Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PENGENDALI WAKTU PENYIRAMAN PADA TANAMANHIDROPONIK MENGGUNAKAN IC 555 Watiningsih, Tri; ., Kholistianingsih; Wahjudi, Dodi
Proceeding SENDI_U 2015: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (893.817 KB)

Abstract

Ketersediaan lahan tanaman menjadi alasan kenapa mereka tidak mau menanam tanaman terutama buah-buahanseperti jambu, kedondong dan lain-lain, sebagai akademisi berkeinginan untuk menerapkan dan mengenalkantanaman Tabulapot sehingga kebutuhan akan buah-buahan yang higinis dapat terwujud. Sejalan dengan dimaksud,maka perlu peningkatan partisipasi masyarakat untuk pengenalan dalam pemenuhan kebutuhan akan buah-buahandilahan sendiri yang lebih higinis melalui Penelitian Dosen Pemula “Pengendali Waktu Penyiraman Pada TanamanHidroponok“ dan memanfaatkan bekas kaleng atau ember bekas sebagai media tanamnya sehingga dapatmenerapkan prinsip 3R dalam menangani sampah dikehidupan keseharian di lingkup terkecil, yakni: Reduce (mengurangi):Meminimalisasi barang/ material yang digunakan. Reuse (memakaikembali):Hindari pemakaian barang sekali pakai (disposable) Recycle (mendaur ulang) : Sebisa mungkin, mendaur ulang barang yang tidak berguna lagi dan beralih fungsimenjadi barang lainTeknologi adalah salah satu terobosan yang semakin banyak dikembangkan oleh paraperancang alat otomatis sebagai pengganti bekerjanya sistem manual ke sistem otomatis, semua pekerjaanakan bekerja secara otomatis dengan tingkat kesalahan yang dapat ditekan sekecil mungkin. Disampingitu teknologi alat otomatis diharapkan dapat memggantikan fungsi manusia sebagai obyek atau pelakupada setiap mesin. Diperumahan rata-rata berusaha memanfaatkan lahan yang sempit dihalamanrumahnya untuk ditanami tumbuhan yang bermanfaat, diantaranya tanaman Tabulapot, untuk mengatasimasalah lahan yang sempit dan pemberian air, yang pada prinsip kerja dari air bak dipompa ke pottanaman secara otomatis dengan menggunakan IC 555, dengan adanya penyiram tanaman tabulapototomatis diharapkan mampu mengatasi masalah diatas dari penyiraman manual menjadi otomatis.Kata kunci: kolam, tabulapot, pompa air, ic 555, sevensegmen,
PENGENDALI WAKTU PENYIRAMAN PADA TANAMANHIDROPONIK MENGGUNAKAN IC 555 Watiningsih, Tri; -, Kholistianingsih; Wahjudi, Dodi
JURNAL TEKNOLOGI TECHNOSCIENTIA Technoscientia Vol 8 No 1 Agustus 2015
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), IST AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34151/technoscientia.v8i1.193

Abstract

ABSTRACT Availability of cropland is the reason why they do not want to plant crops, especially vegetables such as eggplant, cabbage, chilli, as academics eager to implement and introduce hydroponic plants so that the need for hygienic vegetables that can be realized. Along with the question, it is necessary to increase public participation for the introduction in fulfilling the need for vegetables dilahan own more hygienic through Research Lecturer Beginners "Controlling Time Watering On Plant Hidroponik Using IC 555" and utilizes cans or buckets former as cropping media so that it can implement the 3R principles in handling garbage everyday life squad in the smallest scope, Reduce minimize goods, Reuse avoid the use of disposable items, Recycle as much as possible, recycle items that are not useful anymore and converted into other goods. Technology is one of a growing breakthrough developed by the designers of automated tools as a substitute for the operation of a manual system to an automated system, all work will work automatically with an error rate that can be as small as possible. Besides, the technology is expected to automated tools human function as objects or actors on each machine. Average trying to take advantage of the narrow land yard of his house for growing plants that are useful, such as tabulapot plants, to overcome the problem of land is narrow and the provision of water, which is the working principle of the water basin is pumped into the pot plants automatically using IC 555, with the automatic watering tabulapot is expected to overcome the above problems from manual to automatic watering
PENGARUH EFEK KABUR TERHADAP KEBERHASILAN DETEKSI OBYEK DENGAN METODE TEMPLATE MATCHING - KHOLISTIANINGSIH
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 14, No 2 (2013)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v14i2.151

Abstract

Penelitian mengenai deteksi objek dengan menggunakan template matching masihperlu dikembangkan. Penelitian ini melakukan pengujian yang berbeda yaitu untukmenentukan batas kekaburan citra yang masih bisa ditoleransi dalam deteksi benda denganmenggunakan metode template matching. Efek kabur diperoleh dengan menerapkan filterGaussian pada citra uji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode ini mampu mendeteksibenda/objek kabur dengan baik dalam batas radius efek gaussian yang diterapkan kurang dari1,7 piksel.Kata kunci : template matching, filter Gaussian, efek kabur
PERENCANAAN DAN PEMENUHAN ENERGI LISTRIK DI KOTA SALATIGA ISRA' DARMAWAN; KHOLISTIANINGSIH KHOLISTIANINGSIH
Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik Vol 22, No 2 (2021): Teodolita : Media Komunikasi Ilmiah Di Bidang Teknik
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v22i2.428

Abstract

Abstrak Kebutuhan energi listrik berkembang dengan pesat seiring dengan perkembangan teknologi di indonesia. Kenaikan yang signifikan terjadi pada setiap tahunnya disebabkan oleh adanya factor ekonomi dan bertambahnya populasi penduduk. Oleh karena itu, dibutuhkan perencanaan pemenuhan kebutuhan listrik dalam jangka waktu beberapa tahun kedepan untuk mengantisispasi tidak adanya ketersedian energi listrik. Tugas penelitian ini dibuat untuk mengetahui kebutuhan serta stok energi listrik yang terdapat pada tiga tahun terakhir yakni tahun 2015 sampai dengan 2017. Sebagai proses proyeksi penelitian ini perangkat lunak yang digunakan adalah LEAP (Long-range Energi Alternative Planning). Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah metode end use, metode end use adalah perhitungan secara rinci tenaga listrik untuk setiap pelanggan yang dihitung berdasarkan data dan analisa penggunaan akhir pada setiap sector pemakai energi listrik. Sasaran yang akan diproyeksikan adalah Jumlah pelanggan energi listrik, dan konsumsi (KWh) energi listrik di kota salatiga yang beberapa tahun terakhir ini mengalami kenaikan yang lumayan stabil. Pada tahun 2015 terdapat 67.938,00 pengguna energi listrik dengan jumlah 36.135.734,00 KWh cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan pada tahun 2016 dengan 107.822.461,00KWh dan 70.828,00 pengguna. Dan pada 2017 memiliki tingkat kenaikan yang tinggi dengan nilai pengguna baru sebanyak 73.969,00 dan KWh sebesar 126.934.190,00. Kata Kunci: kebutuhan, pengguna, listrik.
IDENTIFIKASI BENDA MENGGUNAKAN METODE PENCOCOKAN TEMPLATE KHOLISTIANINGSIH KHOLISTIANINGSIH
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 15, No 2 (2014)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2262.728 KB) | DOI: 10.53810/jt.v15i2.142

Abstract

Penelitian ini mengidentifikasi obyek dengan menggunakan algoritma templatematching. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilanidentifikasi benda. Penelitian ini menunjukkan bahwa algoritma pencocokan template sangatbaik digunakan dalam aplikasi sebagai sistem identifikasi benda dengan tingkat keberhasilan100% terhadap citra tanpa efek, 100% terhadap citra tanpa identitas, 100% terhadap citradengan sudut kemiringan kurang dari 15,8ï‚°, dan 100% terhadap citra kabur dengan radiusefek gaussian lebih kecil dari 1,7 piksel.Kata kunci : template matching, identifikasi, tingkat keberhasilan identifikasi
Independent Electrical Energy Environmental Friendly TRI WATININGSIH; - KHOLISTIANINGSIH; PINGIT BROTO ATMADI
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 14, No 2 (2013)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6546.06 KB) | DOI: 10.53810/jt.v14i2.147

Abstract

SUMMARYElectrical energy in Indonesia is getting reduced because of Indonesia's population isincreasing with the increasing population, increasing electrical energy user and plant lisreikbeen sought but for remote areas still not reached by the flow of electricity . So that remoteareas have not been able to enjoy electrical energy trying to harness the flow of the riverclosest to making water mill , micro-hydro power , wind power , and solar power are nowbeing developed with the development of technology many new discoveries about alternativeelectrical energy that can be developed . Provision of electric power issues become obstaclesfor the government because the cost is not small the presence of alternative energy can helpthe government to solve the existing problems Is in line with the need to increase communityparticipation to meet electricity needs in remote areas through the development of alternativeenergy technologies as an Independent Power Plant is primarily to the utilization ofenvironmentally friendly fish pond that is our environment by making power plants pond /aquarium .Keywords : pool , Windmill . Batteries , generators , electrical energy .
IDENTIFIKASI WAJAH MENGGUNAKAN PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS DENGAN PENAMBAHAN FITUR-FITUR GEOMETRIS KHOLISTIANINGSIH KHOLISTIANINGSIH
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 14, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7102.188 KB) | DOI: 10.53810/jt.v14i1.143

Abstract

Identifikasi wajah merupakan persoalan sosial yang sangat penting. Keakuratandalam mengidentifikasi semakin diperlukan untuk mengatasi berbagai persoalan kehidupanbermasyarakat. Paper ini mengusulkan identifikasi wajah menggunakan PrincipalComponent Analysis (PCA) dengan penambahan fitur-fitur geometris untuk menambahketelitiannya. Prinsip PCA adalah memproyeksikan citra ke dalam ruang eigennya dengancara mencari eigenvector yang dimiliki setiap citra dan memproyeksikan ke dalam ruangeigen yang didapat tersebut. Fitur-fitur geometris dihasilkan dari pengukuran jarak antarkomponen-komponen wajah. Hasil pengukuran diubah menjadi fitur perbandingan jarakdengan membaginya dengan jumlah semua fitur. Hasil pengujian menunjukkan sistem inicukup baik untuk diterapkan. Dengan adanya penambahan fitur-fitur geometris, tingkatpengenalan yang diperoleh lebih tinggi dari metode PCA tanpa fitur geometris. Tingkatpengenalan juga menunjukkan kenaikan seiring dengan pertambahan jumlah fitur geometrisyang digunakan. Tingkat pengenalan yang diperoleh untuk 3 buah ciri PCA dan 2 buah fiturgeometris adalah 88,33%.Kata Kunci : Principal Component Analysis, Fitur Geometris, Tingkat Pengenalan
ANALISIS EFISIENSI SISTEM METERISASI LAMPU PENERANGAN JALAN UMUM UNDERPASS PURWOKERTO RIAN ARIF SETIAWAN; KHOLISTIANINGSIH KHOLISTIANINGSIH; ISRA' NUUR DARMAWAN
Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik Vol 22, No 1 (2021): Teodolita : Media Komunikasi Ilmiah Di Bidang Teknik
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v22i1.399

Abstract

ABSTRACT Public Street Lighting (LPJU) is one of the needs of the community. With the LPJU, it is expected to increase the sense of security, increase the safety of road users and environmental lighting. There are two ways to calculate electricity bills for LPJUs, First using a KWH meter, Second using a subscription system, according to Presidential Decree No. 89 of 2002 dated December 21, 2002, by counting the number of light points without counting whether the lights are on or not. The total electricity bill for the metering system for 19 months is Rp 44,210,594, while if you use the subscription system it is Rp 73,180,590. Savings of IDR 28,969.996. The Regional Government of Banyumas Regency is right to use the metering system for the General Sudirman Underpass Street Lighting which is proven to be more efficient than the subscription system. The percentage of savings for 19 months is 39.58%. Keywords: public street lighting, saving, efficient ABSTRAK Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) merupakan salah satu kebutuhan masyarakat. Dengan adanya LPJU diharapkan meningkatkan rasa aman, meningkatkan keamanan pengguna jalan maupun penerangan lingkungan. Perhitungan tagihan listrik untuk LPJU ada dua cara, Pertama menggunakan KWH meter, Kedua dengan sistem langganan, sesuai Keppres No. 89 tahun 2002 tanggal 21 Desember 2002, yaitu dengan menghitung jumlah titik lampu tanpa menghitung melihat apakah lampu menyala atau tidak. Total tagihan listrik sistem meterisasi selama 19 bulan adalah Rp 44.210.594, sedangkan jika menggunakan sistem abonemen Rp 73.180.590. Penghematan sebesar Rp 28.969.996. Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas sudah tepat menggunakan sistem meterisasi untuk Lampu Penerangan Jalan Umum Underpass Jendral Sudirman yang terbukti lebih Efisien dibanding sistem abonemen. Persentase penghematan selama 19 bulan adalah 39,58 %. Kata kunci: lampu penerangan jalan umum, penghematan, efisien
KEBERHASILAN DETEKSI BERBASIS PENCOCOKAN TEMPLATE DENGAN PERUBAHAN LOKASI BENDA KHOLISTIANINGSIH KHOLISTIANINGSIH
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 14, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v14i1.144

Abstract

Penerapan teknologi pengolahan citra digital masih merupakan tantangan tersendiribagi penekun dan peneliti pada bidang ini. Pencocokan template merupakan salah satu carauntuk melakukan pengenalan obyek, identifikasi, dan deteksi. Penelitian ini menggunakanalgoritma pencocokan template untuk mendeteksi benda. Input yang digunakan adalah citradengan variasi lokasi dari benda yang diuji. Parameter yang diukur sebagai dasar pengujianadalah nilai korelasi tertinggi. Pengujian yang dilakukan adalah kepekaan algoritma terhadapperubahan lokasi benda. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan deteksiobjek memiliki nilai yang signifikan yaitu 100%. Hal ini menunjukkan bahwa perubahanlokasi benda tidak mengurangi tingkat keberhasilan deteksi.Kata kunci : pencocokan template, deteksi, korelasi
SISTEM PENGENALAN WAJAH MENGGUNAKAN METODE EIGENFACE Kholistianingsih -
Teodolita ( Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik ) Vol 13, No 2 (2012)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v13i2.281

Abstract

Pengenalan wajah merupakan bidang yang masih memerlukan penelitian mendalam terutama dalam menemukan ciri yang akurat. Paper ini mengusulkan sistem pengenalan wajah menggunakan metode eigenface. Eigenface adalah ciri utama wajah yang diperoleh dengan reduksi matrik citra wajah menggunakan metode Principal Component Analysis. Hasil pengujian menunjukkan sistem ini cukup baik untuk diterapkan. Tingkat pengenalan yang diperoleh adalah 83,33% untuk pengujian terhadap ekspresi wajah biasa, 100% untuk pengujian terhadap ekspresi wajah tersenyum, 16,67 % untuk pengujian terhadap posisi wajah miring, dan 73,08% untuk pengujian terhadap citra wajah orang lain. Metode ini dapat digunakan sebagai sistem pengenalan wajah dengan membatasi citra input berupa citra dengan posisi wajah tegak lurus ke depan dengan sedikit perubahan ekspresi wajah.Kata Kunci : Eigenface, Principal Component Analysis, Tingkat Pengenalan