Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sintesis dan Uji Senyawa 3,3’-dihidroksi-4,4’-dimetoksidibenzilidenaseton sebagai Bahan Aktif Tabir Surya dan Antioksidan Harizal Harizal; Ariyo Prabowo Hidayanto; Nindya Wulan Sari
JURNAL KIMIA MULAWARMAN Vol 16 No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jkm.v16i1.665

Abstract

Synthesis and preliminary evaluation of 3,3’-dihydroxy-4,4’-dimethoxydibenzylidenacetone (DDB) as sunscreen and antioxidant have been successfully conducted. The compound was prepared throught acid catalyzed condensation reaction between vanillin and aceton using saturated HCl solution in glacial acetic acid. Pre-evaluation of sunscreen active compound candidate was performed by determining electronic absorbance profile, lamdamax, e, lamda c, UVA/UVB ratio, and photostability. While antioxidant activity test was performed using DPPH radical scavenger method. Based on the results obtained, the compound obtained has very good protective effect in UVA regions with high antioxidant activity.
PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM KKN TEMATIK DI ERA NEW NORMAL SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN COVID-19 DI KELURAHAN RAWA BUAYA KECAMATAN CENGKARENG JAKARTA BARAT Inherni Marti Abna; Sri Teguh Rahayu; Harizal; Elsa Deni Pebrianti; Nesya Rizadilla; Ahmad Mahfud; Nur Septiyani; Ani Vivi Listiyowati; Ivana Thresia Yenhart; Yosi Valencia
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2: Juli 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sangat berdampak pada penurunan berbagai sektor perekonomian seperti perdagangan, pariwisata dan investasi. Pandemi Covid-19 membuat banyak orang tidak mempunyai penghasilan sehingga sulit memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini menyebabkan menurunnya perhatian masyarakat terhadap kesehatan. Situasi yang serius ini memerlukan penanganan khusus untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menerapkan adaptasi kebiasaan baru dalam menghadapi era new normal. Program KKN Tematik ini dilaksanakan di Kelurahan Rawa Buaya Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat, dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat di bidang kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Metode yang digunakan dalam program KKN ini adalah memberikan edukasi secara langsung dengan turun ke rumah-rumah warga berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 dan metode edukasi tidak langsung dengan penyampaian informasi melalui media sosial. Hasil dari kegiatan KKN ini adalah bertambahnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), posyandu dan vaksinasi, pencegahan demam berdarah (DBD), dan manfaat tanaman obat keluarga (TOGA).
PENGEMBANGAN MUTU PRODUK BIR PLETOK DI SENTRA INDUSTRI RUMAH TANGGA BIR PLETOK KELURAHAN KEDOYA SELATAN JAKARTA BARAT Inherni Marti Abna; Mellova Amir; Harizal; Muchammad Reza Ghozaly; Sri Teguh Rahayu; Aprilita Rinayanti
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 9: Februari 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada masyarakat etnis Betawi dikenal minuman ‘Bir Pletok’ yang sering dihidangkan dalam acara hajatan, acara penyambutan tamu, souvenir dan lain-lain. Minuman Bir Pletok tidak mengandung alkohol malahan baik untuk kesehatan karena mengandung bahan-bahan tanaman yang berkhasiat obat. Beberapa khasiat dari Bir Pletok adalah melancarkan peredaran darah, melindungi sistem pencernaan, menghangatkan badan, mengobati masuk angin, mengatasi sariawan, meredakan kram, meredakan migrain dan mengurangi gejala reumatik. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada mitra komunitas UMKM Bir Pletok Kedoya Selatan Jakarta Barat, dengan tujuan memberikan edukasi kepada masyarakat komunitas UMKM Bir Pletok Kedoya Selatan Jakarta Barat tentang proses produksi minuman herbal Bir Pletok sesuai HACCP/CPOTB dan standar Badan POM RI. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah memberikan edukasi dalam bentuk pendampingan yang terdiri atas penyuluhan dan pelatihan mengenai proses pengolahan Bir Pletok yang baik untuk mendapatkan produk Bir Pletok yang bermutu tinggi. Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan peserta mengenai pengembangan mutu minuman herbal Bir Pletok sebesar 95% dan mulai menerapkan pengetahuan yang didapatkan dalam kegiatan produksinya
C-4-metoksifenilkaliks[4]pirogalaril Dodekasinamat: Sintesis dan Uji Pendahuluan sebagai Bahan Aktif Tabir Surya Harizal Harizal; Jumina Jumina; Tutik Dwi Wahyuningsih
Journal of Pharmaceutical and Health Research Vol 3 No 3 (2022): October 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/jharma.v3i3.2819

Abstract

Synthesis and preliminary study of C-4-methoxyphenyl[4]pyrogallaryl dodecacinnamate were successfully performed. Synthesis of target molecule was conducted in two steps including preparation of calix[4]pyrogallarene derivative, and O-cinnamoylation of the calix[4]pyrogallarene. The product obtained was pre-evaluated as sunscreen active compound through UV spectroscopy (UV absorbance profile, maximum wavelength, and molar absorption coefficient), and photostability tests. The results of evaluation indicated dominant absorbance in UVC/UVB region with exceptionally high molar absorption coefficient. In other side, target molecule has relatively low photostability in which the UV absorbance decreased 47% after 30 minutes irradiation. The main factor for this lowering was due to the close distance between each cinnamate groups.
SOSIALISASI SWAMEDIKASI BERBASIS TANAMAN OBAT KELUARGA PADA MASYARAKAT RW.04 KELURAHAN MERUYA UTARA, JAKARTA BARAT Harizal Harizal; Muchammad Reza Ghozaly; Inherni Marti Abna; Robby Rijal Sauri; Rizkia Nuraida; Ahmad Jakaria Karim; Fauzia Zahriatul Wildan; Iswatul Fauzizah; Sabna Allisya Firti
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 9: February 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Self-medication is the treatment performed by patient for diseases that are self-recognized using medicines that are considered safe and effective without any diagnosis and prescription by professionals. Excessive practice of self-medication will have negative effects for the patient such as excessive drug abuse, delay in getting medical treatment, etc. This students’ community service aimed to socialize responsible self-medication practices to the community in RW.04, Meruya Utara, West Jakarta by using family medicinal plants. This series of activities were begun with counseling and training on the process of cultivating, harvesting, and post-harvest processing of family medicinal plants, and followed by counseling on self-medication by using family medicinal plants. Participants' understanding was evaluated by using a questionnaire filled out before and after the activities. The data obtained from the questionnaire showed that the participants have better understanding in practicing self-medication by using family medicinal plants with the understanding level of >70%.