Fadhila Firdausa
Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Sriwijaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMANFAATAN LIMBAH BATA RINGAN SEBAGAI BAHAN PENYUSUN PENGGANTI PADA BETON As’at Pujianto; Restu Faizah; Acep Widiyanto; Tri Ananda Putri; Hakas Prayuda; Fadhila Firdausa
BANGUNAN Vol 26, No 2 (2021): BANGUNAN EDISI OKTOBER
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um071v26i22021p1-8

Abstract

Abstrak: Beton merupakan salah satu material konstruksi yang paling banyak digunakan baik di dunia maupun di Indonesia. Bahan penyusun beton yang terdiri dari semen, air, agregat halus dan agregat kasar sangat mudah diperoleh. Pada penelitian ini memanfaatkan limbah bangunan sebagai material recycle yang dapat dimanfaatkan sebagai material penyusun beton. Bata ringan merupakan salah satu material yang digunakan untuk emngisi dinding sebagai komponen non-struktural. Limbah bata ringan yang sudah tidak digunakan dimanfaatkan kembali sebagai bahan tambah penyusun beton. Pada penelitian ini terdiri dari dua pemeriksaan utama yaitu limbah bata ringan sebagai agregat kasar dengan variasi ukuran maksimal agregat yaitu 16 mm, 22,4 mm dan 25 mm. sedangkan pemeriksaan kedua yaitu limbah bata ringan sebagai pengganti semen dengan variasi campuran sebesar 5%, 10% dan 15% dan berat binder. Pengujian sifat beton yang dilakukan terdiri dari slump test dan kuat tekan. Slump test digunakan untuk memeriksa workability beton segar sedangkan kuat tekan digunakan untuk memeriksa kapasitas tekan nya. Melalui penelitian ini diharapkan dapat memanfaatkan limbah konstruksi secara optimal dan dapat digunakan kembali sebagai material penyusun beton. Hasil penelitian menunjukkan bahwa agregat kasar limbah bata ringan dengan variasi ukuran maksimal 16 mm memperoleh kuat tekan tertinggi. Sedangkan pada pemanfaatan limbah bata ringan sebagai material pengganti semen menghasilkan kuat tekan tertinggi dengan variasi 5%.Kata-kata kunci: limbah bata ringan, agregat kasar, kuat tekan, recycle materialsAbstract: Concrete is one of the most widely used construction materials both in the world and in Indonesia. Concrete constituent materials consisting of cement, water, fine aggregate and coarse aggregate are very easy to obtain. In this study, using building waste as a recycle material that can be used as a concrete constituent material. Lightweight brick is one of the materials used to fill walls as a non-structural component. Light brick waste that is no longer used is reused as an added material for making concrete. This study consisted of two main examinations, namely lightweight brick waste as coarse aggregate with a maximum size variation of 16 mm, 22.4 mm and 25 mm. while the second examination was light brick waste as a substitute for cement with a mixture variation of 5%, 10% and 15% and the weight of the binder. The test of concrete properties consisted of slump test and compressive strength. Slump test is used to check the workability of fresh concrete while the compressive strength is used to check its compressive capacity. Through this research, it is hoped that construction waste can be utilized optimally and can be reused as a concrete constituent material. The results showed that the coarse aggregate of lightweight brick waste with a maximum size variation of 16 mm obtained the highest compressive strength. While the use of lightweight brick waste as a cement substitute material produces the highest compressive strength with a variation of 5%.Keywords: lightweight brick waste, coarse aggregate, compressive strength, recycle materials
Simulasi Back Propagation Dalam Prediksi Data Kunjungan Kapal Dalam dan Luar Negeri Sumatera Selatan Tahun 2019 sampai 2021 Fadhila Firdausa; Ibrahim Ibrahim; Andi Herius; Hakas Prayuda
Bulletin of Civil Engineering Vol 2, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/bce.v2i2.15618

Abstract

Kondisi Sumatera Selatan yang memiliki sungai musi yang panjang dan berbatasan dengan. Kepulauan Bangka Belitung membuat perjalanan lalu lintas keairan menjadi perhatian penting. Selain itu hasil sumber daya Sumatera Selatan berupa minyak, gas alam, dan batu bara dan lain-lain menjadi pusat industri yang pemasarannya melalui jalur darat dan laut. Berdasarkan hasil ekspor import pelabuhan Boom Baru merupakan akses ekspor import terbesar di Sumatera Selatan. Oleh karena hal itu kunjungan keluar masuk kapal dalam dan luar negeri harus dilakukan dengan seksama dan terekam secara baik. Back Propagation merupakan simulasi buatan yang dibuat berdasarkan system kerja jaringan syaraf tiruan. Simulasi ini meniru data input yang dimasukkan sehingga menghasilkan data output yang mendekati hasil dari data input. Simulasi ini juga memiliki kecanggihan berupa menirukan data range yang berada diantara data input. Sehingga memudahkan dalam memprediksi data yang tidak ada didalam data input. Data kunjungan kapal dalam dan luar negeri diambil dari data Badan Pusat Statistik Sumatera Selatan dari tahun 2019 sampai 2021. Hasil simulasi Back Propagation untuk data kunjungan dalam negeri yang menghasilkan eror terkecil 0,92% dengan trial epoch sebanyak  175693 dan mengalami eror data di 53%. untuk data kunjungan luar negeri yang menghasilkan eror terkeci 1,44% dengan trial epoch sebanyak 189367 dan mengalami eror data di 73%. Dapat disimpulkan bahwa simulasi Back Propagation mampu memprediksi data kunjungan kapal dalam  dan luar negeri.
Evaluasi Perilaku Seismik Akibat Ketidakberaturan Vertikal pada Bangunan Beton Bertulang Bertingkat Tinggi Hakas Prayuda; Ogata Wilasamba; Fadillawaty Saleh; Taufiq Ilham Maulana; Fadhila Firdausa
MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Volume 28, Nomor 2, DESEMBER 2022
Publisher : Department of Civil Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mkts.v28i2.41765

Abstract

This study investigated the behavior of high-rise reinforced concrete structures with vertical irregularities caused by seismic loading. The ability of the building to endure all of the load during operation should be considered in design process. The irregularities in the building cause to impair stiffness and performance of the structure, particularly during the earthquake. Therefore, it is necessary to evaluate the effects of vertical irregularities on building, especially high-rise buildings. This study employs an S-Shaped structure with five vertical irregularities. Numerical analysis was used by using STEDA 3D software. The dynamic load used is based on time history data from the previous earthquakes, including the El-Centro, Kobe, and Parkfield. The seismic behavior evaluated in this study consist of shear force, lateral deformation, structural stiffness, the relationship between base shear and top displacement, drift ratio, maximum acceleration response, capacity curve, and top orbit of the building. Based on the numerical analysis results, it can be concluded that each model has a different seismic performance even though it is given the same earthquake load and material properties. The vertical irregularity of the building greatly affects the behavior of the structure due to seismic analysis.