Aulia Agustina
ULM

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Media Articulate Storyline di Lingkungan Lahan Basah Bagi Guru MGMP IPA Kabupaten Barito Kuala Zainuddin Zainuddin; Mastuang Mastuang; Misbah Misbah; Sulastri Wulan Dari; Aulia Agustina; Amirul Azis Anshari Mudha; Nana Sophia Lazuardi; Syahwarunna Dwipa Andiantosa
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 4 (2021)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v3i4.4331

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru MGMP IPA Kabupaten Batola dalam hal pembuatan media pembelajaran melalui Articulate Storyline di lingkungan lahan basah. Pelatihan dilaksanakan secara daring yang diikuti 24 orang peserta, yakni guru-guru anggota MGMP IPA Kabupaten Batola. Metode kegiatan pengabdian ini  meliputi: perencanaan, tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Pelaksanaan pelatihan secara luring dilaksanakan sebanyak dua pertemuan, yang terdiri dari konseptual dan praktik pembuatan media menggunakan Articulate Storyline. Angket digunakan untuk mengukur respon peserta terhadap pelaksanaan kegiatan. Adapun hasil kegiatan pengabdian ini adalah: 1) dihasilkannya media pembelajaran melalui Articulate Storyline di  lingkungan lahan basah, dan 2) kegiatan ini mendapatkan respon yang sangat baik pada bagian keahlian dan kesiapan 94,00%, pada kegunaan materi yang disampaikan mendapatkan respon sangat baik 91,33%, dan kesesuaian pelaksanaan pelatihan mendapatkan respon baik 89,50%,materi yang disampaikan 90,00%, dan fasilitas yang diberikan 92,00%mendapatkan respon yang sangat baik.This service activity aims to improve the pedagogic competence of the IPA MGMP teachers in Batola Regency to make learning media through Articulate Storyline in a wetland environment. The training was conducted online by 24 participants, namely teachers from the IPA MGMP in Batola Regency. The method of this service activity includes planning, action, observation, evaluation, and reflection. The offline training was carried out in two meetings, consisting of conceptual and practical media creation using Articulate Storyline. Questionnaires are used to measure participants' responses to the implementation of activities.The results of this service activity are: 1) the production of learning media through Articulate Storyline in a wetland environment, and 2) this activity gets a very good response in the expertise and readiness section of 94.00%, on the usefulness of the material presented gets a very good response 91 .33%, and the suitability of the training implementation got a good response 89.50%, the material delivered 90.00%, and the facilities provided 92.00% got a very good response. 
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM MENGENAL LAMBANG BILANGAN MENGGUNAKAN MODEL MAKE A MATCH DENGAN MEDIA KARTU ANGKA Aulia Agustina; Radiansyah Radiansyah
Jurnal Inovasi, Kreatifitas Anak Usia Dini (JIKAD) Vol 3, No 1 (2023): Februari
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jikad.v3i1.7708

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan kognitif anak dalam mengenal lambang bilangan, hal ini disebabkan dalam mengembangkan kemampuan menganal lambang bilangan anak kurang diberikan kegiatan yang menyenangkan atau pembelajaran monoton. Upaya pemecahan masalah ini yaitu dengan menggunakan model pembelajaran make a match dan media kartu angka. Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah uuntuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas anak, dan menganalisis hasil capaian perkembangan anak. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilakukan sebanyak 3 pertemuan. Dalam setiap pertemuan guru akan menyusun perencanaan, melakukan pelaksanaan, pengamatan dan juga merefleksi. Adapun instrumen dari penelitian ini adalah rubrik dan lembar observasi aktivitas guru, aktivitas anak dan hasil capaian perkembangan kognitif dalam mengenal lambang bilangan. Hasil penelitian ini menunjukkan aktivitas guru mengalami peningkatan dari kategori Baik pada pertemuan I menjadi Sangat Baik pada pertemuan III. Aktivitas anak secara klasikal juga mengalami peningkatan dari kategori Kurang Aktif pada pertemuan I menjadi Sangat Aktif pada pertemuan III. Dan hasil perkembangan anak secara klasikal meningkat dari pertemuan I Belum Berkembang (BB) menjadi Berkembang Sangat Baik (BSB) pada pertemuan III.
Optimalisasi Kemampuan Guru dalam Menyusun Bahan Ajar Fisika Berbasis Lingkungan Lahan Basah dalam Setting Multimodel untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Sarah Miriam; Abdul Salam M; Dewi Dewantara; Aulia Agustina; Baginda K A R Sianipar; Asyafaah Asyafaah
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v5i2.7553

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah mengatasi dua isu utama pengabdian yakni isu SDGs dengan prioritas isu pendidikan bermutu, serta isu revolusi karakter bangsa yang berkaitan dengan isu prioritas tentang identitas kebangsaan, yakni marginalisasi budaya. Mitra yang terlibat adalah Forum MGMP Fisika Kabupaten Tapin. Forum ini merupakan wadah bagi Guru Mata Pelajaran Fisika di Kabupaten Tapin yang memegang peranan penting untuk meningkatkan kompetensi guru Fisika. Tim melaksanakan workshop penyusunan bahan ajar fisika berbasis lingkungan lahan basah dalam setting multimodel untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa. Kegitan dilaksanakan dalam tiga tahap yakni persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Juni-September 2022. Pada akhir kegiatan, disimpulkan bahwa mitra telah memahami dan mampu menyusun bahan ajar fisika berbasis lingkungan lahan basah dalam setting multimodel untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa. Dengan demikian, apa yang telah dilatihkan kepada guru mitra dapat dijadikan alterntif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa.The purpose of this activity is to address the two main issues of service, namely the SDG's issue with priority issues of quality education and the issue of national character revolution related to the priority issue of national identity, namely cultural marginalization. The partner involved is the Tapin Regency Physics MGMP Forum. This forum is for Physics Subject Teachers in Tapin Regency who play an important role in increasing the competence of Physics teachers. The team conducted a workshop on preparing physics teaching materials based on a wetland environment in a multi-model setting to improve students' problem-solving abilities. Activities are carried out in three stages: preparation, implementation, and evaluation. This activity was carried out in June-September 2022. At the end of the activity, it was concluded that the partners had understood and were able to develop physics teaching materials based on wetlands in a multi-model setting to improve students' problem-solving abilities. Thus, what has been trained by partner teachers can be used as an alternative to improving students' problem-solving abilities.