Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENINGKATAN PARTISIPASI AKREDITASI MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN DOKUMEN AKREDITASI DELAPAN STANDAR Fuad Hasan; Linda Fajarwati; David Imamyartha
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 27, No 2 (2021): APRIL-JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v27i2.23726

Abstract

The reasons Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)/Community Learning Center especially in regency of Jember has low participation in proposing the accreditation is luck of understanding about accreditation and the luck of document that is needed to proceed accreditation. This community services activity is to provide the information about non formal education accreditation and to guide in compiling accreditation document. This activity is formatting into training and mentoring activity. The result of this activity is the readiness of PKBM in proposing the piloting program which is showed by the completion in compiling the document national education standard and the completion in full filling the document into the accreditation information and evaluation system called SISPENA. Moreover two of the PKBM that is become the object of this activity has success in become the target of accreditation instrument testing and piloting. Generally, it can be conclude that this community services activity has big success, so the number of PKBM that become the object of community services should be increased
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM PELESTARIAN BUDAYA LOKAL Tulastri Tulastri; Arief Tukiman Hendrawijaya; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 4 No 1 (2020): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v4i1.17576

Abstract

Penelitian ini membahas tentang bagaimana manajemen JFC mengelola volunteer sebagai bagian dari sumberdaya manusia yang turut ikut serta dalam pelestarian budaya lokal. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriftif. Penentuan daerah menggunakan teknik purposive area yaitu di Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling, sedangkakn Untuk menggali data peneliti menggunakan teknik Snowball Sampling, Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Analisis data melalui reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian ini adalah manajemen volunteer JFC dilaksanakan melalui empat tahap, yaitu persiapan, rekruitmen pembinaan dan evaluasi.
Dampak Pelatihan Tata Rias Terhadap Keberdayaan Waria Di Kabupaten Jember Siti Rodiyah; Niswatul Imsiyah; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 5 No 2 (2021): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v5i2.30844

Abstract

Pelatihan merupakan bagian dari pendidikan nonformal yang tujuannya untuk menambah pengetahuan, ketrampilan dan perubahan sikap sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan cepat dan efektif. Peserta pelatihan merupakan penyandang masalah kesejahteraan social (PMKS) yakni kelompok minoritas/ waria. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan waria di Kabupaten Jember. Penentuan tempat pada penelitian ini menggunakan purposive area, yakni di Dinas Sosial Kabupaten Jember. Teknik penentuan informan pada penelitian ini menggunakan snowball sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi. Analisis data menggunakan Miles dan Huberman meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menggambarkan bahwa dampak pelatihan tata rias memberikan dampak positif terhadap peserta pelatihan, dampak berupa peningkatan kualitas sumber daya manusia, wirausaha dan kemandirian ekonomi. Dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan waria di dukung dengan kesejahteraan dan partisipasi dalam mengembangkan masyarakat. Sehingga dengan adanya dampak pelatihan, dapat menjadikan peserta pelatihan yang mandiri dan berdaya dengan membuka usaha dan mengembangkan usaha di sektor kecantikan.
Transformative Learning Terhadap Kesejahteraan Sosial Gelandangan dan Pengemis di Lingkungan Pondok Sosial Kabupaten Jember Dita Shintya Dewi; Niswatul Imsiyah; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 6 No 1 (2022): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v6i1.30839

Abstract

Penelitian ini bertujauan untuk mengetahui transformative learning terhadap kesejahteraan sosial gelandangan dan pengemis di lingkungan pondok sosial Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan yakni kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penentuan tempat dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive area yaitu di Lingkungan Pondok Sosial Kabupaten Jember. Teknik penentuan informan menggunakan snowball sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, dan triangulasi. Triangulasi yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisi data menggunakan model Miles and Huberman dengan langkah-langkah yakni pengumpulan data, reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menggambarkan bahwa transformative learning memberikan perubahan psikologi dan perilaku gelandangan dan pengemis, yang memberikan dampak pada kesejahteraan sosial yang meliputi lingkungan dan ekonomi gelandangan dan pengemis.
PELATIHAN OPERATOR BORDIR TERHADAP MOTIVASI USAHA MANDIRI PADA PESERTA PELATIHAN DI UNIT PELAKSANA TEKNIS BALAI LATIHAN KERJA JEMBER Mei Lutfi Rizqiana; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 4 No 2 (2020): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v4i2.21296

Abstract

Dampak pelatihan terhadap motivasi berwirausaha menjadi salah satu bentuk keberhasilan peserta pelatihan terhadap perkembangan setelah berakhirnya program pelatihan. Dalam hal ini peserta pelatihan bisa mengasah ketrampilannya kembali dengan mendirikan sebuah usaha mandiri. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dampak pelatihan operator bordir terjadap motivasi usaha mandiri pada peserta pelatihan di Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja Jember. Penentuan tempat pada penelitian ini menggunakan teknik purposive area yaitu di Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Teknik penentuan informan pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling kemudian teknik dalam memperoleh data dari informan menggunakan teknik snowball sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan, peningkatan ketekunan, dan triangulasi. Analisis data dilakukan dengan analisis sebelum di lapangan dan analisis di lapangan. Hasil penelitian menggambarkan bahwa dampak pelatihan operator bordir meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, wirausaha, dan kemandirian ekonomi. Dampak yang diperoleh tidak lepas dari motivasi usaha mandiri yang meliputi kebutuhan, dorongan, dan tujuan yang menggerakkan peserta pelatihan untuk berwirausaha. Dampak tersebut berupa dampak positif yang mengarah pada dampak ekonomi yang diterima peserta pelatihan setelah berakhirnya program pelatihan.
Analisis Kondisi Karang Taruna Dengan Tingkat Kesejahteraan Sosial di Kabupaten Bondowoso Kartika Citraning Karwendyanto; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 5 No 1 (2021): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v5i1.25297

Abstract

Karang taruna memiliki tugas bersama pemerintah dan masyarakat dalam menyelenggarakan pembinaan generasi muda serta menyelenggarakan kesejahteraan sosial. Kesejahteraan sosial adalah suatu kondisi dimana terpenuhinya kebutuhan sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Bondowoso. Kabupaten Bondowoso memiliki 23 kecamatan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi karang taruna dengan tingkat kesejahteraan sosial di Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling, dengan responden Forum Ketua Karang Taruna Kecamatan. Hasil penelitian menyatakan kondisi karang taruna di Bondowoso tergolong menjadi 3, yaitu karang taruna berkembang, maju dan percontohan. Tingkat kesejahteraan sosial karang taruna berkembang tergolong sangat tinggi dan tinggi. Tingkat kesejahteraan sosial karang taruna maju tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang dan rendah. Tingkat kesejahteraan sosial karang taruna percontohan tergolong sangat tinggi, tinggi dan sedang.
Link and Match Between Hypnoteaching and Transformative Learning A Study Toward Practical Dimension in Learning Fuad Hasan; Sukidin Sukidin
Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal Vol 7, No 2 (2021): May 2021
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/aksara.7.2.405-412.2021

Abstract

Hypnoteaching merupakan salah satu metode pembelajaran yang memiliki tujuan yang sama dengan pembelajaran transformative, yaitu merubah mindset sasarannya yang dalam konteks ini adalah mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian dari metode hypnoteaching dan transformative learning ditinjau dari sisi input, proses dan hasil. Langkah-langkah penelitian yang ditempuh adalah melakukan studi pendahuluan, pengumpulan data, analisis data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) dari sisi input, pendidik memiliki kualifikasi yang sesuai dari sisi penguasaan metode hypnoteaching namun belum memahami komponen pembelajaran transformatif, (2) dari sisi proses, langkah-langkah pembelajaran transformative tidak sepenuhnya tercover dalam langkah-langkah metode hypnoteaching dan (3) dari sisi hasil, dampak instruksional berupa pemerolehan sikap kritis telah tercapai, sedangkan dampak pengiring berupa peningkatan capaian prestasi masih sangat sedikit jika ditinjau dari sisi jumlah baik dari sisi keikutsertaan dalam event prestasi dan jumlah penghargaan yang diperoleh.
Dampak Pelatihan Membatik Terhadap Keberdayaan Peserta Didik di Unit Pelaksanaan Teknis Balai Latihan Kerja Jember Toha Rizky Saputro; Arief Tukiman Hendrawijaya; Lutfi Ariefianto; Fuad Hasan
Learning Community : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 6 No 2 (2022): Learning Community: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jlc.v6i2.34397

Abstract

Program Pelatihan Membatik adalah program pelatihan yang diselenggarakan oleh UPT Balai Latihan Kerja Jember dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Program pelatihan membatik juga memberikan kesempatan alumni peserta pelatihan guna mempraktekan dan mengaplikasikan hasil pembelajaran yang diberikan melalui praktek yang diberikan oleh Balai Latihan Kerja Jember. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling. Teknik perolehan data dilakukan dengan metode pengamatan (observasi), wawancara dan dokumentasi. Untuk kepercayaan yang lebih akurat pada data digunakan teknik pemeriksaan keabsahan data yaitu perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, dan triangulasi meliputi triangulasi sumber dan teknik. Kemudian untuk analisis data peneliti menggunakan analisis merumuskan masalah, analisis sebelum di lapangan, dan analisis Model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu dampak pelatihan membatik terhadap keberdayaan peserta didik di Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja Jember memberikan pengaruh positif bagi keberdayaan alumni peserta didik yang nampak yakni: 1) Peningkatan kualitas sumber daya manusia berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan; 2) Mampu memanfaatkan peluang dalam segi berwirausaha; 3) Kesejahteraan dari segi meningkatkannya taraf hidup
TRAINING PROGRAM MANAGEMENT: STUDY ON HANDMADE TRAINING PROGRAM AT PKBM RUMPUN AKSARA Gayuh Setiyani; Arif Tukiman Hendrawijaya; Fuad Hasan
Indonesian Journal of Adult and Community Education Vol 4, No 1 (2022): Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijace.v4i1.53612

Abstract

This study aims to determine and describe the management of handmade training programs in PKBM Rumpun Aksara. This study uses a descriptive type of research with a qualitative approach. The research site is located in PKBM Rumpun Aksara Panti Jember using a purposive area technique. The technique of determining the informants used purposive sampling. Data collection techniques using observation, interviews and documentation. The technique of checking the validity of the data used was increased persistence, extended observations and triangulation in the form of source triangulation and technical triangulation. Data analysis used the theory of Miles and Hubarman by collecting data, reducing data, presenting data, and verifying data. The results showed that the planning activities in the handmade training in PKBM Rumpun Aksara were carried out in a structured and systematic way, starting from identifying needs, to making learning lesson plans, as well as determining methods and media carried out by the training instructor. The implementation of the handmade training program has been running according to the predetermined plan. Meanwhile, the evaluation activity for the handmade training is holding a meeting with the instructor who discusses the implementation of the program. While the evaluation of the learning community by conducting an assessment of the process, results, level of interest of learning residents and the impact of handmade training for learning residents.
Internet Of Things di IndustriPT. PLN (Persero) Fuad Hasan
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro, Sistem Informasi, dan Teknik Informatika (SNESTIK) 2023: SNESTIK III
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/p.snestik.2023.4429

Abstract