediaan kapasitas saluran yang tersedia. Hal tersebut akan mengakibatkan banyak panggilan yang tidak dapat dilayani atau diblok. Untuk mencegah hal tersebut maka diperlukan solusi pemecahan salah satunya dengan pengoptimalan kanal. Tulisan ini      membahas optimasi pengalokasian kanal dinamis pada GSM dengan menggunakan Algoritma Artificial Bee Colony sebagai metode penyelesaiannya. Algoritma ini menggunakan sekumpulan lebah yang saling bekerja sama untuk mengeksplorasi solusi-solusi yang memungkinkan. Dari hasil pemodelan yang dilakukan diperoleh besarnya jumlah kanal yang dapat dialoaksikan sebesar 124 kanal dengan nilai call demand tertinggi 26 panggilan yang terletak pada sel 11. Dengan nilai partikel cii=6 maka diperoleh panggilan yang dapat dilayani sebesar 287 panggilan dan blocking sebanyak 15 panggilan dari total seluruh panggilan sebanyak 287 panggilan dengan utilisasi kanal sebesar 94,78%.
ANALISIS KINERJA SPEKTRUM SENSING MENGGUNAKAN METODE ENERGY DETECTION PADA COGNITIVE RADIO Elvis Pandapotan Sinaga; Rahmad Fauzi
Singuda ENSIKOM Vol 13, No 37 (2015)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.917 KB)

Abstract

Upaya efisiensi spektrum menjadi sangat penting dalam dunia telekomunikasi nirkabel , sehingga muncul sistem baru yaitu sistem Cognitive Radio , suatu sistem manajemen spektrum secara dinamis, dimana rentang band frekuensi bebas digunakan oleh secondary user saat tidak dipakai primary user. Tulisan ini membahas salah satu bagian penting dalam sistem Cognitive Radio yaitu teknik spectrum sensing dengan metode Energy Detection. Spectrum sensing merupakan teknik yang digunakan untuk mendeteksi kehadiran transmisi primary user pada band frekuensi kerjanya. Ada 3 metode utama dalam spectrum sensing yaitu : energy detection, matched filter detection dan cyclosationary feature detection. Analisis kinerja metode energy detection dalam mendeteksi spektrum frekuensi FM pada cognitive radio dilakukan dengan mendeteksi kehadiran primary user dengan menghitung besar daya sinyal yang diterima kemudian membandingkan hasilnya dengan perhitungan nilai ambang batas deteksi sinyal teori Neyman-Pearson. Program simulasi dibuat dengan bantuan bahasa pemrograman software simulasi. Dari analisis yang dilakukan diperoleh bahwa dengan menggunakan metode Energy Detection dengan dua algoritma PSD yaitu, PSD Periodogram dan PSD Welch memiliki tingkat keakuratan yang sama dalam mendeteksi Primary User yaitu pada semua tingkat kenaikan presentase pembangkitan data sebesar 10% hingga 100% jumlah primary user yang dideteksi berturut-turut adalah 5, 10, 15, 20, 25, 30, 34, 39, 44, dan 50 primary user.
Analisis Kinerja Kompresor Gas Reciprocating C-401 Menggunakan Metode Kenaikan Enthalpy Di PT. Energi Mega Persada Rahmad Fauzi; Syafri Syafri; Asral Asral
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains Vol 5 (2018): Edisi 2 Juli s/d Desember 2018
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In heavy lifting equipment that works pneumatically, the compressor is used in its function as an air filling device for power sources. A compressor when viewed from the way it works, there are two types of compressors, each of which works differently. The first type is a compressor with a positive displacement work method and the second is a compressor with a dynamic working method. Where the difference between the two types is the first positive displacement type compressor, this compressor model works by inserting air into a closed space, then at the same time the volume of the space is reduced, then the pressure inside will naturally increase. This high pressure which is used for various purposes in accordance with the designation of the compressor. This positive displacement compressor is used in reciprocating compressors and rotary. Meanwhile on the dynamic model compressor, the volume of space is fixed but the air inside the space is given speed. Then at the same time the speed is changed to pressure. This happens because the air in the room whose volume is still under pressure. Compressors that use this dynamic model are usually on turbo axial flow devices. Reciprocating gas compressors located at PT. Energi Mega Persada (EMP) Riau, has experienced a decline in performance, causing the performance of the compressor gas to be not optimal in compressing gas.Keywords: Enthalpy Rise Method, Reciprocating Gas Compressor, Peformance Decrease.
PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS WEB Muhammad Syahril Harahap; Rahmad Fauzi
Jurnal Education and Development Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (797.666 KB) | DOI: 10.37081/ed.v4i5.153

Abstract

Learning to use the module has several characteristics, which are self instruction, recognition of individual differences, includes learning objectives / competence, their associations, structures and uurutan knowledge, the use of a variety of multi-media, the active participation of students, their reinforcement directly to the response of the students, their evaluation of the student mastery over the learning results. In developing the modules need to pay attention to the techniques and components required, such as: components of a review of subjects, introduction, learning activities, exercises, summaries, formative tests and answer keys formative tests and follow-up. While the technique of developing modules include strarting from scratch, repackaging information, and compilation. Utilization of the module in the learning process sector in the class can be done on individual learning systems and classical. paper entitled Development of Web-Based Learning Module aims: 1) to produce web-based learning modules, 2) determine students' attitude towards web-based learning modules, 3) Knowing student results after participating in learning to use the web-based learning modules. It can be concluded that learning to use the learning module further web-based social statistics have been classified in either category even very good. Competency develop teaching materials especially modules need to be owned by teachers, considering the teaching materials will further streamline and mengefiensiensikan learning process. Besides, it also has an important role of teaching materials for teachers and students, the learning is done individually, and classical groups.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MENENTUKAN KUALITAS HASIL PRODUK (STUDI KASUS DI UNIT PRODUKSI SMK NEGERI 1 AMPEK ANGKEK) Ermawita .; Rahmad Fauzi
Jurnal Education and Development Vol 6 No 3 (2018): Vol.6.No.3.2018
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2122.621 KB) | DOI: 10.37081/ed.v6i3.902

Abstract

Kualitas hasil produk merupakan elemen utama dalam menentukan kualitas hasil produksi. Kualitas yang baik inilah yang akan didistribusikan kepada pembeli. Untuk menentukan kualitas hasil produk dibutuhkan suatu sistem pengolahan data yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas hasil produk yang sudah dihasilkan oleh Unit Produksi SMK Negeri 1 Ampek Angkek. Data penilaian kualitas hasil produk dikumpulkan melalui observasi yang dilakukan melalui Ketua Unit Produksi SMK Negeri 1 Ampek Angkek. Data tersebut diolah dengan menggunakan metode Profile Matching dalam perhitungannya baik secara manual atau dengan menggunakan sistem. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk menentukan kualitas hasil produk menggunakan metode Profile Matching pada perhitungan manual menunjukkan bahwa dari 20 produk yang dihitung didapatkan hasil perangkingan pada masing – masing produk, di mana nilai tertinggi diperoleh oleh produk dengan kode 013 yaitu Gelas Bubut Perhiasan/Pajangan dengan nilai hasil akhir 4,955. Sedangkan, perhitungan yang telah diuji dengan menggunakan aplikasi untuk 20 produk juga didapatkan hasil perangkingan pada masing – masing produk dan mendapatkan hasil yang sama di mana rangking tertinggi juga diperoleh oleh produk Gelas Bubut Perhiasan/Pajangan dengan nilai hasil akhir 4,955. Sehingga perhitungan manual dan perhitungan dengan aplikasi mendapatkan hasil yang sama.
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT LUPUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR Thofik Hidayat; Hanifah Nur Nasution; Sari Wahyuni Rozi Nasution; Rahmad Fauzi
Jurnal Education and Development Vol 7 No 3 (2019): Vol.7.No.3.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1384.368 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i3.1201

Abstract

Penyakit lupus ialah merupakan suatu jenis penyakit daya tahan organ tubuh, atau penyakit auto imun yang akan menyerang sebagian organ tubuh. Diagnosa awal oleh medis penyakit lupus dapat membantu para pasien berguna mengantisipasi penyakit lainnya yang lebih parah. Suatu Sistem pakar yang akan dapat diterjemahkan berupa sistem berbasis komputerisasi yang akan menggunakan pengetahuan,berbagai fakta, dan teknik cara penalaran dalam memecahkan suatu masalah yang hanya akan dipecahkan oleh seorang pakar ahli dalam bidang itu sendiri.Penggunaan Aplikasi sistem pakar dapat membantu dalam mendiagnosa awal penyakit lupus. Faktor kepastian (Certainty Factor) yang diusulkan oleh Shortliffe dan Buchanan pada tahun 1975 untuk mengakomadasi ketidakpastian pemikiran (inexact reasoning) seorang pakar. Certainty Factor (CF) menunjukkan ukuran kepastian terhadap suatu fakta atau aturan. penerapan metode ini ke dalam sistem pakar diharapkan mampu memberikan solusi praktis untuk mendiagnosa penyakit lupus secara dini.
PENGARUH PROMOSI PERGURUAN TINGGI TERHADAP PENINGKATAN PELUANG KERJA PADA WARGA DESA SAMPEAN Sari Wahyuni Rozi Nasution; Hanifah Nur Nasution; Rahmad Fauzi; Muhammad Syahril Harahap
Jurnal Education and Development Vol 8 No 2 (2020): Vol.8.No.2.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.261 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i2.1564

Abstract

Telah kita ketahui bahwa dunia Pendidikan sekarang semakin hari semakin menurun kualitas dalam Pendidikan, dan menyebabkan peluang kerja semakin sempit, dan menimbulkan banyak pengangguran. Oleh sebab itu, peran promosi perguruan tinggi disini sangatlah dibutuhkan untuk kemajuan dan peningkatan peluang kerja yang ditimbulkan oleh masyarakat itu sendiri. Promosi perguruan tinggi disini menyampaikan keadaan, kondisi maupun keuntungan dalam melanjutkan Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN DOSEN TERBAIK (STUDI KASUS: INSTITUT PENDIDIKAN TAPANULI SELATAN) Ermawita .; Rahmad Fauzi
Jurnal Education and Development Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.942 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i4.2050

Abstract

Perguruan tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta sesuai dengan fungsinya berkewajiban meningkatkan perannya dalam mencerdaskan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui tri dharmanya. Penyelenggaraan tugas dan fungsi sebuah perguruan tinggi tidak terlepas dari adanya peran Dosen. Peran penting dosen dalam sebuah perguruan tinggi akan mempengaruhi kualitas mahasiswa yang dihasilkan ataupun terhadap kemajuan suatu perguruan tinggi, termasuk juga Institut Pendidikan Tapanuli Selatan. Pemberian penghargaan terhadap dosen merupakan salah satu cara untuk meningkatkan daya saing positif antar dosen untuk meningkatkan kompetensi di lingkungan kampus untuk menghasilkan dosen yang berkualitas dan akan dipilih sebagai dosen terbaik nantinya. Proses penilaian dosen terbaik membutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan yang membantu dalam pengolahan data. Data penilaian dosen terbaik dikumpulkan melalui observasi yang dilakukan melalui Pihak yang berwenang dalam masalah sumber daya dosen yang terdapat di Institut Pendidikan Tapanuli Selatan. Data yang berbentuk kriteria dan komponen-komponen tersebut diolah dengan menggunakan sebuah metode dalam sistem pendukung keputusan yaitu metode Profile Matching dalam perhitungannya baik secara manual atau dengan menggunakan sistem pendukung keputusan yang akan dibuat. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk pemilihan dosen terbaik menggunakan metode Profile Matching akan menghasilkan data berupa perangkingan yang memiliki hasil yang sama, baik melalui perhitungan dengan mengolah data secara manual maupun dengan pengolahan menggunakan sistem. Sehingga akan menghasilkan sebuah keputusan dalam menentukan dosen terbaik
PENINGKATAN KEMAMPUAN SPASIAL SISWA MELALUI PENGGUNAAN MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DI SMP NEGERI 1 PINANGSORI Rahmad Fauzi; hariani manalu
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 2 No 02 (2019): Vol. 02 No. 02 Juli 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan Kemampuan Spasial Siswa Melalui Penggunaan Model Team Assisted Individualization (TAI) di SMP Negeri 1 Pinangsori. Metode Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan model siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Pinangsori. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan dalam dua siklus. Instrument dalam penelitian ini adalah adalah silabus, RPP, tes, dan lembar observasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunkan tes, lembar observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Hasil penelitian dari dua siklus menunjukkan adanya peningkatan kemampuan spasial siswa. Hal ini diperoleh dari hasil tes kemampuan spasial siswa, yang dimana pada siklus I persentase untuk siswa yang mendapat nilai tuntas adalah 41,93% dengan rata-rata skor 69,78. Sedangkan pada siklus II telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dengan persentase untuk siswa yang tuntas adalah 83,87% dengan rata-rata skor 87,2. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan kemampuan spasial siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Pinangsori Kata kunci: Peningkatan, Model Team Assisted Individualization (TAI), Kemampuan Spasial