Fransiska Anita
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stella Maris Makassar

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Keperawatan Florence Nightingale

PENGARUH MERENDAM KAKI DENGAN AIR HANGAT TERHADAP KUANTITAS TIDUR LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA GAU MABAJI KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN Fransiska Anita
Jurnal Keperawatan Florence Nightingale Vol 1 No 1 (2018)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stella Maris Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.508 KB)

Abstract

Sleep is a basic need that must be met by humans . Sleep disorders can lead to serious problems and even reduce quality of life . This often occurs in the elderly that decrease the quantity of sleep . To overcome sleep disorders , there are several common ways is by handling pharmacological and non pharmacological . The handlers are non- pharmacological one of them is to soak feet in warm water . Therapy soaking the feet in warm water can improve the microcirculation of the blood vessels and vasodilatation causing a relaxing effect , followed by increased secretion of melatonin thereby increasing the quantity of sleep . This study aimed to identify the effect of soaking the feet in warm water to kuantiats elderly sleep in Social Institutions Tresna Werdha Gau Mabaji Gowa regency of South Sulawesi. The study design is a pre-experimental design approach to one group pre-post test design. The population is elderly Elderly Social Institution Tresna gau Mabaji Gowa district in South Sulawesi who experience sleep disturbances and met the inclusion criteria. The sample of 20 respondents and the sampling technique used is Non-Probability Sampling with purposive sampling approach. Of the 20 respondents who researched obtained all respondents experienced an increase in the quantity of sleep. Data obtained through observation sheets using Normal Sleep Quantity Value in the elderly (6 hours / day). Data were analyzed using SPSS with the test used is the paired t test obtained value ? = 0.000 and the value of ? = 0.05 this indicates that ? < ?, the null hypothesis (Ho) is rejected and the alternative hypothesis (Ha) is accepted, it means no influence soaking the feet in warm water to kuantiats elderly sleep in Social Institutions Tresna Werdha Gau Mabaji Gowa regency of South Sulawesi.
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR ANAK USIA SEKOLAH PADA PEMBELAJARAN MEMBACA, MENULIS, BERHITUNG (CALISTUNG) DINI DI SD KATOLIK HATI KUDUS RAJAWALI MAKASSAR Fransiska Anita
Jurnal Keperawatan Florence Nightingale Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stella Maris Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.186 KB)

Abstract

Learn to reading, writing, arithmetic when early age has become a common thing among people. This study aimed to determine the differences in learning accomplishment for children who received the reading, writing, arithmetic earlier and did not receive reading, writing, arithmetic earlier at Hati Kudus Rajawali Elementary School Chatolic of Makassar. The research design was non-experimental study comparative approach. The total sample of 40 respondents with consecutive sampling technique. The independent variable was early learning, reading, writing, arithmetic and the dependent variable were the learning accomplishment. The analysis showed differentiation in learning achievement of the school-age children in the early learning, reading, writing, arithmetic the results of the Mann-Whitney test p = 0.027 (p <?). These results revealed the differentiation between the mean learning accomplishment in the group that received early reading, writing, arithmetic and the group that did not receive early learning, reading, writing, arithmetic. Conclusion: Students who receive an early age reading, writing, arithmetic time will show lower learning accomplishment than students who did not receive an early learning reading, writing, arithmetic.
Gambaran Gangguan Fungsi Kognitif Pasien Paska Stroke Di Rumah Sakit Stella Maris Makassar Fransiska Anita Ekawati Rahayu Sapang; Elmiana Bongga Linggi
Jurnal Keperawatan Florence Nightingale Vol 3 No 1 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stella Maris Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.369 KB) | DOI: 10.52774/jkfn.v3i1.50

Abstract

Gangguan kognitif merupakan salah satu gangguan yang dapat terjadi pada pasien stroke yang terjadi sebagai akibat dari adanya iskemik maupun perdarahan dan penurunan perfusi cerebral  yang menyebabkan terjadinya kerusakan hingga kematian sel otak yang menyebabkan terganggunya proses aktivitas mental atau gangguan fungsi luhur termasuk fungsi kognitif. Montreal Cognitive Assesment versi Indonesia (MoCA-Ina) merupakan salah satu instrumen yang digunakan untuk melakukan skrining gangguan fungsi kognitif dengan mengetahui adanya mild cognitive Impairment. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran ganguan kognitif pasien stroke di ruang rawat Rumah Sakit Stella Maris Makassar. Metode: Jenis penelitian ini merupakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik nonprobability sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 25 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar penilaian skrining fungsi kognitif Montreal Cognitive Assesment versi Indonesia (MoCA-Ina) dari masing-masing responden yang mengalami post stroke. Pengolaan data dilakukan dengan menggunakan software computer yaitu excel windows 2018. Hasil: Berdasarkan uji tes MoCA-Ina ditemukan bahwa sebanyak 10 responden (40%) dari 25 orang pasien post stroke di RS Stella Maris mengalami gangguan kognitif
Hubungan Self Awareness dan Cek Rutin Tekanan Darah Penderita Hipertensi dengan Kejadian Stroke Fransiska Anita Ekawati Rahayu Sapang; Felisima Ganut; Sheilla Hattu; Sheryn
Jurnal Keperawatan Florence Nightingale Vol 6 No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stella Maris Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52774/jkfn.v6i1.111

Abstract

Stroke merupakan gangguan peredaran darah di otak yang terjadi secara mendadak, yang ditandai dengan hilangnya fungsi dari bagian tubuh tertentu sehingga mengalami kecacatan. Stroke yang memasuki fase rehabilitasi untuk mengurangi kecacatan menyebabkan fungsi tubuh meningkat sehingga dapat melakukan aktivitas sehari-hari yang menjadi bagian dari self management. Sehingga akan dapat self efficacy yang baik agar self management pada fase rehabilitasi dapat berjalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self efficacy dengan self management pada pasien post stroke.  Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional study. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling melalui accidental sampling yang berjumlah 41 responden. Instrument yang digunakan adalah berupa kuesioner, uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik chi-square diperoleh nilai p = 0,015 dengan tingkat pemaknaan ? = 0,05 yang dibaca di continuity correction.  Hal ini menunjukkan bahwa nilai p< a artinya ada hubungan self efficacy dengan self management pada pasien post stroke di satu RSUD daerah Sulawesi Tengah.  Penelitian ini memberikan implikasi kepada perawat pentingnya meningkatkan self efficacy pada pasien stroke sehingga pasien termotivasi untuk sembuh dan meningkatkan kualitas hidup serta berdampak pada self management yang baik.