Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Kekasaran Saluran dan Suhu Air Sungai pada Parameter Kualitas Air COD, TSS di Sungai Winongo Menggunakan Software QUAL2Kw Nelly Marlina; Hudori Hudori; Ridwan Hafidh
Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan Vol. 9 No. 2 (2017): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jstl.vol9.iss2.art6

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel kekasaran saluran dan suhu air sungai terhadap perubahan kualitas air Sungai Winongo untuk parameter Chemycal Oxygen Demand (COD) dan Total Suspended Solid (TSS). Analisis yang digunakan adalah deskriptif dengan membandingkan hasil konsentrasi skenario pemodelan menggunakan software QUAL2Kw pada tiap variabel dengan variasi kekasaran sebesar 0,016; 0,04; dan 0,15 dan Variasi nilai suhu air sungai 24,2oC; 28,1oC; dan 30,6oC. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa pengaruh kekasaran saluran serta kondisi fisik sungai berdampak besar pada konsentrasi polutan pada badan air dengan pendekatan nilai kekasaran pada saluran alami sebesar 0,15 (sig > 0,05). Suhu air sungai akan mengikuti gerak aliran dan buangan polutan yang masuk kedalam badan air dengan menyeimbangkan kondisi fisik sungai yang mengakibatkan turbulensi pada badan air dan berdampak langsung dengan pengaruh yang kecil terhadap COD dan TSS (sig > 0,05), Perubahan kualitas air sungai Winongo dapat diketahui dari grafik dan nilai keluaran dari sofware QUAL2Kw. Dengan strategi pengelolaan mendekatkan kondisi fisik sungai menjadi kondisi alaminya akan menurunkan nilai konsentrasi polutan dan meningkatkan kualitas air sungai menjadi lebih baik.
ANALISIS DAYA TAMPUNG BEBAN PENCEMAR BOD, COD, DAN TSS DI SUNGAI WIDURI DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE QUAL2KW Yevan Okta Wifarulah; Nelly Marlina
Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan Vol. 13 No. 1 (2021): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jstl.vol13.iss1.art1

Abstract

Sungai Widuri berhulu di wilayah Kabupaten Sleman, mengalir melalui wilayah tepi Kota Yogyakarta dan masuk Kabupaten Bantul. Sungai Widuri banyak di manfaatkan sebagai sarana mencuci, mandi, dan toilet. Selain itu, Sungai Widuri juga membawa air limbah yang berasal dari pertanian, peternakan, perikanan, dan kegiatan industri. Penelitian bertujuan menganalisis daya tampung beban pencemar yang dapat diterima Sungai Widuri dengan menggunakan software pemodelan air QUAL2Kw. Software pemodelan QUAL2Kw merupakan salah satu software yang direkomendasikan untuk menghitung daya tampung beban pencemar dari Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup nomor 1 tahun 2010 tentang Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Air. Parameter Biochemical Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), dan Total Suspended Solid (TSS) digunakan sebagai parameter pencemar sungai. Berdasarkan penelitian, didapatkan nilai daya tampung parameter BOD adalah : segmen 1 sebesar 2617,919 kg/hari, segmen 2 sebesar 152,918 kg/hari, segmen 3 sebesar 0,040 kg/hari, segmen 4 sebesar 199,579 kg/hari, parameter COD adalah : segmen 1 sebesar 21815,948 kg/hari, segmen 2 sebesar 1274,314 kg/hari, segmen 3 sebesar 0,318 kg/hari, segmen 4 sebesar 1663,194 kg/hari, dan parameter TSS adalah  : segmen 1 sebesar 43631,896 kg/hari, segmen 2 sebesar 2548,627 kg/hari, segmen 3 sebesar 0,635 kg/hari, segmen 4 sebesar 3326,387 kg/hari. Secara keseluruhan nilai daya tampung pada semua parameter dan setiap segmen masih bernilai positif (+) yang menyatakan nilai daya tampung beban pencemar yang dapat diterima oleh Sungai Widuri.
Analisis Kualitas Air dan Daya Tampung Sungai dengan Metode Qual2Kw (Studi Kasus: Sungai Code, Yogyakarta) Nelly Marlina; Widodo Brontowiyono; Rosida Chasna
Jurnal Serambi Engineering Vol 5, No 4 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v5i4.2323

Abstract

Code River is one of the rivers in the D.I Province Yogyakarta that crosses the administrative areas of Sleman Regency, Bantul Regency and Yogyakarta City. Each administrative region provides input of waste with various contents and affects the capacity of the pollution load with the study area along ± 21 km. The study was conducted at the point of Ngentak, Gondolayu, Sayidan, Keparakan, Tungkak, Ngoto and Wonokromo. The study area is divided into 6 segments for water sampling. In the study conducted with 4 scenario simulations based on existing conditions, prediction of population in the next 5 years, conformity of class I quality standards without pollutant burden and trial error. The method used to analyze water quality is the QUAL2Kw method. By using this software, it can be easier to simulate changes in the upstream to downstream areas. This study aims to analyze the capacity of the pollution load on the concentration of Ammonia, Phosphate and TSS in order to determine the strategy of water quality management in the Code River
The Effectiveness of Virtual Learning Process on Environmental Chemistry Laboratory Course Lutfia Isna Ardhayanti; Adelia Anju Asmara; Noviani Ima Wantoputri; Elita Nurfitriyani Sulistyo; Nelly Marlina
International Journal of Chemistry Education Research VOLUME 6, ISSUE 1, April 2022
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ijcer.vol6.iss1.art6

Abstract

The impact of advanced technology is perceived in every sector, including education. As the Ministry of Education and Culture program, distance learning has become applied in Indonesia, especially with this pandemic COVID-19. The learning model used in the course will affect student understanding in this situation, especially for an experimental study that aims to enhance student skills in the laboratory. The virtual laboratory practice is an additional learning model used in Environmental Chemistry Laboratory Course. Before, the Environmental Laboratory Course used only video to deliver learning materials. This research is experimental research that aims to evaluate the additional virtual laboratory practice's impact on student grades compared to the previous method. The research result was obtained by comparing the practical course's assessment results in 2019/2020 to 2020/2021. A questionnaire was also used to collect student opinions about the new learning method. The number of samples in this research was 395 students. The results show that the average students' grades using explanatory video only is 89, then with additional virtual laboratory practice are 88. From the questionnaire, 46% of the respondent said the application increased their understanding of the learning materials, and they also enjoyed using the application. It could be concluded that the virtual laboratory practice did not improve the assessment result of the course but enhanced the student interest. Keywords: Distance learning, Laboratory course, virtual laboratory practice
Penentuan Status Mutu Air Sungai Winongo Pada Parameter Fosfat, Nitrat, dan Amonia Menggunakan Metode Storet, Indeks Pencemaran, CCMEWQI dan BCWQI. Kemal Reza; Nelly Marlina; Suphia Rahmawati
Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan Vol. 15 No. 1 (2023): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sungai Winongo merupakan sungai yang berada di wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sungai ini melintasi 3 kabupaten/kota yakni Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul. Dengan letaknya ini menjadikan sungai tersebut tidak lepas dari aktivitas masyarakat setempat, sehingga mempengaruhi kualitas air dari sungai tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji status kualitas air Sungai Winongo menggunakan 4 metode indeks kualitas air, yakni metode storet, indeks pencemaran, CCMEWQI dan BCWQI, juga bertujuan untuk mengetahui metode yang sesuai pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diambil dari laman yang dikelola oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Dinas lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Yogyakarta dan parameter yang diuji adalah parameter kimia yakni fosfat dan nitrat. Tingginya konsentrasi parameter ini dapat menunjukkan adanya pencemaran di suatu perairan.Adapun pada metode indeks Pencemaraan, didapatkan hasil tercemar ringan. Pada metode Storet, didapatkan hasil tercemar sedang hingga berat. Pada metode CCMEWQI didapatkan hasil sangat buruk. Serta pada metode BCWQI didapatkan hasil sedang.Untuk metode yang sesuai pada penelitian ini adala metode Indeks Pencemaran.