Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PREDIKSI PENENTUAN PENERIMA BEASISWA DENGAN METODE KNEAREST NEIGHBOURS (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Fakultas Vokasi Universitas Airlangga) Nasa Zata Dina; Rachman Sinatriya Marjianto
InfoTekJar : Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan Vol 2, No 2 (2018): InfoTekJar Maret
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/infotekjar.v2i2.269

Abstract

Sistem pendukung keputusan berupa prediksi penentuan penerima beasiswa online diharapkan dapat membantu dalam menentukan mahasiswa calon penerima beasiswa. Pada penelitian ini difokuskan pada studi kasus Program Studi Sistem Informasi Fakultas Vokasi, Universitas Airlangga. Banyaknya jumlah beasiswa yang masuk ke fakultas mengakibatkan staf  kemahasiswaan kewalahan karena jumlah calon penerima beasiswa sangat banyak sedangkan beasiswa yang ditawarkan terbatas. Kuota beasiswa sendiri juga diberikan pada tiap program studi berdasarkan banyaknya jumlah mahasiswa pada tiap angkatan. Karena proses administrasi serba manual maka petugas kemahasiswaan kesulitan dalam menentukan penerima dari beasiswa yang ada pada tiap semesternya. Akibatnya beberapa beasiswa peruntukkannya belum tepat sasaran sehingga terkadang ada beberapa mahasiswa yang menerima beasiswa ganda akibat kelalaian dalam penentuan penerima beasiswa. Oleh karena permasalahan tersebut maka sistem pendukung berupa prediksi penentuan penerima beasiswa sangat dibutuhkan untuk saat ini demi membangun sistem terkomputerisasi yang terstruktur di lingkungan Program Studi Sistem Informasi Fakultas Vokasi, Universitas Airlangga. Metode penelitian yang digunakan mencakup pengumpulan data, analisis sistem, desain system, implementasi sistem dan evaluasi dan pengujian sistem. Sedangkan algoritma yang digunakan adalah Algoritma  KNearest Neighbours. Nilai parameter K yang digunakan adalah 2. Indeks Kemiskinan dan Indeks Prestasi Kumulatif  merupakan variabel yang diukur. Nilai akurasi yang dihasilkan oleh algoritma KNearest Neighbours dengan nilai K= 2 yaitu sebesar 83,4%.
DIGITAL ENTREPRENEURSHIP TRAINING FOR MICRO, SMALL AND MEDIUM ENTERPRISES (MSMES) FOR TYPICAL CULINARY OF TUBAN REGENCY Novyandri Taufik Bahtera; Rachman Sinatriya Marjianto; Moh. Darus Salam
Darmabakti Cendekia: Journal of Community Service and Engagements Vol. 4 No. 1 (2022): JUNE 2022
Publisher : Faculty of Vocational Studies, Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.955 KB) | DOI: 10.20473/dc.V4.I1.2022.31-36

Abstract

Background: With the presence of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs), it can increase economic growth, absorption of labor and reduce poverty in Indonesia, especially in Tuban Regency. MSME’s in Tuban Regency continues to increase from year to year. The problems they face are in the form of narrow marketing and a lack of distribution channels for goods. In addition, MSME’s players are also faced with the problem of being unable to take good photos of their products so that the product photos are not attractive to customers. MSME’s players are also faced with the problem of not properly recording business financial reports because they are still mixed with personal matters. Objective: This activity aims to increase the capacity of MSME entrepreneurs through training in the fields of digital finance, digital marketing and digital photography. Methods: The method applied is in the form of interactive training, discussion, and practice, by: 1) implementing digital finance training using the BukuWarung application, 2) Participants practicing strategies in developing digital marketing by utilizing technological advances such as social media and marketplace platforms. And 3) Participants practice taking photos of their MSME’s products by paying attention to the aesthetics of the right photos. Results: MSME’s entrepreneurs have increased abilities and insights in applying financial bookkeeping, marketing and drawing product images by utilizing the latest technology. Conclusion: Community service partners are able to increase their business competitiveness throughinsight and expertise in financial accounting, marketing and digital photography.
Otomasi Layanan Cetak Pada Sistem Cloud Printing Menggunakan CUPS Rachman Sinatriya Marjianto; Nanda Ridho Wirowicaksono
JURNAL TEKNOLOGI DAN ILMU KOMPUTER PRIMA (JUTIKOMP) Vol. 2 No. 1 (2019): Jutikomp Volume 2 Nomor 1 April 2019
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jutikomp.v2i1.441

Abstract

Mencetak dokumen telah menjadi sebuah kebutuhan dari seluruh individu atau organisasi, terutama civitas akademik. Survey yang dilakukan kepada 100 mahasiswa sebagai responden untuk melihat kebutuhan layanan cetak di dalam lingkungan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga menunjukan tingginya kebutuhan layanan cetak dan hal tersebut belum terpenuhi. Model Kano digunakan untuk melakukan survey kebutuhan fitur layanan cetak dan hasilnya menunjukan bahwa layanan cetak yang ditawarkan secara online dapat memberikan dampak positif bagi layanan cetak tersebut. Organisasi yang akan memberikan layanan cetak ini adalah himpunan mahasiswa dimana ketersediaan waktunya terbatas karena tingginya jam perkuliahan. Oleh sebab itu diperlukan sebuah sistem layanan cetak yang bekerja secara otonom. Tiga buah background proses dikembangkan untuk menjalankan sistem layanan cetak otomatis dimana komunikasi dengan printer-printer yang tersedia menggunakan CUPS.
Penerapan Digital Marketing Produk Usaha Rumahan Kelompok Masyarakat Hutan Desa Berbasis Bahan Pangan Dan Kesehatan Edith Frederika; Rini Hamsidi; Rachman Sinatriya Marjianto; Marita Tri Santi; Dewi Purwowati; Rarasanti Rania Qodri; Daniyal Firmansyah
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2022): Edisi November 2022
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v4i1.45

Abstract

Pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan, tetapi juga berdampak pada sektor ekonomi sejak diadakannya kebijakan pemerintah dalam pembatasan wilayah gerak. Tingkat penjualan tanaman porang di Desa Pajaran Kabupaten Madiun mengalami penurunan, karena masyarakat hanya mejual produk mereka secara konvensional. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah dengan adanya perubahan pengolahan simplisia yang sesuai dengan CPOTB dan diterapkannya digital marketing diharapkan memberikan kemudahan pada mitra dalam memperkenalkan dan memasarkan produknya. Metode penyuluhan, pelatihan dan pendampingan penanaman tanaman herbal sesuai dengan Good Agricultural Practices, pengolahan simplisia menggunakan metode Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik serta penerapan digital marketing. Kegiatan ini dilaksanakan Bulan Agustus - Oktober 2021, di Balai Desa Pajaran dengan 40 peserta, sesuai dengan protokol kesehatan dalam era new normal. Harapan dari kegiatan ini adalah meningkatnya omzet penjualan dari hasil budidaya tanaman porang sebagai tanaman obat yang dapat dikembangkan menjadi suatu produk kesehatan. Selain itu, peningkatan ketrampilan masyarakat dalam mengolah tanaman porang menjadi suatu produk serta pengetahuan dalam menerapkan system digital marketing dalam penjualan produk hasil karya masyarakat dapat meningkat. Program pengabdian ini menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan anggota Kelompok Tani dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan dilihat dari antusias peserta dalam mengikuti acara.