Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pemberian posisi menyusui Cradle Hold terhadap nyeri episiotomi pada ibu post partum. Penelitian ini menggunakan disain “Quasy Experiment” dengan rancangan pre-post test with control group. Sampel dipilih berdasarkan kriteria inklusi sebanyak 30 orang dengan purposive sampling. Intensitas nyeri diukur dengan Skala Numerik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa posisi menyusui cradle hold efektif dalam menurunkan nyeri ibu post partum (Pv=0,000). Implikasi dalam pelayanan keperawatan adalah posisi menyusui Cradle Hold terbukti mengurangi nyeri episiotomi pada ibu post partum, dengan demikian perlu dibuat Standar operasional (SOP) yang mendapat dukungan institusi rumah sakit.