Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat

PEMBINAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DI SEKOLAH - SEKOLAH MUHAMMADIYAH KOTA MEDAN Nurfadly, Nurfadly; Asfur, Robitah; Damayanty, Amelia Eka
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (90.23 KB)

Abstract

Muhammadiyah merupakan suatu persyarikatan yang sangat memperhatikan kesejahteraan umat dan mengembangkan amal usaha di banyak bidang diantaranya bidang kesehatan dan pendidikan. Muhammadiyah memiliki amal usaha di bidang pendidikan  hampir di seluruh wilayah Indonesia tersebar secara merata. Di kota Medan terdapat  lebih kurang 50 sekolah dasar Muhammadiyah dan memiliki hampir 15.000  murid.  Sekolah sebagai tempat belajar, harus memiliki lingkungan bersih dan sehat, yang mendukung berlangsungnya proses belajar dan mengajar yang baik, serta  diharapkan mampu membentuk siswa yang memiliki derajat kesehatan yang lebih baik untuk mendukung pencapaian tujuan pendidikan.  Untuk  mencapai tujuan tersebut maka setiap sekolah dianjurkan mempunyai Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Masalah yang dihadapi selama ini adalah sebagian besar sekolah Muhammadiyah belum mempunyai UKS, padahal UKS sangat diperlukan untuk terciptanya sekolah sehat.   Sehingga dilaksanakanlah kegiatan PKPM yang bertujuan untuk membina UKS di sekolah dasar-sekolah dasar Muhammadiyah di Kota Medan.  Kegiatan dilaksanakan di gedung pertemuan Madrasah Tsanawiyah Aisyiah pada pertengahan April dan dihadiri oleh 10 kepala sekolah dasar Muhammadiyah atau perwakilannya.
PENGEMBANGAN METODE BELAJAR DAN MELATIH SKILL MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH DI KLINIK AISYIYAH DI KOTA MEDAN Asfur, Robitah; Yenita, Yenita; Nurfadly, Nurfadly
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.896 KB)

Abstract

Pengembangan setiap Fakultas Kedokteran memang merupakan target pasar dalam persaingan untuk merekrut minat setiap calon mahasiswa, mengingat Muhammadiyah besar dalam amal usahanya baik di bidang pendidikan dan bidang kesehatan, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera utara memiliki keunggulan besar karena amal usaha dibidang kesehatan berupa rumah sakit muhammadiyah dan klinik aisyiyah di seluruh daerah dan cabang. Tujuan program kegiatan Ipteks bagi Inovasi Kreativitas Kampus Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara adalah Inovasi metode belajar dan melatih skill mahasiswa sebelum menuju praktek di rumah sakit (Koas). Beberapa program yang akan dikembangkan adalah melatih kemampuan belajar mahasiswa, mengasah skill seperti partus normal, immunisasi, edukasi dan mempelajari program BPJS. Program lain yang diberikan oleh klinik Aisyiyah adalah memberi penyuluhan kesehatan di pengajian ? pengajian ibu ? ibu Aisyiyah, edukasi sekolah untuk mengaktifkan UKS yang ada di sekolah dan belajar Home visite yang diberikan klinik Aisyiyah kepada warga yang tidak dapat datang berobat langsung ke klinik Aisyiyah sehingga mahasiswa mulai terbiasa dengan kegiatan sebagai dokter yang bekerja di faske pertama. Rencana ke depan yang ingin dicapai FK UMSU adalah menjadikan FK UMSU lebih besar lagi, dan menjadi pusat unggulan dan terpercaya dalam dunia pendidikan dan dunia kesehatan yang memiliki nilai Muhammadiyah dan Aisyiyah setiap lulusan FK.UMSU.
Pengembangan Metode Belajar Dan Melatih Skill Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Di Klinik Aisyiyah Di Kota Medan Robitah Asfur; Yenita Yenita; Nurfadly Nurfadly
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (692.237 KB) | DOI: 10.30596/jp.v3i2.5761

Abstract

Abstrak Pengembangan setiap Fakultas Kedokteran memang merupakan target pasar dalam persaingan untuk merekrut minat setiap calon mahasiswa, mengingat Muhammadiyah besar dalam amal usahanya baik di bidang pendidikan dan bidang kesehatan, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera utara memiliki keunggulan besar karena amal usaha dibidang kesehatan berupa rumah sakit muhammadiyah dan klinik aisyiyah di seluruh daerah dan cabang. Tujuan program kegiatan Ipteks bagi Inovasi Kreativitas Kampus Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara adalah Inovasi metode belajar dan melatih skill mahasiswa sebelum menuju praktek di rumah sakit (Koas). Beberapa program yang akan dikembangkan adalah melatih kemampuan belajar mahasiswa, mengasah skill seperti partus normal, immunisasi, edukasi dan mempelajari program BPJS. Program lain yang diberikan oleh klinik Aisyiyah adalah memberi penyuluhan kesehatan di pengajian – pengajian ibu – ibu Aisyiyah, edukasi sekolah untuk mengaktifkan UKS yang ada di sekolah dan belajar Home visite yang diberikan klinik Aisyiyah kepada warga yang tidak dapat datang berobat langsung ke klinik Aisyiyah sehingga mahasiswa mulai terbiasa dengan kegiatan sebagai dokter yang bekerja di faske pertama. Rencana ke depan yang ingin dicapai FK UMSU adalah menjadikan FK UMSU lebih besar lagi, dan menjadi pusat unggulan dan terpercaya dalam dunia pendidikan dan dunia kesehatan yang memiliki nilai Muhammadiyah dan Aisyiyah setiap lulusan FK.UMSU.
Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah (Uks) Di Sekolah - Sekolah Muhammadiyah Kota Medan Nurfadly Nurfadly; Robitah Asfur; Amelia Eka Damayanty
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (96.634 KB) | DOI: 10.30596/jp.v4i1.6165

Abstract

AbstrakMuhammadiyah merupakan suatu persyarikatan yang sangat memperhatikan kesejahteraan umat dan mengembangkan amal usaha di banyak bidang diantaranya bidang kesehatan dan pendidikan. Muhammadiyah memiliki amal usaha di bidang pendidikan  hampir di seluruh wilayah Indonesia tersebar secara merata. Di kota Medan terdapat  lebih kurang 50 sekolah dasar Muhammadiyah dan memiliki hampir 15.000  murid.  Sekolah sebagai tempat belajar, harus memiliki lingkungan bersih dan sehat, yang mendukung berlangsungnya proses belajar dan mengajar yang baik, serta  diharapkan mampu membentuk siswa yang memiliki derajat kesehatan yang lebih baik untuk mendukung pencapaian tujuan pendidikan.  Untuk  mencapai tujuan tersebut maka setiap sekolah dianjurkan mempunyai Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Masalah yang dihadapi selama ini adalah sebagian besar sekolah Muhammadiyah belum mempunyai UKS, padahal UKS sangat diperlukan untuk terciptanya sekolah sehat.   Sehingga dilaksanakanlah kegiatan PKPM yang bertujuan untuk membina UKS di sekolah dasar-sekolah dasar Muhammadiyah di Kota Medan.  Kegiatan dilaksanakan di gedung pertemuan Madrasah Tsanawiyah Aisyiah pada pertengahan April dan dihadiri oleh 10 kepala sekolah dasar Muhammadiyah atau perwakilannya.
Penguatan dan Edukasi Keluarga Sebagai Upaya Menekan Angka Stunting dalam Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di Sumatera Utara Nurcahaya Sinaga; Robitah Asfur
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.161 KB) | DOI: 10.30596/jp.v6i1.7194

Abstract

AbstrakStunting atau sering disebut balita pendek adalah suatu permasalahn gizi yang dialami balita didunia saat ini. Pada tahun 2017 sekitar 150,8 juta balita di dunia mengalami stunting. Angka prevalensi di Asia sekitar 55% balita yang mengalami stunting. Sepertiganya 39% berada di afrika. Menurut World health Organization(WHO) Indonesia masuk nominasi ketiga dengan prevalensi tertinggi di regional Asia Tenggara/South-East Asia Regional(SEAR). Rata-rata prevalensi balita stunting adalah 36,4% pada tahun 2005-2017.Menurut Profil Kesehatan Sumatera Utara pada tahun 2013, terdapat 25 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara mempunyai angka prevalensi stunting diatas angka prevalensi nasional yaitu sebesar 30-39%, urutan 5 Kabupaten/Kota dengan angka prevalensi stunting tertinggi yaitu Langkat 55%, Padang Lawas 54,9%, Nias Utara 54,8%, Batu Bara, 54,7%, dan Pakpak Barat 52,3%. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya keadaan stunting pada anak. Faktor penyebab timbulnya stunting salah satunya yaitu sanitasi lingkungan. Menurut Survei Sosial Ekonomi Nasional(SUSENAS) 2017, rumah tangga yang mempunyai sanitasi yang layak apabila prasarana sanitasi digunakan memenuhi syarat kesehatan seperti, dilengkapi dengan jenis kloset leher angsa atau plengsengan dengan tutup dan mempunyai tempat pembuangan akhir tinja, dan merupakan fasilitas buang air besar yang digunakan sendiri atau bersama. Presentase rumah tangga yang memilki akses terhadap sanitasi yang layak di Indonesia pada tahun 2017 adalah 67,89%. Di provinsi sumatera utara memilki presentase 73,00%. Provinsi yang memiliki presentase tertinggi yaitu DKI Jakarta sekitar 91,13%, dan presentase terendah yaitu provinsi Papua sekitar 33,06%...