Muhammad Nadzir Mushoffa
universitas mulawarman

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sindrom Makan Malam dan Hubungannya dengan Beban Belajar pada Pelajar SMAN 11 Kota Samarinda Reny Noviasty; Rahmi Susanti; Riza Hayati Ifroh; Muhammad Nadzir Mushoffa
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 5, No 1 (2021): JIK-April Volume 5 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v5i1.371

Abstract

Sindrom makan malam merupakan salah satu perilaku makan menyimpang yang apabila tidak dideteksi secara dini dapat menyebabkan gangguan gizi pada remaja. Sindroma makan malam sebelumnya telah banyak diteliti pada mahasiswa, untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kecenderungan terjadinya sindrom makan malam pada remaja yang lebih muda yang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA), serta melihat hubungannya dengan kepercayaan diri dan beban kerja terkait belajar.Penelitian ini dilakukan dengan desain studi cross sectional pada 71 orang siswa-siswi SMAN 11 Kota Samarinda, dengan menggunakan kuesioner NEQ untuk mengukur Sindroma Makan Malam, Rosenberg Self-Esteem Scale untuk mengukur kepercayaan diri dan Subjective Workload Asessment Technique (SWAT) untuk mengukur beban kerja pada Pelajar.Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat 38,0% pelajar yang mengalami sindro makan malam. Berdasarkan hasil uji koefisien kontingensi diketahui bahwa terdapat hubungan signifikan (p=0,030) antara beban kerja pelajar dengan Sindroma makan malam, namun tidak terdapat hubungan signifikan antara kepercayaan diri pelajar dengan sindroma makan malam.Sindroma makan malam ditemukan pada pelajar dan berhubungan dengan beban kerja pelajar, sehingga penting untuk memperhatikan beban belajar para remaja untuk memastikan bahwa remaja tidak berisiko untuk mengalami perilaku makan meyimpang yang dapat berdampak pada masalah gizi dan kesehatan remaja