Danau Talang merupakan salah satu destinasi wisata yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Namun dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa permasalahan yang ditemukan seperti, toilet yang tidak sesuai standar, mushola yang tidak layak digunakan, dan sistem pembuangan air yang belum baik. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperbaiki dan melengkapi sarana prasarana kawasan wisata yang kurang layak dan kurang lengkap meliputi mushola dan toilet sekaligus upaya perbaikan sanitasi. Kegiatan ini dilakukan di Kawasan Wisata Danau Talang, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat bekerja sama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Danau Talang dan Patamuan Foundation. Metode kegiatan ini terdiri dari pembangunan mushola, toilet serta perbaikan sanitasi. Dalam upaya melengkapi sarana dan prasarana kawasan wisata danau talang kegiatan yang sudah dilakukan adalah (1) pembangunan mushola; (2) pembangunan toilet sehat; dan (3) pembangunan SPAL (sistem pembuangan air limbah). Untuk mendukung keberlanjutan Kawasan Wisata Danau Talang yang eco-friendly dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Hasil dari kegiatan ini adalah tersedianya toilet yang sesuai standar, mushola yang lebih layak dari sebelumnya serta terbangunnya SPAL.