Muh. Farid
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI SIPATUO SIPATOKKONG DAN MEKAR DALAM PENINGKATAN KETERSEDIAAN BENIH DAN PRODUKTIVITAS PADI DI KECAMATAN SIBULUE KABUPATEN BONE Yunus Musa; Muh. Farid; . Nasaruddin
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 4 (2018): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 4 NO. (EDISI KHUSUS) NOVEMBER 2018
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v4iK.5425

Abstract

Perbenihan padi merupakan salah satu usaha agribisnis yang dapat dikelola oleh kelompok tani untuk memenuhi kebutuhan benih padi secara mandiri. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra kelompok tani adalah terbatasnya benih unggul dan pupuk pada saat tanam, maka petani lebih dominan menggunakan benih yang diproduksi sendiri dengan pemupukan yang terlambat dan dosis rendah. Hal tersebut menyebabkan produktivitas yang diperoleh hanya 50% dari potensi yang seharusnya diperoleh (7-8 ton/ha). Kegiatan ini membina kelompok tani menjadi penangkar benih sehingga mampu memproduksi benih unggul secara mandiri, sekaligus mendorong menjadi calon wirausaha baru, melatih petani mengolah limbah organik yang tersedia secar lokal (jerami, limbah ternak, limbah buah-buahan) menjadi pupuk kompos, pupuk cair/ biopestisida, memperbaiki sistem tanam dari hambur menjadi jajar legowo melalui demplot perbenihan untuk mengefisienkan penggunaan benih dan menghindari serangan hama tikus, serta melakukan pendampingan selama kegiatan berlangsung. Kegiatan berlangsung selama 5 bulan sejak Juli sampai November 2018 di Desa Mabbiring, Kecamatan SibuluE, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi, pelatihan dan produksi pupuk kompos, produksi pupuk cair dan biopestisida dari limbah tanaman dan ternak, pelatihan perbenihan padi (teknik pengujian daya kecambah), serta demplot perbenihan Jagung hibrida melalui produksi benih dari penanaman, pemeliharaan, panen, dan pasca panen. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa Kelompok tani yang dibina sudah mampu memproduksi Mikroorganisme lokal (MOL) yang dapat digunakan sebagai decomposer dalam memproduksi pupuk kompos. Kelompok tani yang dibina sudah mampu memproduksi Mikroorganisme lokal sebagai pupuk cair dan biopestida.  Minat kelompok tani dalam berusaha tani padi semakin meningkat dengan kemampuan memproduksi benih padi sebagai usaha komersial. Kemampuan UMKM memproduksi kompos, pupuk cair, biopestida dan benih padi, keuntungan petani melalui perbenihan padi meningkat dua kali lipat (Rp.27.000.000ha) dibandingkan dengan produksi jagung pakan (Rp.16.000.000/ha), serta tambahan pendapatan melalui penjualan kompos Rp.750/kg dan pupuk cair/biopestisida Rp.8000/liter. Kata Kunci: Perbenihan padi, kompos, pupuk cair dan biopestisida.
DISEMINASI PRODUK JAGUNG SINTETIK UNHAS (SINHAS 1) DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN BENIH DAN PRODUKSI JAGUNG DI KABUPATEN TAKALAR Muh. Farid; Yunus Musa; Hatta Jamil; Ifayanti Ridwan; Sakka Pati; . Nursini; Abdul Wahid; Muhammad Fuad Anshori
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 6 No. 1 (2020): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 6 NO. 1 OKTOBER 2020
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v6i1.11817

Abstract

Drought and the availability of nitrogen fertilizers are the main constraints in the growth and production of maize, so it is necessary to build synthetic corn varieties that are tolerant of drought stress and low N fertilization. These synthetic maize varieties can support a wider planting of maize and involve farmers who lack capital, thus supporting increased production and national self-sufficiency in corn in a sustainable manner. The aim of the service was to introduce the Unhas Synthetic maize variety (SINHAS1) with dissemination and field meetings through the Experimental Demonstration Plots, as well as interviews about the level of farmers' preference for the SINHAS 1 variety. 2020. The activity was carried out through the socialization and dissemination process of SINHAS 1 corn through a pilot demonstration plot. The demonstration plot was carried out by combining the use of the superior varieties of SINHAS 1 corn with corn cultivation technology which is packaged as a corn cultivation technology package. The demonstration plot was conducted at four locations in Tarowang Village, Galesong Selatan District, Takalar Regency. The results of the activity showed that the level of farmers' preference for the Unhas synthetic maize variety (SINHAS 1) was very high (85%) with an average productivity of 7.8 tonnes / ha, so that it is very likely to be developed in Tarowang Village, Galesong Selatan District, Takalar Regency. Development efforts need socialization and dissemination on a broader scale to accelerate development efforts. Development efforts will be carried out together with the Tarowang Village-Owned Enterprises (BUMDes) in collaboration with the Faculty of Agriculture, Hasanuddin University to produce the SINHAS 1 corn variety through seed breeding. Keywords: Dissemination, corn, SINHAS 1, seed, takalar ABSTRAK Masalah kekeringan dan ketersediaan pupuk Nitrogen merupakan pembatas utama dalam pertumbuhan dan produksi jagung, sehingga diperlukan usaha perakitan varietas jagung sintetik yang toleran cekaman kekeringan dan pemupukan N rendah. Varietas jagung sintetik tersebut dapat menudukung penanaman jagung yang lebih luas dan melibatkan petani yang kurang modal sehingga mendukung peningkatan produksi dan swasembada jagung nasional secara berkelanjutan. Tujuan pengabdian adalah memperkenalkan varietas jagung Sintetik Unhas (SINHAS1) dengan diseminasi dan temu lapang melalui Demplot Percobaan, sekaligus wawancara tentang tingkat kesukaan petani terhadap varietas SINHAS 1. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Desa Tarowang, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar yang berlangsung sejak Juli sampai Oktober 2020. Kegiatan dilakukan melalui proses sosialisasi dan diseminasi Jagung SINHAS 1 melalui Demplot Percobaan. Demplot dilakukan melalui perpaduan penggunaan varietas unggul jagung SINHAS 1 dengan teknologi budidaya jagung yang dikemas sebagai paket teknologi budidaya jagung. Demplot dilakukan pada empat lokasi yang ada di Desa Tarowang, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa tingkat kesukaan petani terhadap varietas jagung sintetik Unhas (SINHAS 1) sangat tinggi (85%) dengan produktivitas rata-rata mencapai 7.8 ton/ha, sehingga sangat berpeluang dikembangkan di Desa Tarowang, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar. Usaha pengembangan diperlukan sosialisasi dan diseminasi pada skala yang lebih luas untuk mempercepat usaha pengembangannya. Usaha pengembangan akan dilakukan bersama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tarowang bekerjasama dengan Fakultas Pertanian Unhas untuk memproduksi varietas jagung SINHAS 1 melalui penangkaran benih. Kata Kunci: Diseminasi, jagung, SINHAS 1, benih, takalar.