Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisis Struktur Retorika Bagian Latar Belakang Skripsi Mahasiswa Program Studi Sistem Informatika Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Bengkulu Hafiz Gunawan
Diksa : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.294 KB) | DOI: 10.33369/diksa.v5i1.9173

Abstract

The purpose of this study was to provide an understanding of the stages and steps of the background section of the thesis of the Information Systems Study Program Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Bengkulu. This research uses a descriptive method. Data is all written statements of students when writing a thesis. The data source in this study is the thesis of 20 students of the Information Systems Study Program at the Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Bengkulu. Data collection techniques using documentation techniques. The steps in the analysis of the research data are 1) coding, 2) reading all parts of the background, 3) identifying the background, 4) classifying stages and steps, 6) choosing a dominant pattern. Test the validity of the data using the expert validity test. The results of the research and discussion of the Rhetoric Structure of the Background Section of the Thesis of the Student Information Systems Study Program Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Bengkulu are; Stages in the background section of the thesis of the Information Systems Study Program of the Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Bengkulu that all theses used the stages in the PJP model, and the steps in the stages of the thesis background of the students of the Information System Study Program of the Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Bengkulu did not all use the steps steps in the PJP model stage. The findings can be used as input material in deepening insight and adding to the knowledge literature about the rhetorical structure of the background section of the thesis.
ANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN BIAR MISKIN, BELUM TENTU KARYA SRI IZZATI Hafiz Gunawan; Man Hakim; Nadi Hariyansyah
Lateralisasi Vol. 10 No. 01 (2022): LATERALISASI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas Muhammmadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/lateralisasi.v10i01.3447

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur intrinsik (alur, penokohan, latar, tema, dan, amanat) cerpen Biar Miskin, Belum Tentu karya Sri Izzati. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat 1) penelitian ini dapat memperluas ilmu pengetahuan khususnya pada bidang sastra. 2) penelitian ini dapat menjadi acuan khususnya bagi peneliti berikutnya yang ingin meneliti masalah menganalisis cerpen/novel. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik. Metode deskriptif analitik dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis. Data dalam penelitian ini adalah struktur intrinsik yang terdapat dalam cerpen Biar Miskin, Belum Tentu karya Sri Izzati. Sumber data dalam penelitian ini adalah Cerpen Biar Miskin, Belum Tentu karya Sri Izzati yang diterbitkan oleh Gramedia, Jakarta 2005, dengan ketebalan 144 halaman. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kartu data yang modifikasi menjadi daftar pengumpulan data. Pemeriksaan keabsahan data yang digunakan dalam penelitian, yaitu 1. Perpanjangan keikutsertaan , 2. Ketekunan pengamatan, 3. Auditing. Berdasarkan analisis data cerpen Biar Miski, Belum Tentu karya Sri Izzati temanya yaitu “miskin bukanlah hambatan meraih sukses”. Amanatnya janganlah menjadi alasan ketidak berhasilan dalam usaha disebabkan oleh kemiskinan. Latar tempat SD Sekarwagi Jakarta, latar waktu pada siang hari, dan latar suasana pada proses belajar mengajar. Tokoh Utama Mita sekaligus memerankan tokoh protagonis, dan tokoh tambahan Indah, sekaligus memerankan tokoh antagonis. Teknik analisis data 1) membaca cerpen, 2) mengidentifikasikan, 3) mencatat kutipan yang mengandung unsur interinsik, 4) menganalisis, dan 5) menarik simpulan.
PENULISAN WACANA FEATURE DI HARIAN RB Nadi Hariyansyah; Hafiz Gunawan
Lateralisasi Vol. 10 No. 01 (2022): LATERALISASI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas Muhammmadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/lateralisasi.v10i01.3531

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui deskripsi bentuk penulisan wacana Feature dan stuktur wacana Feature serta pola kohesi penulisan wacana Feature di Harian RB . Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi. Data dalam penelitian ini adalah data tentang penulisan Feature di Harian RB, terbit pada tanggal 01 februari sampai dengan tanggal 29 februari 2012. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan Teknik dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini Langkah-langkahnya yaitu (1) membaca tulisan Feature secara keseluruhan berulang kali, (2) memahami isi dan maksud tulisan berita Feature (3) mengidentifikasikan bentuk Feature (4) mengidentifikasikan struktur Feature dan pola kohesi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penulisan wacana Feature di Harian RB bulan februari tahun 2022 sebanyak 42 bentuk yang didominasi oleh penulisan wacana Feature human sebanyak 21 bentuk dengan presentase 87, 5 %, penulisan struktur Feature di Harian RB telah menggunakan ketiga struktur wacana Feature beserta jenis-jenisnya, kecuali struktur wacana Feature punch (penutup) dan ditemukan pola kohesi gramatikal dan pola kohesi leksikal pada penulisan wacana  Feature yang memberikan kesepadanan di dalam penulisan wacana Feature di Harian RB bulan februari 2022. Kata kunci: penulis wacana Feature, struktur wacana Feature, pola kohesi
PEMBELAJARAN BAHASA BERBASIS GENDER DI ERA MERDEKA BELAJAR: PEMBELAJARAN BAHASA BERBASIS GENDER DI ERA MERDEKA BELAJAR Syanurdin - Syanurdin; Hafiz Gunawan
Lateralisasi Vol. 10 No. 02 (2022): LATERALISASI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas Muhammmadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/lateralisasi.v10i02.4457

Abstract

Abstrak Ada suatu kajian ilmiah yang berkaitkan dengan gender. Nampaknya hasil kajian tersebut, khususnya yang berkaitan dengan gender mengalami perkembanangan yang pesat. Hal itu terbukti dengan bergesernya paradigma peneltian ke arah penelitian yang tidak semata-mata hanya meneliti masalah pendidikan dan bahasa yang berkaitan dengan sex dalam pengertian biologis, melainkan telah menuju pada paradigma penelitian gender sebagai konsep sosial dan budaya. Aldous Huxley dalam Coulmas (1988:36) menyatakan bahwa pada abad 18, di mana logika dan ilmu pengetahuan menjadi sebuah mode (trend). Perempuan berusaha berbicara seperti halnya laki-laki, sementara itu pada abad 20 justru terjadi sebaliknya. Hasil kajian tersebut hendaknya menjadi pehatian guru dalam melaksanakan pembelajaran di era merdeka belajar, khususnya dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Kata kunci: Pendidikan dan Gender di era merdeka belajar
Analisis Pendidikan Karakter pada Buku Pelajaran Bahasa Indonesia Rio Saputra; Hafiz Gunawan
Jurnal Kajian Bahasa, Sastra dan Pengajaran (KIBASP) Vol 6 No 1 (2022): Jurnal KIBASP (Kajian Bahasa, Sastra dan Pengajaran)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/kibasp.v6i1.4599

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi secara lengkap dan mendalam tentang: Pendidikan karakter pada materi ajar sastra dalam buku pelajaran Bahasa Indonesia untuk SD kelas 4. Metode yang digunakan adalah metode analisis isi (content analisys), dengan pendekatan kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah pendidikan karakteryang terdapat pada materi ajar sastra. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Pendidikan karakter pada buku pelajaran bahasa Indonesia untuk SD kelas4 dalam materi ajar sastra sangat beragam. Olah hati sebesar 46% berupa karakter: religius, jujur, amanah, empati, cinta, syukur, keberanian, tanggung jawab, dan hati nurani. Pendidikan karakter olah hati yang tidak ditemukan adalah adil. Olah pikir sebesar 12%, berupa karakter: pengendalian diri, bersikap positif, dan perhatian. Pendidikan karakter yang tidak ditemukan adalah kreatif dan rasa ingin tahu. Olah raga sebesar 24%, berupa karakter: bekerja keras, disiplin, mandiri, dan keuletan. Olah rasa dan karsa sebesar 18% berupa karakter: peduli, gotong royong, komunikatif, kerendahan hati, dan rasa hormat. Pendidikan karakter olah rasa dan karsa yang tidak ditemukan adalah toleransi, nasionalis, dan bijaksana. Deskripsi keragaman pendidikan karakter ini memiliki kewajiban terhadap Tuhan sebesar 3% (2 data), terhadap diri sendiri 34% (26 data), terhadap keluarga 10% (6 data), terhadap masyarakat dan bangsa 29% (17 data), terhadap alam lingkungan 14% (8 data). Simpulan menunjukkan masih terdapat ketimpangan prioritas intensitas pendidikan karakter danbelum terjadinya keseimbangan dalam menumbuh kembangkan pendidikan karakter melalui materi ajar sastra.
KONTRIBUSI MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR 5 DALAM PEMBEMBENAHAN PERPUSTAKAAN SDN 3 KOTA BENGKULU Martia Shella Dwi Kurnia; Septina Lisdayanti; Loliek Kania Atmaja; Hafiz Gunawan; Jelita Zakari
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program pembenahan perpustakaan yang dilakukan di SDN 3 Kota Bengkulu ini adalah salah satu program kerja dari kegiatan mahasiswa kampus mengajar angkatan 5. Pembenahan perpustakaan ini yaitu untuk meningkatkan minat berkunjungnya ke perpustakaan dan juga meningkatkan minat baca. dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif, maka hasil dari penelitian ini peneliti melakukan observasi langsung ke lokasi pelaksanaan dengan berkoordinasi pada pihak sekolah, dan juga dosen pembimbing lapangan mahasiswa kampus mengajar 5 mengenai kegiatan pembenahan perpustakaan di SDN 3 Kota Bengkulu, kemudian melakukan kegiatan pembenahan perpustakaan yang dilakukan dengan cara bergotong rong antar mahasiswa kampus mengajar dan juga warga sekolah.
PENGENALAN BAHASA INGGRIS MELALUI KOTAK BACA DI SD NEGERI 4 KOTA BENGKULU Saufa Yutika; Eli Rustinar; Hasmi Suyuthi; Man Hakim; Hafiz Gunawan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16443

Abstract

Penggunaan kotak baca sebagai alat untuk memperkenalkan bahasa Inggris kepada pembelajar yang baru memulai mempelajari bahasa tersebut telah menjadi suatu pendekatan yang populer. Metode ini menawarkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif, dengan fokus pada pengembangan kemampuan membaca. Dalam penelitian ini, kami menyelidiki efektivitas penggunaan kotak baca dalam memperkenalkan bahasa Inggris kepada siswa yang memiliki pengetahuan dasar atau bahkan tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang bahasa tersebut. Kami mengumpulkan data dari sekelompok siswa yang berpartisipasi dalam program pengenalan bahasa Inggris melalui kotak baca selama periode enam bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kotak baca efektif dalam meningkatkan pemahaman kosakata dan struktur bahasa Inggris pada pembelajar pemula. Siswa-siswa menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan membaca dan memahami teks bahasa Inggris setelah berpartisipasi dalam program ini. Selain itu, partisipan juga melaporkan bahwa metode pembelajaran ini sangat menyenangkan dan memotivasi mereka untuk terus belajar bahasa Inggris. Penggunaan kotak baca membantu meningkatkan minat siswa dalam belajar bahasa Inggris dan menciptakan lingkungan pembelajaran yang positif. Dalam kesimpulan, pengenalan bahasa Inggris melalui kotak baca adalah metode yang efektif dan menyenangkan dalam membantu pembelajar baru memulai perjalanan mereka dalam mempelajari bahasa Inggris. Program ini dapat digunakan oleh institusi pendidikan dan tutor bahasa Inggris untuk membantu siswa meraih pemahaman awal yang kuat tentang bahasa Inggris, dengan tujuan untuk memperluas kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan memahami bahasa tersebut.
ANALISIS PANTUN DI KABUPATEN BENGKULU SELATAN Hafiz Gunawan; Boyke Nugroho
Lateralisasi Vol. 11 No. 01 (2023): LATERALISASI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas Muhammmadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/lateralisasi.v11i01.5480

Abstract

ABSTRAK Masalah penelitian ini adalah 1) bagaimana jenis-jenis pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan, 2) bagaimana makna pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan. Tujuan penelitian yaitu 1) untuk mendeskripsikan jenis-jenis pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan, 2) untuk mendeskripsikan makna pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah jenis-jenis dan makna pantun di Kabupaten Bengkulu Selatan yaitu data primer, sumber data yang diambil yaitu bersumber dari wawancara tentang pantun dendang di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan.Teknik pengumpulan data yaitu 1) observasi, 2) wawancara. Teknik anlisis data yaitu 1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) penyajian data, dan 4) pengambilan kesimpulan. Hasil dan pembahasan yaitu dapat diketahui bahwa jenis-jenis dan makna pantun di Kabupaten Bengkulu Selatan ada 4 di antaranya 1) pantun pemuda, 2) pantun tua, 3) pantun agama, dan 4) pantun jenaka. Dari keempat jenis pantun tersebut maka dapat diketahui pantun secara keseluruhan yang ditemukan berjumlah 25 pantun, yang meliputi, 1) pantun muda berjumlah 6 data, 2) pantun tua berjumlah 12 data, 3) pantun agama berjumlah 2 data, dan 4) pantun jenaka yang berjumlah 5 data. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, peneliti mengambil kesimpulan bahwa jenis-jenis dan makna pantun yang terdapat dalam pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan. Yaitu dapat diketahui bahwa jenis-jenis dan makna pantun di Desa Sukarami dan Sukanegeri, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan ada 4 di antaranya 1) pantun pemuda, 2) pantun tua, 3) pantun agama, dan 4) pantun jenaka. Dari keempat jenis pantun tersebut maka dapat diketahuipantunsecara keseluruhan yang ditemukan berjumlah 25 pantun, yang meliputi, 1) pantun muda berjumlah 6 data, 2) pantun tua berjumlah 12 data, 3) pantun agama berjumlah 2 data, dan 4) pantun jenaka yang berjumlah 5 data. Kata Kunci: Pantun, Kabupaten Bengkulu Selatan.
PERAN MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR DALAM PENGEMBANGAN POJOK MEMBACA SDN 65 KOTA BENGKULU Nadila Berliana; Eli Rustinar; Hasmi Suyuthi; Mahdijaya Mahdijaya; Hafiz Gunawan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17465

Abstract

Membaca merupakan suatu kegiatan yang penting dalam proses belajar mengajar, karena membaca adalah kemampuan penyerapan suatu ilmu melalui teks atau bacaan. Kita dapat mengetahui suatu informasi dengan membaca, dan kita dapat menambah wawasan dan dapat berfikir secara kritis. Tanpa membaca, kita tidak bisa mengetahui apa yang terjadi di dunia, dan kita tidak dapat mengetahui ilmu-ilmu yang ada di dunia, maka dari itu membaca menjadi hal penting dalam pengetahuan dan belajar mengajar Pada siswa SD budaya membaca perlu diadakannya proses pembiasaan. Pembiasaan itu sendiri merupakan proses membuat sesuatu yang menjadikan seseorang terbiasa, dalam kaitannya metode pengajaran dapat dikatakan bahwa pembiasaan adalah sebuah cara yang dapat dilakukan untuk membiasakan siswa berfikir. Kebiasaan membutuhan kegigihan dari seorang pembimbing. Permasalahan yang muncul ke permukaan adalah rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya membudayakan literasi baca[1]tulis kepada generasi muda. Anak-anak usia sekolah banyak yang lebih menyukai permainan pada gadget daripada membaca buku. Apabila hal ini dibiarkan, maka berakibat rendahnya budi pekerti dan karakter masyarakat. Apalagi anak-anak merupakan ujung tombak generasi muda yang kedepannya akan membangun peradaban masyarakat. Hal ini dapat disebabkan karena para orang tua tidak membiasakan anak-anak untuk menyukai buku sejak kecil. Kegiatan pengembangan pojok membaca di SDN 65 Kota Bengkulu telah mampu melakukan perbaikan pojok membaca sebagai upaya untuk mendukung gerakan literasi nasional. Terwujudnya pojok membaca ini diharapkan dapat menumbuhkan budaya lierasi.
MENUMBUHKAN BUDAYA LITERASI MELALUI GERAKAN AYO MEMBACA BUKU DI PERPUSTAKAAN Ariani Ariani; Eli Rustinar; Dewi Kusumaningsi; Hafiz Gunawan; Sakroni Sakroni
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.21459

Abstract

Peningkatan budaya literasi dapat dimulai dari sekolah melalui buku-buku yang ada diperpustakan sekolah. Untuk mendukung peningkatan literasi ini sekolah harus memiliki sarana dan prasarana yang lengkap diperpustakaan seperti berbagai macam buku pelajaran, dan buku cerita. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Cara meningkatkan kesadaran literasi pada anak. 2) minat siswa untuk membaca . 3.) budaya literasi harus dikembangkan pada anak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriftif kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 24 agustus 2023. Sumber dari penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan siswa SMPN 21 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi (pengamatan), dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah 1). Untuk menumbuhkan budaya literasi melalui gerakan ayo membaca sekolah melakukan kegiatan literasi setiap paginya selama 15 menit sebelum memulai kegiatan belajar mengajar disekolah serta membuat jadwal setiap kelas untuk berkunjung keperpustakaan. 2). Minat siswa untuk memebaca keperpustakaan masih perlu ditingkatakan dengan cara menciptakan perpustakakan yang menarik, menaawarkan pilahan buku yang tepat, memanfatkan koneksi alumni untuk memfasilitasi membaca dan menciptakan suasana bersahabat 3). Budaya literasi anak sangatlah penting karena mempunyai dampak yang luas terhadap kehidupan seseorang.