Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengendalian Banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal Kota Balikpapan: Analisa Kapasitas Sungai Rossana Margaret Kadar Yanti; Andika Ade Indra Saputra
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 19, No 1 (2021)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1468.686 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v19i1.5513

Abstract

Ampal acts as the main channel in ampal drainage system. This river is located inurban areas that serves to drain the water from the upstream to the sea (MakassarStrait). Channel reduction, occurred in the middle to downstream channel, caused bysedimentation leads to capacity reduction, further its unability to drain the flood. Thepurpose of this study is to determine the river capacity as an alternative floodprevention. Hydrology and hydraulics data are used in the analysis process. In flooddischarge calculation, the SCS-CN (Soil Conservation Service - curve number) runoffcalculation method is used. Based on the data and analysis, the maximum flooddischarge values flowing in the Ampal catchment are 100.20 m3/s for the middlesection and 170.40 m3/s at the downstream. The central part of the Ampal Rivercapacity is 60.69 m3/sec. and 168.50 m3/sec. at the downstream. Using three additional bozem, the problem at Section 3 Ampal River can be solved, with 7.70 m3/s flood discharge reduction.
SOSIALISASI KESELAMATAN BERLALU LINTAS UNTUK PENGENDARA PEMULA Rossana Margaret Kadar Yanti; Andika Ade Indra Saputra; Muhammad Hadid; Dyah Wahyu Apriani; Andina Prima Putri; Oryza Lhara Sari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Vol. 1 No. 03 Mei (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Balikpapan merupakan salah satu kota dengan angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tinggi. Lakalantas di Kota ini didominasi kalangan usia produktif (Polresta Balikpapan, 2018). Pada Tahun 2017 tercatat jumlah lakalantas di salah satu jalan di Kota Balikpapan yaitu jalan Soekarno Hatta mencapai 47 kasus. Berdasarkan angka lakalantas yang terus meningkat, maka perlu dilakukan tindakan pencegahan. Banyaknya pelanggaran berlalulintas pada anak usia remaja dan usia produktif dikarenakan pada usia tersebut rasa ingin tahu dan ingin mencoba sangat tinggi, sehingga banyak sekali pelanggaran lalu lintas ini dilanggar oleh remaja dan usia produktif. Beberapa pelanggaran ini terjadi akibat pendidikan mengenai disiplin berlalu lintas yang langka dikalangan anak-anak baik di lingkungan keluarga maupun sekolah. Dengan adanya kondisi ini, perlu dilakukan sosialisasi keselamatan pada pengendara pemula kepada siswa di SMK AIRLANGGA Balikpapan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan agar pengendara pemula memiliki kesadaran dan pengetahuan berkendara dengan baik, aman, serta akan selalu terdorong untuk tertib pada peraturan lalu lintas yang ada. Kegiatan ini dilakukan dengan tiga tahapan meliputi tahap persiapan berupa administrasi, alat dan bahan, serta materi; dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan sosialisasi; dan evaluasi. Proses berjalannya kegiatan ini cukup baik terbukti dengan banyaknya jumlah peserta yang hadir dan keaktifan peserta pada saat pelaksanaan sosialisasi.