Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Interaksi Tokoh Utama dalam Pembentukan Karakter pada Film Gie Zenita Novelia Devi; Citra Dewi Utami
Sense: Journal of Film and Television Studies Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.874 KB) | DOI: 10.24821/sense.v4i2.5834

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini berawal dari ketertarikan terhadap Film Gie yang menghadirkan cerita tentang seorang pemuda yang memiliki sikap berani untuk melawan ketidakadilan pada masa Pemerintahan Soekarno. Metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Plot/alur cerita dalam tiga belas adegan yang dianalisis menunjukan interaksi tokoh utama dengan tokoh lain yang digambarkan melalui dialog, mimik wajah dan gesture tubuh tokoh utama Film Gie. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pembentukan karakter tokoh utama di tiga belas adegan sebagai seorang yang keras kepala, berpendirian kuat, berani melawan siapapun yang melakukan ketidakadilan kepada orang yang lemah, dan peduli dengan orang lain. Karakter Gie sebagai seorang pemuda yang berpendirian kuat dengan tipologi psikis yang cerdas, kritis, dan berani seringkali bersinggungan dengan ketidakadilan yang terjadi. Hal ini menjadi bukti bahwa interaksi yang terjadi antar tokoh memiliki kekuatan yang besar dalam membuat persepsi penonton atas tema dan pesan yang ada didalamnya.Kata Kunci: Interaksi, Tokoh, Karakter, Gie.
VISUALISASI DAN NARASI BUDAYA NUSANTARA DALAM PERSPEKTIF POSKOLONIAL PADA PROGRAM BELAJAR INDONESIA Citra Dewi Utami
Acintya Vol 2, No 2 (2010)
Publisher : Institut Seni Indoensia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2331.81 KB) | DOI: 10.33153/acy.v2i2.147

Abstract

Television, both as a phenomenon as well as a cultural agent, is framing the world by means of linguistic codes. This cultural and media studies-based research applies Stuart Hall’s theories of representation and identity by which the Barthesian’s visual semiotics approach and postcolonial perspective as analysis method are used. This research aims at (a) identifying how Indonesian culture has been visualised and narrated. The result of the research confirms several points: hybrid condition bedwen tradisional and modern, the Indonesian culture has been uttering by the narrator.Keywords: postcolonial perspective, visualisation, narative, Indonesian culture
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PELESTARI TRADISI Citra Dewi Utami
Acintya Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Institut Seni Indoensia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2198.372 KB) | DOI: 10.33153/acy.v2i1.93

Abstract

the concern of tradition which is often said ancient becomes an idea of various arts. Tradition that is oftenly considered to be given things, one of them is penanggalan Jawa (Javanese calender), is sometimes ignored if is observed tradition of penanggalan jawa is still very closed to the society's social lives. Some daily activities are unconsciously planned based on the Javanese calender. Traditional is many times executed ritually. Sometimes people forget to inherit its phylosophy and use. Documentary film is one of audio visual media genres used to mediate the tradition preservation ad return which is essentially becomes a great heritage. Documentary film shows the importance of critizising the myth of various tradition.Keyword : documentary film, medition, tradition
TIGA PEREMPUAN MEMBACA IKLAN VASELINE MAN VERSI PEMAIN SEPAK BOLA Citra Dewi Utami
Capture : Jurnal Seni Media Rekam Vol 1, No 2 (2010)
Publisher : Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia (ISI) Sur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3523.056 KB) | DOI: 10.33153/capture.v1i2.485

Abstract

Television as a cultural phenomenon and agent frame the world through language codes. Commercial advertising plays a major role in the survival of television stations and industrial commodities. Television advertising is positioned as a text. Research in cultural studies frame this media expose about how audiences read the television advertisement. The theory of representation, identity and positioning Stuart Hall audiences are used to assess the reading audience. This study aims to (a) identify about how advertising constructs male identity, (b) identify and analyze the reading of ads by the three female audience, and (c) How is the public position on these readings. The results of this study to inform a few things, (1) ad shows his role in constructing and reconstructing the male identity, (2) the public has a variety of different opinions in reading a text the same, and (3) public autonomous positioning itself as a Dominant Hegemonic, Negotiated or Oppositional Reader.Keywords: reading, representation, male identity, advertising, public female
KONSEP GARAP PAKELIRAN FORMAT TELEVISI Citra Dewi Utami
Capture : Jurnal Seni Media Rekam Vol 1, No 1 (2009)
Publisher : Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia (ISI) Sur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (768.736 KB) | DOI: 10.33153/capture.v1i1.457

Abstract

Leather Puppet is a traditional performing theatre . In Its performance, there is some drama elements in which particularly identity with the drama elements in television. Both are separated by the medium of the performance. Television drama is created certainly suitable for television format. Where as wayang kulit or leather puppet has its format namely pakeliran or live performance. In order to switch and match the previous format into television format it must fulfill some criteria of course from the basis of television format.Keyword : leather puppet performing, television format
Visual Story Telling Sebagai Media Membangun Citra dan Narasi Diri Bagi Siswa Tuli Diana Safinda Asran; Agus Heru Setiawan; Purwastya Pratmajaya Adi Lukistyawan; Widhi Nugroho; Citra Dewi Utami
ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 5 No 1 (2023): Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/abdi.v5i1.442

Abstract

Daerah perbatasan memiliki potensi terjadinya kerentanan masyarakat penerima manfaat dari Diskriminasi terhadap penyandang disabilitas merupakan hal yang masih kerap terjadi di masyarakat. Oleh karena itu diperlukan advokasi dan edukasi untuk mengatasi persoalan tersebut. Salah satu faktor yang memungkinkan untuk mendorong perubahan pandangan masyarakat terhadap penyandang disabilitas adalah adanya informasi memadai, terutama narasi yang dimunculkan dari perspektif diri para penyandang disabilitas itu sendiri. Membangun narasi dan citra tersebut dapat dilakukan melalui berbagai media, salah satunya adalah dengan visual story telling berupa foto dan video, seperti yang dilakukan oleh siswa Tuli dari SLB YKK Pacitan. Melalui pelatihan yang diberikan oleh dosen dari Jurusan Media Rekam Institut Seni Indonesia Surakarta, siswa Tuli belajar untuk memotret dan merekam video. Para siswa Tuli tersebut dapat “bercerita” tentang diri sendiri menggunakan serangkaian foto dan video.Siswa Tuli melalukan praktik mulai dari menyusun cerita, mengatur angle dan shoot, komposisi, mengarahkan, hingga akhirnya berhasil membuat karya visual story telling yang layak ditayangkan. Hasil dari foto dan video tersebut nantinya dapat disebarluaskan ke publik melalui berbagai media.
Strategi Manajemen Organisasi Pendidikan dalam Menghadapi Tantangan Globalisasi Citra Dewi Utami; Ely Armayani; Indri Ariani; Raisya Nafilah Lubis; Salsabila Henrita Sari; Yohana Fransisca; Yulia Sri Hikma Hutasuhut; Inom Nasution
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol. 4 No. 5 (2024): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmujtama.v4i5.3057

Abstract

This research aims to identify and analyze management strategies of educational organizations in facing the challenges of globalization, focusing on the enhancement of teacher and educational staff competencies, integration of technology in teaching and learning processes, and adaptation to changes in international educational policies. The research methodology employed is a literature review, involving an examination of literature from various sources such as academic journals, books, and research reports. The findings indicate that enhancing teacher competencies through continuous training and international collaboration is crucial in creating an interactive and relevant learning environment. The integration of technology in education allows for more flexible and personalized learning experiences, as well as broad access to global educational resources. Additionally, adaptation to international educational policies, including curriculum adjustments and evaluation standards, ensures the relevance and competitiveness of the education provided. These strategies are interconnected and mutually reinforcing, creating a dynamic and responsive educational system to global changes, thus preparing students to compete at the international level.
Efektivitas Teknik Asertif untuk Menggulangi Siswa Terisolir Citra Dewi Utami; Yulia Sri Hikma Hutasuhut; Maqbul Matondang Yenti Arsini
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa sekolah merupakan masa dimana remaja memperluas lingkaran sosialnya selama tahun ajaran dengan berinteraksi dengan teman sebaya yang tidak tumbuh bersama mereka di lingkungan rumah. Tapi sekarang meskipun beberapa remaja merasa mudah untuk melakukan navigasi, tidak semua remaja melakukannya sebab ada kesulitan berinteraksi sosial dengan teman sebayanya. Penyebab remaja terisolir adalah hilangnya minat dalam interaksi sosial dan kurangnya kapasitas remaja dalam adaptasi lingkungan, remaja yang hidup terisolasi kurang memiliki ketegasan, serta kurangnya keasertifan pada remaja sehingga mengakibatkan semakin terasingkannya remaja dari pergaulan teman sekelasnya. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana menngatasi perilaku terisolir remaja menggunakan konseling individu dengan teknik assertive training. Penulisan dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara dan studi pustaka atau library research. Teknik trianggulasi adalah teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain untuk keperluan pengecekan atau membandingkan data. Hasil penelitian wawancara terhadap guru Bimbingan Konseling bahwa perilaku terisolir remaja sebelum diberikan konseling behavior dengan teknik latihan asertif menunjukkan bahwa minat bersosial remaja terisolir tergolong sedang, kemampuan menyesuaikan diri, kepercayaan diri, respon saat kegiatan, kemampuan bertenggang rasa, kemampuan sportif serta perlakuan teman juga tergolong sedang. Sedangkan kategori tinggi hanya dicapai pada aspek penampilan. Namun setelah diberikannya konseling teknik asertif adapun pencapaian siswa terisolir yang meningkat, seperti siswa yang semula minat bersosialnya sedang meningkat menjadi tinggi, dan memiliki kemampuan bertenggang rasa yang sedang meningkat menjadi tinggi.